Peduli merupakan nilai dasar dan sikap memperhatikan serta bertindak proaktif terhadap kondisi atau keadaan di sekitar kita.
Peduli juga dapat diartikan sebagi sikap keberpihakan kita untuk melibatkan diri dalam persoalan, keadaan, atau kondisi yang terjadi.
Adalah Bagja Riyanto, mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial (FIS) yang memiliki kepedulian terhadap isu-isu inklusif khususnya terhadap para penyandang disabilitas.
Melalui tekad kuat dan kepedulian inilah, Bagja turut berpartisipasi dalam Pemilihan Duta Gerakan Peduli Indonesia Inklusif (Gapai) Indonesia 2019.
Duta Gapai Indonesia merupakan salah satu bagian dari kegiatan Gapai Social Conference yakni program pengembangan kepemimpinan bagi pemuda yang memiliki kepedulian terhadap isu inklusif khususnya pada penyandang disabilitas yang diselenggarakan pada Jumat hingga Minggu, (29-31/3).
Sebagai mahasiswa dari fakultas penggerak nilai konservasi peduli, Bagja menuangkan social project nya yang berkaitan dengan masyarakat berkebutuhan khusus tersebut.
Selain social project, kegiatan juga disemarakkan dengan adanya social trip, talkshow, dan filantropi yang diikuti oleh perwakilan dari berbagai provinsi di Indonesia.
“Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk Gapai di masing-masing daerah dan output nya adalah terlaksananya social project yang telah dirancang,” ungkap Mahasiswa Program Studi PIPS tersebut.
Dwi Hermawan (Student Staff)
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment