Thursday 31 October 2019

Gondoriyo Goes to School Demi Peningkatan Kreativitas dan Karakter Anak-anak Desa Gondoriyo

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 2B Universitas Negeri Semarang (UNNES) di Desa Gondoriyo, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang melaksanakan salah satu program kerja unggulan melalui pelatihan kolase dari biji karet. Mereka pula berupaya menanamkan nilai karakter anak-anak melalui cerita-cerita edukasi, Kamis (10/10).

Perilaku Pendidikan merupakan aspek yang sangat penting bagi suatu daerah. Hal itu akan meningkatkan kualitas hidup, terutama di Desa Gondoriyo. Sebagai pendukung hal tersebut Desa Gondoriyo memiliki beberapa lembaga pendidikan formal meliputi dua Sekolah Dasar (SD) dan satu Madrasah Ibtidaiyah (MI), tiga Taman Kanak-Kanak (TK), dan satu Pendidikan Usia Dini (PAUD).

Farid salah satu guru di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Dusun Krajan sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena sebelumnya belum pernah ada yang menggunakan potensi biji karet. Serta cerita edukasi menggunakan alat peraga sebagai media peningkatan kreativitas anak. Sebagai catatan beliau menyampaikan perlunya pengolahan yang cukup lama agar aman dikonsumsi dan terhindar dari keracunan.

Lembaga pendidikan merupakan sarana untuk menunjang kegiatan belajar anak-anak Desa Gondoriyo. Namun, setelah jam pelajaran formal, ternyata masih kurang aktualisasi pentingnya belajar di luar jam sekolah. Berangkat dari masalah tersebut, Desa Gondoriyo memiliki program di dalam Peraturan Desa mengenai jam belajar siswa. Berdasarkan hal tersebut, tim KKN UNNES membuat program untuk melengkapi jam belajar siswa melalui GGS (Gondoriyo Goes to School).

Melalui arahan dan bimbingan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Prof Dr Murbangun Nuswowati MSi dan Kepala Desa Gondoriyo, Arisno, Tim KKN terjun di 3 sekolah Desa Gondoriyo.

Koordinator Mahasiswa KKN Alternatif 2B Desa Gondoriyo, Agrota Shoit menegaskan bahwa program ini bertujuan untuk meningkatkan softskill anak-anak Desa Gondoriyo. Kebetulan warga sekitar  melihat biji karet sebagai konsumsi semata. Program ini iharapkan dapat menumbuhkan bakat dalam bidang akademik maupun non akademik melalui pembuatan kerajinan dari pemanfaatan biji pohon karet. Selain peningkatkan kreativitas, program GGS  juga sebagai sarana untuk meningkatkan rasa cinta anak-anak pada bangsa, khususnya rasa cinta pada Desa Gondoriyo yang memiliki berbagai kebudayaan yang melimpah.

 

Agung Setyo Nugroho (Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Tim UKM Pramuka UNNES Raih Juara I LKTI Tingkat Nasional

Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menorehkan prestasi lewat tim Srikandi Jaya UKM Pramuka yang berhasil meraih juara 1 dalam Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) tingkat Nasional Jumpa Karya Praja Nasional Racana Dang Tuanku dan Bundo Kanduang yang diselenggarakan pada 22-26 Oktober 2019 di Universitas Negeri Padang.

Sedangkan, Juara 2 diraih oleh Universitas Sumatra Utara dan Juara 3 diraih Universitas Negeri Jambi.

Tim yang beranggotakan Alfi Nadhiroh Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Eva Triyani (FIP), dan Yayu Tika Atmadani (FE) mampu melewati beberapa tahap panjang yakni dari tahap Abstrac Elimination, Full Paper sampai diperoleh lima finalis Golongan Pandega (Perguruan Tinggi) se-Indonesia untuk melakukan tahap Oral Presentation.

Selain Oral Presentation LKTI, kata Alfi Nadhiroh juga ada kegiatan lain yaitu Focus Group Discussion dengan tema “Peran Pemuda dalam menghadapi Revolusi Industri 4.0”, Workshop Kebudayaan Minang “Menyulam banang Ameh” atau dalam bahasa Indonesia berarti” Menyulam Benang Emas”, Sharing Session dengan Walikota Padang dengan tema “Peran Pramuka Dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0”, dan City Tour di kota Padang.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 30 October 2019

UNNES Luluskan 1492, Amir Mahmud Wisudawan Terbaik Program Doktor

Universitas Negeri Semarang (UNNES) meluluskan 1492 wisudawan, program doktor, magister, pendidikan profesi, sarjana, dan diploma, Amir Mahmud dari Program Doktor (S3) Program studi (prodi) Manajemen Kependidikan dengan IPK 4.00, sebagai wisudawan terbaik.

Selain Amir Mahmud, wisudawan terbaik lain yakni Okta Purnawirawan prodi Pendidikan Kejuruan (S2) IPK 4.00, Adi Riski Hidayat prodi Pendidikan Sejarah (S1) IPK 3.93, dan Zubin Mehta Habibie prodi Statistik Terapan dan Komputasi D3) dengan IPK 3.66.

Wisudawan ke 1492 itu terdiri atas Pascasarjana sebanyak 135 orang, Fakultas Ilmu Pendidikan FIP 152 orang, FBS 279 orang, FIS 163 orang, FMIPA 219 orang, FT 140 orang, FIK 145 orang, FE 212 orang, dan FH 47 orang.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat memberi sambutan menyampaikan, wisuda ini bukan muara akhir untuk menempuh pendidikan, tapi sebagai titik awal untuk menuju masa depan.

Kemarin kita baru saja memperingati peristiwa penting bagi bangsa kita, yaitu Sumpah Pemuda. Dari peristiwa itu kita belajar bahwa anak-anak muda memiliki peran sentral dalam menentukan kemajuan bangsa dan negara. Itu terjadi karena anak-anak muda memiliki sejumlah kualitas yang tidak dimiliki oleh kelompok masyarakat lain.

Selain energi dan kreativitas, anak-anak muda juga memiliki keunggulan ideologis. Mereka selalu memegang teguh untuk memperjuangkan cita-cita luhur. Mereka senantiasa percaya bahwa hal-hal ideal harus diwujudkan, meskipun melalui perjuangan yang berat. Keunggulan itulah yang membuat anak muda senantiasa punya peran besar menentukan arah kemajuan bangsa dan negara.

Namun demikian, kita juga belajar bahwa tidak setiap pemuda memiliki kesempatan tampil dalam peristiwa-peristiwa penting kebangsaan. Hanya anak-anak muda yang memiliki keunggulan tertentu, baik keunggulan intelektual, sosial, maupun keunggulan lain.


from Universitas Negeri Semarang

Kurangi Kepadatan Dilokasi Wisuda, Lima Mobil Listrik Antar Wisudawan Dan Orang Tua

Universitas Negeri Semarang (UNNES) berusaha menyelenggarakan acara wisuda dengan tertip, lancar, dan nyaman bagi wisudawan dan orang tua.

Usaha tersebut diwujudkan dengan mengoperasikan lima mobil listrik UNNES untuk memfasilitasi mengantar para wisudawan dan keluarganya yang ikut menyaksikan anaknya diwisuda.

Kasubbag Rumah Tangga Setio Yuwono menyampaikan, UNNES setiap menyelenggarakan acara wisuda terus berbenah bagaimana caranya supaya para wisudawan dan orangnya merasa nyaman.

“Ini terobosan baru dengan menggunakan lima mobil listrik mengantar para wisudawan dan orang tuanya dari tempat parkir ke lokasi wisuda (Auditorium)” jelas Setio.

Drs Mushonad dari Demak orang wisudawan Pascasarjana Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia Dwi Rahmawati menyampaikan banyak terima kasih UNNES telah menyediakan mobil listrik ini sangat membantu para orang tua ketika menuju lokasi wisuda.

Mushonad berharap fasilitas seperti ini ke depan bisa ditingkatkan lagi agar bisa membantu para orang tua dan wisudawan sehingga acara wisuda bisa berjalan lancar.

Senada dengan ayahnya (Mushonad) Dwi Rahmawati menyampaikan bahwa fasilitas seperti ini terasa nyaman, enak, dan sangat membantu bagi orang tua karena tempat dari parkiran menuju lokasi lumayan jauh. Kedepan suapa armadanya ditambah lagi.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 29 October 2019

Biro Kemahasiswaan Unud Kunjungi UNNES

Dalam rangka meningkatkan manajemen pengelolaan Beasiswa, Universtas Udayana (Unud) melakukan benchmarking ke Universitas Negeri Semarang (UNNES). Dipimpin oleh Kepala Biro Kemahasiswaan I Dewa Gede Oka SE, rombongan diterima oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNNES Dr Abdurrahman MPd.

I Dewa Gede Oka mengatakan, sebagai salah satu Perguruan Tinggi Negeri terbesar di Bali, Unud terus berusaha untuk meningkatkan pengelolaan bidang kemahasiswaan, terutama beasiswa. Ia berharap Unud dapat bertukar pengalaman dengan UNNES.

Sementara itu, Dr Abdurahman MPd menyambut baik kedatangan dari Unud dalam rangka benchmarking ini. Ia menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih atas keinginan dan harapan rombongan yang berniat saling bertukar pengalaman dan konsep program yang sama-sama bisa dimanfaatkan. Dalam  diskusi pengalaman mengelola kemahasiswan, baik kiat, kendala dan potensi kedua universitas disampaikan dengan suasana hangat dan  akrab.


from Universitas Negeri Semarang

Wisuda UNNES, Prof Fathur: Anak Muda Harus Memiliki Empat Keunggulan

Bagi keluarga besar Universitas Negeri Semarang (UNNES) wisuda adalah momentum yang membanggakan sekaligus sakral. Wisuda menandai selesainya tanggung jawab formal kami dalam mendidik putra dan putri Bapak dan Ibu.

Wisudawan merupakan sebagai kaum cendekia baru yang siap mengabdi kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Untuk itu sebagai anak muda harus memiliki empat keunggulan yakni keunggulan intelektual, keunggulan sosial, keunggulan finansial, dan keunggulan simbolik.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat memberi sambutan pada Wisuda UNNES Ke-99, Selasa (29/10/2019) di Auditorium Prof Wuryanto Sekaran Gunungpati.

Wisuda ke 99 ini diikuti sebanyak 1.492 orang terdiri atas 3 orang Doktor, 132 orang Magister, 5 orang Profesi Konselor, 1.327 orang Sarjana, dan 25 orang Diploma dilakukan dua hari.
Hari pertama Selasa 29 Oktober Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) 152 orang, FBS 2(79 orang), FIS (163 orang), dan FIK (145 orang). Hari kedua Rabu 30 Oktober Pascasarjana (135 orang), FMIPA (219 orang), FT (140 orang), FE (212 orang), dan FH (47 orang.

Prof Fathur Menuturkan, para ilmuwan seperti Robert Putman dan Pierre Bourdieu memformulasikan bahwa keunggulan personal seseorang setidaknya dapat dikategorikan dalam empat jenis. Empat jenis inilah yang musti dimiliki oleh para wisudawan sehingga dapat berkontribusi dalam kemajuan masyarakat, bangsa, dan negara.

Pertama adalah keunggulan intelektual. Keunggulan ini berkaitan dengan pengetahuan, wawasan, dan kepekaan dalam menyikapi persoalan konkret di masyarakat. Anak-anak muda yang memiliki keunggulan intelektual bukan hanya memahami realitas tetapi juga dapat memformulasikan tindakan konkret untuk menyikapinya. Dalam menghadapi persoalan di masyarakat, intelektual selalu terdorong menjadi bagian dari solusi.

Keunggulan kedua yang harus dimiliki anak muda adalah keunggulan sosial. Keunggulan ini berkaitan dengan kemampuan bekerja sama, berkolaborasi, membangun kemitraan dan persahabatan dengan pihak lain, seluas-luasnya. Keunggulan sosial juga berkiatan dengan trust atau kepercayaan publik terhadapnya. Semakin besar keunggulan sosial seseorang maka peran dan maknanya dalam masyarakat semakin signifikan

Keunggulan ketiga adalah keunggulan finansial. Sangat logis jika orang-orang yang memiliki keleluasan secara ekonomi akan memiliki peran lebih besar dalam masyarakat. Itu terjadi karena kemampuan finansial juga merupakan aspek penting. Orang Jawa mengatakan “Jer besuki mawa bea” yang menunjukkan kesadaran bahwa cita-cita memerlukan dukungan sumber daya.

Keunggulan keempat adalah keunggulan simbolik. Secara sederhana, keunggulan simbolik adalah kemampuan seseorang untuk memberikan men-delivered pesan kepada publik melalui berbagai instrumen simbolik yang memungkinkan. Dengan keunggulan ini, anak muda dapat memperoleh kepercayaan dari masyarakat lebih besar.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 28 October 2019

Selasa Dan Rabu UNNES Selenggarakan Wisuda

Universitas Negeri Semarang (UNNES) selama dua hari Selasa dan Rabu (29-30/10) akan menyelenggarakan Wisuda Ke-99 Tahun 2019.
Wisuda Program Doktor, Magister, Pendidikan Profesi, Sarjana dan Diploma berjumlah 1.492 orang terdiri atas 3 orang Doktor, 132 orang Magister, 5 orang Profesi Konselor, 1.327 orang Sarjana, dan 25 orang Diploma.

Hari pertama Selasa 29 Oktober 2019
Fakultas Jumlah
1 FIP 152 orang
2 FBS 279 orang
3 FIS 163 orang
4 FIK 145 orang
Gladi bersih Senin pukul 14.30 WIB

Hari kedua Rabu 30 Oktober 2019
1 Pascasarjana 135 orang
2 FMIPA 219 orang
3 FT 140 orang
4 FE 212 orang
5 FH 47 orang
Gladi bersih Selasa pukul 14.30 WIB


from Universitas Negeri Semarang

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Rektor UNNES Bacakan Pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia

Universitas Negeri Semarang (UNNES) memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-91 Tahun 2019 diikuti ratusan dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan. Upacara bendera dipusatkan di halaman Fakultas Bahasa dan Seni Senin (28/10)

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum sebagai Inspektur upacra membacakan Pidato Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.

Assalamu’alaikum wr. wb.
Salam sejahter bagi kita semua
Om swasti astu
Namo Buddhaya
Salam Kebajikan

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah memberikan limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua. sehingga kita masih diberikan kesehatan dan kesempatan untuk dapat memperingati hariyang sangat bersejarah bagi bangsa Indonesia yang kita cintai ini, yaitu Hari Sumpah Pemuda ke-91 tahun 2019.

Kami sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada tokoh pemuda tahun 1928 yang telah mendeklarasikan Sumpah Pemuda sehingga menjadi pelopor pemuda untuk mewujudkan kemerdekaan INdonesia sekaligus menjaga keutuhan NKRI.

Hadirin Peserta Upacara yang saya hormati.

Hari Sumpah Pemuda ke-91 kali ini mengambil tema “Bersatu Kita Maju”. Tema ini diambil untuk menegaskan kembali komitmen yang telah dibangun oleh para pemuda yang diikrarkan pada tahun 1928 dalam Sumpah Pemuda. bahwa hanya dengan persatuan kita dapat mewujudkan cita-cita bangsa.

Pesatnya perkembangan teknologi informasi ibarat dua mata pisau. Satu sisi ia memberikan jaminan kecepatan informasi sehingga memungkinkan para pemuda kita untuk meningkatkan kapasitas pengetahuan dalam pengembangan sumber daya serta daya saing. namun pada sisi yang lain perkembangan ini mempunyai dampak negatif, informasi-informasi yang bersifat destruktif mulai dari ponografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme juga masuk dengan mudahnya apabila pemuda tidak dapat membendung dengan filter ilmu pengetahuan dan karakter positif dalam berbangsa dan bernegara.

Pemuda yang memiliki karakter yang tangguh adalah pemuda yang memiliki karakter moral dan karakter kinerja, pemuda yang beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, jujur, santun, bertanggung jawab, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja iklas, dan tuntas. Pemuda juga harus memiliki kapasitas intelektual dan skill kepemimpinan, kewirausahaan, dan kepeloporan yang mumpuni, serta pemuda harus memiliki inovasi agar mampu berperan aktif dalam kancah internasional.

Hadiri Peserta Upacara yang saya hormati dan saya banggakan.

Tema Bersatu kita Maju sesungguhnya diperuntukan untuk seluruh elemen bangsa, tetapi bagi pemuda menjadi keharusan karena di tangan pemudalah Indonesia bisa lebih maju. Pemuda untuk indonesia maju adalah pemuda yang memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas yang tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul dalam menghadapi persaingan dunia.

Pada saat ini di belahan dunia telah lahir generasi mudah yang memiliki pola pikir yang serba cepat, serba instan, lintas batas, cenderung invidualistik dan gramatik. Canggihnya ilmu pengetahuan dan teknologi serta mudahnya akses terhadap sosial media, telah menjelma menjadi tempat favorit berkumpulnya anak-anak muda lintas negara, lintas budaya, lintas agama, dan interaksi mereka di sosial media berjalan real time 24 jam. Disinilah diharapkan peran pemuda dapat bersaing dalam bentuk apapun tentunya dalam hal yang positif. Pemuda adalah masa depan bangsa dan negara, pemuda juga harapan bagi dunia, pemuda indonesia harus maju dan berani menaklukkan dunia, saya berharap kedepan akan banyak muncul tokoh-tokoh muda yang mendunia.

Gerakan revolusi mental menemukan relevansinya, dengan pembangunan karakter kita bisa kuat, tangguh dan kokohikut serta dalam percaturan pemuda di dunia, kita tidak lagi harus bertahan dan menghadapi dampak negativ dari modernisasi dan globalisasi, tapi kita harus mampu memberikan warna untuk mengubah dunia dengan tekat dan semangat dan tentunya didukung oleh ilmu pengetahuan dan tekonologi.

Kemajuan tidak akan pernah tercapai dalam arti yang sesungguhnya kalau masa depan itu hanya dipandang sekedar sebagai proses lanjut dari masa kini yang akan tiba dengan sendirina. Tapi bagaimana generasi muda merespon kemajuan itu dengan kearifan menghargai keluhuran perjuangan dari generasi sebelumnya tanpa terjebak dalam kejayaan dan romantisme masa lalu, serta kenyataan-kenyataan masa kini sehingga membuat mereka tidak lagi sanggup keluar untuk menatap masa depan.

Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan bangsa maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas-batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik.

“Wahai pemuda Indonesia, dunia menunggumu, berjuanglah, lahirkanlah ide-ide, tekad, dan cita-cita, perngorbanan dan perjuanganmu tidak akan pernah sia-sia dalam mengubah dunia”.

Hadirin peserta upacara yang kami hormati, khususnya para pemuda yang kami banggakan.

Semangat para pemuda dalam menatap dan ikut membangun dunia harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda indonesia dalam ikut serta berpartisipasi mengangkat bangsa dan tanah air tercinta di kancah dunia.

Akhirnya, saya ucapkan SELAMAT HARI SUMPAH PEMUDA KE-91. Semoga melalui peringatan ini kita selalu menghormati jasa para pemuda, jasa para pendiri bangsa dan jasa para pahlawan kita. Semoga Allah SWT – Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa melimpahkan rahmat dan ridho-Nya kepada kita semua.

Terimakasih,

Jakarta, 28 Oktober 2019
Menteri Pemuda dan Olahraga
Republik Indonesia


from Universitas Negeri Semarang

27 Mahasiswa FBS UNNES Ikuti Students Outbound ke Thailand dan Vietnam

Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum pagi ini Senin (28/10) di Dekanat Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) telah melepas 27 mahasiswa FBS untuk mengikuti Students Outbound ke Thailand dan Vietnam.

Mereka terdiri atas 12 Mahasiswa ke Thailand dan 15 Mahasiswa ke Vietnam melakukan kegiatan selama tiga minggu berangkat besok pagi, Selasa 29 Oktober 2019.

mereka akan melaksanakan program Students Outbound ini yang bersinergi dengan KKN Antarbangsa melalui KKN Penyetaraan.

Prof Fathur Rokhman menyampaikan, pelepasan hari ini tepat pada momentum Hari Sumpah Pemuda kalian merupakan generasi-generasi pemuda yang luar biasa, untuk itu pekikkan “Kami Putra dan Putri Indonesia….” ke seluruh penjuru dunia.

Prof Fathur berpesan, ikutilah semua program yang telah terjadwal dengan sungguh-sungguh sehingga ilmu yang diberikan bisa kalian serap, kemudian ditularkan kepada mahasiswa UNNES lainnya ketika pulang nanti, jaga nama baik UNNES dan Indonesia.

Dekan FBS Dr Sri Rejeki Urip MHum menyampaikan bahwa program ini akan menjadi program rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Ke depan tidak hanya di wilayah Asia Tenggara saja, namun ke beberapa negara lainnya.

Dr Sri Rejeki Urip menjelaskan, ke 27 mahasiswa tersebut akan menjalankan empat program tentang konservasi, kesehatan, pendidikan, dan pengabdian.

Wati Istanti MPd dan Izzati Gemi Seinsiani MHum tim gugus kerja sama turut mendampingi ke 27 mahasiswa dan juga ikut mempromosikan bahasa dan budaya Indonesia selama di sana, serta mempelajari bahasa dan budaya di negara tujuan yaitu Thailand dan Vietnam.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Ikuti CRISU dan CUPT

Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengirimkan delegasi untuk mengikuti  The 14th Council of Rector of Indonesian State University (CRISU) and the Council of University President of Thailand (CUPT) yang dilaksanakan di Udayana International Convention Center (UICC) Kampus Bukit Jimbaran, 24-26 Oktober 2019.

Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman menyampaikan, UNNES menjadi bagian dari CRISU yang anggotanya terdiri dari 90 Rektor perguruan tinggi negeri seluruh Indonesia, sedangkan CUPT terdiri dari 12 rektor perguruan tinggi negeri asal Thailand.

“Konferensi internasional ini menjadi ajang pertemuan Rektor perguruan tinggi negeri Indonesia dan Thailand yang menjadi anggota CRISU dan CUPT.  Tema yang diangkat pada kegiatan ini ‘Higher Education in the Digital Era.’ Melalui konferensi ini diharapkan mampu mengembangkan lebih lanjut internasionalisasi pendidikan dan penelitian di Indonesia dan Thailand melalui bantuan teknologi digital seperti internet, dan kerjasama antar peneliti kedua Negara,” kata Prof Fathur

Lebih Lanjut Prof Fathur Rokhman memiliki harapan, melalui ruang ini setiap  anggota CRISU dan CUPT dapat berbagi visi, pengetahuan, dan pengalaman dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi di kedua negara.

“Forum ini menjadi tempat membangun sinergi untuk meningkatkan reputasi internasionalisasi melalui kerjasama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Berbagi ilmu pengetahuan  dan teknologi tepat guna,” ujar Prof Fathur Rokhman.

Forum CRISU-CUPT diikuti oleh 302 orang peserta yang terbagi menjadi empat forum, antara lain: (1) Scientific Conference dengan topik science and humanities in the era of digital technology, (2) Rector Forum dengan topik cooperation enforcement and organizational meeting, (3) Dean Forum dengan topik Program Implementation and Set Up Cooperation, (4) Students Forum dengan topik Students Activities and Networking.

Turut hadir sebagai delegasi dari UNNES, Wakil Rektor, Dekan Semua Fakultas, Staf Ahli Rektor, dan beberapa dosen.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday 27 October 2019

Prof Ida dan Dr Tommi lakukan Visiting Professor dan Guest Lecture Ke UPM Malaysia.

Program studi S-2 Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana UNNES merealisasikan kerja sama Internasional dengan Malay Language Departement University Putra Malaysia (UPM) di Gedung Seri Amar Fakulti Bahasa Moden dan Komunikasi UPM, Kamis 24/10.

Dr Tommi Yuniawan MHum selaku Koord. Prodi S2 Pendidikan Bahasa Indonesia Pascasarjana UNNES menyatakan, kredo “UNNES Mendunia Untuk Indonesia” perlu digaungkan dan dikokohkan oleh sivitas akadamika Universitas Negeri Semarang. Kredo ini telah menjadi kebijakan Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman MHum bahwa UNNES harus mampu bersaing dan bersanding dengan perguruan tinggi di tingkat internasional untuk memantapkan visi UNNES bereputasi internasional. Tentunya, hal ini selaras juga dengan kebijakan Direktur Pascasarjana UNNES Prof Dr H Achmad Slamet Msi

“Untuk menghadapi persaingan global yang makin kompleks, institusi pendidikan dituntut untuk mampu berperan aktif, inovatif, dan inspiratif sehingga dapat menghasilkan lulusan yang berdaya saing unggul. Upaya yang dapat dilakukan oleh institusi pendidikan terutama perguruan tinggi adalah dengan menjalin kerja sama internasional dengan perguruan tingi lain dari berbagai negara. Semoga UNNES mendunia untuk Indonesia,” kata Dr Tommy Yuniawan.

Saat bertandang ke UPM, Prof Dr Ida Zulaeha MHum melakukan visiting professor tentang “Mapping of the Phonological and Lexical Variations of the Javanese Language of the Brebes Dialect in the Java-Sunda Border Region”. Kemudian, guest lecture oleh Dr Tommi MHum yang memaparkan ihwal “A Critical Eco-Linguistic Study on Green Discourse: A Prospective Linguistic Analysis” dihadapan para dosen dan para mahasiswa pascasarjana FBMK UPM. Mereka sangat antusias dan tertarik atas topik yang disajikan tersebut. Kegiatan ini mendapat apresiasi dari mereka, saat diskusi berlangsung. Selain itu, dipresentasikan juga makalah mahasiswa Prodi S2 PBI PPS UNNES, Ghulamin Khalim S dan Rahmatia Ardila.

Selanjutnya, sebagai penguatan kelembagaan kedua belah pihak ditandatangani naskah Partnership Letter of Intent. Kemudian, acara dilanjutkan dengan diskusi sister curriculum antarprogram studi sebagai inisiasi kurikulum internasional. Kegiatan ini dapat menjadi pintu masuk untuk pengembangan kelembagaan dan kualitas akademik prodi. Dalam membangun kerja sama internasional dengan perguruan tinggi di luar negeri, ada tiga hal yang menjadi concern universitas, yakni: mobility (inbound dan outbound), international publication, joint research. Mobility perlu dikembangkan menjadi Mobility of People (student mobility and staff mobility), Mobility of Programmes (Licensing/ franchising and Articulations) dan Mobility of Institutions (branch campuses). Elemen-elemen tersebut menjadi hal penting bagi perguruan tinggi dalam meningkatkan kualitas akademik dan mendorong reputasi internasional.

Dekan FBMK UPM, Prof Madya Dr Mohd Azidan Bin Abdul Jabar memberikan apresisasi positif atas terselenggaranya acara tersebut, terutama dalam rangka meningkatkan intensitas kerja sama internasional diantara keduanya. Visi UPM adalah menjadi universitas bereputasi internasional. Visi ini sama dengan visi UNNES.

 

Delegasi UNNES (Prof Dr Ida Zulaiha MHum, Dr Tommi Yuniawan Mhum, Lulu A Farida MPd serta para mahasiswa S2 PBI) disambut oleh Dekan FBMK UPM, Prof Madya Dr Mohd Azidan Bin Abdul Jabar disambut oleh Dekan FBMK UPM, Prof Madya Dr Mohd Azidan Bin Abdul Jabar beserta  Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan & Kerja Sama Internasional Prof Madya  Dr Siti Zobidah Omar, Ketua Departemen Bahasa Melayu Prof Madya Dr Zaitul Azma Zainon Hamzah,  Prof Madya Adi Yasran Abdul Aziz, Prof Madya Dr Che Ibrahim, para dosen, serta para mahasiswa FBMK UPM.


from Universitas Negeri Semarang

WD 1 FIK UNNES Menjadi Dosen Pakar di Poltekkes

Bebagai topik  penelitian seputar aktivitas fisik dan olahraga pada bidang kesehatan terapan disampaikan oleh  Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Dr Mahalul Azam MKes saat menjadi narasumber pada  kuliah Pakar di Magister Sains Terapan, Program Pasca Sarjana, Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kemenkes Semarang, 24/10.

Physical Activity from Theory brings to Research: Evidence-based Practice menjadi tema dalam kuliah pakar yang diadakan oleh Program Pasca Sarjana Poltekkes Semarang.

“Berbagai wacana  penelitian perlu disampaikan kepada mahasiswa S2 Poltekkes. Peluang penelitian di bidang kesehatan terapan dalam minat terkait aktivitas fisik dan olahraga pada ilmu keperawatan, kebidadan, dan teknologi diagnostikkebidanan sangat terbuka,” kata Dr Mahalul Azam.

Kuliah diikuti dosen dan mahasiswa Prodi S2 Magister Terapan Kebidanan, Keperawatan, Imaging Diagnostik, serta Terapis Gigi dan Mulut.

Kegiatan juga membuka pemahaman dan kesempatan kolaborasi pendidikan dan penelitian mahasiswa Poltekkes dengan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 25 October 2019

Emtek Goes To Campus 2019: 4 On, Kunci Sukses Dari Rektor UNNES Prof Fathur

Emtek Goes To Campus merupakan bagian dari program edukasi sebagai pengetahuan antara praktisi dan mahasiswa yang diadakan oleh Emtek Group.

Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi transfer knowledge antara para praktisi dengan civitas akademika. Selain itu kegiatan ini tak hanya edukasi tapi juga menghibur.

Kegiatan berlangsung selama dua hari Rabu-Kamis (23-24/10) di Auditorium kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat membuka kegiatan menyampaikan “Empat On” kunci sukses. On yang pertama yaitu Vision, artinya seseorang yang ingin sukses harus memiliki cita-cita setinggi langit. On kedua yaitu Passion yang merupakan keinginan atau hasrat yang dimiliki.

Kemudian, Action dengan melakukan perbuatan atau usaha guna mewujudkan cita-cita, dan kunci yang terakhir Collaboration, yaitu melakukan berbagai kerja sama untuk meraih sukses.

Kegiatan ini diikuti oleh ratusan peserta dari SMK, SMA, dan Mahasiswa menghadirkan pembicara inspirator muda Muhammad Fajrin Rasyid (CO-Founder Bukalapak), dan Ernest Prakarsa.

Hadir juga David Rizal, Sheila Purnama, Virgoun dan Reza DA juga ikut memeriahkan acara ini.


from Universitas Negeri Semarang

Modal Nekat, Marching Band UNNES Juara Umum dan Satu Tingkat Nasional

Tim Marching Band UNNES dengan nama Sabda Kinnara Drum Corps UNNES dengan modal nekat mengikuti lomba Brass Ensamble Bandung Marching Band Championship X meraih juara I dan juara Umum.

Dr Udi Utomo dosen pendamping UKM didampingi Jalu Syafa (Ketua UKM), Nadhif Satwika (General Manager), dan Ayu Kartika (Bendahara managerial) saat melapor kepada Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan (WR III) Dr Abdurrahman MPd, Jumat (25/10) di ruang kerjanya menyampaikan, Alhamdulillah dengan modal nekat dan doa restu dari warga UNNES Tim Sabda Kinnara Drum Corps UNNES meraih juara I dan Juara Umum dalam mata lomba Brass Ensamble, Minggu (13/10).

Juara I diperoleh dari melantunkan lagu Swan lake, Dua Balerina, dan Rainbow. Sedangkan juara umum dari penilaian penampilan musik secara keseluruhan, representasi visual, nuansa, dan general effect.

Udi Utomo menuturkan, anggota Drum Corps UNNES berbekal modal dana minim dari universitas yakni sebesar Rp 7 juta nekat mengikuti lomba ke bandung, padahal total biaya lebih dari Rp 20 juta.

Walaupun dengan dana minim, tim Sabda Kinnara Drum Corps UNNES tetap bersemangat latihan dengan harapan meraih kesuksesan.

Anggota tim berupaya menutup kekurangan dana dengan menabung dari hasil jualan minuman dingin, snack ringan, ngamen, dan jualan baju bekas mulai Januari sampai Oktober.

Udi Utomo berharap, dengan meraihnya juara umum ini, tim Sabda Kinnara Drum Corps UNNES semakin giat latihan untuk mempertahankan piala bergilir tersebut.

WR III Dr Abdurrahman sangat mengapresiasi atas diperolehnya prestasi yang luar biasa ini walau dana sangat minim. Kedepan untuk mempertahankan piala bergilir itu mudah mudahan dari universitas bisa menaikkan anggaran sehingga bisa berprestasi di level nasional dan internasional.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 24 October 2019

Prof Fathur: 2020 UNNES Wajib Masuk Klaster I

Spirit Universitas Negeri Semarang (UNNES) yaitu Arum Luhuring Pawiatan Ing Astanira Rumah Ilmu Pengembang Peradaban dengan visi universitas berwawasan konservasi dan bereputasi internasional. Untuk itu keunggulan fakultas harus menopang pada visi UNNES.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat memberi sambutan pada Monitoring dan Evaluasi Capaian Kinerja Triwulan III UNNES, Rabu (23/10) di LP2M kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Prof Fathur juga mengemukakan, 2020 UNNES wajib masuk klaster I, untuk itu perubahan harus berdasarkan keilmuan dan data.

Untuk meraih itu semua, ada 3 kunci yang perlu diperhatikan yakni kebersamaan untuk meningkatkan kepercayaan, integritas (kesungguhan, kejujuran, pelayanan), dan kerja nyata berbasis output yang terukur dan transparan, tegas Prof Fathur.


from Universitas Negeri Semarang

190 Atlet Berbagai Negara Ikuti Panjat Dinding Rock Expert Di UNNES

Here we go again, hari yang ditunggu para Atlet panjat dinding telah tiba.  Kejuaraan Panjat dinding tingkat Asean yang diadakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Pecinta Alam (Mahapala) Universitas Negeri Semarang (UNNES) di Venue Wall Climbing MAHAPALA UNNES  berlangsung hari ini hingga  hingga tanggal  28 Oktober 2019.

Selasa kemarin,  telah berlangsung  Technical meeting di Dekanat  Fakultas Ilmu Pendidikan UNNES. Pada Technical meeting tim teknis dari Mahapala UNNES dan  tim Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI)  telah disampaikan detail tentang  sistem penilaian, fasilitas peserta, total hadiah, serta  hal-hal teknis terkait pelaksanaan lomba.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNNES Dr Abdurrahman MPd mengatakan, melalui kegiatan ini diharapkan muncul atlet-atlet panjat dinding profesional dari kampus UNNES khususnya yang mampu bersanding dan bersaing di kancah international.

“Saya sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada UKM Mahapala UNNES. Melalui daya juangnya yang tak kenal menyerah akhirnya Panjat Dinding Rock Expert dapat dilaksanakan. Seperti halnya memanjat tebing atau dinding, perjuangan dan kerja keras dibutuhkan. Melalui kegiatan ini saya berharap akan lahir atlet-atlet handal dari UNNES yang mampu bertanding dan bersaing dengan atlet atlet international,” kata Dr Abdurrahman.

Ketua FPTI  Jawa Tengah Reza Kurniawan menyampaikan mengapresiasi dan mendukung kegiatan Panjat Dinding Rock Expert. FPTI selain menjadi juri juga akan mengawasi dan menjaga keselamatan atlet.

Pada saat opening ceremony pagi ini akan menampilkan beberapa pertunjukan untuk para peserta, official maupun tamu undangan yang hadir.

Ketua panitia Hardiyanto mengatakan, sesuai tema kegiatn climbing festival  tidak hanya peserta yang berpartisipasi melainkan mahasiswa maupun masyarakat sekitar  dapat berpartisipasi dan  menjadi saksi perebutan gelar juara.  Hardiyanto menyampaikan  total peserta dari dalam negeri  dan luar negeri  yang sudah terdaftar  mencapai 190 peserta.

Lebih lanjut Pengurus Mahapala UNNES Mochamad Sekar Susmita mengatakan usai kejuaraan, para juara dan finalis masing-masing kategori juga akan mendapatkan reward city trip disekitar kota Semarang yang akan di pandu langsung oleh Disporapar Jawa Tengah. Melalui city trip selain sebagai reward diharapkan mampu mengenalkan potensi Jawa Tengah ke kancah International.

Ketua Mahapala Muftian Adi Pratomo juga mengajak para atlet yang belum mendaftar untuk ikut ambil bagian menjadi The Expert Climber karena pendaftaran untuk kategori Speed World Record masih dibuka sampai tanggal besok 25 Oktober sebelum kualifikasi Speed World Record dimulai.


from Universitas Negeri Semarang

FBS Selenggarakan Cultural Sharing Day: Mixture of Europe and Asia

Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan acara  Cultural Sharing Day: Mixture of Europe and Asia yang dilaksanakan pada Senin, 21 Oktober 2019 di Ruang Bundar Dekanat FBS. Acara ini dihadiri oleh 11 volunter dari 6 negara tetangga, yaitu Perancis, Slovakia, Polandia, Jepang, Swedia dan Jerman.

Dekan FBS Dr Sri Rejeki Urip MHum mengatakan, kegiatan Cultural sharing sangat membantu mahasiswa memiliki pengetahuan dan wawasan tentang budaya yang ada di Eropa dan Asia. Lebih lanjut Dekan berharap agar mahasiswa FBS dapat mengikuti pertukaran mahasiswa atau program yang lain ke luar negeri.

Wakil Dekan Bidang Akademik  FBS Dr Hendi Pratama MA selaku  Penanggung jawab kegiatan menyampaikan, tujuan kegiatan Cultural Sharing Day untuk memperkenalkan mahasiswa FBS terhadap budaya lintas negara. Oleh karena itu, acara ini tidak hanya dihadiri oleh volunter asing saja, namun juga dihadiri oleh perwakilan mahasiswa FBS dari berbagai jurusan.

Sebelas  volunter tersebut berkunjung dan berdialog  sekaligus sebagai dosen tamu di  Jurusan Bahasa Inggris, Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Jawa, dan Bahasa Asing. Usai kegiatan di empat jurusan , Selanjutnya pada pukul 13.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB para volunter asing dan sejumlah mahasiswa FBS mengikuti kegiatan diskusi dan dialog Cultural Sharing Day: Mixture of Europe and Asia di Ruang Bundar Dekanat FBS yang dipandu oleh Wati Istanti  MPd dan Izzati Gemi Seinsiani Mhum selaku perwakilan gugus kerja sama di FBS UNNES. Para volunteer dan para mahasiswa FBS saling bertukar pengalaman dan pemahaman tentang cross culture understanding.

 Melalui Cultural Sharing Day: Mixture of Europe and Asia, para volunteer  memperkenalkan diri dan menceritakan mengenai budaya di negara mereka masing-masing. Sebelas volunter  juga menunjukkan tarian khas negaranya sebagai pengenalan budaya, kemudian mereka memperkenalkan bahasa negaranya. Acara diakhiri dengan permainan yang diikuti oleh seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 23 October 2019

UNNES Berkomitmen Ciptakan Zona Integritas

Universitas Negeri Semarang (UNNES) menerima kunjungan tim dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB). Kunjungan Dra Endang Purwaningsih MAP Analis Kebijakan Madya dan Dwi Slamet Riyadi dari Kemenpan-RB kali ini bertujuan melakukan evaluasi lapangan  di Universitas Negeri Semarang dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), Selasa, 22/10.

Rektor  Universitas Negeri Semarang  Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyatakan komitmennya mendukung terciptanya Zona Integritas UNNES, menjadi kampus  Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

“Untuk menjadi besar sebuah lembaga harus memiliki integritas yang tinggi.  Setiap manusia dituntut memiliki integritas dan kompetensi. Bila diminta memilih, maka integritas yang utama. Bila seseorang tidak memiliki integritas maka hilanglah kompetensinya. UNNES sejak tahun 2017 telah  menerapkan zona integritas. Setiap dosen dan tendik  harus menandatangani pakta integritas dan pakta kerja. Sejak tahun 2010  sampai 2018 UNNES mendapatkan predikat keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). UNNES terus menerus meningkatkan kapasitasnya melalui peningkatan akreditasi unggul dan akreditasi international. Tradisi UNNES, terus berupaya meningkatkan prestasi dan reputasi,” kata Prof Fathur Rokhman.

Dra Endang Purwaningsih MAP  selaku tim penilai dari Kemenpan-RB mengatakan,  evaluasi yang dilakukan merupakan rangkaian penilaian oleh Kemenpan-RB guna memberikan predikat WBK dan WBBM pada instansi pemerintah yang pimpinan dan jajarannya mempunyai komitmen mewujudkan WBK dan WBBM melalui reformasi birokrasi. Melalui upaya ini, diharapkan UNNES dapat senantiasa menjaga komitmen dalam hal pencegahan korupsi dan terus meningkatkan kualitas pelayanaan publik Bersih dan Melayani.

“Cukup banyak Inovasi dan pengembangan sistem di UNNES yang digunakan untuk pengembangan mutu. Kami telah mendapatkan gambaran yang cukup detail dari sistem yang ada. Selanjutnya Kami akan tindak lanjut lapangan. Terima kasih dan penghargaan kami sampaikan  untuk pimpinan UNNES yang hadir. Semoga tercapai visi UNNES,” kata Dra Endang Purwaningsih.

Tim penilai dari Kemenpan-RB juga menyempatkan untuk mengecek secara langsung berbagai unit yang ada di UNNES, antara lain ULT, Perstakaan Rumah Ilmu, dan Fakultas Teknik.

Turut hadir dalam evaluasi lapangan Wakil Rektor, Dekan, Kepala Biro, Kepala Lembaga, Kepala UPT, Staff Ahli,  Kabag, Kasubbag, Kepala ULT, dan Staff  lingkungan UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Rektor Dorong Konektivitas Untuk Wujudkan Visi UNNES

Rektor Universitas Negeri Semarang menekankan pentingnya konektivitas sebagai upaya mewujudkan Visi UNNES. Hal tersebut disampaikan pada kegiatan silaturahmi dengan pimpinan Fakultas Teknik, Senin 21/10.

“Kita terus bersilaturahmi dalam merekat sinergi. Sinergi tidak hanya bersanding namun Ada konektivitas, atau dalam konsep kita gotong royong untuk berperan mencapai Visi UNNES. Visi Program Studi harus sejalan lurus dengan visi institisi. Setiap dosen harus memiliki peran untuk  mendukung terwujudnya Visi UNNES,” tutur Prof Fathur Rokhman.

Melalui visi Kampus yang Berwawasan Konservasi dan Bereputasi International, Rektor mengajak agar setiap civitas akademika  berperan  dalam  menciptakan lingkungan sehat  yang dimulai dari kesehatan diri. Konservasi nilai dan karakter juga terus digelorakan oleh Rektor UNNES dengan mengajak warga UNNES menjaga karakter di ruang publik dan dunia digital. Lebih lanjut Rektor juga mengajak untuk melestarikan  seni budaya.

Lebih lanjut Rektor  mengapresiasi Fakultas Teknik khususnya dan Dosen UNNES pada umumnya yang telah mereputasikan UNNES di kancah international.

“Banyak dosen  dari Fakultas Teknik pada khususnya dan dosen UNNES pada umumnya telah mengikuti seminar dan publikasi di kancah international. Publikasi merupakan upaya mereputasikan UNNES yang harus terus menerus diupayakan dengan kerja keras,” kata Prof Fathur Rokhman.

Pada kegiatan tersebut Rektor juga menekankan pentingnya mutu. Menurutnya mutu akademik berbasis Prodi harus terus ditingkatkan melalui akreditasi. Program Studi yang telah terakreditasi A didorong untuk mendapatkan akreditasi international.

“Jangan ada Prodi yang akreditasinya kadaluarsa.  Tugas kita harus mengawal mutu melalui akreditasi. Prodi harus menjamin berlangsungnya proses pendidikan dengan beroroentasi lulus tepat waktu,  berprestasi, dan berkarakter,” ajak Prof Fathur Rokhman.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut  Dekan dan  Wakil Dekan Fakultas Teknik, Ketua Jurusan, Sekretaris Jurusan,  Kaprodi, Kalab, Ketua BPM, Kepala UPT TIK, Kepala UPT Humas, Kabag FT, Kasubbag FT, dan Kasubbag Humas.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 22 October 2019

WR l UNNES Paparkan Desain Pembelajaran Matematika Pada Semnas IAIN Salatiga

Wakil Rektor Bidang Akademik  Universitas Negeri Semarang Prof Dr Zaenuri  SE MSi Akt menjadi pembicara seminar nasional di Prodi Tadris Matematika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Salatiga, Selasa (22/10)

Prof Dr Zaenuri  menyampaikan materi terkait Pembelajaran Matematika di Era Disrupsi 4.0. “Setiap guru matematika harus menguasai 3 literasi, yakni literasi digital, teknologi, dan kemanusiaan. Pembelajaran matematika dapat didesain menggunakan fliped learning maupun blended learning,” kata Prof Zaenuri.

Seminar diikuti oleh para dosen Program Studi Tadris Matematika, guru, dan mahasiswa berbagai perguruan tinggi.


from Universitas Negeri Semarang

FH Unnes Penelitian Perlindungan Pekerja Migran Di Korea Selatan

Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang berada di Korea Selatan memiliki jumlah yang luar biasa, tercatat dalam data pemerintah Indonesia baik di BNP2TKI maupun Kementerian Luar Negeri RI, terdapat 42.000 PMI yang ada di Korea Selatan. Memahami strategisnya peran mereka dalam sumbangsihnya terhadap pemasukan negara serta jumlahnya yang cukup banyak, tim peneliti dari Fakultas Hukum UNNES tertarik untuk mengetahui bagaimana kondisi PMI yang bekerja disana, dan tentunya perlindungan terhadap eksistensi mereka disana.

FH UNNES sendiri sudah dua tahun ini menjadi bagian dari pengiriman PMI ke Korea Selatan, bekerjasama dengan BNP2TKI, FH UNNES menjadi penyelenggara seleksi calon PMI. Terdapat ribuan orang ditiap proses seleksinya datang ke FH UNNES untuk mengikuti dan menyelesaikan seluruh rangkaian tahapan seleksi. Dan akhir oktober ini, seleksi periode berikutnya akan dilaksanakan kembali.

Dekan Fakultas Hukum UNNES Dr Rodiyah Spd Msi dalam pesannya saat melepas tim peneliti menyampaikan “sebagai bagian dari bangsa, kita harus memberikan sumbangsih sebesar-besarnya kepada bangsa, termasuk dalam mengawal keberadaan PMI di korea, keamanan, kesejahteraan, dan pelayanan yang mereka dapat harus sesuai dengan janji yang mereka dapatkan sebelum berangkat ke Korea dan menyesuaikan professionalitas yang mereja tunjukan” jelas Rodiyah mantap.

Tim peneliti yang terdiri dari Tri Sulistiyono, Dewi Sulistianingsih, Ratih Damayanti, dan Benny Sumardiana akan berada di korea untuk mengumpulkan berbagai data pendukung penelitian, antara lain Human Resources Department of Korea (HrDK), kemudian Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Korea Selatan, Perusahaan pengguna PMI, dan tidak hanya itu untuk menginisiasi peluang kerjasama institusi tim peneliti juga berkunjung ke beberapa kampus di Seoul, salah satunya adalah Seoul National University untuk membangun kerjasama dengan Law School disana demi kepentingan perkembangan akademik.

“Data yang didapatkan nantinya akan disusun dalam laporan penelitian yang akan dipublikasikan untuk masyarakat” ucap Tri Sulistiono.
Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan gambaran tentang kondisi PMI disana, harapannya dari penelitian ini, tim peneliti dapat memberikan gambaran kepada masyarakat tentang kondisi PMI di Korea, serta hasil penelitian ini juga dapat menjadi masukan pada pemangku kebijakan untuk terus mengawal pekerja migran Indonesia di Korea.h7


from Universitas Negeri Semarang

Monday 21 October 2019

Dukung Percepatan Agrowisata Edukatif Bergas Kidul, Mahasiswa KKN Kemitraan UNNES Adakan Pelatihan Olahan Alpukat

Untuk mendukung percepatan Agrowisata Edukatif, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kemitraan Universitas Negeri Semarang (UNNES) di Dusun Krajan, Desa Bergas Kidul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang mengadakan Pelatihan Kuliner dan Souvenir Olahan Alpukat, Sabtu (19/10).

Koordinator Mahasiswa KKN Kemitraan Desa Bergas Kidul Muhammad Nur Taufik melaporkan, di Desa Bergas Kidul ini mempunyai potensi unggulan yang bagus yakni “Buah Alpukat”. Akan tetapi, saat ini masih belum mampu didayagunakan secara optimal karena terbatasnya aksesbilitas ilmu pengetahuan dan teknologi, serta kompetensi sumber daya manusia yang belum mampu mengolah buah alpukat yang tersedia secara maksimal.

Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang bagi Tim KKN Kemitraan 2B UNNES  menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Kuliner dan Souvenir Olahan Alpukat bagi Ibu-ibu PKK Desa Bergas Kidul yang diselenggarakan di Balai Desa Bergas Kidul.

Melalui arahan dan bimbingan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Amidi SSi MPd dan Kepala Desa Bergas Kidul Saiful Hadi, Tim KKN mengundang 36 Ibu-ibu kader PKK aktif dari enam dusun yang ada di Desa Bergas Kidul.

Sekretaris Desa Bergas Kidul Anas menyampaikan, memang selama ini Bergas Kidul menjadi penghasil buah alpukat namun belum maksimal dalam pengolahan dan pemasarannya. Beliau berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menjadi titik awal warga Bergas Kidul untuk menghasilkan produk olahan alpukat yang bernilai. Utamanya untuk mendukung percepatan Agrowisata Edukatif Bergas Kidul.

Wiyadi, salah satu ibu-ibu PKK Dusun Kemloko mengapresiasi kegiatan ini dan merasa sangat bangga dapat bekerja sama dengan mahasiswa KKN dari UNNES untuk memajukan desanya.

(Abd Aziz – Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Friday 18 October 2019

Prof Fathur Rokhman: Mari Tingkatkan Akselerasi Untuk Raih Prestasi

Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum mengajak warga UNNES untuk meningkatkan akselerasi meraih prestasi mewujudkan nawa target prioritas Universitas.

Ajakan itu disampaikan saat Rapat Koordinasi Pimpinan pada Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Triwulan III, Rabu (16/10) di Dekanat Fakultas Ekonomi Sekaran Gunungpati.

Hadir Wakil Rektor, Dekan, Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga, Ketua Badan Penjaminan Mutu, dan pejabat terkait.

Prof Fathur mengatakan, nawa target UNNES yang diakselerasi diantaranya penguatan penelitian dan publikasi bereputasi internasional, taget 750 artikel scopus, 2 akreditasi lab internasional ISO 17025, dan 10 lab standar nasional.

Kemudian, percepatan adaptasi sumber daya manusia pada era revolusi industri 4.0. yakni penambahan 10 profesor dan 38 Doktor, 50 lektor kepala, sertifikasi profesi dosen, sertifikasi kompetensi dosen dan tenaga kependidkan, dan sertifikasi literasi baru.

Serta nawa target prioritas pertasi, kewirausahaan, dan karakter mahasiswa yakni meraih 75 kejuaraan internasional, 200 reputasi internasional, 800 sertifikasi kompetensi, dan 350 mahasiswa entrepreneur.

Sebelumnya, Dekan FE Drs Heri Yanto MBA PhD melaporkan, 2019 ini dosen FE mengirimkan artikel scopus76, dengan target 69, dan terpublikasi sebanyak 23 artikel.

Strategi untuk memperoleh kompetensi ini dengan cara semua dosen harus meneliti dan mengabdi, melakukan pelatihan analisis statistik, In-house Training, mengirim dosen untuk ikut pelatihan penulisan, dan mendatangkan pembicara untuk workshop penulisan artikel.

Kemudian, untuk strategi publikasi yakni menyelenggarakan International Conference, mengirim delegasi International Conference, submit langsung ke jurnal, joint Publication (UiTM, UTeM, UNJ, ECU, UNP), dan strategi 2020 adalah OLOS.

Sedangkan jumlah prestasi mahasiswa FE peringkat 1-2-3 nasional menargetkan 45 prestasi terealisai 46 sudah melampaui, jelasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 17 October 2019

WR 1 Pimpin Delegasi UNNES Dalam Internasional Conference Di Korea

Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Negeri Semarang Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt memimpin delegasi UNNES dalam kegiatan International Conference on Education (ICER) ke 21 di Hoam Faculty House Universitas Nasional Seoul Korea, 17-18 Oktober 2019.

Pada tahun ini ICER mengangkat tema “Creativity  Competency and Design of Future Education”.  Turut dalam rombongan  delegasi Prof Dr Sudarmin  MSi, Prof Dr Edy Cahyono  MSi, Dr Nurkaromah Dwidayati  MSi, Dr Masturi MSi, Dr Nanik Wijayati MSi, Dra Dwi Yulianti MSi, Endang Sugiharti  SSi Kom CV. Dra Endah Peniati MSi, Novi Ratna Dewi SSi  MPd dan Drs Arief Agoestanto MSi.

Semua anggota delegasi menyajikan paper pada Internasional Conference di Korea. Abstrak terdokumentasi dalam  ICER 2019 Conference Proceeding.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 16 October 2019

Fakultas Teknik UNNES Selenggarakan Engineering International Conference Ke-8

Fakultas Teknik (FT) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan Engineering International Conference (EIC) ke-8, Rabu (16/10/2019) di Dekanat FT kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Kegiatan dengan tema “Concept and Application of Green Technology” dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr Abdurrahman MPd didampingi Dekan FT Dr Nur Qudus MT dan Ketua panitia Feddy Setio Pribadi SPd MT dengan memukul gong.

Hadir sebagai nara sumber Prof Madya Dr Zainul Akmar Bin Zakaria dari Sekolah Kejuruteraan Kimia & Kejuruteraan Tenaga, Fakulti Kejuruteraan Universiti Teknologi Malaysia, Dr Naraphorn Paoprasert (Departement of Industrial Engineering, Kasetsart University Thailand).

Kemudian, Dr Wahyu Caesarendra (Faculty of Integrated Technologies, Universiti Brunei Darussalam), dan Dr Ing Dhidik Prastiyanto ST MT (Department of Electrical Engineering UNNES).

Disela-sela konferensi Dr Nur Qudus menyampaikan, tujuan dari konferensi ini yakni berbagi ilmu tentang pengetahuan, riset, dan teknologi selaras dengan visi UNNES yaitu Universitas Berwawasan Konservasi dan Bereputasi Internasional.

Setelah konferensi diharapkan ada beberapa join riset salah satu yang sudah diimplementasikan yakni kredit transfer, pertukaran mahasiswa dan lainnya.

Sedangkan Dr Abdurrahman menyampaikan, UNNES selalu mendorong baik dosen maupun mahasiswa semua fakultas secara bertahap untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) yakni kuliah ke luar negeri. Saat ini baru tingkat asia tenggara, kedepan ke tingkat Asia dan dunia.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 14 October 2019

Pengumuman Student Staff Protokoler UNNES 2019

Tim penyeleksi berkas administrasi pendaftar Student Staff Protokoler 2019 Universitas Negeri Semarang telah selesai mencermati 105 berkas pendaftar pada Senin (14/10). Setelah melalui serangkaian diskusi yang ketat, tim berhasil menyeleksi 24 besar pendaftar untuk lolos ke tahap seleksi berikutnya.

Pendaftar yang dinyatakan lolos tahap seleksi administrasi diundang untuk hadir dalam seleksi tahap II yang akan dilaksanakan pada hari Kamis 17 Oktober 2019 pukul 08.00 di Ruang Rapat Unit Layanan Teknis (ULT) Gedung H Rektorat Lantai 1. Menggunakan pakaian bebas rapi.

  1. Novita Widyastuti
  2. Selvy Kusumaningrum
  3. Shella Shivia
  4. Muhammad Hanif
  5. Martha Cahyaningtyas
  6. Amrul Fawwaz
  7. Muhammad Fauzan
  8. Muhammad Nu’man Al Hakim
  9. Rohmat
  10. Siti Faridah
  11. Khairul Ali Alatas
  12. Doni Rahmanto
  13. Moch Faizal Rachmadi
  14. Dina LutfianaPutri
  15. Ellena putri Arifin
  16. Nova Ayu Riskiyani
  17. Intan Ayu Nurani
  18. Gitin Nesti Anjanie
  19. Lintang Prahita N
  20. Indah Novita Sari
  21. Risgiana Cahyati
  22. Nurul Aisyara
  23. Amelia Rachmatul Aini
  24. Rico Gustianza

from Universitas Negeri Semarang

25 Calon Menwa UNNES Ikuti Pradiksar

Sebanyak 25 Calon resimen mahasiswa (Menwa) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menbikuti Pra Pendidikan Dasar (Pradiksar).

Upacara pembukaan Keprajuritan Yudha XLIII oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan (WR III) Dr Abdurrahman MPd, Minggu (13/10) di LP2M kampus UNNES Sekaran Gunungpati.
Hadir Pejabat UNNES, Muspika Muspida Jawa Tengah, Alumni Menwa Batalyon 902, dan Menwa dari Perguruan Tinggi lain di Semarang.

Dr Abdurrahman menyampaikan keberadaan Menwa di UNNES itu memang penting karena dituntut selalu siaga di setiap kondisi. Selain itu, harus mampu menjaga keunggulannya dalam bidang akademik maupun non akademik.

Selesai Upacara Pembukaan kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi Kemenwaan oleh Kepala Staf Menwa Mahadipa Jawa Tengah dan materi Bela Negara serta Kepemimpinan oleh Pembantu Letnan Satu Mulyadi dari Koramil Gunungpati, Semarang.


from Universitas Negeri Semarang

SMK Pancasila 7 Pracimantoro dan SMAN 11 Semarang Juarai Invitasi Bola Voli FIK UNNES

Tim Putri dari SMK Pancasila 7 Pracimantoro Wonogiri dan Tim Putra SMAN 11 Semarang menjadi juara pada lomba Invitasi Bola Voli Piala Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Ketua pelaksana Ananda Eka Ramadhan melaporkan, kegiatan ini diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Ilmu Keolahragaan dalam rangka Dies Natalies Ilmu Keolahraggan yang ke-20 pada 11-13 Oktober 2019 diikuti 45 tim terdiri atas 33 tim putra dan 12 tim putri SMA/SMK/MA Sederajat se-Jawa Tengah.

Tim putri juara 1 diraih SMK Pancasila 7 Pracimantoro Wonogiri, SMK N 3 Kendal (juara 2), dan SMAN 1 Tuntang (juara 3).

Tim putra juara 1 SMAN 11 Semarang, SMA NU Al Ma’Aruf Kudus (juara 2), SMK Pancasila 7 Pracinantoro Wonogiri, dan SMK Pembangunan Nasional Purwodadi (juara 4).

Sebelumnya, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FIK Andry Akhiruyanto SPd MPd saat membuka menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan bagi siswa dan guru SMA/SMK/MA tentang perkembangan olahraga voly, bertukar pengalaman, dan mempererat persaudaraan sesama guru dan siswa agar tercapainya suatu persatuan dan kesatuan.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 11 October 2019

148 Siswa dan 15 Guru SMA Al Hasra Kota Depok Jabar Kunjungi UNNES

Sebanyak 148 siswa dan 15 guru pendamping SMA Al Hasra Kota Depok Jawa Barat mengunjungi Universitas Negeri Semarang (UNNES), Kamis (10/10/2019) di LP2M kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Rombongan dipimpin oleh Randi Maulana SPdI diterima Kabag Akademik Prini Hapsari SPd MM didampingi Januharto Partono SPd (Kasubbag Registrasi Dan Statistik), dan Sunarni SPd (Kasubbag Akademik dan Evaluasi).

Kepala Humas Muhamad Burhanudin SS MA saat memberi materi menyampaikan, UNNES menerima mahasiswa baru melalui tiga jalur yakni jalur SNMPTN, SBMPTN, dan Seleksi Mandiri.

Kemudian, jalur “Prestasi” yakni khusus diperuntukan bagi siswa yang mempunyai prestasi, kata Burhanudin.

Selain itu, UNNES juga menyediakan puluhan macam beasiswa diantaranya beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA), Lazis UNNES, Super Semar, Bidikmisi, Bank BTN, Bank Indonesia, Djarum Foundation, IM HERE, Afirmasi daerah 3T dan lainnya.

Semua informasi pendaftaran nanti bisa dilihat di laman unnes.ac.id. Oleh karena itu, mulai sekarang bukalah web UNNES supaya tidak ketinggalan informasi.


from Universitas Negeri Semarang

Badan Informasi Geospasial MoU Dengan UNNES

UNNES yang diwakili oleh Wakil Rektor IV Bidang Perencanaan dan Kerjasama, Prof Dr Agus Nuryatin MHum menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Kepala Badan Informasi Geospasial (BIG) Prof Dr Ir Hasanuddin Z Abidin MSc Eng,kamis (10/10).
Tema yang diambil berisi tentang pemanfaatan dan pengembangan iptek terkait informasi geospasial untuk pengembangan tridharma perguruan tinggi.Dalam sambutannya Prof Hasanuddin menyampaikan bahwa Lembaga BIG yang dahulu bernama Bakorsurtanal telah lama bekerjasama dengan UNNES terkait penyediaan peta. ditambahkan oleh Prof Agus Nuryatin saya bangga bahwa kerjasama ini berdampak pada UNNES menjadi pusat dari Geospasial dan alam raya imbuhnya.

Kuliah Umum
Setelah penandatangann MoU acara dilanjutkan dengan kuliah umum oleh kepala BIG dengan topik Peran dan Manfaat Informasi Geospasial untuk Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia. Acara yang dimoderatori oleh Dr Ir Ananto Aji MS di ikuti oleh 220 peserta yang terdiri dari 40 orang dari Tim MGMP Geografi Kota Semarang dan 180 orang dari mahasiswa jurusan geografi UNNES.
Prof Dr Ir Hasanuddin Z Abidin MSc Eng dalam kuliahnya menyampaikan peran informasi geospasial sangat penting untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di Indonesia. yaitu sektor di darat, laut maupun udara. Namun sayangnya Indonesia masih kekurangan hidrografer atau ahli pemetaan dasar laut karena masih minimnya minat mahasiswa khususnya untuk mempelajari hal tersebut. Padahal pemetaan dasar laut sangat penting untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di suatu negara.

Ditambahkan oleh Prof Hasannudin Kebijakan pemerintah saat ini yang sedang berjalan di bidang informasi geospasial salah satunya adalah kebijakan satu peta (One Map Policy) yaitu mengintegrasikan data-data tematik di seluruh Indonesia. Kebijakan satu peta memudahkan implementasi kebijakan-kebijakan pemerintah karena data bersumber dari satu lembaga yang dikelola oleh BIG dan dapat dipakai oleh lembaga lain. Pemusatan pengelolaan data spasial tersebut untuk menghasilkan berbagai peta tematik dengan satu sistem yang sama, contohnya sistem koordinat yang sama dan data dasar yang sama sehingga tidak ada data yang tumpang tindih di lapangan.

Badan Informasi Geospasial (BIG) menyediakan data informasi geospasial dasar. Data informasi geospasial lanjutan banyak disediakan dan dimanfaatkan oleh berbagai instansi pemerintahan.BIG mempersilahkan mahasiswa untuk memanfaatkan data informasi geospasial dasar sebanyak-banyaknya, untuk skripsi maupun penelitian-penelitian lain. Data informasi geospasial dasar dapat diunduh secara gratis di https://ift.tt/35px8rW. acara ditutup dengan penyerahan cinderamata dan foto bersama.h7


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 10 October 2019

Dharma Wanita Pusat UNNES Dilatih Buat Ecoprint Daun

Dharma Wanita Pusat (DWP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) dilatih membuat Ecoprint dari bahan alami (daun dan bunga).

Herlina SPd sebagai narasumber menyampaikan, Pada prinsipnya ecoprint ini teknik memindahkan corak dan warna alami dari daun maupun bunga ke kain, sesuai dengan motif dan warna yang kita inginkan, Rabu (9/10) di LP2M kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Herlina menjelasakan, ada beberapa tahap untuk mengerjakan ecoprint yaitu kain direndam dalam larutan tawas, lalu kain ditiriskan dan diletakkan di atas meja, tata daun dan bunga yang sudah direndam larutan tunjung di atas kain sesuai keinginan.

Kemudian, tutup kain dengan plastik, digulung lalu diikat menggunakan tali, setelah itu dikukus selama 2 jam. Tahap selanjutnya, buka plastik gulungan kain, lalu keringkan kain yang sudah tercetak dan kemudian difiksasi dengan larutan tawas atau tunjung.

Fiksasi bertujuan untuk mengunci warna-warna yang sudah melekat diatas kain agar tidak luntur, kemudian dibilas dengan air sampai bersih. Jadilah ecoprint daun di atas kain dengan motif daun dan bunga, kata Herlina.

Dalam membuat ecoprint kita dapat menggunakan bahan dasar kain, kertas dan kulit. Sedangkan untuk daun menggunakan diantaranya jarak kepyar, jarak wulung, jambu biji, jati, lanang, kalpataru, ketepeng, dan cemara. Adapun bunga yang dapat dipakai yaitu bunga waru, mawar, sepatu, dan lainnya.

Herlina menegaskan, dalam membuat karya ecoprint tetap harus memperhatikan keseimbangan lingkungan dengan cara menanam tanaman yang digunakan. Menggunakan daun seperlunya agar tidak mengekploitasi alam. Lebih baik menggunakan tanaman yang ditanam di pekarangan sendiri.

Ketua DWP UNNES Dr Barokah Isdaryanti merasa senang mengikuti pelatihan pembuatan ecoprint ini sehingga dapat menambah wawasan untuk berkarya dengan bahan alami selain membatik.


from Universitas Negeri Semarang

Tim Monev PDS Kunjungi SMP 10 Semarang

Untuk mewujudkan negara Indonesia yang maju, modern, demokratis, dan berkeadilan diperlukan sumber daya manusia yang unggul dan berkarakter. Sumber daya yang unggul  dapat dihasilkan dari pendidikan yang unggul dengan guru-guru yang unggul, dan guru-guru yang unggul dapat dihasilkan melalui Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang unggul.

Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Zaenuri MSi Akt didampingi Dr rer nat Adi Nur Cahyono MPd melakukan monev PDS di SMP 10 Semarang UNNES Rabu (9/10). Prof Zaenuri mengatakan, tujuan dari PDS ini ialah menyelenggarakan kegiatan Penugasan Dosen di Sekolah (PDS) dengan tujuan memberikan pengalaman bagi para dosen LPTK dalam memahami perkembangan dan karakteristik siswa, mengelola kegiatan pembelajaran yang mendidik di sekolah, menghasilkan perangkat pembelajaran kolaboratif antara dosen LPTK dengan guru sekolah mitra,  menciptakan pembelajaran yang bermutu dengan indikator terciptanya iklim pembelajaran yang semakin baik, perangkat pembelajaran yang semakin berkualitas, dan meningkatnya prestasi belajar siswa.

“Kegiatan Penugasan Dosen di Sekolah merupakan kegiatan yang memberikan dampak positif baik bagi LPTK maupun bagi sekolah mitra. Program Penugasan Dosen di Sekolah membutuhkan komitmen dosen untuk mengalami dan menjadi guru di sekolah mitra. Menjadi guru di sekolah bagi seorang dosen adalah hal baru. Dosen perlu menyesuaikan dengan berbagai hal yang biasa berlaku di sekolah, terangnya.


from Universitas Negeri Semarang

Antusias Siswa MAN 4 Bantul Yogyakarta

Siswa Madrasah Aliyah Negeri 4 bantul mendatangi aula borobudur LP2M UNNES dalam rangka menerima penjelasan Kepala UPT Humas UNNES Muhammad Burhannudin SS MA terkait seluk beluk penerimaan dan studi di kampus.

Burhan mengapresiasi para siswa yang mau datang dan mencari info tentang kampus konservasi. UNNES adalah universitas yang lahir dari rahim ex IKIP yang mencetak para pendidik yang sekarang telah berkembang menjadi kampus dengan beberapa fakultas ilmu murni seperti Fakultas Ekonomi,Fakultas Hukum, dan masih dalam proses akan lahir Fakultas Kedokteran. hal ini menjadi nilai lebih bagi kampus dimana nilai nilai keguruan berupa nilai etika, karakter,kepribadian menjadi pondasi awal dalam pengajaran.ditambahkannya sarana dan prasarana yang ada seperti laboratorium, perpustakaan,asrama dan tempat kuliah menunjang untuk calon mahasiswa mengembangkan diri sesuai dengan bakat dan minat yang ada.

salah satu siswa madrasah adib, menyampaikan kampus unnes adem dan sejuk ,nyaman untuk belajar. Diakhir acara ditutup dengan pemberian cinderamata dan temu dua alumni Madrasah yang telah menjadi mahasiswa UNNES.h7


from Universitas Negeri Semarang

Rektor UNNES pada Japan-Indonesia Rectors’ Conference: Usaha Mewujudkan Masyarakat Dunia Damai Berkelanjutan

Universitas Negeri Semarang mengukuhkan statusnya sebagai universitas bereputasi internasional melalui keterlibatannya pada Japan-Indonesia Rectors’ Conference yang kelima. Konferensi ini adalah konferensi bilateral dalam bidang pendidikan tinggi untuk memperkuat kerja sama antara universitas-universitas di Jepang dan Indonesia. Kali ini konferensi ini diadakan di Hiroshima Jepang pada tanggal 10-11 Oktober 2019. Tema yang diusung kali ini pada konferensi bilateral ini adalah kolaborasi dalam bidang penelitian dan pendidikan untuk mewujudkan masyarakat yang dama dan berkelanjutan.

Sejumlah 70 perwakilan dari universitas Jepang dan 82 perwakilan dari universitas di Indonesia menghadiri perhelatan bergengsi ini. Peserta konferensi ini adalah Rektor dan Wakil Rektor yang akan membahas secara mendalam tiga topik penting. Topik-topik  tersebut adalah kolaborasi pendidikan, kolaborasi penelitian dan kolaborasi Triple Helix dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Dalam konferensi ini, Rektor UNNES Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum. menyajikan ide mengenai membangun kampus yang berwawasan konservasi dalam memperkuat masyarakat multikultural melalui prinsip kepemimpinan bertumbuh. Penguatan pada masyarakat multikultural sangat relevan dengan tema konferensi yang mengusung tema penguatan masyarakat yang damai dan berkelanjutan.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Ismunandar menyampaikan sambutan yang kuat tentang potensi Indonesia untuk menjadi negara dengan ekonomi ke-empat terbesar pada tahun 2030. Untuk menjadikan prediksi ini menjadi kenyataan dibutuhkan usaha yang besar dalam memacu perkembangan inovasi di lingkungan perguruan tinggi. Salah satu usaha yang dibutuhkan adalah bekerjasama dengan universitas mitra yang bereputasi internasional.

Konferensi ini juga menghadirkan mantan Perdana Menteri Jepang, Yasuo Fukuda yang sekarang menjadi Ketua Asosiasi Jepang Indonesia. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan bahwa Indonesia adalah salah satu mitra paling strategis yang dimiliki Jepang. Perlu ada kerja sama eksklusif yang terwujud dari kerja sama ini. Hasil dari konferensi ini akan diwujudkan dalam Joint Statement antara perwakilan Jepang dan Indonesia.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 9 October 2019

FMIPA UNNES Gelar ICSME 2019

Sebagai universitas yang menjunjung tinggi tri dharma perguruan tinggi, Universitas Negeri Semarang (UNNES) senantiasa bertumbuh dengan berbagai riset yang berimplementasi pada masyarakat, khususnya warga Jawa Tengah. Untuk mewujudkan hal ini Fakultas Ilmu Matematika dan IPA (FMIPA) UNNES menyelenggarakan International Conference on Mathematics, Science, and Education (ICMSE 2019) di Hotel Harris Semarang, Rabu (9/10).

Kegiatan yang diikuti oleh 240 peserta ini, mengangkat tema Commercialising Innovative Research in Science, Mathemathics, and Education for Addressing Industrial 4.0 Era. Hadir sebagai keynote speaker Direktur Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat Prof Dr Ocky Karna Radjasa. Sedangkan sebagai speaker hadir Prof Dato’ Muhammad Yahaya (Universiti Kebangsaan Malaysia), Prof Dr Fahrul Zaman Bin Huyop (Universiti Teknologi Malaysia), dr Rizki Edmi Edison PhD (CTechLabs EdWar Technology), Prof Dr Hirotoshi Tamura (Kagawa University Japan), Muhammad Alauhdin PhD (UNNES), dan Dr Marry Margaret Thomas (Canada).

Dalam sambutannya Wakil Rektor bidang Akademik Prof Dr Zaenuri MSi Akt mengatakan, ICMSE digelar sebagai landasan bagi para peneliti, pakar, dan praktisi dari akademisi, pemerintah, LSM, lembaga penelitian, dan industri untuk menyebarkan gagasan keilmuan terkini di bidang matematika dan ilmu alam. Selain itu ICMSE juga berkontribusi meningkatkan pemahaman tentang hubungan antara pengetahuan dan penelitian yang berkaitan dengan matematika dan sains.

Konferensi tahunan ini akan terdiri dari pleno pembicara utama dan pembicara yang diundang, presentasi makalah dan sesi presentasi poster. Makalah ICMSE 2019 akan diterbitkan dalam Proceeding dengan ISBN dan makalah yang dipilih akan diterbitkan dalam Jurnal Fisika: Seri Konferensi (diindeks Scopus), Jurnal Pendidikan IPA Indonesia (Scopus diindeks), Jurnal Kimia Mesir: Jurnal kimia (Scopus diindeks) , Molekul (Scopus diindeks), dan Biosaintifika: Jurnal Pendidikan Biologi & Biologi (Terakreditasi Nasional).


from Universitas Negeri Semarang

Dharma Wanita Persatuan UNNES Beri Bantuan Beasiswa

Dharma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) memberikan bantuan beasiswa kepada 111 anak dari PNS dan tenaga hononer UNNES.

Penyerahan secara simbolis oleh Ketua DWP UNNES Dr Barokah Isdaryanti Fathur Rokhman SPd MPd dan Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Selasa (8/10) di gedung LP2M kampus Sekaran Gunungpati.

Ketua DWP UNNES Dr Barokah Isdaryanti menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari tiga bidang DWP yakni bidang pendidikan. Dengan pemberian beasiswa ini diharapkan bisa meningkatkan notivasi dan prestasi.

Sementara itu Prof Fathur Rokhman menyampaikan, pemberian bantuan beasiswa ini merupakan wujud kepedulian dari DWP UNNES. UNNES selalu mendorong terus anak-anak tenaga kependidikan dan tenaga hononer untuk meneruakan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi supaya lebih baik lagi untuk perubahan. Dengan perubahan itu, diharapkan bisa memutus rantai kemiskinan.

Sekarang sudah ribuan mahasiswa UNNES yang menerima beasiswa Bidikmisi, yaitu kuliah gratis sampai lulus dan tiap bulannya menerima uang untuk biaya hidup. Untuk itu tidak ada alasan orang miskin tidak bisa kuliah, tegas Prof Fathur.


from Universitas Negeri Semarang

Tingkatkan Tata Kelola Keuangan, Universitas Negeri Malang Kunjungi UNNES

Tim tata kelola keuangan Universitas Negeri Malang (UM) mengunjungi Universitas Negri Semarang (UNNES).

Rombongan sebanyak 20 orang dipimpin langsung oleh Wakil Rektor II Prof Dr Heri Suwignyo MPd diterima Wakil Rektor II UNNES Dr S Martono, didampingiKepala BPK Ketua SPI Dr Sukirman, Ketua Badan Pengembang Bisnis/Ketua Tim Remunerasi, Ketua TIK, Kabag Keuangan, Kabag Perencanaan, Kabag Akuntansi, Kabag Umum, dan pejabat terkait, Senin (7/10) di rektorat kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Dr S Martono menyampaikan dengan senang hati bisa berbagi sesama perguruan tinggi tentang sistem pengelolaan keuangan terintegrasi. Memang ilmu berbagi itu tidak ada habisnya, malah bertambah.

Untuk itu kami siap berbagi tentang pengalaman dalam hal pengelolaan keuangan terintegrasi di UNNES. Namun kami juga siap menerima pengalaman tata kelola keuangan UM untuk lebih baik lagi.

Kegiatan terus dilanjutkan diskusi yang dipimpin oleh Kepala Biro Perencanaan dan Keuangan (BPK) Junnjung Sugiat SIp.


from Universitas Negeri Semarang

Siswa SMA Negeri 2 Pemalang sambangi UNNES

Sebanyak 277 siswa dan 22 guru pendamping yang di pimpin Kepala sekolah SMAN 2 Pemalang Drs Akoid Mpd melakukan kunjungan ke kampus Universitas Negeri Semarang (UNNES), Selasa (8/10) di kampus Sekaran Gunungpati.
kunjungan ini merupakan program sekolahan sebagai upaya meningkatkan motivasi siswa untuk melanjutkan studi serta mengetahui bagaimana seluk beluk mendaftar di UNNES.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Hubungan masyarakat Muhammad Burhanudin SS MA menyambut baik kedatangan siswa SMAN 2 Pemalang di UNNES dan berharap berharap para siswa bisa bergabung di unnes menjadi agen konservasi di kampus bereputasi internasional.
kegiatan dilanjutkan dengan diskusi dan sesi tanya jawab.h7


from Universitas Negeri Semarang

Rektor UNNES menjadi inspektur upacara di laboratorium school

Rektor unnes Prof Dr Fathurrokhman MHum menjadi inspektur upacara di SD Labschool unnes pegandan, senin(7/10).dalam arahannya labschool sebagai sekolah milik unnes harus selaras dengan visi misi unnes diantaranya konservasi. labschool harus bisa menjaga nilai – nilai konservasi dan marwah lembaga, kedepankan komunikasi dengan berbagai stakeholder sekolah,termasuk orang tua wali murid ucapnya. ditambahkan bahwa labschool unnes sudah baik dan harus dijaga prestasi yang ada,imbuhnya. diakhir sambutan rektor menceritakan tentang masa kecil ketika sd yang kesekolah tidak bersepatu dan sarana yang masih kurang tetapi alhamduliah menjadi rektor. upacara yang dihadiri juga oleh kepala LP3 ngabiyanto dan para kapus serta kabag kasubag di lingkup lembaga pengembangan pendidikan dan profesi diakhiri dengan sesi foto bersama.h7


from Universitas Negeri Semarang

Monday 7 October 2019

Tim Mayangkara 4 Juarai Kejurnas Petanque UNNES

Tim Mayangkara 4 (Dwi Yanuar Rizki, dan Doni Wahyu) dari Lamongan Jawa Timur berhasil menjadi juara pertama pada Kejuaraan Nasional Petanque U-17, yang diselenggarakan Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragan Universitas Negeri Semarang (UNNES) selama dua hari Sabtu-Minggu (5-6/10).
Kemudian Juara 2 diraih tim Junior club Semarang JATENG (Abriano Nabil Kusuma, Rahardian Sukma), Juara 3 Tim Mayangkara 3 Lamongan JATIM (Nifiah Winarsih, Edgar Dany), dan Tim Nusantara Kediri JATIM (M Kurniawan Asa, Farah Nafira Arwidya).
Kejuaraan Nasional Petanque Double Open U-17 ini diikuti 128 peserta dari 5 provinsi yakni Provinsi Jawa Tengah diwakili oleh Kota Semarang, Kabupaten Semarang, Kebumen, Batang, Pekalongan, dan Jepara.
Provinsi Jawa Timur (Kota Surabaya, Kabupaten Lumajang, Probolinggo, Tuban). Provinsi Banten (SMP Insan Rabbany). Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 1 Tim DIY, dan Provinsi DKI Jakarta (Tim JakBar). Tim.
Kegiatan dibuka oleh ketua Harian Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Jawa Tengah Sri Haryono SPd MOr. Kegiatan dalam rangka Dies Natalis Jurusan Ilmu Keolahragaan UNNES ke-20 bertujuan untuk memberikan peluang lebih kepada atlet usia dibawah 17 tahun untuk bersaing di tingkat Nasional maupun Internasional, sehingga perekrutan dan seleksi atlet junior lebih kompetitif.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Jalin Kerja Sama dengan PT Tirta Investama dan Perum Bulog

Rektor UNNES beserta jajaran pimpinan melakukan kegiatan Facus Group Discussion bersama Perum Bulog dan PT Tirta Investama. Kegiatan tersebut dalam rangka implementasi kerja sama antara UNNES dengan Perum Bulog dan UNNES dengan PT Tirta Investama, Senin, 7/10.
Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman menyambut baik sinergi dengan PT Tirta Investama dan Perum Bulog.

“UNNES berupaya menyediakan air minum yang higienis. Kerja sama dengan PT Tirta Investama akan turut membantu meningkatkan kapasitas UNNES. Kerja sama seperti halnya hubungannya regresi, semakin penggunaan tinggi maka CSR makin tinggi. Untuk itu Kerja sama diperlukan untuk meningkatkan senergi kapasitas dan pendapatan lembaga. Kerja sama dengan Perum Bulog juga berlangsung baik. Pimpinan Bulog hadir ke UNNES beberapa bulan lalu memberi motivasi mahasiswa UNNES dan sekaligus membagikan 7.000 bungkus beras pada mahasiswa. Layanan kerja sama Perum Bulog dapat ditingkatkan dengan menggandeng koperasi UNNES untuk turut serta meningkatkan penguatan pangan di Indonesia,” tutur Prof Fathur Rokhman.

Lebih lanjut Rektor UNNES menghimbau agar kerja sama dengan PT Tirta Investama dan Perum Bulog dapat mendukung program konservasi UNNES utamanya gerakan mengurangi penggunaan plastik.
“Konservasi UNNES harus terus digelorakan ke penjuru dunia. Plastik mengganggu lingkungan dan kesehatan. Plastik menyebabkan ekosistem laut yang rusak. Langkah-langkah kecil konservasi perlu terus ditingkatkan untuk mengurangi plastik. UNNES mempunyai gerakan mengurangi plastik dan kertas. Ke depan Skripsi bisa nir kertas. Kerja sama dengan PT Tirta Investama dan Perum Bulog diupayakan mampu mendaur ulang plastik untuk dibentuk menjadi kemasan baru,” kata Prof Fathur Rokhman.

Vice president PT Tirta Investama Vera Sugijanto menyampaikan terima kasih pada Rektor UNNES yang telah menjalin kerja sama dengan PT Tirta Investama untuk edukasi.
“PT. Tirta Investama memiliki komitmen bijak berplastik. Kami sudah mencanankan modul edukasi plastic bagi siswa. Kami akan melakukan Kolaborasi dengan UNNES untuk menjaga hidrasi sehat dan edukasi penggunaan plastik dilingkungan kampus UNNES,” kata Vera Sugijanto.
Dukungan penggurangan plastik juga disampaikan Wakil Kepala Divisi Perum Bulog Regional Jawa Tengah Budi Cahyono.

“Perum Bulog merupakan lembaga pangan pemerintah. Salah satu tugas Perum Bulog menjaga stabilitas harga pangan. Untuk Itu Perum Bulog akan terus meningkatkan kerja sama dengan berbagai pihak termasuk UNNES. Produk-produk Bulog masih banyak menggunakan kemasan plastik, kami sangat mendukung gerakan UNNES untuk mengurangi limbah plastic. Kami berharap akan tercipta kemasan ramah lingkungan dari UNNES,” kata Budi cahyono.


from Universitas Negeri Semarang

PUI UNNES Lakukan Inovasi Pangan Fungsional

Pusat Unggulan Iptek Pangan (PUI) Fungsional Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan up grade produk makanan dan minuman yang sudah ada. Kegiatan tersebut memiliki tujuan menguatkan dan menambah senyawa tertentu atau bakteri tertentu melalui teknologi. Hal tersebut disampaikan Prof Dr Sucihatiningsih selaku pengelola PUI pada saat syukuran tempat baru PUI di Lantai 2 Rumah Ilmu UNNES, Jumat, 4/10.

Prof Suci menerangkan PUI menghasilkan produk Jadi, Produk antara, dan jasa. Produk jadi  berupa makanan dan minuman fungsional yi bandeng, telur asin, bakso, tempe, tahu, biskuit dengan up gradenya melalui teknologi fermentasi, fortifikasi dengan penerapan teknologi tepat guna dan produk bumbu atau penyedap organik serta  jamu atau suplemen untuk meningkatkan stamina dengan teknologi combine. Produk antara berupa tepung dari umbi umbian, tepung dari produk fermentasi misalnya tepung tempe;  bumbu tempe semangit instan, tepung kulit ari sbg sumber prebiotik ; dan tepung dari produk makanan non fermentasi. Sedangkan bagian Jasa  berupaTeknologi produksi bersih dan sanitasi untuk efisiensi; Teknologi Tepat Guna ; Kemasan Nir plastik; Teknologi fermentasi-fortifikasi, fermentasi-suplementasi.

Menurut Prof Dr Sucihatiningsih kegiatan fortifikasi suplementasi substitusi atau melalui treatmen tertentu dengan menggunakan alat teknologi tepat guna dilakukan PUI Pangan Fungsional untuk tujuan efisiensi dan hieginitas.

Inovasi PUI menghasilkan produk pangan fungsional publish and pre order. Berbagai pruduk jadi yang dihasilakn diantaranya biskuit dari bahan utama tepung kacang hijau, tempe inovasi  (tempe kelor, tempe gurih), bakso tempeyang dibuat dengan menerapkan Teknologi Tepat Guna khusus, bandeng presto dengan Teknologi LTHPC ( Low Temperature High Pressure Cooker), telur asin beromega-3 dengan teknologi ESEM (Expres Salt Egg Maker), dan permen coklat tempe kaya flavonoid.

Inovasi pada produk minuman diantarnya menghasilkan,  serbat Zicurma terdiri atas ekstrak jahe, kunyit dan temulawak dengan teknologi dan metode khusus, jamu untuk stamina, serbat secang, kaya antioksidan, black coffee dan Black ginger dengan metode dan teknologi khusus, jamu dan minuman serbuk/kristal (jahe, kunyit, temulawak, jambu merah, dll) suplemen organic dan serbat Secang.

 

Pada kegiatan tersebut juga ditunjukkan produk antara yang dihasilkan PUI Unnes, diantaranya tepung tempe, tepung Kulit Ari Tempe sebagai sumber prebiotic dan serat   makanan, bumbu tempe semangit insntan dan tepung umbi-umbian.

PUI UNNES juga menghasil berbagai teknologi jasa, diantarnya teknologi produksi bersih dan sanitasi untuk efisiensi; Teknologi Tepat Guna ; Teknologi fermentasi-fortifikasi, fermentasi-suplementasi, dan Kemasan Nir plastik;

Pada saat syukuran ruang baru hadir semua pengelola PUI UNNES yang terdiri atas Prof  Dr Sucihatiningsih Dr Siti Harnina Bintari MS, Drs Sunyoto MSi,  Natalia Desy P MGizi,  Ir Siti Fathonah MKes,  Drs Rosidah MSi, Radenrara Dewi Artanti MT, Eka Yuli Astuti MA, Anindya Ardiansari MM, Octavianti Paramita MSc, Sri Kadarwati MSi PhD, Wandah Wibawanto MDs, dan Cepi Kurniawan MSi PhD. Hadir juga kepala UPT Smart Library Rumah Ilmu UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Tingkatkan Kelembagaan, Pusat Inovasi UNNES Kunjungi Undip

Dalam rangka meningkatkan nilai kinerja inovasi, Tim Pusat Inovasi dan Komersialisasi Universitas Negeri Semarang (UNNES) berkunjung ke Universitas Diponegro (UNDIP), Rabu (3/10) di kampus Undip.

Mereka yakni Kepala Pusat Inovasi dan Komersialisasi Prof Dr Sucihatiningsih Dian Wisika Prajanti MSi, staf akademik Wandah Wibawanto SSn MDs, Cepi Kurniawan Ssi MSi PhD, dan Sri Kadarwati Ssi MSi PhD

Prof Suci menyampaikan studi banding ini merupakan lanjutan. Ia mengatakan, pada 2019 ini nilai kinerja inovasi UNNES meningkat drastis yakni pada 2018 hanya sebesar 0,99, kemudian 2019 meningkat menjadi 2,739.

Prof Suci menjelaskan, Direktorat Inovasi di Undip berada dibawah WR 4 langsung sedangkan di UNNRES masih dibawah LPPM.
Undip sendiri pada 2019 memiliki nilai kinerja inovasi sebesar 2,791 atau menduduki peringkat inovasi ke-11, terpaut 2 angka dari UNNES yang menempati peringkat ke-13.
Walaupun hanya terpaut sedikit dari Undip, namun inovasi di Undip sudah berkembang sangat jauh. Hal tersebut dapat dilihat dari berbagai capaian inovasi Undip dari beberapa indikator diantaranya telah memiliki kerjasama riset sebanyak 1300/tahun, Kontrak KI di Undip sudah mencapai 210/tahun, 2018 telah menghasilkan paten 92, dan 2019 ditargetkan 110 paten. Dan jika dihitung dalam tiga tahun terakhir, paten yang dimiliki Undip sudah mencapai 272.

Kemudian, Undip telah memiliki tiga PUI (PUI Penanggulangan Bencana Pesisir, PUI Teknologi Pengolahan Air dan PUI Teknologi Kaki dan Tangan Palsu), saat ini berencana untuk merintis PUI di bidang ekonomi yaitu Akuntansi Forensik.

Dari beberapa capaian inovasi di Undip itu, banyak ilmu yang dapat diadopsi oleh Pusat Inovasi UNNES seperti dalam hal pengelolaan PUI, pengelolaan database HaKI, dan juga dukungan wirausaha terhadap mahasiswa.

Pertama, yang dapat menjadi pelajaran adalah bahwa PUI di Undip dibuat bukan semata-mata secara instan melainkan sebelumnya sudah memiliki wadah riset dan kemudian beberapa dosen yang memiliki riset yang sejalan bergabung menjadi satu untuk mendirikan PUI.

Adapun pendaan riset terdahulu yang dilakukan terkait dengan PUI masih dilakukan secara mandiri oleh para dosen. Namun saat ini sudah ada anggaran khusus untuk pendaan riset yang mengarah kepada cikal bakal PUI yaitu sebesar 500 Juta.

Kedua, pelajaran selanjutnya adalah pengelolaan database HakI di Undip sudah dilakukan dengan sangat rapi karena didukung oleh data paten yang bagus, data prototipe, aturan terkait reward inventor yang sudah ada, pemberian penghargaan setiap tanggal 17 Agustus dan juga dukungan untuk wirausaha mahasiswa melalui pendaan usaha mahasiswa yang lolos Pimnas.
Berkaitan dengan paten, upaya yang dilakukan oleh Undip agar poduktif dalam menghasilkan paten adalah dengan melakukan roadshow ke fakultas-fakultas untuk memberikan pelatihan dan pendampingan agar memudahkan para dosen dalam menghasilkan paten.

Strategi tersebut terbukti berhasil karena jumlah paten yang dihasilkan terus bertambah setiap tahunnya.
Dengan agenda studi banding ini, harapannya Pusat Inovasi Komersialisasi UNNES mendapatkan berbagai ilmu yang nantinya dapat diimplementasikan untuk mencapai target kinerja inovasi di tahun yang akan datang yaitu sebesar 3.2.


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa FIP melaksanakan Credit Transfer ke Trnava University, Slovakia

Sebanyak dua mahasiswa jurusan PGPAUD Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) rombongan belajar (rombel) internasional Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengikuti kegiatan Opening Ceremony di Trnava University yang berlokasi di kota Trnava, Slovakia, Senin (30/9) lalu.
Kegiatan ini dilakukan untuk seluruh mahasiswa baru termasuk mahasiswa FIP yang mengikuti program Credit Transfer. Mereka akan melakukan selama tiga bulan (September-Desember). Program ini dibiayai penuh dari pihak Erasmus+ sebagai bagian dari kerjasama yang telah dirintis sejak 2016 bersama dengan pihak Trnava University, Prof Branislav Pupala.
Dua mahasiswa semester lima ini yakni Istiqomah dan Alfirda Dewi Nugrahaeni akan menempuh 39 credits dengan enam mata kuliah yaitu academic writing, theory of early childhood education, social and regional studies, natural science and technical education, school physical and health education, dan art therapy.
Program ini merupakan angkatan kedua, sebelumnya Februari 2019 FIP juga memberangkatkan dua mahasiswa lain atas nama Tira dan Damaris. Koordinator program Credit Transfer Erasmus+, Dr Dana Masarykova sangat komunikatif dan membantu dalam hal akademik. Adanya peer buddy juga mempermudah mahasiswa sejak saat kedatangan di bandara (Vienna) hingga menuju dormitory. Mereka juga membantu mahasiswa dalam beradaptasi di lingkungan baru selama di Slovakia.
Kesempatan langka ini akan mendidik para mahasiswa untuk dapat ‘survive’ dan mengembangkan diri, diharapkan ilmu yang didapat ditularkan bagi mahasiswa lain. Sehingga akan timbul motivasi bagi mahasiswa lain untuk dapat lebih giat belajar dan berusaha.
Para mahasiswa yang mengikuti program Credit Transfer ini dituntut membuat laporan tertulis yang isinya berupa proses pembelajaran yang dilaksanakan dan ringkasan materi perkuliahan untuk selanjutnya dipresentasikan di depan para dosen dan mahasiswa.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Selenggarakan Upacara Peringati Hari Kesaktian Pancasila

Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan upacara memperingati hari Kesaktian Pancasila.

Tahun ini peringatan Hari Kesaktian Pancasila mengusung tema “Pancasila sebagai Dasar Penguatan Karakter Bangsa Memuju Indonesia Maju dan Bahagia”.

Upacara dipusatkan di lapangan Fakultas Ilmu Sosial (FIS) sebagai inspektur upacara Dekan FIS Dr Moh Solehatul Mustofa MA diikuti tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan mahasiswa, Selasa (1/10) di Sekaran Gunungpati.

Dalam upacara tersebut inspertur upacara juga melakukan pembacaan ikrar kesetiaan kepada Pancasila.


from Universitas Negeri Semarang

Kanwil DJPb Prov Jateng Gelar Treasury Goes to Campus Di UNNES

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan “Treasury Goes to Campus”, Jumat (4/10/2019) di Fakultas Ekonomi (FE) Sekaran Gunungpati.

Dekan FE Drs Heri Yanto MBA PhD saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa perlu sinergitas dan saling mendukung antara kampus dengan kantor perbendaharaan sehingga kemajuan dan visi, misi bisa terwujud.

Kegiatan dengan tema “Mengawal APBN Membangun Negeri” diikuti 300 orang, terdiri atas dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan pejabat terkait.

Heri Yanto berharap agar mahasiswa UNNES khususnya FE dapat menyerap dan memahami materi yang disampaikan, khsusunya dalam hal pengelolaan APBN.

Kepala Kanwil DJPb Prov Jateng Sulaimansyah saat menjadi nara sumber menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka upaya mengenalkan tentang tugas pokok dan fungsi direktorat jenderal kebendaharaan dipahami masyarakat dalam hal ini mahasiswa sebagai calon pemimpin negeri agar lebih paham dalam perbendaharaan.

Sulaimansyah menjelaskan, pelaksanaan kegiatan Treasury Goes to Campus di kampus-kampus seperti ini sangat penting dilakukan, sebagai salah satu upaya sosialisasi kepada mahasiswa mengenai tugas pokok dan fungsi Kementerian keuangan, khususnya Ditjen Perbendaharaan.

Ke depan kegiatan seperti ini bisa diagendakan terus di Fakultas Ekonomi UNNES, sehingga mahasiswa bisa melihat dan berkenalan dengan dunia yang akan mereka hadapi selepas menjalani perkuliahan di kampus, pungkasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday 6 October 2019

UNNES – Unesa Gelar Pertandingan Tenis

Jelang perhelatan pertandingan tenis antar LPTK tahun 20159 di Padang,  Tim tenis Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melakukan pertandingan tenis persahabatan dengan tim tenis Universitas Negeri Semarang. Pertandingan berlangsung  penuh keakraban dilaksanakan di Lapangan Tenis UNNES, Sabtu-Minggu, 5-6/10.

Kunjungan tim tenis Unesa ke UNNES bertujuan untuk mempererat persaudaraan, silaturahmi sekaligus  persiapan tiim tenis UNNES dan Unesa dalam LPTK Cup Tahun 2019 di Padang.

”Pertandingan tenis persahabatan UNNES dengan Unesa selama dua hari ini, untuk menyiapkan pemain pada LPTK Cup Tahun 2019 di Padang. Hari ini bukan menang kalah yang utama, namun silaturahmi, persahabatan, kerja sama dan keceriyaan yang kita rasa” kata Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman.

Hal senada disampaikan  Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan. Prof Nurhasan menyampaiakn terima kasih kepada Rektor UNNES atas kesempatan silaturahmi dan jalinan komunikasi yang akrab  selama kegiatan pertandingan persahabatan tenis UNNES dengan Unesa. Rektor Unesa juga berharap agar Rektor UNNES beserta tim tenisnya berkunjung ke Unesa untuk melakukan pertandingan persahabatan di Unesa.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 4 October 2019

8 Dosen FIK UNNES mengajar di UPSI Malaysia

Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali mengembangkan jejaring internasional dengan mengirimkan dosen untuk memberikan kuliah tamu di Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI)  Malaysia.  Selain kuliah tamu, rombongan juga melakukan penandatangan dokumen kerja sama di antara kedua belah pihak, Jumat, 4/10.

Rombongan dosen yang memberikan kuliah di UPSI  Malaysia terdiri atas  Dr Mugiyo Hartono (PJKR), Dr Heny Setyawati (PJKR), Dr Said Djunaidi (IKOR), Sugiarto, MSc (IKOR), Fatona Suraya MA (IKOR), Rivan Saghita Pratama MOr (PKO), Muhammad Azinar MKes (IKM), dan Lukman Fauzi MPH (IKM).

Berbagai materi disampaikan oleh delapan dosen FIK UNNES.  Dr Mugiyo memberikan kuliah Soccer, Dr Heny Setyawati memberikan kuliah Sport Psychology, Dr Said memberikan kuliah Gymnastics, Sugiarto, MSc memberikan kuliah Swimming, Fatona Suraya memberikan kuliah Sport Journalism, dan Rivan Saghita Pratama MOr memberikan kuliah Biomechanics. Adapun Muhammad Azinar MKes memberikan kuliah Adolescent Reproductive Health, sedangkan Lukman Fauzi MPH memberikan kuliah School Health Education.

Dekan Faculty of Sport Science and Coaching UPSI, Assoc Prof Dr Abd Rahim Mohd Shariff sangat mengapresiasi kegiatan yang positif ini. Kelanjutan dari kunjungan ini direalisasikan dengan student exchange, research collaboration, credit transfer, field practice, dan internship.


from Universitas Negeri Semarang

253 ‘Kertas Kokoh’ Dipamerkan Di B9 FBS UNNES

Kokoh Nugroho Alumni Seni Rupa Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar pameran ‘Kertas Kokoh’.  253 karyanya dipajang di Gedung B9 FBS UNNES. ‘Kertas Kokoh’ digelar selama 16 hari mulai 2 Oktober hingga 17 Oktober 2019.

Kokoh Nugroho, perupa alumnus UNNES memilih kertas sebagai media berkarya sebagai realisasi dia untuk menghargai kertas itu sendiri. Baginya, untuk membuat selembar kertas harus menghilangkan pohon beserta ekosistem di dalamnya.

“Kertas menjadi media penting dalam proses kreatif. Jangan hanya membuat coretan tak berarti pada kertas. Kita perlu mengfokuskan secara sungguh-sungguh dalam membuat karya di atas kertas,” kata Kokoh

Kokoh Nugroho mengatakan,  dirinya melalukan proses kreatif melalui media kertas terus menerus sejak tahun 2015. Menurutnya masih terdapat 300-an karya lagi yang belum dipamerkan pada waktu ini. Pemilih kertas sebagai media melukis sebagai penghargaan terhadap kertas itu sendiri.

Gelap-terang sangat dominan dalam goresan-goresan Kokoh. Menurutnya  gelap-terang merupakan  sekumpulan warna yang menyatu.

Wahyudin selaku kurator pameran mengatakan, 253 karya dipilih untuk menunjukkan eksistensi dan proses kreatif Kokoh sebagai perupa yang memaknai kertas sebagai sebuah media penting dalam seni rupa kontemporer Indonesia.

“Kertas Kokoh memiliki dua makna, kertas yang kuat (kokoh) juga kertas milik Kokoh. Saya melihat dalam proses berkarya kokoh nugroho. Kokoh memandang kertas memiliki nilai tinggi  dan penting baginya,” kata Wahyudin, Lebih lanjut Wahyudin menilai setiap karya yang dibuat oleh Kokoh memiliki cerita masing-masing. Hal itu membuat pameran ‘Kertas Kokoh’ kaya makna.

Pada saat pembukaan hadir kolektor besar Indonesia Oei Hong Djien (OHD),  Anton sebagai manajer Tesla, Wahyudin selaku kurator, sahabat perupa dan seniman Jawa Tengah,  dosen  Seni Rupa, dan mahasiswa UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Jurusan Pendidikan Ekonomi Sambangi Dua Universitas di Malaysia

Rombongan International Undergraduate Program (IUP) Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan kunjungan ke Saito University dan UiTm Puncak Alam Malaysia sebagai bagian kerjasama yang dirintis UNNES dengan beberapa universitas di Malaysia, Selasa (1/10).

Kegiatan IUP DEE dibagi menjadi dua sesi, untuk mahasiswa dan dosen Pendidikan Ekonomi. Workshop Pengembangan Design sederhana yang bertempat di Saito University diikuti oleh 58 mahasiwa program International Project Pendidikan Ekonomi.

Workshop yang digelar selama 4 hari ini menghadirkan Erick Lim dan Denish dari Business and Management International Colage, Saito University untuk memaparkan desain dan pemasaran produk sederhana. Pada sesi sharing, mahasiswa diajak berdiskusi mengenai beberapa produk unggulan dari Indonesia, terutama UNNES, dengan pemasaran dan design yang unik.


Pada saat yang sama, rombongan dosen yang dipimpin oleh Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi bertolak ke University Teknologi Mara UiTM Puncak Alam untuk pemaparan artikel penelitian sebagai tindak lanjut Join Research antar universitas. Pemaparan dan pemetaan potensi riset yang dapat dikerjakan bersama ini merupakan salah satu upaya UNNES untuk meningkatkan publikasi ilmiah.


Pihak UiTM berharap output diskusi penelitian antara dua universitas ini dapat menembus Jurnal Internasional bereputasi dan berimpact factor. Diskusi ini akan dilaksanakan kembali pada bulan November di Fakultas Ekonomi UNNES, dengan mendatangkan UiTM Puncak Alam Malaysia.


Selepas acara tersebut, rombongan bertolak ke Johor Baru untuk melanjutkan kegiatan fun teaching di Sekolah Menengah Islam At-Tahfidz, Johor Baru Malaysia. Kegiatan meliputi pengajaran singkat oleh mahasiswa Indonesia kepada siswa At-Tahfidz. Materi yang disampaikan terkait kebudayaan Indonesia, perilaku konsumen, dan kepemimpinan, serta dikemas dalam permainan-permainan menyenangkan.

Kedepannya kegiatan ini akan menjadi agenda rutin setiap tahun di Jurusan Pendidikan Ekonomi UNNES. Dengan demikian reputasi UNNES di kancah internasional akan semakin meningkat.

NidaMR (Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Kanwil DJPb Prov Jateng Gelar Treasury Goes to Campus Di UNNES

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Jawa Tengah bekerja sama dengan Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan “Treasury Goes to Campus”, Jumat (4/10/2019) di Fakultas Ekonomi (FE) Sekaran Gunungpati.

Dekan FE Drs Heri Yanto MBA PhD saat membuka kegiatan menyampaikan bahwa perlu sinergitas dan saling mendukung antara kampus dengan kantor perbendaharaan sehingga kemajuan dan visi, misi bisa terwujud.

Kegiatan dengan tema “Mengawal APBN Membangun Negeri” diikuti 300 orang, terdiri atas dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, dan pejabat terkait.

Heri Yanto berharap agar mahasiswa UNNES khususnya FE dapat menyerap dan memahami materi yang disampaikan, khsusunya dalam hal pengelolaan APBN.

Kepala Kanwil  DJPb Prov Jateng Sulaimansyah saat menjadi nara sumber menyampaikan, kegiatan ini dalam rangka upaya mengenalkan tentang tugas pokok dan fungsi direktorat jenderal kebendaharaan dipahami masyarakat dalam hal ini mahasiswa sebagai calon pemimpin negeri agar lebih paham dalam perbendaharaan.

Sulaimansyah menjelaskan, pelaksanaan kegiatan Treasury Goes to Campus di kampus-kampus seperti ini sangat penting dilakukan, sebagai salah satu upaya sosialisasi kepada mahasiswa mengenai tugas pokok dan fungsi Kementerian keuangan, khususnya Ditjen Perbendaharaan.

Ke depan kegiatan seperti ini bisa diagendakan terus di Fakultas Ekonomi UNNES, sehingga mahasiswa bisa melihat dan berkenalan dengan dunia yang akan mereka hadapi selepas menjalani perkuliahan di kampus, pungkasnya.


from Universitas Negeri Semarang