Wednesday 30 September 2015

Selama 40 Tahun Mengabdi, Ramelan Selalu Memberikan Dukungan Positif

Purna tugas bagi pegawai bukanlah akhir dari segalanya, karena pensiun tidak berarti jalan kehidupan terkunci. Sangat banyak peluang dan kesempatan bagi pegawai yang memasuki masa pensiun untuk berbuat lebih banyak.

Pembantu Rektor Bidang Akademik Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Rustono MHum mengatakan hal itu saat pelepasan purnatugas Drs Ramelan MT, (Rabu, 30/9) di ruang rapat rektor Kampus Sekaran Gunungpati.

Prof Rustono juga mengungkapkan, dari seluruh pengabdian panjang selama menjalan tugas di Unnes, dosen fakultas teknik ini mampu menjalankan tugas dengan baik. “Selalu memberikan dukungan yang positif untuk Unnes,” katanya.

Lantas, apa kata Pak Ramelan? “Saya merasa belum bisa berbuat banyak untuk Unnes. Selama 40 tahun mengabdi, hanya ucapan terima kasih sajalah yang bisa saya sampaikan,” katanya.

Ramelan yang mengampu mata kuliah pokok motor bakar pada jurusan otomotif ini juga mengatakan, apabila selama mengabdi di Unnes ini ada sedikit perselisihan yang merugikan, minta maaf.

Adapun Ketua Persatuan Wredhatama Unnes Drs Zoedindhatro Boedi Hartono memberitahukan, setiap pensiunan Unnes otomatis menjadi anggota wredhatama dan akan diberi kartu tanda anggota (KTA).

“Selanjutnya pengurus akan menjadi penghubung antara anggota wredhatama dengan pimpinan Unnes agar ada kebijakan tertentu buat para pensiunan. Pengurus juga akan berusaha mencari solusi bila ada para pensiunan mendapat musibah dan keperluan lainnya,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Indonesia Perlu Gerakan Peneliti

Riset merupakan ruh dari tri dharma perguruan tinggi, yang mampu mewarnai budaya akademik di peguruan tinggi. Untuk itu Unnes terus didorong agar mampu menjadi pendidikan tinggi berbasis riset.

Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat membuka Kuliah Umum Mahasiswa Baru Program Pascasarjana Unnes, Senin (28/9) di Hotel Patra Jasa.

Budaya akademik membangun karakter itu untuk kejujuran, kreativitas, pemikiran kritis, inovatif dan keterbukaan terhadap masukan dan kritik. Untuk itu hendari fabrikasi (data fiktif), falsifikasi (manipulasi data), dan plagiasi (mengutip data atau pernyataan orang lain tanpa menyantumkan sumber), saran Prof Fathur.

Direktur PPs Unnes Prof Dr Achmad Slamet melaporkan, kegiatan ini mengusung tema Mewujudkan Mutu Riset dan Perilaku Berkarakter untuk Membangun Rumah Ilmu, diikuti 915 mahasiswa baru dan lama.

Staf Ahli Bidang Akademik Menristek Dikti Prof Dr Paulina Panen MLs sebagai nara sumber menyampaikan, Angka Partipasi Kasar (APK) Pendidikan Tinggi di Indonesia baru mencapai angka 30 persen, dengan jumlah mahasiswa mencapai 6,8 juta, yang tersebar di 4.277 perguruan tinggi.

Sedangkan perbandingan jumlah peneliti di Indonesia hanya 544 orang per 1 juta penduduk. Jumlah tersebut masih kalah jauh dibanding Turkey (1.730 peneliti), China (1.285), Jepang (7.021), Malaysia (2.384), Singapura (7.199), dan Brasil (1.203).

Hal senada juga disampaikan Wakil Ketua DPR RI Dr Agus Hermanto, bahwa saat ini Indonesia tidak hanya mengalami krisis ekonomi namun juga krisis peneliti.

Dr Agus Hermanto juga menyampaikan, dari survey LIPI pada 2005, rasio peneliti di Indonesia hanya 90 orang per satu juta penduduk. Di negara yang relatif maju, idealnya terdapat 700 hingga 5.000 peneliti per satu juta penduduk.

Salah satu cara untuk mendorong jumlah peneliti di Indonesia, yakni dengan menciptakan perguruan tinggi yang mampu menetaskan peneliti baru, bukan hanya sekadar lulusan untuk mencari lapangan pekerjaan, kata Dr Agus Hermanto.

ini tertuang dalam UU No 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, bahwa perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat disamping melaksanakan pendidikan, jelasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 29 September 2015

55 UKM Ramaikan Unnes Fair

Sebanyak 55 Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengikuti Unnes Fair 2015 selama dua hari Selasa-Rabu (29-30/9).

Kegiatan dibuka oleh Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Selasa (29/9) di area hutan mini kampus Sekaran Gunungpati.

Ketua panitia Evi Arifiani melaporkan, kegiatan ini diikuti 55 UKM yang ada di Unnes diantaranya UMK Menwa, Mahapala, SAR, Senam, Woodball, Riptek, Unsec, BP2M, REM FM, Kesenian,Teater SS, Clik, Busana, Boga, KSR, UKKI, UKKK, dan Design.

Kegiatan yang diselenggarakan Forum UKM ini mengusung tema “Gebyar Kreasi Pemuda Konservasi”. Panitia menyediakan dua panggung terbuka untuk menampilkan kebolehan masing-masing UKM secara bergantian.

Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum disela sela kegiatan menyampaikan, Unnes Fair ini sebagai wahana untuk mengenalkan UKM kepada mahasiswa baru sehingga mereka bisa mengenal sebih dekat tentang kegiatan apa yang ada di dalam UKM.

Sebab mahasiswa baru wajib menjadi anggota minimal satu UKM bisa memilih menjadi anggota aktif UKM yang sesuai dengan bakat dan minatnya, terang Rektor.

Rektor berharap, dengan sesuai minat dan bakat itu diharapkan mahasiswa bisa mengembangkan potensi dirinya dan prestasi.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 28 September 2015

Melalui Sambung Rasa FE Bangun Komunikasi

Untuk menyamakan persepsi antara pimpinan Fakultas Ekonomi (FE) Unnes dan orang tua mahasiswa angkatan tahun 2015/2015 FE mengadakan acara sambungrasa, Sabtu (26/9) di Auditorium Unnes Kampus Sekaran Gunungpati.

Menurut Bambang Prishardoyo MSc, acara yang dihadiri oleh orang tua mahasiswa FE 2015 ini bertujuan memberikan informasi akademik, keuangan, dan kemahasiswaan.  “Selain itu untuk saling mengenal dan menjalin hubungan yang sinergis antara orang tua mahasiswa dengan pimpinan jurusan dan FE Unnes,” ujarnya.

Dalam sambutan pembukaan, Dekan FE Unnes Dr H Wahyono mengatakan FE ingin menjalin komunikasi yang harmonis dengan orang tua mahasiswa dalam rangka mengantarkan kesuksesan perkuliahan mahasiswa. Selain itu Dr Wahyono mengenalkan satu persatu pimpinan Fakultas, jurusan, dan Tata

Agung Kuwantoro / FE


from Universitas Negeri Semarang

Studium Generale Pascasarjana Unnes

Program Pascasarjana (PPs) Universitas Negeri Semarang (Unnes) akan menyelenggarakan Studium Generale, Senin (28/9) mulai pukul 07.00 sampai selesai di Hotel Patra Jasa Semarang (Ruang Poncowati).

Kegiatan mengusung tema “Mewujudkan Mutu Riset dan Perilaku Berkarakter untuk Membangun Rumah Ilmu”. Pembicara Prof Dr Paulina Panen MLs (Staf Ahli Bidang Akademik Menristek Dikti), Dr Agus Hermanto (Wakil Ketua DPR RI), dan Prof Dr Fathur Rokhman MHum (Rektor Unnes).

Studium Generale diikuti 958 orang, mahasiswa baru angkatan 2015 wajib mengikuti dan mahasiswa lama yang belum mengikuti seminar.


from Universitas Negeri Semarang

Olimpiade Matematika Nasional Forum Ilmiah Matematika (FIM) 2015

Himpunan Mahasiswa Matematika Unnes akan menyelenggarakan National Mathematics Competition Forum Ilmiah Matematika 2015 untuk jenjang SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA.

Pendaftaran telah dibuka mulai 4 Juli sampai dengan 18 Oktober. Ada cara untuk mendaftar yakni  secara online melalui web fimunnes.com (ditutup 15 Oktober), langsung ke Sekretariat Himatika di PKM FMIPA Unnes, dan via sms dengan format: DFIM_Nama Peserta_Jenjang Lomba_Nama Sekolah_Wilayah Lomba.

kirim SMS ke nomor Olimpiade Matematika untuk jenjang SD/MI 0857-2700-4280 (Ais Maysaroh), SMP/MTs  0857-4094-5256 (Suci Meidhita W.), dan SMA/MA 0858-7616-0648 (Lifiati).

Untuk informasi KLIK DI SINI


from Universitas Negeri Semarang

Seminar Kuliah Kerja Lapangan 2015

Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang menggelar Seminar Kuliah Kerja Lapangan 2015 dengan tema “Develop The Revolution for The Future in Civil Engineering” yang akan diselenggarakan pada hari Jumat, 2 oktober 2015 pukul 13.00-17.00 di Gedung Graha Cendekia Fakultas Teknik.

 


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 24 September 2015

Unnes Sembelih 21 Hewan Kurban


Universitas Negeri Semarang (Unnes) menyembelih 21 ekor hewan kurban, terdiri atas 8 ekor sapi dan 13 ekor kambing, Kamis (24/9) di Masjid Ulul Albab kampus Sekaran Gunungpati.

Sebelumnya, telah dilaksanakan salat Idul Adha warga Unnes dan masyarakat sekitar kampus, bertindak sebagai imam dan khotib Dr Zaim El Mubarok.

Hadir menyaksikan penyembelihan hewan kurban Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum, PR I Prof Rustono, PR III Dr Bambang Budi Raharjo, Dekan, Pembantu Dekan, Ketua Lembaga, Kepala Biro, dan pimpinan lain di lingkungan Unnes.

Rektor Prof Fathur Rokhman menyampaikan, penyembelihan hewan kurban ini rutin dilaksanakan tiap tahun oleh Unnes. Alhamdulillah tahun ini menyembelih 21 ekor hewan kurban dagingnya dibagikan kepada warga Unnes dan masyarakat sekitar kampus yang berhak menerimanya.

“Ini merupakan melaksanakan sunah Nabi Ibrahim sebagai wujud ketaqwaan kepada Allah SWT,” kata Prof Fathur.

Menurut Prof Fathur, kurban ini memiliki makna meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Semakin banyak binatang kurban yang disembelih ini, kita merasa bersyukur bahwa warga Unnes memiliki kesadaran juga ketaqwaan semakin tinggi.

selain itu, tingkat sosial dan peduli warga Unnes kepada warga masyarakat sekitar kampus, dengan membagikan daging-daging kurban.

Prof Fathur menambahkan, kegiatan seperti ini merupakan kebersamaan antara dosen, mahasiswa, karyawan, dan warga masyarakat sekitar kampus sehingga bisa harmoni.

from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 23 September 2015

Kamis, Salat Idul Adha di Ulul Albab Unnes


Mari warga Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan sekitarnya salat Idul Adha bersama Rektor Prof Dr Fathur Rokhman di Masjid Ulul Albab kampus Sekaran Gunungpati.

Salat Id akan dimulai pukul 06.00 WIB, Kamis (24/9) bertindak sebagai imam dan khotib Dr Zaim El Mubarok dosen Fakultas Bahasa dan Seni Unnes.

Salat Id di kampus ini digelar oleh pengurus Badan Amalan Islam Unnes. Setelah salat Id akan dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban. Sementara, hewan kurban sampai berita ini ditulis terkumpul tujuh ekor sapi, dan lima ekor kambing.

from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 22 September 2015

Ciptakan Alat Filter, Mahasiswa Unnes Tawarkan Internet Sehat


Internet sehat yang bebas dari pornografi, perjudian dan malware telah jadi dambaan banyak orang, terutama orang tua. Sayangnya, masih banyak konten itu yang lolos dari filtering provider. Akibatnya, konten porno, perjudian, dan malware masih bisa lolos dan mengganggu.

Untuk mengatasi itu, tiga mahasiswa Jurusan Ilmi Politik Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan teknonet home. Mereka adalah Wahyu Unggul Striawan, Dhoni Saputro, dan Ardhi Firmansyah. Dengan sejumlah perangkat, ketiga mahasiswa itu membersihkan jaringan internet dari konten yang tidak kehendaki.

“Tidak hanya pronografi dan perjudian, tapi malware dan iklan. Produk ini cocok untuk user internet rumah, kantor, dan terutama sekolah dan kampus,” kata Wahyu, ketua peneliti yang menciptakan teknonet home.

Ia merasakan, sejauh ini penyedia bandwith tidak melakukan filtering secara serius. Penyedia bandwith, terutama swasta, lebih mengutamakan keuntungan. Filter terhadap konten pornografi, perjudian, dna malware tidak dilakukan secara ketat.

“Kondisi itulah yang membuat jaringan internet di rumah dan sekolah masih rentan. Meskipun pemerintah telah menyediakan Internet Positif, masih banyak situs porno dan perjudian yang bisa diakses dari rumah dan sekolah. Karena itu, Teknonet Home tetap diperlukan,” lanjutnya.

Wahyu dan kawan-kawan sendiri merasa perlu menciptakan  layanan ini karena prikhatin konten tidak sehat dari internet. Ia mengamati, konten tidak sehat sangat membahayakan moral generasi muda.

“Dalam konteks itulah Teknonet Home jadi bagian tidak terpisahkan dari gerakan konservasi moral yang telah dideklrasikan universitas kami,” lanjutnya.

Secara teknis, tim ini memberdayakan tiga elemen untuk melakukan filter secara ketat, yaitu Mikrotik, PC Proxy Server dan Akses Point.  Pendistribusian koneksi Teknonet Home menggunakan wireless dari rumah ke rumah yang sebelumnya telah dilakukan penyaringan.

Jasa ini ternyata diminati masyarakat. Tidak sedikit orang tua dan pengguna internet di instansi pemerintah yang melirik produk ini.

“Sejak Februari, kini telah lebih dari 35 pelanggan yang memanfaatkan jasa ini. Peluang ekspansi pasarnya saya yakin akan bagus karena keluhan terhadap konten internet tidak sehat semakin banyak,” kata Wahyu.

Menurut Wahyu, keunggulan Teknonet Home adalah update nya yang dilakukan setidaknya sekali dalam sepekan. Penyedia jasa ini juga segera merespon jika ada pelanggan yang melaporkan konten tidak sehat yang masih lolos.

from Universitas Negeri Semarang

Unnes Launching Omah Keboen

Jurusan Biologi Universitas Negeri Semarang (Unnes) melaunching Bioeduwisata dan Outbound ”Omah Keboen”.

Launching oleh Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Selasa (22/9) di Kebun Wisata Pendidikan belakang Auditorium kampus Sekaran Gunungpati.

Hadir Pembantu Rektor, Dekan, murid dan guru mulai dari Paud,  TK, SD, MI, Labschool,  dan SMP di sekitar kampus Unnes.

Prof  Fathur saat membuka menyampaikan, Omah Keboen ini sangat lelevan dengan visi Unnes sebagai universitas konservasi. Sebab salah satu kekayaan dari konservasi yakni melindungi, melestarikan, mengkaji, dan memanfaatkan kekayaan flora dan fauna kita yang ada di nusantara ini.

Prof  Fathur juga mengemukakan, kampus Unnes ini berfungsi juga sebagai eduwisata bagi masyarakat domistik maupun internasional.

“Ratusan mahasiswa asing mendaftar ingin kuliah di Unnes, namun Dikti hanya merekomendasi sepuluh mahasiswa dengan program Darmasiswa,” kata Prof Fathur.

menurut Prof Fathur, ini menjadi sebuah tantangan bagi kita, sebab banyak flora dan fauna yang sesungguhnya menjadi kekhasan di nusantara tapi ekplorasi keilmuannya oleh orang barat. Kemudian menjadi penguatan bagi keilmuan-keilmuan orang barat.

Namun, itu merupakan sebuah keunggulan kita.  Semakin bangak bidang keilmuan yang mengkaji secara spesifik flora dan faona kita justru akan meneguhkan kekayaan flora dan faona Indonesia dalam tradisi keilmuan, jelas Prof Fathur.

Ketua panitia Dr Margareta Rahayuningsih dosen Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam melaporkan, di Omah Keboen peserta diajak beraktivitas yang dikemas dalam atraksi wisata dengan memanfaatkan lingkungan sekitar menjadi kegiatan pembelajaran yang menyenangkan yakni belajar, bermain, dan menjelajah alam sekitar.

Menurut Dr Margareta, ada lima jenis layanan pada “Omah Keboen” yakni jelajah alam sekitar (JAS), Rumah Sains (Rusa), Penangkaran Kuku kupu (Nangkupu), Pelatihan Tulang Daun (Ketan), dan outbond.

selain itu, juga mempunyai fasilitas kebun bibit, rumah anggrek, zona angka dan warna, tanaman obat, tanaman langka, outbond, dan camping ground.


from Universitas Negeri Semarang

Tanpa Arsip, Organisasi Lumpuh

Upaya mengoptimalkan proses akuisisi arsip statis di Perguruan Tinggi memang bukan perkara mudah. Strategi perubahan sebagai alternatif menjawab permasalahan seputar akusisi arsip statis akan menjadi sekedar tataran normatif belaka bila tidak didukung semua pihak, baik dari internal Perguruan Tinggi maupun eksternalnya.

Arsiparis Madya Direktorat Kearsipan Pusat, Dra Dwi Mudalsih MHum mengatakan hal itu ketika menjadi narasumber Workshop Kearsipan Universitas Negeri Semarang (Unnes), Selasa (22/9) di Gedung H Kampus sekaran Gunungpati.

Namun demikian, menurut Dwi Mudalsih, semangat optimisme penyelamatan arsip statis perguruan tinggi harus selalu ditanamkan di lingkungan Unnes, karena arsip adalah urat nadi organisasi, “ tanpa arsip, organisasi lumpuh,” paparnya dihadapan 100 peserta yang terdiri dari tenaga administrasi di lingkungan Unnes.

Kepala Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian Drs Anwar Haryono MPd saat membuka acara mengatakan, pengelolaan arsip di perguruan tinggi sangat penting mengingat setiap hari instansi ini menghasilkan dan menyimpan arsip.

“Di perguruan tinggi itu kan arsipnya luar biasa, mulai dari mahasiswa masuk sampai mereka ke luar harus punya record. Terutama dosen dan karyawan. Karena itu kegiatan pengelolaan arsip bisa menjadi sentral di sebuah perguruan tinggi,” katanya.

Adapun tujuan kegiatan ini, menurut Ketua Panitia, Widi Widayat untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para petugas kearsipan mengenai pengelolaan arsip terjaga dan arsip statis. Selain itu agar dapat memahami dan melaksanakan pengaturan dan penyimpanan arsip sehingga mempermudah penemuan arsip kembali serta mengetahui implementasi kebijakan atau regulasi bidang kearsipan.

Pembicara lain pada acara ini adalah Dra Eny Kusumindarti W dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 21 September 2015

Olimpiade Sosiologi se-Indonesia, SMA N 1 Comal Raih Piala Rektor

Siswa SMA Negeri 1 Comal Kabupaten Pemalang M Rifki berhasil menjadi juara umum dalam Olimpiade Sosiologi SMA/SMK se-Indonesia Tahun 2015. Dengan hasil itu, SMA Negeri 1 Comal berhak membawa pulang Piala Rektor Unnes.

Kegiatan Olimpiade Sosiologi SMA/MA Se Indonesia III tahun 2015 telah dilaksanakan pada Sabtu 19 September 2015 oleh Jurusan Sosiologi dan Antropologi FIS Unnes.

Ketua panitia Nurul Fatimah SPd MSi menjelaskan Olimpiade Sosiologi diikuti oleh 371 siswa dan 161 guru yang berasal dari 107 sekolah, dari 9 provinsi di Indonesia. Jumlah ini menunjukkan peningkatan antusiasme sekolah dibandingkan Olimpiade Sosiologi tahun 2013 yang dihelat dua tahun lalu.

Acara ini di selenggarakan dengan tujuan untuk menciptakan iklim akademik yang kompetitif, sehat, cerdas serta berkarakter antar sekolah se-Indonesia, khususnya bidang sosiologi.

“Selain itu, olimpiade juga bermanfaat untuk meningkatkan minat siswa untuk menekuni bidang studi Sosiologi,” kata Nurul.

Tema Kegiatan Olimpiade kali ini adalah “Membangun Karakter dan Solidaritas melalui Kompetisi yang Sportif menuju Generasi Indonesia Pintar”. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Pembantu Rektor IV Bidang Pengembangan dan Kerjasama, Prof.Dr YL Sukestiyarno, M.Sc.

Dalam kegiatan Olimpiade Sosiologi SMA/MA Se Indonesia yang berlangsung dalam 4 babak. M Rifki dari SMA N I Comal Pemalang berhasil menjaid juara I, Juara II diraih oleh Hartono dari SMA N I Boyolali, dan Juara III diraih oleh Fahmi Irfan Zaki dari MA Husnul Khotimah Kuningan Jabar.

Adapun untuk juara harapan I diraih Al-Ghifari Farhan Muzaki dari SMA Ekselensia Indonesia Bogor, Juara harapan II diraih oleh Sri Handayani dari SMA N I Yogyakarta dan juara harapan III diraih oleh Eka Fitri Susanti dari SMA N I Purworejo.

Olimpiade Sosiologi dan Antropologi akan kembali digelar dua tahun mendatang.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 18 September 2015

Sedang Berlangsung, Pentas Evaluasi UKM Kesenian Jawa Unnes


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Malam ini sekitar pukul 19.00 WIB sedang berlangsung Pentas evaluasi ukm kesenian jawa "Mijiling Sang Ksatria" di panggung terbuka FBS Unnes.

Seperti yang dikutip dari akun twitter @ulinnafiah25 mengatakan, "Pentas evaluasi ukm kesenian jawa "Mijiling Sang Ksatria" now panggung terbuka fbs unnes".

Artis Alodya Desi Beri Motivasi Mahasiswa Bidik Misi Unnes


Artis Alodya Desi asal Semarang memberikan motivasi kepada mahasiswa bidik misi Universitas Negeri Semarang (Unnes), Rabu (16/9) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat membuka kegiatan menyampaikan, ini merupakan Artis Goes to Campus, selaras dengan program Unnes yakni Profesor Goes to School untuk memberi motivasi para murid dan guru.

Kegiatan diikuti 250 mahasiswa bidik misi semester tiga mengusung tema Inspirasi untuk Mahasiswa Berprestasi “Strategi Meraih Mimpi”.

Prof Dr Fathur juga mengemukakan, artis Alodya ini memang kami hadirkan kemari agar mahasiswa mendapat inspirasi dan motivasi sehingga bisa berprestasi.

Selain itu, mahasiswa juga harus mengasah skill yang dimiliki agar mampu bersaing dalam meraih mimpi. Bermimpi itu gratis, jadi jangan takut untuk mempunyai mimpi yang tinggi.

Prof Fathur menambahkan, Alodya Desi ini merupakan salah satu contoh putri dari Jawa Tengah yang mampu berprestasi di bidang entertainment.

Sementara itu Alodya Desi menyampaikan, perjalanan hidupku sangatlah keras. Bahkan ketika duduk di kelas tiga SMP harus mencari tambahan uang sendiri. Sebab kondisi keluargaku saat itu terbilang keluarga kurang mampu secara ekonomi.

’’Sejak itulah saya sempat mencari tambahan uang dengan menjadi model cilik dan mengikuti berbagai lomba, jika menjadi juara uangnya sebagaian saya serahkan kepada orang tua, sebagian saya tabung dan sebagian buat sangu sekolah,” kata Alodya.

Alaodya juga mengemukakan, saya memang berasal dari keluarga kurang mampu, namun itu saya jadikan cambuk untuk berusaha keras menuju sukses.

Menurut Alaodya, menjadi orang sukses itu memang tidak mudah seperti membalikkan telapak tangan, harus berjuang keras, mengorbankan tenaga, waktu, dan pikiran. Untuk itu, kunci sukses yang saya miliki dari pengalaman saya yakni berusaha, bersyukur, dan berdoa.

Alaodya berpesan kepada mahasiswa, kesuksesan itu tidak bisa diraih dengan instan, perlu perjuangan dan pengorbanan. Mahasiswa harus berusaha untuk meraih mimpi dan cita cita, tidak boleh mudah menyerah dan putus asa, karena beruntung bisa mengenyam pendidikan di bangku kuliah.

Alaodya saat memberi motivasi sesekali juga diselingi hiburan dengan menyanyikan lagu dangdut terbaru berjudul ‘Pacar Sabtu Minggu’.

from Universitas Negeri Semarang

Kembangkan Instusi, Unimus Gandeng Unnes


Sebagaimana universitas lain, Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) juga ingin mengembangkan sayapnya selebar mungkin.

Untuk keperluan tersebut, Unimus dan Universitas Negeri Semarang (Unnes) bersepakat menjalin kerja sama dalam rangka pengembangan kompetensi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Kesepakatan itu diwujudkan dalam memorandum of understanding (MoU) yang ditandatangani Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum dan Rektor Unimus Prof Dr Masrukhi MPd, di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Selain itu, juga membina hubungan kelembagaan kedua belah pihak dalam melaksanakan fungsi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Hadir pada acara itu, Pembantu Rektor Bidang Akademik (PR I) Prof Rustono, PR IV Prof YL Sukestiyarno, dan Dekan di lingkungan Unnes. Dari pihak Unimus Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I) Dr Ir Nurrahman MSi, WR II Dr Sri Rejeki SKp MKep SpMat, WR III Dr Djoko Setyo Hartono SE MM SH MKn , Dekan, dan unsur pimpinan terkait.

Rekor Unimus Prof Masrukhi menilai, Unnes memiliki capaian luar biasa dalam pengembangan lembaga pendidikan tinggi. Untuk itu, banyak hal yang bisa ditimba dari Unnes dalam melaksanakan kerjasama yang dapat disinergikan dengan Unimus selain melaksanakan fungsi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Hal yang sama juga disampaikan Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman, semangat kerjasama yakni saling bantu membantu sesama perguruan tinggi. Komitmen Unnes dapat memberi kontribusi kepada berbagai pihak melalui semangat berbagi yang sejalan dengan visi universitas konservasi.

from Universitas Negeri Semarang

Warung Sharing Keroncong Sendratasik


Sharing tentang alat musik keroncong dari Indonesia dan alat musik Kaparinyo (sejenis Ukulele) dari Portugis digelar oleh Jurusan Seni Drama Tari dan Musik (Sendratasik) Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Semarang (Unnes) menghadirkan musisi Portugis Julio Pireira, Kamis (18/9).

Menurut sejarahnya alat musik cak dan cuk yang biasa disebut ukulele dalam musik keroncong berasal dari alat musik Kaparinyo. Hal tersebut diungkapkan Julio Pieira pada warung sharing di halaman gedung B6 FBS. “Kaparinyo adalah kakek dari cak dan cuk,” ujarnya.

Abdul Rahman MPd selaku penggagas kegiatan mengungkapkan, kita saling menunjukkan teknik-teknik bermain alat musik cak, cuk dan Kaparinyo. “ Julio mengajarkan cara bermain Kaparinyo kepada mahasiswa, baik teknik yang digunakan, wilayah nada, pola irama, dan memperkenalkan lagu-lagu yang biasa dibawakan,” ungkapnya.

Di akhir kegiatan julio mengungkapkan harapannya agar dapat mempelajari keroncong lebih mendalam di Unnes sekaligus membuat film dokumenter tentang keroncong yang berkembang di Indonesia.

from Universitas Negeri Semarang

Thursday 17 September 2015

Peminjaman Toga Wisuda, 8 Hingga 17 Oktober


Peminjaman perlengkapan wisuda bagi wisudawan periode III tahun 2015 dimulai 8-17 Oktober 2015 di Koperasi mahasiswa (Kopma) Universitas Negeri Semarang (Unnes).

Menurut Ketua Kopma Unnes Muhammad Faris P, pembayaran sewa toga Rp 125000 untuk S1 dan S2, Rp 145000 untuk S3.

“Pembayaran dapat dilayani di seluruh cabang Bank Jateng mulai 17 September 2015 dengan Nomor Rekening 2-051-18555-4 atas nama Kopma Unnes, ” katanya kepada unnes.ac.id, Kamis (17/9).

Biaya sebesar itu, imbuh dia, untuk sewa dan perawatan Rp50 ribu (untuk S1 dan S2), Rp60 ribu (untuk S3 ). Uang jaminan perlengkapan wisuda sebesar Rp 75 ribu (untuk S1 & S2), dan Rp 85 ribu (untuk S3).
“Uang jaminan akan dikembalikan setelah mengembalikan toga sesuai dengan waktu yang telah ditentukan,” jelasnya.

Adapun syarat pengambilan toga, calon wisudawan menyerahkan slip setoran rangkap dua dari Bank Jateng sebagai bukti pembayaran serta mengisi dan menyerahkan bukti peminjaman Toga yang telah disediakan.

Adapun jadwal peminjaman toga, Kopma mengaturnya sebagai berikut:
8 Oktober: PPS dan FH
9 Oktober: FIP
10 Oktober: FBS.
12 Oktober: FIS
13 Oktober: FMIPA
15 Oktober: FIK
16 Oktober: FE
17 Oktober: FT

Pengembalian toga dan pengembalian uang jaminan dapat dilakukan pada 26 Oktober-2 November.
”Pengembalian setelah 2 November, toga dianggap terbeli dan uang jaminan tidak dapat diminta kembali,” tegas Faris.

from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 16 September 2015

Butuh Jasa Wisata One Day Service ke Kota Tujuan Anda? @KawanCity (goPicnic) Solusinya


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - goPicnic melayani jasa wisata one day service (city tour) ke kota tujuan berdasarkan paket tawaran;
PAKET WISATA REMBANG:
*** Juwana Water Fantasi (JWF)
*** Pantai Dampo Awang/ Kartini Rembang
***Wisata kuliner lontong tuyuhan (Lasem)

PAKET WISATA JEPARA
*** Pantai Kartini & Kura2 Ocean Park
*** Pantai Tirto Samudra (Bandengan)
*** Jepara Shopping Center
*** Pusat kerajinan tenun Troso, kerajinan monel, dsb

PAKET WISATA KLATEN
*** Candi Prambanan
*** Wahana wisata umbul ponggok

PAKET WISATA PURBALINGGA
***Obyek Wisata Air Owabong
***Wisata alam goa lawa
*** Belanja industri knalpot/ wig

PAKET WISATA KEBUMEN
*** Obyek wisata goa jatijajar
*** Pantai Logending/ pantai ayah
*** Pantai Karangbolong

PAKET WISATA BANYUMAS
*** Wisata alam Baturaden
***Wisata Curug Gede
*** Kebun Raya Banyumas

Serta paket2 lainnya.
Crew goPicnic akan menjemput anda dari meeting point dan siap mengantar sesuai tujuan wisata yang ditentukan. Dengan menggunakan unit xenia/avanza/ inova/jazz/ luxio, anda didampingi driver yang berpengalaman. Harga jasa mulai Rp.120.000-, include; driver, bbm, tol & parkir, mineral drink & welcome snack.

Ayo wisata hemat, mudah dan murah. Reservasi & info silakan SMS hotline: 081326333206

Hari Bakti Mardikantoro Ka Prodi S2/S3

Dr Hari Bakti Mardikantoro MHum dosen linguistik Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (Unnes) diangkat menjadi Ketua Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Indonesia S2/S3 Program Pascasarja Antar Waktu menggantikan Dr Mimi Mulyani MHum.

Selain itu, Rektor juga menyerahkan Surat Keputusan Sekretaris (Prodi) Pendidikan Bahasa Indonesia S2/S3 Program Pascasarja Antar Waktu kepada Dr Ida Zullaeha MHum menggantikan Dr Hari Bakti Mardikantoro MHum.

Penyerahan Surat Keputusan oleh Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Selasa (15/9) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Hadir Pembantu Rektor Bidang Akademik Prof Rustono, Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum Dr Martono, Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Prof YL Sukestiyarno, Direktur Pascasarjana Prof Achmad Slamet, dekan dan pejabat terkait di lingkungan Unnes.

Pada hari yang sama, Rektor juga menyerahkan Surat Kenaikan pangkat kepada Prof Dr Joko Sutarto MPd dari IV d naik ke IV e, Prof Dr Sudarman MPd naik ke IV d, dan Prof Dr Sarwi MSi naik ke IV c.


from Universitas Negeri Semarang

Rabu Gaul @E_kopi #3| Road to Smg SKA Fest


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Rabu Gaul adalah kegiatan rutin yang diadakan tiap hari Rabu oleh kedai kopi yang terletak di Jl. Patemon Raya No 69 Unnes Semarang (E Kopi).

Kali ini pada hari Rabu 16 September 2015 mulai pukul 19:00 akan diadakan kegiatan rabu gaul dengan tema "Road to Smg SKA Fest" yang menghadirkan guest HAYDAY SKA & GRISNESS CULTURE

Bagaimana anda tertarik untuk sekedar bersantai di hari rabu malam sambil menikmati alunan musik SKA. Datang saja di kedai kopi E Kopi Unnes. (rtp)

Pelukis Aryo Sunaryo Gelar Pameran Tunggal di Unnes

Setelah purna tugas sebagai Pegawai Negeri Sipil, dosen Jurusan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang (Unnes), Drs Aryo Sunaryo MPd menggelar pameran portofolio karya di gedung B5 Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Kampus Sekaran Gunungpati, 15 -18 September 2015. Pameran dibuka Pembantu Dekan I FBS Dr. Agus Yuwono MSi MPd (Selasa,15/9).

Dalam sambutannya, Agus Yuwono sangat mengapresiasi pameran lukisan tersebut. Dia juga mengharapkan setelah purna tugas ini Aryo Sunaryo tetap semangat dan terus berkarya.

Ketua Program Studi Seni Rupa Unnes Purwanto MPd. menjelaskan, dosen yang dikenal masyarakat melalui buku “Ornamen Nusantara” itu, memamerkan 150 lukisan karyanya yang dibuat semenjak 1971. ” Lukisan tahun 1971 – 1977 adalah karya saat masih kuliah di Seni Rupa IKIP Semarang, lukisan 1978 – 1999 saat menjadi dosen Seni Rupa IKIP Semarang, dan lukisan 2000-2015 saat menjadi dosen Unnes,” Katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 15 September 2015

Nonton dan Ngobrol Film Bareng Laboratorium Film Usmar Ismail Unnes

Ada yang kurang jika setelah memproduksi film tidak dilakukan pemutaran. Oleh sebab itu, Laboratorium Film Usmar Ismail (LFUI) Bahasa dan Sastra Indonesia menggelar kegiatan pemutaran film karya mahasiswa bertajuk Nonton dan Ngobrol Film.

Kegiatan yang rencananya akan dilakukan di kedai Kopi ABG Patemon, Kamis 17 September 2015 pada pukul 19.00 WIB  ini, akan memutar empat buah film pendek. Adapun keempat film tersebut antara lain, Kinanthi (relungimaji), Kami Adalah Ancaman (Tries Supardi), Tembako (Oki OBS) dan Anak Tiri (Adji Ganda).

“Layar alternatif seperti ini merupakan sarana kami untuk menggelar apreasiasi kepada publik. Harapannya, rekan-rekan mahasiswa Unnes yang tertarik dalam bidang sinematografi akan hadir saat pemutaran nanti, sehingga kita dapat saling kenal dan selanjutnya dapat bersama-sama mengembangkan forum sinematografi di Unnes,” Ujar Andriyanto ketua sekaligus koordinator kegiatan.

Selain kegiatan pemutaran, LFUI juga mengadakan open recruitmen bagi mahasiswa Unnes yang tertarik untuk terlibat dalam produksi film. Adapun informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini dapat menghubungi Andriyanto melalui nomor 089669071266.

Aji Kusuma – Student Staff

 

 


from Universitas Negeri Semarang

Monday 14 September 2015

Rektor Unnes: Mahasiswa Rindukan Dosen

Seorang dosen ketika akan mengajar harus mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengajar. Ini merupakan wujud seorang dosen menghargai diri sendiri dan menghargai mahasiswa.

Selain itu, ketika mengajar harus dengan metode yang menarik dan menyenangkan sehingga mahasiswa merindukan dosennya.

Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum didampingi Pembantu Rektor Bidang Akademik Prof Rustono menyampaikan itu saat membuka Penataran dan Lokakarya Program Pengembangan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (Pekerti) Senin(14/9) di Rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Prof Dr Fathur juga mengatakan, mengajar dengan baik itu tidak mungkin tanpa persiapan yang cukup meski salah satu tugas dosen yakni mengajar. Sebab ilmu pengetahuan terus berkembang bahkan sangat cepat.

Untuk itu, kata Prof Fathur, mengikuti perkembangan dan memberikan yang relevan kepada mahasiswa dosen pun dituntut untuk terus belajar.

Menurut Prof Fathur, penggunaan bahasa yang mudah dipahami pun perlu dipertimbangkan, sebab tidak semua mahasiswa dalam penguasaan bahasa tingkat kematangannya sama.

Prof Fathur berharap, setelah mengikuti penataran ini, peserta bisa menerapkan ilmunya ketika memberi kuliah kepada mahasiswa.

Ketua LP3 Unnes Abdurrahman MPd melaporkan, kegiatan berlangsung selama lima hari mulai 14-18 September diikuti 33 dosen muda yang menyebar di semua fakultas Unnes dan tiga peserta dari Universitas Muhammadiyah Semarang.

Mereka yakni dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) 4 orang, FBS (4), FIS (4), FMIPA (4), FT (4), FIK (5), FE (4), FH (4), dan 3 dosen dari Unimus.


from Universitas Negeri Semarang

Servis Gratis mobil

Himpro teknik mesin kembali menggelar servis kendaraan bermotor gratis yang kedua kalinya di tahun 2015.

Panitia Kegiatan Rozaq Lutfi menyampaikan, jika bulan mei lalu yang diservis gratis adalah motor, nah kali ini yang diservis adalah mobil. Acara fenomenal yang sudah sering dikenal dengan nama “Jimat ( jitu dan hemat )” ini akan diselenggarakan (15-16/9) di sekitar simpang 7 Unnes mulai pukul 07.00 sampai 15.00.

Acara yang bertajuk “Jimat Autocare With Nasmoco” ini merupakan kerjasama antara Himpro teknik mesin dengan Nasmoco group area semarang.

Adapun untuk teknisi servis akan dilakukan oleh teknisi asli dari nasmoco dan sejumlah mahasiswa pilihan yang telah mengikuti training di nasmoco group. yang diservis tidak hanya dari merk toyota, melainkan semua merk mobil.

Untuk paket promo sendiri, paket Murah Rp 300.000 akan mendapatkan oli dan tune up plus uji emisi. sedangkan paket hemat Rp 350.000 akan mendapatkan oli, servis komplit dan uji emisi. untuk mendapat paket tersebut, customer harus membawa kupon voucher yang telah disebar oleh panitia.

Bagi yang belum memiliki voucher, bisa menghubungi sdr Baskoro (085741852176) untuk mendapatkan vouchernya.


from Universitas Negeri Semarang

Sabtu 19 September, Natural Science Olimpiad V Digelar di Unnes

Universitas Negeri Semarang (Unnes) akan kembali menggelar Natural Science Olimpiad V (NSO V) 2015 tingkat SMP/MTs Se-Jawa Tengah pada 19 September 2015 untuk regional (tahap 1) dan 17 Oktober (tahap final).

Untuk regional (tahap 1), kegiatan ini akan diselenggarakan Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Universitas Negeri Tidar magelang, Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta, Universitas Muria Kudus, dan Universitas Negeri Semarang, termasuk PGSD Tegal. Adapun tahap final akan diselenggarakan di Gedung D4 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMPA) Unnes Kampus Sekaran Gunungpati,” ujar bagian humas NSO V Alfia Kusumartika kepada redaksi unnes.ac.id, Senin (15/9).

Tujuan kegiatan ini antara lain untuk meningkatkan sumber daya manusia melalui proses berpikir dan bersikap ilmiah, dalam upaya memecahkan masalah di kehidupan nyata. “Juga menumbuhkembangkan budaya kompetitif yang sehat di kalangan siswa SMP/MTs di Jawa Tengah,” kata Alfia.


from Universitas Negeri Semarang

Pensiun, Aryo Sunaryo Akan Pamerkan Portofolio Karya

Dalam rangka purna tugas sebagai dosen Jurusan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang (Unnes), Drs Aryo Sunaryo MPd akan menggelar pameran portofolio di gedung B5 Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Kampus Sekaran Gunungpati, mulai 15 -18 September 2015.

Pameran akan dibuka Selasa (15/9) pukul 09.30 itu, menampilkan karya-karya lukis. Grafis, patung desain, dan gambar. Penghargaan dan prestasi lainnya juga akan dipamerkan.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 11 September 2015

Silakan Mahasiswa Hukum Unnes PKL di Kejaksaan Tinggi


Menjadi mahasiswa itu harus mempunyai mimpi untuk sukses ke depan. Dua puluh tahun dari sekarang anda lebih menyesali apa yang tidak anda lakukan. Untuk itu lakukanlah mulai sekarang apa yang anda impikan.
Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum manyampaikan itu saat membuka Studium Generale, Kamis (10/9) di Dekanat Fakultas Hukum kampus Sekaran Gunungpati. Kegiatan diikuti 150 orang dari dosen, mahasiswa S1, dan Mahasiswa S2.

Prof Fathur juga menyampaikan, sebagai mahasiswa hukum tentu mempunyai impian untuk memimpin Indonesia ke depan yang lebih baik. Unnes sudah melakukan kerjasama dengan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.

Merapatlah ke Kejaksaan Tinggi melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) untuk menerapkan ilmu yang diperoleh dari bangku kulih dengan di lapangan, pinta Prof Fathur.

Unnes sebagai rumah ilmu mengembangkan peradaban unggul, mempunyai semangat berprestasi, sebagai LPTK favorit, menghasilakan lulusan cerdas berkarakter, ipteks dan terapan, serta good governance.
Asisten Tindak Pidana Umum Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Priyono SH MH memberi motivasi kepada mahasiswa Unnes untuk magang atau PKL di Kejaksaan Tinggi.

“Banyak ilmu yang bisa diserap saat PKL karena mengamati langsung di lapangan,” kata Priyono MH.
Banyak sekali manfaatnya ketika dipadukan antara ilmu yang diperoleh dari bangku kuliah dengan ilmu yang diperoleh saat PKL, terang Priyono MH.

Dia mencontohkan, misalnya, mahasiswa PKL mengikuti satu perkara saja mulai dari awal sampai akhir itu sudah bagus, apalagi bisa mengikuti dua perkara wah lebih hebat. Jangan minder silakan tanyakan sepuasnya apapun yang berkaitan dengan tindakan hukum, jelasnya.

Menurut Priyono MH, setiap tahun Kejaksaan Tinggi menerima pegawai baru baik lulusan S1 maupun S2. Namun jangan sekali kali melamar di Kejaksaan Tinggi dengan badan bertato pasti langsung di tolak.
Selain itu, tambah Priyono MH, ketika ingin menjadi Jaksa harus menjadi pegawai dulu, setelah itu baru mengikuti tes kejaksaan.

from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa PJKR dan PGPJSD Unnes Di Gembleng di Rindam IV Diponegoro

Mahasiswa Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi (PJKR) dan Pendidikan Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar (PGPJSD) Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar malam keakraban (makrab), di Resimen Induk Kodam (Rindam) IV/Diponegoro Magelang, baru-baru ini.

Ketua Jurusan PJKR dan PGPJSD Mugiyo Hartono MPd mengatakan, selain untuk mengakrabkan mahasiswa baru, acara di markas tentara ini juga sebagai sarana membina mahasiswa belajar pendidikan karakter.

“Intinya, kita berkumpul dalam susana santai dan akrab. Satu hal yang menjadi titik berat dalam kegiatan ini adalah menggembleng dan menanamkan kesadaran jiwa nasionalisme serta patriotisme,” ujar Mugiyo ketika memberikan sambutan pada apel penyerahan makrab kepada pihak Rindam yang diterima oleh Letnan I Infrantri Ahmad Yani.

Menurut koordinator humas makrab Aji Riyanto, acara yang diselenggarakan selama tiga hari (4-6/9) itu dihadiri 228 mahasiswa, dosen dan alumni himpunan mahasiswa (Hima) jurusan PJKR dan PGPJSD, “dalam kegiatan ini Hima menjadi fasilitator yang mendekatkan antara mahasiswa baru dengan jurasan,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 10 September 2015

Seminar Gerakan Revolusi Mental di AKMIL

Untuk melaksanakan revolusi mental ada tiga dimensi dalam pembanguanan manusia yakni cerdas, sehat, dan berkepribadian. Bangunlah jiwanya, bangunlah badannya, untuk Indonesia raya.

Staf Ahli Menteri Bidang Relevansi dan Produktivitas Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Dr Ir Agus Puji Prasetyono Meng menyampaikan itu saat menjadi nara sumber pada Seminar Nasional “Strategi Implementasi Revolusi Mental Pemuda Dalam Mewujutkan Ketahanan Nasional” Rabu, (9/9) di gedung Moch Lili Rochli (Akmil) Magelang.

Seminar terselenggara kerjasama antara Akademi militer (Akmil) dengan Universitas Negeri Semarang (Unnes) diikuti 750 orang dari Akmil, AAL Surabaya, UGM, Perguruan Tinggi di Magelang, Unnes, dan Kepala Sekolah SMP, SMA, MA di lingkungan Magelang.

Dr Agus juga menyampaikan, manusia Indonesia yang berkepribadian yaitu Cerdas otak, sehat fisik, dan berbudi pekerti yang luhur untuk melakukan kehendak.

Sedangkan manusia yang berkarakter yakni percaya diri, memahami pribadinya, berani tampil beda, berani mengambil risiko, mampu mengatasi masalah, tahan malang, disiplin, motivasi tinggi, visioner, dan tawakal serta iklas, kata Dr Agus.

Mayjen TNI Hartomo Gubernur Akmil diwakili Wakil Gubernur Akmil Kolonel Infantri Dudung Abdurachman SE MM menyampaikan, revolusi mental harus menjadi sebuah gerakan nasional.

Menurut Kolonel Infantri Dudung, revolusi mental itu dimulai dari masing-masing diri kita sendiri. Kemudian dimulai dengan lingkungan keluarga dan lingkungan tempat tinggal, dilingkungan kerja terus meluas menjadi lingkungan kota dan lingkungan negara.

“Kita harus berani mengendalikan masa depan bangsa kita sendiri dengan restu Allah SWT,” kata Kolonel Infantri Dudung.

Sebab, sesungguhnya Allah tidak mengubah nasib suatu bangsa kecuali bangsa itu mengubah apa yang ada pada diri mereka. Insya Allah usaha mulia ini dapat berkembang semakin meluas sehingga nanti benar-benar menjadi sebuah gerakan nasional seperti yang diamanatkan oleh Bung Karno, jelas Kolonel Infantri Dudung.

Sementara itu, Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum diwakili Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan Kerjasama Prof YL Sukestiyarno PhD menyampaikan, ada tiga kunci pendidikan karakter sebagai bagian gerakan revolusi mental yakni pendidikan karakter yang menumbuhkan kesadaran sebagai makhluk dan hamba Tuhan Yang Maha Esa.

Kemudia, pendidikan karakter yang terkait dengan keilmuan, dan pendidikan karakter yang menumbuhkan rasa cinta dan bangga menjadi warga negara Indonesia.


from Universitas Negeri Semarang

Sebanyak 27 Pegawai Unnes Disumpah Rektor

Sebanyak 27 Pegawai Negeri Sipil Universitas Negeri Semarang (Unnes) disumpah oleh Rektor, Kamis (10/9) di Rektorat kampus Sekaran Gunungpati,

Mereka yang diangkat sebagai PNS tersebut menjalankan tugas menjadi dosen di lingkungan Unnes.

Dalam pengarahan Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman MHum mengatakan, dosen harus memiliki kelebihan dan mampu berkomunikasi dengan baik kepada pimpinan, mitra kerja, dan masyarakat. Saat ini komunikasi diukur dengan jenjang yang diraih, semakin tinggi jenjang yang diraih maka tingkat komunikasinya akan meluas.

“Ketika anda bercita-cita akan menjadi seorang guru besar, maka komunikasi anda bukanlah komunikasi hanya di wilayah Indonesia saja tapi di wilayah internasional melalui publikasi karya-karya anda di tingkat internasional,” katanya.

Prof Fathur menambahkan, pengambilan sumpah/janji jabatan merupakan peristiwa langka hanya dialami satu kali. Tidak hanya itu, janji yang diucapkan harus ditepati karena disaksikan oleh seluruh isi alam dan oleh Allah.

“Sumpah atau janji anda akan ditagih sepanjang hidup anda dan juga akan ditagih oleh Allah. Oleh karena itu, sejauh mana anda memegang sumpah atau janji anda dalam mengimplementasikan pada kinerja, dan nilai kesuksesan yang akan Anda raih,” tegasnya.

Penandatanganan disaksikan Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum Dr S Martono, serta Kepala Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian Anwar Haryono MPd.


from Universitas Negeri Semarang

Gagas Tes Narkoba, Rektor Unnes Terima Penghargaan dari Menpora

Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum menerima penghargaan dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia dalam Peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas), Rabu (9/9) kemarin.

Penghargaan diberikan karena Prof Fathur dinilai memiliki komitmen dalam pengembangan karakter kepemudaan, terutama karena gagasannya menyelenggarakan tes narkoba bagi seluruh mahasiswa baru Unnes.

Sebagaimana diketahui, tes narkoba dilakukan Unnes kepada seluruh mahasiswa baru Unnes. Hasilnya, lebih dari 6.000 mahasiswa dinyatakan negatif narkoba.

“Pembinaan karakter mahasiswa Unnes dilakukan sedini mungkin. Itu antara lain dilakukan dengan menghindarkan mahasiswa baru dari hal-hal negatif seperti narkoba,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 8 September 2015

Jadi Mahasiswa Harus diatas Standar Baik


Menjadi mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) harus diatas standar baik. Jika kurang dari standar maka belajarnya perlu ditingkatkan lagi.

Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat menerima kembali lima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan, Selasa (8/9) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Menurut Prof Fathur, standar baik untuk itu diantaranya Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,0 dan lulus tepat waktu. Untuk tingkat Sarjana (S1) delapan semester. Selain berstandar, juga berkarakter yang diperoleh dari masyarakat keilmuan dan profesi.

Prof Fathur berpesan kepada kelima mahasiswa itu, pengalaman dan ilmu yang diperoleh saat KKN mohon ditularkan pada mahasiswa Unnes lain dalam bentuk ceramah, menulis artikel sehingga ilmunya menjadi kekal.

“Ilmu itu hakiki, ilmu itu harus diteladani, dan ilmu itu harus ditulis supaya kekal,” kata Prof Fathur.
Nur Hariris dan Choerul Rahmad mahasiswa KKN menyampaikan, kelima mahasiswa Unnes ber KKN Kebangsaan bergabung 600 mahasiswa se-Indonesia dan Universitas Teknik Malaysia (UTM) selama 30 hari di Riau.

Nur Hariris menceriterakan, kegiatan itu mengusung tema “Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan”. Kegiatan KKN diantaranya Seminar, membuat kanal bloking untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan, membuat plangisasi himbauan kebakaran, membuat peraturan desa pencegahan kebakaran hutan dan pembukaan lahan baru.

Kemudian, revegetasi (penghijauan kembali), dan pembentukan MPA (masyarakat peduli api).

from Universitas Negeri Semarang

Monday 7 September 2015

Video OSMB Unnes 2015

SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - OSMB merupakan singkatan dari Orientasi Studi Mahasiswa Baru yang di selenggarakan di Universitas Negeri Semarang (Unnes). OSMB Unnes di gelar pada 18 Agustus 2015 lalu.

Menurut akun @osmbunnes melalui twitnya, "Banyak kan yg kepo video OSMB, yuk simak link berikut ini buat nonton video paper mob secara penuh, :D"


Untuk tahun ini, Upacara Penerimaan Mahasiswa baru lebih meriah dari tahun-tahun sebelumnya. Jelas salah satu mahasiswa yang redaksi wawancarai.

Serentak, Empat Fakultas Unnes Gelar Pemilihan Dekan

Sebanyak empat dari delapan fakultas di Universitas Negeri Semarang (Unnes), hari ini, Senin (7/9) serentak menggelar pemilihan dekan periode 2015-2019. Ke empat fakultas tersebut, yaitu Fakultas Teknik (FT), Ilmu Keolahragaan (FIK), Ilmu Sosial (FIS), dan isip), Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Proses pemilihan itu dilaksanakan sesuai dengan surat keputusan Rektor Unnes nomor 18 tahun 2015. Pemilihan dilakukan secara terbuka dipimpin ketua senat fakultas. Setiap anggota senat memberikan 1 suara, sedangkan Rektor 35% total suara.

Dalam pemilihan tersebut, Prof Dr Tandiyo Rahayu MPd berhasil menangguk suara terbanyak dan memenangi pemilihan dekan FIK. Profesor pendidikan olahraga ini meraup 14 dari 25 suara. Dia unggul dari dua calon lainnya, Dr Nasukha MKes 7 suara, dan Drs Tri Rustiadi MKes dengan 4 suara.

Di FT, dosen pendidikan teknik bangunan Dr Nur Qudus MT memperoleh 15 suara, mengungguli Drs Muhammad Khumaidi MPd 7 suara dan Prof Dr Saratri Wilonoyudho MSi 4 suara.

Adapun Drs Moh Solehatul Mustofa MA dari jurusan sosiologi dan antropologi memenangkan pemilihan di FIS dengan 10 suara, mengungguli Prof Dr Wasino MHum dengan 8 suara, dan Dr Suwito Eko Pramono MPd 0 suara. Abstain 9 suara.

Sedangkan profesor bidang lingkungan FMIPA Prof Zaenuri MSi memenangkan 29 suara, setelah mengungguli Prof Dr Edy Cahyono MSi dengan 21 suara dan Drs Arief Agoestanto MSi 2 suara.


from Universitas Negeri Semarang

#KabarUnnes Siti Zulaikhah Mahasiswa PBSI Unnes Berangkat dari Seragan sejak Kamis Belum Sampai Unnes

SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Semalam (6/9) sekitar pukul 20:25 tim redaksi sekitarunnes.com menerima sms permohonan bantuan untuk publikasi informasi.

Tertulis dalam pesan singkat tersebut menjelaskan, "mohon bantuanya untuk diinfokan ke media sosial, baru saja tadi malam saya dapat informasi ada mahasiswa prodi PBSI UNNES semester 5 a.n. siti zulaikhah sdh brgkt dr rumah (sragen) sejak kamis tapi sd hari ini belum sampai di unnes smg. sudah dilacak di kos maupun menwa, menghubungi temanya jg blum ada yg tahu. no hp ybs jg tdk bisa dihubungi. mohon bantuanya utk saling mencari info mengenai keberadaanya".

Bagi siapapun yang mengetahui informasinya bisa menghubungi
085640018203

Sunday 6 September 2015

Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Awali Seminar Dengan Puisi

Ohoho…. sementara aku melihatmu bersenyum
Dengan mesin industri yang begitu kemarau di bahumu
Rupa-rupanya jemarimu lebih letih melangkah pada tongsis, line,
Instagram, hektogram dan apalah-apalahnya
Membuatmu tampak makin kekinian
Dan aku melihatmu menyusu pada pematang qwerty dan layar sentuh itu.
Hingga aku menemu dirimu
Serupa film tanpa terjemah, gagah antara entah Indonesia atau Nusantara
Mengeliling pada sertifikasi, investasi tak ubahnya kontrasepsi
Pelindung pasa soal-soal nasib yang kau cipta sendiri

Penggalan bait puisi tersebut dibacakan oleh Himas Nur mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada pembukaan Seminar Nasional “Nasib Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dalam Kurikulum Nasional (Pasca-Kurikulum 2013)”, di Gedung Dekanat Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Minggu (6/8).

Seminar yang diselenggarakan oleh Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia bekerjasama dengan Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia PPs Unnes dan Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah menghadirkan tiga narasumber Prof Dr Djoko Saryono MPd dari Universitas Negeri Malang, Prof Dr Faruk HT dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, dan Prof Dr Suherli Kusuma MPd dari Unswagati Cirebon. Drs Pardi MHum, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jateng bertindak sebagai moderator dalam seminar yang dihadiri oleh 300 peserta.

Prof Dr Faruk sebagai pemateri pertama mengungkapkan, kurikulum pelajaran bahasa Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat strategis dalam tidak hanya pembangunan nasionalisme Indonesia, melainkan bahkan kebudayaan Indonesia karena sifat legalnya, ekstensitas dan intensitas penggunaannya. Karena itu, kebijakan mengenainya benar-benar harus mereka yang secara akademis benar-benar matang dan berwawasan luas, baik dari segi ilmu pendidikan maupun ilmu kebahasaan dan kesastraan. Hanya dengan cara demikian, kesalahan seperti yang terjadi dalam kebijakan kurikulum 2013 ini dapat dihindari.

Prof Djoko Saryono mengupas kendala-kendala yang dihadapi dalam proses implementasi konstruksi kebijakan kurikulum Mata Pelajaran Bahasa Indonesia yang dihajatkan. Menurutnya terdapat tiga kendala utama yang dihadapi. Pertama, selalu terdapat ketidakserasian, ketidaksambungan atau tidak ada harmonisasi dan sinergi antara konstruksi kebijakan dan implementasi kebijakan. Kedua, guru sebagai implementor kebijakan kurikulum mengalami penggerusan, pengikisan, pengekangan dan atau pembelengguan birokratis-administratif, malah penafian profesionalitas oleh birokrasi-administrasi pendidikan sehingga di dalam diri mereka tidak tumbuh dan berkembang otonomi dan etos profesi yang kuat. ketiga, lingkungan dan suasana pembelajaran, pengajaran, dan pemelajaran bahasa dan sastra Indonesia selalu kurang menguntungkan.

Pemateri ketiga, Prof Suherli Kusuma menegaskan pada penyempuranaan kurikulum diterapkan pada pendekatan pembelajaran menjadi komunikatif-integrated berorientasi genre teks. Berbagai pendukung implementasi kurikulum dipersiapkan dalam bentuk uji publik, sosialisasi, pelatihan pendidik, penyediaan sarana buku teks pelajaran dan buku panduan pendidik, bahkan buku pengayaan dan referensi.


from Universitas Negeri Semarang

Daerah Banaran Unnes Susah Air

SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Daerah Banaran Unnes memang susah untuk masalah air. Untuk kebutuhan sehari hari rumah atau kost didaerah Banaran ada beberapa yg menggunakan sumur artetis atau sumur bor dan ada juga yg menggunakan air yang dikelola secara swasta.

Seperti yang dikeluhkan oleh salah satu akun Twitter @irairwi kepada akun milik walikota Semarang "@hendrarprihadi pak,mhn perhatian unt daerah Banaran Unnes,air susah skali didapat,kmrn ada PAM Swasta tp krn nunggak pajak akhirnya disegel"

Dia juga menjelaskan kerugiannya akibat penyegelan ini, "@hendrarprihadi yg dirugikan kami sbg pelanggan ..boleh sj disegel tp tlg pemkot memberi solusi"

Melalui akun twitternya @irairwi meminta pemkot untuk memberikan solusi, " @hendrarprihadi jangan asal main segel tp tdk memberi solusi unt masyarakat" jelasnya.

Akun Instagram @UnnesCantik - Mengabarkan tentang Kecantikan Mahasiswi Unnes


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Perkembangan pesat dalam penyebaran informasi melalui sosial media membuat pendistribusian informasi melalui sosial media sangatlah cepat, selain facebook dan twiter, yang sedang ngetrend saat ini adalah Instagram.

Instagram adalah sebuah aplikasi berbagi foto yang memungkinkan pengguna mengambil foto, menerapkan filter digital, dan membagikannya ke berbagai layanan jejaring sosial.

Salah satu contohnya adalah akun Instagram @UnnesCantik, Akun @UnnesCantik berfokus pada pemberian informasi tentang mahasiswi unnes yang dikatagorikan sebagai mahasiswa yang cantik seperti pada nama akunnya Unnes Cantik. 

Sampai saat berita ini ditulis jumlah postingan foto yang telah di unggah melalui akun ini mencapai 143 posts foto dan memiliki 6,277 followers.

Kajian Gelora Perubahan "Membangun Unnes dari Keberagaman" bersama @bemkmunnes

SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Yuk ikuti Kajian Gelora Perubahan "Membangun Unnes dari Keberagaman" yang akan diselenggarakan pada :

Hari / Tanggal: Senin, 7 September 2015
Waktu: 19.30 WIB
Tempat: di Selasar Auditorium.

Kegiatan ini Terbuka untuk umum.

Melalui akun twitternya @BEMKMUnnes mengatakan, "kegiatan kajian gelora perubahan ini akan ada juga diskusi bersama, pembicara dari dosen FIP dan temen-temen mahasiswa daerah di Unnes".

Jadi kalo anda ada waktu dan ingin menambah wawasan ikut bergabung bersama di kajian gelora perubahan.

#UnnesCantik Ika Ayu Ratnasari, Kesehatan Masyarakat 2015 Unnes @ikaayur


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Melalui akun instagram @UnnesCantik yang terpublish pada tanggal 5 September 2015 tertera dengan caption "Ika Ayu Ratnasari, Kesehatan Masyarakat 2015 @ikaayur #unnescantik"

Saturday 5 September 2015

Ling Art FBS Unnes adakan Seminar Nasional bertajuk "Aktualisasi Pemuda Melalui Goresan Pena"


SEMARANG, SEKITARUNNES.COM - Ling Art FBS Unnes dengan bangga mempersembahkan Seminar Nasional 2015 dengan tema, "Aktualisasi Pemuda Melalui Goresan Pena".

Mengundang penulis beken Bernard Batubara yang udah menulis berbagai novel best seller seperti Radio Galau FM, Surat untuk Ruth, Kata Hati, bahkan Radio Galau FM sudah ekspansi ke dalam layar lebar. Kemudian Ling Art mengundang pula Makmhmud Kuncahyo, beliau adalah penulis buku Kuliah itu Gak Penting, Presiden Mahasiswa BEM KM Unnes 2013, Gubernur FMIPA Unnes 2012, Wakil Ketua Forum Mahasiswa Malaysia-Indonesia, dan Delegasi Indonesia dalam IOSA ASEAN 2013 di Thailand.

Fasilitas:
- Kudapan
- Makan siang
- Doorprize
- Sertifikat betaraf nasional
- Souvenir (seminar kit)

Waktu dan tempat:
- Minggu, 4 Oktober 2015 di Gedung C7 Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Unnes.

Harga:
- Mahasiswa: 35k
- Umum: 45k
- On the Spot (OTS): 45k

Registrasi:
Ketik Nama_Universitas kirim sms ke 085-641-504-547 (Aminah)
transfer ke nomor rekening 03-44-8521-59 (BNI) a.n. Susilawati
kirim bukti pembayaran ke semnas.lingart.2015@gmail.com
atau langsung datang saja ke PKM FBS Unnes setiap hari pada pukul 08.00 - 16.00 WIB

More info:
- Group discussion: LING ART FBS UNNES
- Facebook Account: Ling Art Fbs Unnes
- Twitter Account: @Ling_Art_Unnes
- Fans Page: Seminar Nasional LingArt 2015
- Website: www.ling-art.com

 Contact Person:
- Fuad (0857-426-406-12)
- Aminah (085-641-504-547)

 Ayo segera daftar! Tunggu apa lagi! KUOA TERBATAS!!!

Batas pembayaran 27 September 2015.

Optimalisasi ‘Simarta’ Unnes


Universitas Negeri Semarang (Unnes) beberapa bulan yang lalu telah meluncurkan Sistem Infirmasi dan Manajemen Rumah Tangga (Simarta).

Sistem ini merupakan manajemen kerumahtanggaan secara online. Penggunanya tidak hanya sebagai proses otomatisasi terhadap akses informasi, tapi juga menciptakan akurasi, kecepatan, dan terintegrasi sehingga proses organisasi menjadi efisien, fleksibek, dan terukur.

Untuk itu, Sub Bagian Rumah Tangga menyelenggarakan Rapat Optimalisasi Pemanfaatan ‘Simarta’, Jumat (5/9) di rektorat kampus Sekaran. Kegiatan diikuti 120 orang dari Unit-unit dan fakultas yang ada di Unnes.
Kepala Biro Administrasi Umum dan Kepegawaian Drs Anwar Haryono MPd saat membuka menyampaikan, sistem yang sudah berjalan selama ini baru manajemen peminjaman dan penjadwalan ruang terbuka dan tertutup.

Yakni, Si peminjan ruangan tinggal login di laman simarta.unnes.ac.id terus mengisi data ruangan yang akan dipinjam (sudah ada kolomnya) diantaranya nama ruang, tanggal, waktu, unit pemakai, jumlah peserta, peminjam, dan keperluan untuk digunakan kegiatan apa.

Setelah mengisi data, jika ruang itu belum terpakai ketika di OK atau enter maka ruang yang akan dipinjam itu langsung disetujui oleh sistem dan bisa dilihat oleh siapa saja yang membuka ‘Simarta’.

Hari ini, kata Anwar Haryono sistem sudah dikembangkan lagi fasilitasnya yakni manajemen tugas Satpam, manajemen dan sistem kontrol penggunaan kendaraan dinas, serta manajemen penugasan dan pengawasan cleaning service.

Rochsid Tri Hanggoro Putro Bidang Teknologi dan Informasi Unnes menyampaikan, mulai hari ini ‘Simarta’ sudah ditambah lagi fasilitasnya. Untuk itu mohon masukan dan saran untuk menyempurkan sistem ini. Data apa yang dianggap masih kurang. Saat memandu tampilan di ‘Simarta’.

Rochsid menambahkan, dalam waktu dekan juga akan dikembangkan tentang manajemen sistem kontrol jalur dan penggunaan listrik, penggunaan air, dan kepuasan pelayanan.

Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Eko Febrianto menyampaikan, dengan sitem online ini pelayanan kerumahtanggaan diharapkan dapat menjawab tantangan zaman. Sebab bisa dilakukan kapan saja dan dimana pun tetapi masih dalam kendali Sub Bagian Rumah Tangga.

Selain itu, dengan ‘Simarta’ ini diharapkan dapat mendukung layanan prima dan memberikan data laporan manajemen kerumahtanggaan secara cepat, akuran, dan transparan, terang Eko Febrianto.

from Universitas Negeri Semarang

Friday 4 September 2015

Kejuaraan Internasional Gulat Indonesia Unnes



Tim gulat Jawa Timir (Jatim) pada hari pertama sementara memimpin perolehan medali pada Kejuaraan Internasional Gulat Indonesia Terbuka Jumat (4/9) di Auditorium Universitas Negeri Semarang (Unnes) kampus Sekaran Gunungpati.

Tim Jatim meraih lima emas, tiga perak, dan lima perunggu. Peringkat kedua ditempati Thailand dengan lima emas, dua perak, dan satu perunggu.

Peringkat ketiga, diduduki Tim Jawa Barat (Jabar) dengan perolehan tiga emas dan dua perak. Sedangkan tuan rumah Jawa Tengah (Jateng) berada di urutan lima dengan perolehan tiga perak dan tiga perunggu.
Emas Jatim diperoleh dari Hasan Sidiq (greco roman/59 kg Putra), Iqbal (gaya bebas remaja/66 kg), Andruikm Kurniawan (greco roman/66 kg), Lulut Gilang (greco roman/71 kg putra), dan Putra Orga (greco roman/98 kg).

Emas Thailand di raih oleh Nadia Narin (bebas/44 kg putri), Theerasak Thabnom (bebas/47 kg putra), Dhuangnapa Boonasyu (bebas/52 kg putri), Jatima Virangsa (bebas/ 57 kg putri), dan Montree Wantada (bebas/59 kg putra).

Sedangkan dua perak Jateng diperoleh dari Justra A (bebas/53b kg putra), Sulistiono (greco roman/98 kg) Dan Danang Priyadi (greco roman/130 kg putra).

Hari kedua, Jumat (4/9) pertandingan masih berlangsung, khusus tim putri yang bertaanding. Sementara, atlet Jateng mengalami cedera kaki saat bertanding.

from Universitas Negeri Semarang

Thursday 3 September 2015

Gubernur Gembira, Indonesian Open Wrestling Tournament Diselenggarakan Di Unnes

Eksistensi Universitas Negeri Semarang (Unnes) sebagai Rumah Ilmu ternyata mendapat pengakuan dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Bahkan, Ganjar menyatakan kegembiraannya karena Indonesian Open Wrestling Tournament 2015 diselenggarakan di Unnes, Universitas yang tumbuh sebagai rumah ilmu.

“Di Unnes ini para atlit dapat mengedukasi segala atmosfir akademik yang berbasis pada ilmu pengetahuan, “ pinta Ganjar seusai menyaksikan Kejuaraan Gulat Internasional 2015, Kamis (3/9) di Auditorium Unnes Kampus Sekaran Gunungpati.

Didampingi Pembantu Rektor I Prof Rustono, Pembantu Rektor IV YL Sukestiyarno, Ketua Umum Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Tengah Andreas BW, dan beberapa pengurus PGSI Jateng, Gubernur berharap kejuaraan internasional ini bisa jadi ajang para atlet Indonesia unjuk kemampuan di mata dunia internasional.
“Ini juga sebagai sara pencarian atlet untuk persiapan Asian Games besok. Harapannya semua atlet tampil maksimal sehingga banyak pilihan,” ujar Gubernur.

Menurut Kepala Pusat Humas Unnes Bambang Priyono MPd, Indonesian Open Wrestling Tournament 2015 resmi dibuka Plt Asisten Kesra Setda Provinsi Jateng Taufik Hidayat, Rabu (2/9) malam di Wisma Perdamaian.

Pada Kamis-Jumat (3-4/9) Atlet-atlet dari empat negara, yakni Iran, Thailand, Kamboja, dan tuan rumah Indonesia ambil bagian akan bertarung di 26 kelas senior dan 10 kelas remaja, “semua nomor itu mulai akan memainkan kelas gaya bebas, feminim style dan grego,” kata Bambang Pri.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 2 September 2015

Mahasiswa Unnes PPL Antar Bangsa diterima di KBRI Bangkok

Sembilan mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) Antar Bangsa tiba di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok.

Rombongan didampingi Kepala Pusat PPL Unnes Drs Masugino MPd dan Drs Bambang Indiatmoko MSi diterima oleh Atase Pendidikan Republik Indonesia Dr Yunardi Yusuf, Jumat (28/8) di Sekolah Indonesia Bangkok (SIB). Hadir, Kepala Sekolah SIB Tjatur Prasetyawati beserta Guru dan staff.

Masugino MPd menyerahkan mahasiswa Unnes sepenuhnya kepada Atase Pendidikan Republik Indonesia Bangkok untuk dibimbing saat melakukan PPL di Bangkok.

Dia, berpesan kepada mahasiswa agar mengingat instruksi dari Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum bahwa mahasiswa terpilih yang menjadi Duta Bangsa agar dapat bekerjasama dengan baik, menjunjung nasionalisme di luar negeri, dan dapat menjadi cerminan yang baik bagi Unnes dan Indonesia.

Dr Yunardi Yusuf menyambut gembira atas kedatangan mahasiswa Unnes yang ber PPL di SIB. Sebagai calon guru, mahasiswa harus siap ditempatkan dalam berbagai kondisi.

Dr Yunardi menyampaikan, betapa sulitnya anak-anak Warga Negara Indonesia mengakses pendidikan. Terutama anak-anak buruh yang berada di wilayah Serawak, Sabah, dan Filipina.

“Dari generasi ke generasi, mereka tidak mendapatkan pendidikan sehingga mereka sulit mendapatkan pekerjaan yang layak,” terang Dr Yunardi. Saat melangsir mahasiswa PPL Antar Bangsa (Alfisyahr Izzati).

Mereka yakni Juliyanti (Pendidikan Guru Sekolah Dasar), Tati Nurkhikmah (Pendidikan Bahasa Indonesia), Adam Putra Janata (Pendidikan Bahasa Inggris), Aham Wahyu Wijaya ( Pendidikan Kimia), Adieba Warda Hayya (Pendidikan Biologi), Yeyen Jannatul I’liyin ( Pendidikan Geografi), Alfisyahr Izzati (Sosisologi antropologi), Eva Andriani (Pendidikan Akuntansi), dan Aprillia Andriani (PJKR).


from Universitas Negeri Semarang

Unnes dan Kabupaten Batang Tandatangani MoU

Universitas Negeri Semarang (Unnes) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Batang di kampus Sekaran, Rabu (2/9).

Pembantu Rektor Bidang Kerjasama Prof YL Sukestiyarno mengatakan Nota Kesepahaman ini bermaksud mengadakan kerjasama dimana Laboratorium Fakultas Teknik Unnes menyediakan fasilitas laboratorium untuK pengujian mutu hasil pekerjaan kontruksi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Batang, khususnya pekerjaan kontruksi jalan, jembatan dan bangunan gedung,” katanya.

Dengan demikian, Unnes dan Kabupaten Batang akan bekerjasama dengan tujuan meningkatkan peran dan fungsi fasilitas Laboratorium Fakultas Teknik Unnes untuk membantu Pemerintah Kabupaten Batang dalam rangka pengujian mutu hasil pekerjaan kontruksi guna menjaga kualitas hasil pekerjaan kontruksi yang dilaksanakan oleh Penyedia Barang/Jasa.

Bupati Batang Yoyok Riyo Sidibyo berharap semoga Unnes dan Batang dapat menjalin kerjasama yang baik, dan ini menjadi awal dari kerjasama selanjutnya.


from Universitas Negeri Semarang

2015, Unnes Terima 7 Mahasiswa Darmasiswa

Universitas Negeri Semarang (Unnes) 2015 menerima mahasiswa asing dari Pemerintah Republik Indonesia program beasiswa Darmasiswa sebanyak 7 orang.

Rambongan diterima oleh Rektor Prof Fathur Rokhman MHum, diwakili Pembantu Rektor Bidang Pengembangan dan kerjasama Prof YL Sukestiyarno, Senin (31/8) di rektorat kampus Sekaran.

Hadir, Kepala Internasional Office Intan Permata Hapsari MPd dan Wati Istanti MPd dosen bahasa Indonesia.

Koordinator Program Darmasiswa Unnes Yusro Edy Nugroho MHum, melaporkan 2015 ini Unnes menerima mahasiswa asing program beasiswa Darmasiswa dari pemerintah Republik Indonesia sejumlah tujuh mahasiswa. Namun saat ini baru hadir lima mahasiswa, dua mahasiswa akan menyusul beberapa hari lagi.

Mereka yakni Kamila Sustrova dari negara Ceko, Sauphavady Thongouane (Laos), Lucia Mariana Power La Cruz (Peru), Marta Kupsch (Polandia), dan Abhner Eli Leal Odreman (Venezuela).

Sedangkan dua mahasiswa yang akan menyusul Angellca Acuna Gonzales (Kosta Rika) dan Natalia Janikowska (Polandia).

Prof YL Sukestiyarno menyampaikan, ke tujuh mahasiswa ini akan kuliah di Unnes selama satu tahun (2 semester). Mereka akan belajar tentang bahasa dan budaya Indonesia. Diantaranya membatik, menari, melukis, cara menabuh gamelan, dan menyanyi keroncong.

Itu semua, merupakan jembatan untuk memperkenalkan bahasa dan budaya Indonesia di negara asal mereka, terang Prof Sukestiyarno.


from Universitas Negeri Semarang

Mahapala Gelar Training Center di Sumbing

Mahapala Universitas Negeri Semarang (Unnes) kembali menggelar Training Center di Gunung sumbing, Temanggung melalui jalur Cepit dan turun melalui jalur Garung. Latihan yang dilaksanakan dari tanggal 23 – 29 agustus 2015 itu diikuti oleh 7 calon atlet yang akan diseleksi kembali untuk mensukseskan kegiatan ‘Spirit of  Indonesian Youth Expedition IV’ di Cartstenzs Pyramid, Papua sebagai salah satu rentetan 7 puncak tertinggi di dunia.

“Latihan ini digelar di  puncak gunung Sumbing selama tujuh hari guna membiasakan para calon atlit beraktifitas di dataran tinggi dan suhu dingin. Tercatat bahwa puncak tertinggi adalah 3371 mdpl dan suhu terendah -4,5 derajat,” ungkap M Syaefudin selaku ketua tim expedisi.

Medan puncak gunung Sumbing yang memiliki tebing-tebing yang bervariasi di manfaatkan untuk latihan tyrolean (menyebrang tebing dengan tali), scrambling (menaiki tebing) dan rapelling (menuruni tebing) yang nantinya akan di temukan di medan Carstenz Pyramid. Hal ini menuntut calon atlet agar tetap fokus walau dalam keadaan dingin dan kadar oksigen rendah.

“latihan ini berbeda dengan latihan sebelumnya karena kami juga melatih kerjasama dan meningkatkan kebersamaan selama di puncak sebagai tim pendakian dan pengabdian masyarakat”, ujar Andar jaya salah satu calon atlet SIYE IV.

“Semua anggota MAHAPALA UNNES akan terus melakukan latihan dan juga mematangkan semua persiapan karena akan ada target pengabdian masyarakat yang merupakan elemen penting dari kegiatan expedisi. Merupakan kado spesial di tahun emas UNNES karena akan mengibarkan bendera UNNES yang baru di gunung tertinggi Indonesia-Australia,” tambah Syaefudin.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 1 September 2015

FBS Undang Pakar Bahas Budaya Kemaritiman

Mengkaji perspektif budaya kemaritiman merupakan bagian yang tak bisa dilepaskan dari konservasi budaya. Kesadaran itulah yang mendasari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar kegiatan Temu Wicara Terbatas.

Kegiatan tersebut mengusung tema Menemukan Kembali Adab Bahari dan Potensi Terbaiknya. Adapun sebagai narasumber diskusi yang dilaksanakan di gedung dekanat FBS, Senin (31/8) antara lain Gusti Kanjeng Ratu Hemas, Radhar Panca Dahana, Prof DR Wasino, Prof DR Sudharto P Hadi, Prof DR Mujahirin Thohir,
Prof DR Saratri Wilonoyudho.

Hadir pula, Gubernur Ganjar Pranowo di tengah-tengah diskusi yang dimoderatori Amir Mahmud NS.

“Jawa Tengah mempunyai potensi kelautan yang potensial, dapat diketahui daerah-daerah seperti Semarang, Demak, dan Rembang merupakan wilayah yang mempunyai jumlah nelayan cukup banyak. Kami terus mendorong kemajuan nelayan, dalam waktu dekat, kami akan melakukan pembinaan Kampung Nelayan  sebagai percontohan”, Ujar Ganjar Pranowo.

Dalam diskusi tersebut, turut hadir budayawan kota semarang, insan media, dan komunitas seni budaya kota Semarang.

(Aji Kusuma/Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Unnes Siap Fasilitasi Kejuaraan Gulat Internasional

Universitas Negeri Semarang (Unnes) siap memfasilitasi kejuaraan gulat tingkat internasional berjudul Wrestling Tournament Indonesia Open yang akan diselenggarakan pada 1 hingga 7 September 2015 di Auditorium Unnes Kampus Sekaran Gunungpati.

Kepala Pusat Humas Unnes yang juga salah satu panitia pelaksana, Bambang Priyono MPd mengatakan kejuaraan itu menjadi yang pertama di Jateng.

Bambang Pri menyebut 3 negara yang terdiri atas Kampucia, Thailand, dan Iran dipastikan turut serta dalam turnamen itu. Atlet gulat seluruh Indonesia yang terdiri dari 17 pengurus Provinsi juga akan hadir, “Tujuannya dalam rangka pembinaan dan mencari bibit unggul di olahraga gulat,” katanya, Selasa (1/9) di Auditorium Kampus Sekaran Gunung Pati.


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa Unnes Bisa  Magang di Metro TV

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) berkesempatan untuk magang di Metro TV. Selain magang, juga memungkinkan untuk bisa menjadi pegawai di sana. Sebab banyak mahasiswa Unnes yang mempunyai kemampuan menjadi presenter.

Direktur Pemberitaan Metro TV Suryo Pratomo menyampaikan itu setelah melakukan penandatanganan bersama Nota Kesepahaman dengan Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Sabtu (29/8) malam di kampus Sekaran.

Prof Fathur mengatakan, ruang lingkup Nota Kesepahaman ini yakni meningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan dan pelatihan, pertukaran tenaga ahli, serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek).

Kemudian, pertukaran informasi dan data di bidang Iptek, serta bidang lain sesuai kebutuhan berdasarkan Nota Kesepahaman, serta peliputan kegiatan program khusus dari Metro TV.


from Universitas Negeri Semarang