Kementrian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), melalui Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan berkomitmen untuk fokus pada peningkatan pembangunan sumberdaya manusia melalui berbagai upaya cerdas, salah satunya adalah Program Bidikmisi. Bidikmisi merupakan bantuan biaya pendidikan di perguruan tinggi dari pemerintah bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang memiliki potensi akademik baik namun memiliki keterbatasan ekonomi. Bidikmisi bertujuan untuk meningkatkan akses dan kesempatan belajar di perguruan tinggi; meningkatkan prestasi mahasiswa; menjamin keberlangsungan studi mahasiswa dengan tepat waktu; dan melahirkan lulusan yang mandiri, produktif serta memiliki kepedulian sosial sehingga mampu berperan dalam upaya pemutusan mata rantai kemiskinan dan berperan serta dalam pemberdayaan masyarakat.
Untuk menjamin distribusi beasiswa Bidikmisi tepat sasaran, segenap pimpinan Universitas Negeri Semarang terjun langsung melakukan verifikasi lapangan kepada segenap calon mahasiswa UNNES penerima Beasiswa Bidikmisi yang diterima melalui jalur Seleksi Naional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN). Para pimpinan melakukan pengecekan langsung ke kediaman orang tua calon mahasiswa penerima bidikmisi. Pengecekan ke tempat tinggal bertemu orang tua untuk memastikan beasiswa Bidikmisi yang digulirkan pemerintah tepat sasaran kepada yang berhak menerima. Menurut Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt, verifikasi diharapkan selesai akhir April ini.
Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt bersama tim mengunjungi Ariff Bijaksono salah satu calon mahasiswa penerima Bidikmisi yang tinggal di Plalangan Gunungpati Semarang. Hasil pengecekan, Ariff Bijaksono memang hidup di keluarga yang kurang beruntung. Bapaknya bekerja serabutan demi menghidupi dua orang anak dan seorang istri. Sedangkan Ibunya bekerja sebagai pembantu di desa sebelah.
“Kepada saya, Arif menunjukkan piagam dan piala yang pernah diperolehnya. Arif yang mendaftar di jurusan PGSD UNNES pernah menjuarai lomba poster OJK tingkat nasional, juara Perlombaan Baris Berbaris; dan bebagai juara di sekolahnya. Melalui verifikasi lapangan ini UNNES bertekad mengemban amanah Kemenristekdikti dengan memberikan beasiswa Bidikmisi tepat sasaran yaitu untuk siswa yang cerdas tetepi secara ekonomi kurang beruntung,” ujar Prof Zaenuri.
Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman mengatakan, telah terbukti mahasiswa UNNES yang mendapat beasiswa Bidikmisi memiliki Prestasi yang luar biasa.
“Program Bidikmisi telah terbukti memberi harapan generasi milenial yang pandai dan cerdas dari seluruh pelosok negeri untuk menggapai pendidikan tinggi di UNNES. Tahun ini UNNES menerima mahasiswa bidikmisi dari jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), dan Seleksi Mandiri . Penerima Bidikmisi untuk tahun 2019 akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup sebesar Rp 700.000,” Ujar Prof Fatrur Rokhman.
Lebih lanjut Prof Fathur mengatakan, Keberhasilan program Bidikmisi di UNNES dapat dilihat dari prestasi akademik yang baik dan kesuksesan alumni Bidikmisi di dunia kerja maupun berwirausaha.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment