Saturday 27 February 2021

Majelis Profesor UNNES Serahkan Bantuan Peduli Banjir di Kudus Pati Semarang dan Pekalongan

Rektor Universitas Negeri Semarang Prof Dr Fathur Rokhman melepas rombongan Majelis Profesor menyerahkan batuan kepada masyarakat yang terkena dampak banjir di Kudus dan Pati hari ini. Sementara besok akan menyerahkan bantuan bagi warga Genuk Semarang dan Pekalongan. Rombongan  yang dipimpin langsung oleh Ketua Majelis Profesor Prof Mungin Eddy Wibowo, bersama Prof Suci Hatiningsih, Prof Ida Zulaikha, Prof Edi Cahyono, dan Prof Tri joko berangkat ke Kudus dan Pati hari ini, Sabtu, 27/2.

“Alhamdulillah kepedulian warga UNNES untuk turut membantu masyarakat yang terkena banjir cukup tinggi, Hari ini Majelis Profesor menyerahkan ke Kudus dan Pati, besok ke Pekalongan dan Wilayah Semarang,” jelas Prof Fathur Rokhman.

Ketua Majelis Profesor Prof Mungin Eddy Wibowo menyampaikan terima kasih atas partisipasi profesor di UNNES turut membantu korban banjir. Bantuan yang diberikan berbentuk sembako.

“Alhamdulillah terkumpul dana sekitar 46 Juta dari para Profesor UNNES yang kita wujudkan menjadi 350 an paket sembako yang kita bagikan ke Kudus, Pati, Semarang dan Pekalongan. Semoga kegiatan ini juga menginspirasi dan menggugah kita semua untuk saling peduli,” ujar Prof Mungin

Drs Agus Budi Satria selaku asisten pemerintahan dan Kesra didampingi kepala BPBD Kabupaten Kudus Pak Budi Waluyo menyampaikan apresiasi atas kepedulian Majelis Rektor UNNES Peduli yang memberikan bantuan kepada masyarakat Kudus.
“Atas nama pemerintah daerah Kudus menyampaian terima kasih atas bantuan yang bermanfaat bagi warga kami. Semoga bantuan dari Majelis Profesor Peduli dapat meringankan warga yang berdampak banjir dan lonsor,” ujar Drs Agus Budi.

Usai dari Kudus Rombongan Majelis Profesor menuju Pemkab Pati. Dr Muhtar SIP MM selaku Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda Kabupaten Pati memyampaikan atas nama pemerintah Kabupaten Pati menyampaikan Terima kasih atas perhatian secara langsung dari Majelis Profesor untuk memberikan bantuan.

Lebih lanjut Prof Fathur Rokhman menyampaikan warga UNNES melalui Badan Amalan Islam dan Lazis telah menyalurkan bantuan pada korban lonsor di Trangkil Semarang.

“Saya juga mengapresiasi gerakan mahasiswa seperti Mahapala, BEM, UKM dan organisasi mahasiswa daerah dalam membantu manyarakat yang terkena musibah,” terang Prof Fathur Rokhman.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Jalin Kerjasama Dengan UNSOED Perkuat MBKM

Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menandatangani perjanjian kerjasama. Kerjsama kali ini dengan Universitas Jendral Sudirman (UNSOED) di Gedung rektorat Unsoed.

Kerjasama ini dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat Jumat ( 26/2).

Jalinan kerjasama yang akan dibangun oleh UNNES dengan Unsoed ini mencakup kerjasama dalam kegiatan Pemagangan, Praktik Kerja; Pengajaran, Asistensi Pengajaran, Penelitian, Pengabdian kepada masyarakat, Peningkatan dan pemberdayaan sumber Daya Manusia.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum dalam sambutanya menyampaikan sebagai lembaga pendidikan tinggi, UNNES terus menciptakan dan membangun inovasi dalam mewujudkan Kampus Merdeka. Rektor menambahkan Inovasi sangat dibutuhkan, untuk menjawab berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.

” Selama manusia hidup ,selama itu pula kita harus terus berinovasi. Kampus sebagai rumah belajar harus dapat melahirkan ilmu dan pengetahuan. Maka dari itu perlu kerjasama yang erat antar perguruan tinggi untuk mewujudkannya. Apa yang menjadi keunggulan UNNES dan UNSOED kita kolaborasikan dan kita kembangkan bersama untuk menciptakan inovasi, ” ucap Prof Fathur.

Rektor UNNES menjelaskan, UNNES tidak henti-hentinya melakukan berbagai lompatan untuk mendukung inovasi dan prestasi sehingga turut andil dalam pembangunan bangsa dan negara. Hal tersebut dibuktikan dengan pencapaian prestasi UNNES sebagai terbaik pertama dalam nilai kerja anggaran TA 2020.

“Salah satu prestasi UNNES yang baru saja yakni UNNES mendapatkan penganugerahan terbaik pertama dalam nilai kerja anggaran TA 2020 oleh Kemendikbud,” kata Rektor UNNES.

Sementara itu, Rektor UNSOED menyampaikan perjanjian kerjasama bertujuan untuk memfasilitasi para mahasiswa, membantu aspek praktis / skill dan sebagainya sehingga ada link and match antara teori dengan praktek.

“UNNES dalam mengembangkan kapasitas memang tidak diragukan lagi. ini juga menjadi bagian dari tugas bersama, menjalankan kebijakan pemerintah dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan yaitu adanya Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)”, ungkap Rektor Unsoed.

Dalam kesempatan tersebut pula, Rektor UNNES dan Rektor UNSOED  berharap dengan berjalannya kerja sama yang baik diharapkan bisa bersama-sama memberikan kontribusi yang nyata kepada bangsa dengan mencetak generasi yang inovatif dan unggul dalam prestasi.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 26 February 2021

UPT Kearsipan Sosialisasikan Sistem Arsip Digital

Arsip memegang peranan sangat penting bagi suatu organisasi, karena arsip adalah sumber informasi yang autentik. Pada masa revolusi industri 4.0, pengelolaan kearsipan berkembang sangat pesat, salah satunya dengan kehadiran teknologi informasi.

UPT Kearsipan UNNES yang menyelenggarakan kegiatan “ Sosialisasi Sistem Arsip Digital: Dinamis dan Statis Menuju UNNES “Smart Campus”. Acara dilaksanakan pada Rabu, 24 Februari 2021 secara Daring melalui  Zoom Meetings.

Agung Kuswantoro selaku Kepala UPT Kearsipan UNNES –mengatakan, bahwa tujuan kegiatan ini adalah (1) Mempermudah pencarian dan menemukan kembali arsip sebagai media informasi dengan menggunakan teknologi yang ada seperti era digitalisasi sekarang ini; (2) Mensosialisasikan sestem arsip digital: Arsip Dinamis dan Statis di lingkungan UNNES. Adapun yang dalam kegiatan tersebut adalah semua arsiparis, koordinator, subkoordinator dan pengelola arsip di Fakultas, Lembaga dan Unit Kerja di lingkungan UNNES. Ada sejumlah 44 orang.

Ada dua materi yaitu pengelolaan arsip dinamis dan statis secara digital melalui sistem kearsipan. Pengelolaan arsip dinamis disampaikan oleh Djoko Legowo, S. Pd. Djoko Legowo, S. Pd. menjelaskan dan mempraktikkan secara langsung panduan input data arsip dinamis pada sistem informasi arsip digital. Sedangkan, Rohmadi, S. Kom menyampaikan dan mempraktikkan data arsip statis pada sistem informasi arsip digital UPT Kearsipan UNNES.

Semoga melalui kegiatan ini label UNNES “Smart Campus” dapat segera terwujud dalam bidang kearsipan.


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa FH UNNES Raih Juara 1 dan Best Speaker Lomba Debat Nasional Universitas Pendidikan Ganesha

Tiga yuris muda Fakultas Hukum Universitas Negri Semarang kembali menorehkan prestasi membangggakan dengan menyabet juara 1 dalam perlombaan yang di gelar di Universitas Pendidikan Ganesha, 23/2.

Ketiga yuris muda tersebut yakni Dina Pramesti Putri, Widia Indriyani, dan Fatimah mahasiswa Fakultas Hukum Angkatan 2020.  Ketiganya merupakan anggota Mahasiswa berprestasi Institute atau biasa dikenal MPI.

Lomba yang dilaksanakan secara online ini diikuti oleh kurang lebih 30 tim debat yang tersebar di seluruh daerah. Menurut penuturan salah satu anggota tim tersebut bahwa mereka tidak menyangka akan mendapatkan juara satu dikarenakan masih banyaknya kekurangan. Lomba yang di selenggarakan di Universitas Ganesha ini memiliki dua tahapan yakni, tahapan pertama para peserta diwajibkan untuk membuat paper yang sub tema yang ditentukan. Selanjutnya baru proses pelaksanaan debat secara online.

“Saya sangat bangga dengan banyaknya mahasiswa yang antusias untuk mengukir prestasi walaupun di masa pandemic seperti sekarang ini. Semoga hal ini menjadi pacuan untuk mahasiswa lainnya agar semangat berprestasi” tutur Ibu Dr. Rodiyah.SPd.SH MSi. Hal serupa juga disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FH Bapak Tri Sulistiyono,S.H.,M.H.

“Dengan adanya wadah seperti MPI ini yang mendorong mahasiswa untuk semangat berprestasi merupakan hal yang sangat bagus” Selain itu, salah satu yuris muda tersebut mendapatkan best speaker dalam lomba debat di Universitas Pendidikan Ganesha.

Fatimah, salah satu mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Negri Semarang asal Bekasi meraih juara sebagai best speaker dalam ajang lomba debat yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Ganesha pada Kamis, 11 Februari 2021. Menurut penuturannya ia sangat bahagia dan  juga terkejut ketika ternyata terpilih sebagai best speaker karena menurut dirinya peserta yang lainnya sangat hebat – hebat. Bentuk apresiasi lainnya pun disampaikan oleh Ibu Ayup Suran Ninggsih, SH LLM MH selaku dosen Pembina MPI FH UNNES

“Semoga prestasi ini dapat menjadi pemantik dan penyemangat anggora MPI untuk terus berprestasi”

Dengan mendapatkan juara pada kesempatan kali ini diharapkan dapat  menjadi pacuan, motivasi, dan pengalaman untuk meraih prestasi yang lebih tinggi dan menjadi kebanggaan Fakultas Hukum UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

BEM KM UNNES  Peduli Korban Banjir

BEM KM Universitas Negeri Smarang  bersama   BEM se-Semarang Raya mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pembagian sembako ke sejumlah warga di kelurahan Bedono, Sayung, Demak 23/2.

Presiden BEM KM UNNES  Wahyu Suryono Pratama mengatakan bahwa kegiatan ini dapat terlaksana atas kerjasama yg baik BEM KM UNNES yang tergabung didalam BEM SERA dengan pihak kepolisian POLDA Jawa Tengah dan donatur lainnya. Bergabung bersama rombongan, terdiri Dari Presiden BEM KM Wahyu Suryono Pratama didampingi oleh Nuhab Mujtaba Mahfuzh (Menteri Koordinator Eksternal BEM KM UNNES) serta Imalailla Christina Muliana (Menteri Sosial Masyarakat BEM KM UNNES) mengunjungi Bapak Agus Salim tokoh masyarakat setempat.

Wahyu Suryono selaku Presiden BEM KM UNNES Menyampaikan kegiatan pembagian sembako berupa beras 50 kantong @2,5 kg, gula 2 kardus, susu 1 kardus, telur 3 peti, minyak 1 kardus, sarden 1 kardus, indomie 50 kardus yang dibagikan langsung ke warga Morosari, Tambak Sari dan Bendono sebagian lagi dititipkan di Kelurahan Bedono agar dibagikan oleh warga di Pandansari dan Tonosari.

Rektor UNNES Prof Fathut Rokhman mendukung kegiatan mahasiswa yang peduli terhadap bencana  semoga  menjadi agenda untuk membantu sesama.

Wakil Dekan 3 Fakultas Teknik   sebagai koordinator pembina BEM KM mendukung kegiatan tersebut sebagai wujud kepedulian dan  meningkatkan karakter mahasiswa cinta tanah air melalui kepedulian terhadap masyarakat korban banjir.

 


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 25 February 2021

UNNES Kembali Kukuhkan Tiga Profesor Baru

Setelah kemarin sukses mengukuhkan Tiga Profesor Baru, Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum hari ini juga mengukuhkan tiga profesor dari 6 profoser baru di UNNES. Pengukuhan dilakukan secara Daring dan Luring terbatas Kamis 25 Februari 2020. Tiga Profesor yang dikukuhkan hari ini Prof Dr Muhammad Khafid MSi, Prof Dr Sri Wardani MSi, dan Prof Dr Sri Susilogati Sumarti MSi. Sementara Prof Dr Isti Hidayah MPd, Prof Dr Subiyanto ST MT, dan Prof Dr Erni Suharini MSi telah dilakukakan upacara pengukuhan kemarin.

Prof Dr H Muhammad Khafid MSi lahir di Demak pada 10 Oktober 1975 mengajar pada Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Program Studi Magister Ilmu Ekonomi Pascasarjana UNNES. Suami dari Hj Surantini SPd ini menyelesaikan doktor bidang Ilmu Ekonomi Konsentrasi Akuntansi di Universitas Diponegoro tahun 2012. Selain menjabat Ketua Program Studi Ilmu Ekonomi S2 Pascasarjana, Prof Muhammad Khafid juga menjadi pengurus Badan Amalan Islam (BAI) dan Dewan Pengawas Lazis UNNES. berbagai karya buku yang telah ditulis dan diterbitkan oleh LPPM dan Unnes Press diantaranya Sustainability Report Tinjauan Teoritis dan Riset (2020), Kinerja Koperasi dan Non Performing Loan (2019), Kewirausahaan Berbasis Sains (2017), dan Akuntansi Penentuan Harga Pokok Produksi (2015). Karnyanya berjudul Program Komputer: Sistem Informasi Mitigasi Kredit Berbasis Credit Score Untuk Menurunkan Kredit Macet Koperasi juga telah memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Prof Khafid juga aktif pada forum-forum pertemuan ilmiah. Karya ilmiahnya yang diterbitkan di jurnal nasional dan international diantaranya berjudul Does cooperation accountability have influence on financial performance terbit di jurnal Advanced Science Letters (2017), The Effects of Managerial Ownership, Institutional Ownership, and Profitability on Capital Structure: Firm Size as the Moderating Variable, terbit pada jurnal International Journal of Financial Research (2020) dan Analyzing the Determinants of Financial Distress in Indonesian Mining Companies (2019). Prof Muhammad Khafid aktif dalam pengandian masyarakat diantaranya dalam bidang peningkatan literasi keuangan bagi masyarakat, pendampingan pengelolaan pajak dana desa, dan pengembangan pusat industri dan pelatihan kriya tulang daun sebagai upaya penguatan program eduwisata. Orasi ilmiah yang disampaikan pada saat pengukuhan berjudul Masih Layakkah Angka Akuntansi Dipercaya?

Prof Muhammad Khafid menyampaikan angka yang tersaji dalam laporan keuangan merupakan angka yang amat “sakral”. Angka tidak sekedar angka. Angka dalam laporan keuangan memiliki dampak, reaksi, konsekuensi yang luar biasa bagi penilaian para pengguna laporan keuangan terhadap jajaran manajemen perusahaan/entitas. Menurutnya pertanyaan sebagaimana dalam judul orasi ilmiah “Masih layakkah angka akuntansi dipercaya?” menjadi tidak sederhana untuk dijawab. Beberapa faktor kunci seperti keberadaan standar akuntansi, peran akuntan internal (termasuk auditor internal dalam satuan pengawas internal), peran auditor (eksternal), perhatian pemilik, sikap dan orientasi manajemen, dan tekanan publik ikut menentukan kualitas informasi berupa angka akuntansi yang layak dipercaya. Faktor kunci di atas saling berinteraksi dalam sebuah sistem dan mekanisme yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain. Sebagus dan seketat apa pun standar, sistem, mekanisme dibangun, pada akhirnya bergantung pada pelaksananya yaitu manusia. Integritas dan kapabilitas adalah 2 fitur yang tidak dapat dipisahkan satu sama lain yang harus dimiliki oleh akuntan untuk menghasilkan informasi akuntansi yang reliabel.

Prof. Dr. Sri Wardani, M.Si lahir di Pontianak pada 8 November 1957 merupakan Dosen pada Program studi Pendidikan Kimia Fakultas Matematika dan lmu Pengatahuan Alam UNNES. Mata Kuliah Yang diampu diantaranya Strategi Pembelajaran Kimia, Kimia Analitik Instrumen, Praktikum Kimia Analitik dan Inovasi Pembelajaran Kimia. Intri dari Drs Suparwoto ini menyelesaikan doktor (S3) Pendidikan IPA di Universitas Pendidikan Indonesia Bandung tahun 2013. Prof Sri Suwarni aktif dalam pengabdian masyarakat khususunya dalam pendampingan guru-guru kimia dalam mengimplementasikan kesehatan dan keselamatan kerja dan peningkatan kompetensi guru dalam mengembangkan asesmen berbasis keterampilan proses sains melalui kelompok kerja guru (KKG). Hasil penelitiannya disampaikan pada pertemuan-pertemuan ilmiah dan diterbitkan dalam jurnal nasional dan international. Diantara artikelnya berjudul The utilization of local plants as natural dye Ciwaringin Batik, Cirebon, Indonesia terbit pada jurnal EurAsian Journal of BioSciences (2020), Demand of ICT-based chemistry learning media in the disruptive era terbit di jurnal International Journal of Evaluation and Research in Education (IJERE) (2019), Pengembangan alat peraga destilasi berbahan limbah untuk meningkatkan psikomotorik siswa terbit pada jurnal Journal of Chemistry in Education (Chemined) (2019). Orasi ilmiah yang disampaikan berjudul Model Pembelajaran Kimia pada Pandemi untuk Menumbuhkan Kecerdasan Inter-Intrapersonal Terinternalisasi Budaya Jawa.

Prof. Dr. Sri Wardani, menyampaikan pembelajaran kimia awalnya dilakukan dengan metode tatap muka (face-to-face) sepenuhnya, di masa pandemic kini diubah menjadi metode pembelajaran jarak jauh, istilah asingnya distance learning, online learning, atau e-learning (electronic learning). Pembelajaran jarak jauh berdampak pada kegiatan praktikum kimia terutama pada keterampilan mahasisw. Untuk itu untuk itu kepuasan mahasiswa dalam menjalani pembelajaran jarak jauh menjadi masukan penting dalam rangka perbaikan proses pembelajaran atau untuk inovasi pembelajaran. Inovasi ataupun pembaharuan/perubahan bagi calon pendidik yang harus disiapkan bisa dalam bentuk metode, model, materi, asesmen, media, dan inovasi bagaimana cara belajar. Salah satu contoh pembelajaran inovatif adalah melalui aktivitas inkuiri laboratorium berbantuan flipped classroom yang dapat mengembangkan kecerdasan Interpersonal, intrapersonal dengan menginternalisasi budaya Jawa. Pembelajaran melalui aktivitas inkuiri laboratorium berbantuan flipped classroom dapat menjadi alternatif pembelajaran inovatif untuk menyiapkan pembelajaran masa pandemi.

Prof Dr Sri Susilogati Sumarti MSi lahir Pati 12 November 1957 merupakan dosen pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Jurusan Kimia yang memiliki bidang keahlian manajemen pendidikan kimia. Kimia anorganik merupakan mata kuliah pokok yang diampunya. Suami dari Bambang Triarso ini menyelesaikan setudi S3 pada Prodi Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Semarang. Prof Dr Sri Susilogati Sumarti aktif dalam organisasi profesi HKI (Himpunan Kimia Indonesia), PPII (Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia), dan HIPSI (Himpunan Pendidik Seluruh Indonesia). Prof Dr Sri Susilogati Sumarti juga aktif dalam pengabdian masyarakat khususunya pada pelatihan enterpreneurship pembuatan sabun alami, peningkatan nilai tambah rumput laut sargassum menjadi pupuk organik cair dan pelatihan pembuatan varian jamu kemuning sebagai inovasi olahan hasil taman toga. Hasil penelitiannya juga diterbitkan pada jurnal nasional dan international diantaranya berjudul STEM-based Project Based Learning Model to Increase Science Process and Creative Thinking Skill of 5th Grade (2019) terbit pada jurnal Journal of Primary Education, Contribution of Assisted Inquiry Model of E-Module to Students Science Process Skill (2016) terbit pada jurnal Journal Innovative Science Education, dan Chemoentrepreneurship with Cooperative Integrated Process Inquiry Strategy To Increase Entrepreneurial Interest And Learning Motivation (2017) terbit pada jurnal Pendidikan IPA Indonesia. Pada acara pengukuhan Prof Dr Sri Susilogati Sumarti menyampaikan orasi ilmiah berjudul Manajemen Pembelajaran Kimia dalam Penyiapan Wirausahawan Muda.

Prof Dr Sri Susilogati Sumarti menyampaikan fenomena banyaknya pengangguran dan sedikitnya lapangan pekerjaan terkadang dapat memunculkan ide tertentu untuk membangun sebuah usaha atau berwirausaha menciptakan lapangan pekerjaan itu sendiri. Sekarang banyak terlihat generasi muda yang sudah berani melangkah untuk memulai usaha mereka dan tidak sedikit pula yang dapat meraih kesuksesan di usia muda. Banyak kegagalan yang dialami oleh wirausahawan, namun sikap menyerah bukanlah sikap yang bijaksana, karena kendala dan masalah dalam berwirausaha adalah hal yang biasa. Kegagalan berulang ulang hendaknya dijadikan pengalaman untuk lebih ulet dalam berwirausaha. Melalui orasi ilmiahnya Prof Dr Sri Susilogati Sumarti mengajak kita untuk memberikan kontribusi kepada negara dalam mengurangi pengangguran sesuai dengan ilmu yang kita miliki dengan menyiapkan calon wirausahawan muda melalui pembelajaran berbasis wirausaha. Menurutnya dengan manajemen pembelajaran yang baik maka akan muncul wirausahawan wirausahawan muda yang handal.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 24 February 2021

Tiga Profesor Baru UNNES Dikukuhkan, Rektor; Lahirkan Energi Akademik Baru

Universitas Negeri Semarang mengukuhkan tiga profesor baru melalui Sidang Senat Terbuka yang dipimpin oleh Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum yang dilaksanakan secara Daring dan Luring di Gedung Rektorat Sekaran Gunungpati, Rabu (24/2).

Mereka yang dikukuhkan sebagai Profesor yaitu  Prof Dr Isti Hidayah MPd yang akan dikukuhkan sebagai  profesor Bidang Ilmu Pendidikan Matamatika Fakultas Matamatika dan Ilmu Pendidikan Alam, Prof Dr Subiyanto ST MT yang akan dikukuhkan sebagai profesor dalam Bidang Ilmu Teknik Elektro Sistem Cerdas pada Fakultas Teknik, dan Prof Dr Erni Suharini MSi yang akan dikukuhkan sebagai profesor dalam bidang ilmu pendidikan geografi kebencanaan Fakultas Ilmu Sosial.

Pengukuhan ini masih dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Begitu pula  para anggota senat mengikuti pengukuhan secra Daring dan pihak keluarga diizinkan hadir secara terbatas.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman Mhum dalam sambutanya menyampaikan, selamat atas kepada tiga profesor yang dikukuhkan. Rektor menyebutkan hadirnya tiga profesor baru di UNNES berarti melahirkan energi akademik baru untuk terus meningkatkan kapasitas institusi sehingga visi menjadi universitas berwawasan konservasi dan berputasi internasional akan lebih mudah diwujudkan.

“Pertama saya menyampaikan selamat kepada tiga profesor baru yang hari ini akan dikukuhkan. Saya berharap besar para profesor dapat berperan menjadi lokomatif yang menggerakkan kemajuan akademik universitas ini melalui karya pemikiran, penelitan, dan inovasi. Dengan karya inovatifnya para profesor juga harus menjadi obor yang menjaga semangat keilmuan para mahasiswa tetap menyala sehingga mereka menjadi pribadi yang mencintai ilmu pengetahuan,” ucap Rektor.

Prof Fathur menambahkan, kepakaran profesor ini sangat penting bagi masyarakat, bangsa, dan negara.

“Untuk mencapai jabatan akademik ini ketiga profesor bukan hanya harus produktif meneliti dan melakukan publikasi, tetapi juga harus melampui berbagai kendala teknis, psikologis, dan social yang mungkin ada. Selain disyukuri dan dibanggakan, capaian sebagai professor harus dimaknai sebagai sarana baru dalam meningkatkan kualitas dan pengbadian kepada masyarakat, bangsa, dan negara. Setelah dikukuhkan, para profesor harus semakin produktif sehingga mampu menghasilkan pemikiran, gagasan, dan inovasi yang bermanfaat luas,” pungkas Prof Fathur.

Prof Dr Isti Hidayah MPd melalui kepakaran Ilmu Pendidikan Matamatika dapat berkontribusi untuk memecahkan persoalan matematika yang dianggap abstrak dan sulit, pembelajarannya tidak menyenangkan, nilai kurang bagus. Prof Dr Isti menawarkan produk alat peraga matematika dan keberterimaannya oleh pengguna.

“Mata pelajaran matematika disajikan dalam kurikulum pada jenjang pendidikan dasar (SD-SMP) dan pendidikan menengah (SMA, SMK). Kurikulum sekolah menuntut hasil pembelajaran yang berkualitas, menghasilkan generasi yang berkualitas, berkarakter, dan berdaya saing. Berbagai inovasi hasil riset dan pengembangan telah diimplementasikan dalam pembelajaran, namun berbagai permasalahan masih dijumpai, matematika abstrak dan sulit, pembelajarannya tidak menyenangkan, nilai kurang bagus, dan lainnya. Untuk mengatasi permasalahan tersebut berbagai inovasi terus dilakukan. Salah satu inovasi dalam pembelajaran matematika adalah penyediaan alat bantu atau media, khususnya pada pembelajaran jenjang pendidikan dasar, sebagai upaya untuk memediasi materi yang abstrak bagi anak usia SD-SMP yang masih berada pada tahapan berpikir operasional konkret,” tutur Prof Isti.

Begitu pula Prof Dr Subiyanto ST MT yang turut menciptakan inovasi dalam sistem cerdas teknologi untuk kemajuan masyarakat. Menurut hasil penelitiannya kecerdasan buatan berperan membantu manusia diberbagai sektor kehidupan masyarakat. Disamping peran dan proyeksi kebermanfaatan untuk memajukan masysrakat, sistem cerdas yang dibagun dari kecerdasan buatan menghadirkan tantangan dan ancaman. Maka dari itu, kita harus mempersiapkan diri mengikuti dan menguasai perkembangan teknologi agar tetap optimis

“Teknologi sistem cerdas telah berkembang pesat, yaitu teknologi yang terinspirasi dari kecerdasan manusia dan alam semesta ciptaan Tuhan. Kecerdasan buatan berperan membantu manusia diberbagai sektor kehidupan masyarakat. Disamping peran dan proyeksi kebermanfaatan untuk memajukan masysrakat, sistem cerdas yang dibagun dari kecerdasan buatan menghadirkan tantangan dan ancaman. Maka dari itu, kita harus mempersiapkan diri mengikuti dan menguasai perkembangan teknologi agar tetap optimis bahwa sistem cerdas bahkan sistem super cerdas akan tetap menjadi pelayan kita,” kata Prof Subiyanto.

Sementara itu, Prof Dr Erni Suharini MSi melalui kepakarannya menawarkan solusi untuk membangun masyarakat tangguh bencana banjir melalui literasi dan partisipasi aktif Generasi milenial, pungkasnya.

 

 

 

 


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 23 February 2021

Wakil Dekan FMIPA UNNES Raih Gelar Doktor

Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Matamatika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Semarang Dr Dwi Yulianti MSi meraih gelar Doktor bidang Pendidikan IPA dalam Sidang Terbukayang dilaksanakan secara Daring.

Dr Dwi Yulianti MSi berhasil mempertahankan Disertasinya yang berjudul Model Task Action Learning (TAL) sebagai Penguatan Kompetensi Calon Guru Fisika Merancang Pembelajaran Berbasis Science Technology Engineering and Mathematics di hadapan Dewan Penguji.

Dekan FMIPA UNNES Dr Sugianto MSi menyampaikan selamat dan sukses atas Sidang Terbuka Dr Dwi Yulianti MSi di Program S3 Pendidikan IPA UNNES.

Dengan bertambahnya Doktor baru ini semakin menambah motivasi sivitas akademika di FMIPA UNNES serta memperkuat FMIPA Inovatif yang Religius, Unggul, dan Bermakna menuju visi menjadi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam berwawasan konservasi yang bereputasi internasional.

Penguji dipimpin langsung oleh Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Sekretaris Prof Dr Agus Nuryatin M.Hum (UNNES), serta anggota Prof. Dr. Andi Suhandi, S.Pd., M.Si. (UPI), Dr. Sugianto M.Si. (UNNES), Prof. Dr. Edi Cahyono, M.Si. (UNNES), Dr. Sunyoto Eko Nugroho, M.Si. (UNNES), Prof. Dr. Ani Rusilowati, M. Pd. (UNNES), dan Prof. Dr. Wiyanto, M. Si. (UNNES).


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa FIS UNNES Raih Juara 2 Kompetisi Internasional

Tim mahasiswa jurusan Geografi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) Universitas Negeri Semarang (UNNES) berhasil meraih prestasi Juara II kompetisi internasional ArcGIS StoryMaps yang dilaksanakan Minggu (21/2/2021).

Mereka adalah Ainayya Rahma, Allessandro Aryo Setyaki, dan Martin Reynaldi Simanjuntak yang dibimbing oleh Dr Juhadi MSi dengan penelitian yang berjudul  “iBanker Kendal Regency”.

Kegiatan ArcGIS StoryMaps competition diikuti oleh lebih dari 300 tim mahasiswa dan professional story teller tentang geografi dari 47 negara sebagai tantangan global.Khusus kategori mahasiswa ddikuti 74 lembaga pendidikan dari 22 negara serta dari 18 negara bagian di AS.

Lomba ini bersifat sangat inovatif dengan teknik srorytelling terkini dilengkapi data mutakhir untuk menciptakan cerita cerita beroritentasi solusi permasalahan tentang Sustainable Development Goals (SDGs).

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum sangat mengapresiasi prestasi internasional tim mahasiswa Geografi FIS UNNES tersebut. Rektor berharap mereka bisa mengambil manfaat dari mengikuti lomba internasional yang akhirnya menjuarai lomba tersebut


from Universitas Negeri Semarang

Dr Yusro Edy Nugroho SS MHum Dilantik Jadi Kepala UPT Perpustakaan

Dr Yusro Edy Nugroho SS MHum dilantik sebagai Kepala Unit Teknis (UPT) Perpustakaan yang baru. Pelantikan dilakukan oleh Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Selasa (22/2), di Perpustakaan Rumah Ilmu UNNES. Dr Yusro Edy Nugroho SS MHum  menggantikan Mokhamad Zakaria Eko Handoyo SS, Senin (21/1).

 


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Terbaik Pertama Nilai Kinerja Anggaran TA 2020 dari Kemendikbud

Universitas Negeri Semarang (UNNE) meraih terbaik pertama pada penganugerahan Penghargaan Implementasi SAKIP dan Nilai Kinerja Anggaran TA 2020 yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) secara Daring, Rabu (23/2).

SAKIP merupakan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan, dimana sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, sistem penganggaran dan sistem pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan.

Dalam hal ini, setiap organisasi maupun satuaj kerja diwajibkan mencatat dan melaporkan setiap penggunaan keuangan negara serta kesesuaiannya dengan ketentuan yang berlaku.

UNNES meraih terbaik pertama dengan nilai 98,84 predikat sangat baik pada katagori Nilai Kinerja Anggaran Tahun Anggaran 2020  Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum dan Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum (BLU).

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan penghargaan ini membuktikan, UNNES sebagai salah satu Perguruan Tinggi yang Bereputasi dan memiliki sistem pengelolaan kerja yang transparan dan akuntabel.

Selain Itu, Prof Fathur menjelaskan  UNNES sebagai Perguruan Tinggi BLU, selalu berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima.

Lebih lanjut, Rektor menyampaikan penghargaan ini patut menjadi pijakan agar UNNES bisa terus melakukan lompatan prestasi dan inovasi.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 22 February 2021

Perkuat Akademik, UNNES Akan Kukuhkan 6 Profesor

Enam dosen Universitas Negeri Semarang (UNNES) akan dikukuhkan sebagai Profesor. Acara ini akan dilaksanakan secara Daring dan Luring. Pengukuhan ini akan dilaksanakan dua sesi pada tanggal 24 dan 25 Febuari 2021.

Mereka yang dikukuhkan sebagai Profesor adalah Prof Dr Isti Hidayah MPd, Prof Dr Subiyanto ST MT, Prof Dr Erni Suharini MSi, Prof Dr Muhammad Khafid MSi, Prof Dr Sri Wardani MSi, dan Prof Dr Sri Susilogati Sumarti MSi.

Prof Dr Isti Hidayah MPd merupakan Profesor Bidang Ilmu Pendidikan Matamatika Fakultas Matamatika dan IPA, Prof Dr Subiyanto ST MT akan dikukuhkan Profesor dalam Bidang Ilmu Teknik Elektro Sistem Cerdas Fakultas Teknik, Prof Dr Erni Suharini MSi merupakan Profesor dalam Bidang Ilmu Pendidikan Geografi Kebencanaan Fakultas Ilmu Sosial.

Sedangkan Prof Dr Muhammad Khafid MSi Profesor dalam Bidang Ilmu Akuntansi Fakultas Ekonomi, Prof Dr Sri Wardani MSi Profesor dalam bidang Ilmu Pendidikan Kimia Fakultas Matamatika dan IPA, dan Prof Dr Sri Susilogati Sumarti MSi merupakan Profesor dalam bidang Ilmu Manajemen Pendidikan Fakultas Matamatika dan IPA.

Pengukuhan ini akan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Mengingat pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Bahkan, para anggota senat mengikuti pengukuhan ini melalui aplikasi Zoom. Begitu pula pihak keluarga yang hanya diizinkan hadir dengan jumlah terbatas.

Berikut daftar orasi ilmiah pada Pidato Pengukuhan:

  1. Prof Dr Isti Hidayah: Hilirisasi Produk Alat Peraga Matematika dan Keberterimaannya oleh Pengguna
  2. Prof Dr Subiyanto : Sistem Cerdas: Teknologi untuk Kemajuan Masyarakat
  3. Prof Dr Erni Suharini: Membangun Masyarakat Tangguh Bencana melalui Literasi dan Partisipasi Aktif Generasi Milenial
  4. Prof Dr M. Khafid: Masih Layak-kah Angka Akuntansi Dipercaya?
  5. Prof Dr Sri Wardani : Inovasi Pembelajaran Kimia di Masa Pandemi dalam Membangun Kecerdasan Inter-Intra Personal dan Budaya Jawa
  6. Prof Dr Sri Susilogati: Tinjauan Manajemen Laboratorium Kimia FMIPA UNNES menuju standar ISO/ IEC 17025 – 2017

from Universitas Negeri Semarang

SATPAM UNNES: Harga Mati Untuk Loyalitas dan Professional

Dalam rangka menghadapi  dan menjawab tantangan UNNES kedepan yang semakin kuat dan SATPAM sebagai salah satu bagian yang tidak terpisahkan dari UNNES.  Satuan Pengamanan Universitas Negeri Semarang (SATPAM UNNES) mengadakan Kegiatan Pembinaan Komando dan Silaturahmi antar anggota Satpam Unnes, Kegiatan yang di inisiasi oleh Paguyuban Satuan Pengamanan UNNES (PASPAMNES 2008) bertempat di Ruang Kenanga Gedung Prof Wuryanto Kampus Sekaran Gunungpati. Pada Senin (22/2).

Kegiatan ini di apresiasi oleh Koordinator Bagian Umum Eko Febrianto SPd MKom dengan hadir dan menjadi Pembina dan Pengarah SATPAM. Sebagai Garda terdepan dalam keamanan dan ketertiban Lembaga, SATPAM harus mampu menjalankan Tupoksi Turjawali dengan baik dan bertanggung jawab,Ucapnya.

Hal senada disampaikan Inspektur Polisi Dua Sumianto dari Polres Semarang bahwa Peranan Satpam, dalam pelaksanaan tugasnya sebagai pengemban fungsi kepolisian terbatas, sebagai unsur pembantu Kepolisian dalam pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat, penegakan peraturan perundang-undangan serta menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan (security mindedness dan security awareness) di lingkungan/tempat kerjanya.

Rudi Salam SPd MPd Koordinator SATPAM UNNES Periode 2008-2011 yang sekaligus sebagai narasumber menekankan pentingnya tugas pokok SATPAM yaitu menyelenggarakan keamanan dan ketertiban tempat kerja yang meliputi aspek pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya. Prestasi SATPAM UNNES yang berhasil menangkap pencuri, mencegah kebakaran di Kampus serta menjadi SATPAM terbaik se-Kota Semarang, serta menjuarai berbagai lomba serta kejuaraan menjadi bukti pengabdian kepada Lembaga yang kesetiaannya tidak perlu diragukan lagi.

Sementara Adhi Nugroho, Ketua Panitia kegiatan yang juga merupakan angggota SATPAM UNNES aktif ini menyampaikan terima kasih kepada pimpinan UNNES atas kepercayaannya selama ini dan tidak henti hentinya untuk selalu membina dan mengarahkan anggota agar menjadi lebih baik dan yang terbaik. Ditambahkannya juga melalui kegiatan ini diharapkan jiwa Korsa anggota Satuan akan menjadi kuat dan solid sehingga mendukung setiap tugas tugas yang di berikan. H7


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa FT Raih Juara 1 Essay IMATELKI

Dua mahasiswa Fakultas Tenik Universitas Negeri Semarang meraih juara 1 dalam lomba Esai Nasional. Perwakilan Fakultas Teknik UNNES tersebut mengikuti lomba Esai Nasional yang diselenggarakan oleh Ikatan Mahasiswa Teknologi Laboratorium Kesehatan Indonesia Dapil Wilayah Jawa Timur tahun 2021.

Mereka yakni Lintang Setiawan (Teknik Mesin 2018) dan Baharudin Priwintoko (Teknik Mesin 2018).

Wakil Rektor Bidang Akadmik Dr Abdurrahman MPd menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat atas raihan juara mahasiswa FT tersebut.

“Selamat atas capaian yang diraih oleh tim mahasiswa FT. Ini semakin meneguhkan reputasi UNNES sebagai univeritas yang unggul dan selalu mencetak karya kreatif dan inovasi. Terus berikan yang terbaik bagi UNNES dan Indonesia,” jelas Dr Bidang Akademik.

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Dr Wirawan Sumbodo MT mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada Lintang Setiawan dan Baharudin Priwintoko yang telah membawa nama Universitas Negeri Semarang yang telah menjadi juara 1 dalam perlombaan tersebut.


from Universitas Negeri Semarang

122 Mahasiswa FBS UNNES Lolos Seleksi Pendamping Klub Literasi Sekolah SAEQIL Kemendikbud

Sebanyak 122 mahasiswa Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang (UNNES) lolos seleksi tahap 2 Pendamping Klub Literasi Sekolah yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan South East Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) melalui South East Asian Asian Quality Improvement for Teacher in Language (SEAQIL). Kegiatan ini akan dilaksanakan pada bulan Februari-Mei 2021.

Wakil Dekan I Bidang Akademik Dr Tommi Yuniawan MHum menyatakan ke-122 mahasiswa tersebut terbagi dalam tiga peminatan, yakni karya sastra, drama, dan jurnalistik.

Dr Tommi menjelaskan, penguatan literasi menjadi tantangan dunia pendidikan di Indonesia mengingat indikator Programme for International Student Assessment (PISA) masih menempatkan Indonesia di kelompok bawah pemeringkatan.

Untuk itu, program ini ditunggu-tunggu guna menjawab tantangan rendahnya hasil PISA literasi membaca siswa Indonesia.

“Semoga dengan terselenggaranya KLS ini, kita dapat menyelesaikan sedikit persoalan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dari sisi literasi,” ujar Wakil Dekan Bidang Akademik.

Selain itu, Program KLS merupakan program kolaboratif yang relevan dan menguntungkan semua pihak. Pertama, bagi mahasiswa mendapatkan skill melalui pelatihan dari sisi literasi. Kedua, mahasiswa mendapatkan kredit yang membantu menyelesaikan studi mereka.

Ketiga bagi perguruan tinggi, KLS akan memenuhi salah satu indikator kinerja di samping pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat yang merupakan bagian Tri Dharma perguruan tinggi. Keempat, sekolah/siswa mendapatkan bantuan baik dari sisi ilmu maupun tenaga dari mahasiswa.

Sebelumnya, Universitas Negeri Semarang menandatangani MoU dengan Southeast Asian Ministers Of Education Organization Regional Centre For Quality Improvement For Teachers and Education Personnel In Language (SEAQIL), dan tiga perguruan tinggi lainnya untuk memajukan pendidikan di Indonesia dan mendukung kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday 21 February 2021

UNNES Jadi Tuan Rumah Silaturahmi Pesantren-Perguruan Tinggi, Sepakat Modernisasi Pendidikan Agama

Sejumlah pengelola pesantren dan pimpinan perguruan tinggi yang tergabung dalam Forum Silaturahmi Pesantren dan Perguruan Tinggi menyelenggarakan diskusi terumpun, Minggu (21/2), di kampus Universitas Negeri Semarang (UNNES).

Kedua pihak sepakat menjalin kerja sama agar dapat bahu-membahu memoderasi pendidikan agama.

Langkah itu dinilai perlu ditempuh karena pesantren dan perguruan tinggi memiliki keunggulan masing-masing dan saling melengkapi.

Pengasuh Pondok Pesantre Girikusuma Mranggen KH Munif Zuhri menjelaskan, kerja sama pesantren dan kampus dilatari keinginan mewujudkan kehidupan bersama yang baik.

Cita-cita tersebut salah satunya diwujudkan dengan memberi melahirkan generasi muda yang memiliki pemahaman agama yang benar.

“Karena ajaran agama yang benar dapat membimbing pada kehidupan yang baik,” katanya.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum mengungkapkan, kerja sama pesantren dan perguruan tinggi adalah hal produktif.

Menurutnya, baik pesantren maupun perguruan tinggi memiliki keunikan masing-masing sehingga dapat saling menguatkan.

“Pesantren memiliki tradisi keilmuan sangat baik dalam bidang agama sehingga memiliki otoritas kelimuan yang kuat mengajarkan agama yang benar. Adapun perguruan tinggi memiliki tradisi keilmuan yang modern,” katanya.

Dengan keunggulan masing-masing tersebut, kata Prof Fathur, pesantren dan kampus bekerja sama mendidik anak-anak muda agar memiliki karakter baik sekaligus prestasi unggul.

Kerja sama pesantren dan perguruan tinggi tersebut mendapat dukungan pemerintah.

Wakil Gubernur Jawa Tengah KH Taj Yasin Maimoen berharap kolaborasi kedua lembaga pendidikan tersebut dapat melahirkan generasi yang hebat.

Ia mengapresiasi sejumlah kebijakan yang ditempuh kampus dan pesantren dalam bentuk pemberian beasiswa kepada santri.

Ke depan, kerja sama tersebut bisa ditingkatkan dengan berbagi ilmu pengetahuan. “Kalau memungkinkan, kyai mengajar di kampus,” katanya.

Dalam diskusi tersebut ada puluhan wakil pesantren dan perguruan tinggi yang hadir.

Dari kalangan pesantren, sejumlah tokoh hadir antara lain Gus Zaim Maksum (Rembang), KH Kharis Shodaqoh (Semarang), Habib Umar Muthohar (Semarang), KH Mu’adz (Pati), KH Ahmad Hudaya (Solo), Kh Abdul Karim (Solo), dan sejumlah kyai lain.

Adapun dari kalangan perguruan tinggi, sejumlah rektor dan profesor hadir adalah Prof Yos Johan Utama (Undip), Prof Dr Imam Taufiq dan Prof Ahmad Rofiq (UIN Walisongo), Prof Mahmutarom (Unwahas), Dr Bedjo Santoso (Unissula), Dr Muhammad Adnan, dan sejumlah tokoh lain dari berbagai perguruan tinggi.

Pertemuan ini merupakan agenda lanjutan dari silaturahmi 1 dan 2 yang telah dilaksanakan sebelumnya.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Tuan Rumah Silaturahmi Pesantren-Perguruan Tinggi

Sejumlah kyai dari berbagai pesantren di Jawa Tengah dijadwalkan hadir dalam focus grup discussion (FGD) kerja sama pesantren-perguruan tinggi, Minggu (21/2) pagi di Universitas Negeri Semarang.

Selain para kyai, pada forum tersebut juga akan hadir sejumlah rektor dan profesor dari berbagai perguruan tinggi.

Dari kalangan pesantren, sejumlah tokoh yang dijadwalkan hadir antara lain Gus Zaim Maksum (Rembang), KH Kharis Shodaqoh (Semarang), Habib Umar Muthohar (Semarang), KH Mu’adz (Pati), KH Ahmad Hudaya (Solo), Kh Abdul Karim (Solo), dan sejumlah kyai lain.

Adapun dari kalangan perguruan tinggi, sejumlah rektor dan profesor yang dijadwalkan hadir adalah Prof Yos Johan Utama (Undip), Prof Dr Imam Taufiq dan Prof Agmad Rofiq (UIN Walisong), Prof Mahmutarom (Unwahas), Dr Bedjo Santoso (Unissula) dan sejumlah tokoh lain dari berbagai perguruan tinggi.

Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan, Forum Silaturhami Pesantren dan Perguruan Tinggi punya peran yang semakin strategis dalam kehidupan berbangsa.

Menurutnya, kedua lembaga pendidikan tersebut memiliki komitmen yang sama yaitu mencerdaskan bangsa. Agar komitmen tersebut dapat terus dipelihara, keduanya harus terus bekerja sama.

“Salah satu agenda penting yang menjadi perhatian kalangan pesantren dan perguruan tinggi adalah pendidikan karakter dan peningkatan rasa cinta tanah air,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 19 February 2021

UNNES Sumbang Bantuan Bagi Korban Tanah Gerak di Kelurahan Sukerojo

Universitas Negeri Semarang melalui Rumah Amal Laziz menyalurkan bantuan bagi korban tanah gerak dan bencana tanah longsor di wilayah Trangkil Baru RT 6 RW 10 Kelurahan Sukerojo Kecamatan Gunungpati Semarang, Jumat (19/2).

Bantuan diserahkan secara simbolis kepada Ketua RT 6 Rw 10 Kelurahan Sukerojo berupa uang tunai sebesar 25 Juta dan paket sembako bagi keluarganya terdampak musibah longsor.

Ketua Rumah Amal Lazis UNNES, Dr Edy Purwanto MS menyampaikan pemberian bantuan ini merupakan program UNNES Peduli Bencana. Ia menambahkan melalui Rumah Amal Laziz UNNES turut turun tangan membantu meringankan beban derita yang menimpa para korban.

“Semoga Kehadiran kami membantu warga yang terdampak bencana dan kita bedoa untuk semua masyarakat yang terdampak diberi kemudahan, kesabaran, dan jalan keluar oleh Allah Swt,” ucap Ketua Rumah Amal Laziz.

Sementara itu, Ketua RT 6 Rw 10 Toni menyampaikan bantuan dari UNNES sangat berarti bagi para korban.

“Bantuan dari UNNES sangat berarti bagi warga. Nantinya akan kami bagikan secara merata kepada para korban tanah longsor ini,” ucap Toni.

Diketahui ada 6 rumah yang roboh, dan 23 rumah rusak karena tanah longsor yang terjadi di daerah ini. Terimakasih kepada UNNES yang telah peduli kepada korban longsor di Jln Trangkil Baru.


from Universitas Negeri Semarang

Sambut Pengabdian Ke-13, PASPAMNES 2008 UNNES Gelar Aksi Donor Darah

Dalam rangka memperingati pengabdian ke-13 Paguyuban Satuan Pengamanan Universitas negeri Semarang Tahun 2008 (PASPAMNES 2008) bekerjasama dengan Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang menggelar kegiatan donor darah, Jum’at (19/02) di Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang.

Ketua pengurus PASPAMNES 2008 Rudi Salam., S.Pd., M.Pd., menyampaikan, kegiatan donor darah ini merupakan wujud kepedulian akan keberlangsungan hidup sesama manusia yang membutuhkan.

“Sebab setetes darah yang kita sumbangkan ini akan sangat berarti bagi keselamatan jiwa seseorang, semoga hasil dari donor darah ini dapat membantu mengatasi kekurangan persediaan darah di Rumah Sakit maupun PMI,” kata Rudi Salam.

Akhmad Nur Sodiq, ketua kegiatan Donor darah PASPAMNES juga mengemukakan, manfaat donor darah ini sangat luas, selain bernilai ibadah juga dapat menyehatkan tubuh pendonor itu sendiri, sehingga tetap segar dan bugar, selain itu juga mempunyai nilai sosial berdampak positif bagi kesehatan, karena darah yang didonorkan setiap tiga bulan akan membarui sel-sel darah.

Sodiq menjelaskan, saat mendonorkan darah kita harus ikhlas karena bisa mendapat dua keuntungan yakni di dunia dan di akhirat, jadi tak perlu ragu dan takut bagi masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya secara rutin.

Disela sela kegiatan, Adi Nugroho salah satu anggota PASPAMNES sekaligus sebagai ketua panitia kegiatan pengabdian ke-13 PASPAMNES ini menyampaikan, personil Satpam UNNES bekerjasama dengan UTD PMI Kota Semarang juga menyelenggarakan donor darah secara rutin setiap tiga bulan untuk meningkatkan kepedulian personil Satpam demi kemanusiaan serta menjalin silaturahmi personil Satpam UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Pelantikan Pengurus Lembaga Kemahasiswaan dan UKM UNNES

Rektor Universitas Negeri Semarang Prof Dr Fathur Rokhman MHum melantik Pengurus Lembaga Kemahasiswaan (LK) dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) periode tahun 2021 secara Luring dan Daring, Jumat (19/2).

Rektor UNNES dalam pidatonya menyampaikan selamat kepada pengurus baru lembaga kemahasiswaan dan UKM agar dapat mengemban tugas dengan baik dan meraih prestasi.

“Bahwa lembaga kemahasiswaan dan UKM merupakan organisasi yang mengemban misi membina dan meningkatkan prestasi dan karakter mahasiswa UNNES, untuk itu perlu di tingkatkan,” jelas Rektor UNNES.

Menurut Rektor UNNES, menjadi pengurus organisasi mahasiswa menjadi kesempatan yang baik bagi mahasiswa untuk berlatih kritis, pengalaman manjerial, dan kepemimpinan.

“LK dan UKM ini merupakan wahana dan sarana pengembangan diri ke arah perluasan wawasan dan peningkatan pengalaman manajerial, dan kepemimpinan,” kata Prof Fathur.

Selain itu, Rektor UNNES mengingatkan agar lembaga kemahasiswaan dan UKM dapat memberikan pengabdian bagi yang terbaik UNNES dengan penuh kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab.

Dalam kesempatan ini mereka yang dilantik yakni Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM KM), Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa (MPM), Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM), dan Pengurus UKM menandatangani Pakta Integritas.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 17 February 2021

Seleksi Mandiri UNNES Jalur Prestasi Telah Dibuka

Universitas Negeri Semarang (UNNES) telah membuka jalur Seleksi Mandiri Jalur Prestasi.  Jalur Prestasi adalah seleksi penerimaan mahasiswa baru jenjang S1 yang diselenggarakan secara mandiri untuk meningkatkan mutu input mahasiswa baru UNNES. Pendaftaran Seleksi Mandiri Jalur Prestasi UNNES dibuka tanggal 10 Febuari s.d. 26 April 2021 secara Daring.

Lalu, siapa saja siswa yang dapat mengikuti seleksi mandiri jalur prestasi? berikut sejumlah persyaratan khusus siswa dapat mengikuti seleksi ini.

  1. Memiliki salah satu prestasi atau memiliki sertifikat/surat keterangan:
    1. Juara I, II dan III (memperoleh piala atau medali emas, perak dan perunggu) minimal tingkat Nasionaldalam bidang olahraga, seni, Olimpiade/lomba bidang studi, dan lomba bidang keagamaan yang diperoleh selama duduk di SMA/MA/SMK/MAK.
    2. Juara I (memperoleh piala atau medali emas) minimal tingkat provinsidalam bidang olahraga, seni, teknologi, Olimpiade/lomba bidang studi, dan lomba bidang keagamaan yang diperoleh selama duduk di SMA/MA/SMK/MAK.
    3. Mempunyai keahlian/kemampuan luar biasa yang dibuktikan dengan sertifikat atau surat keterangan dari lembaga, yaitu hafal Alquran minimal 20 juz, penemu teknologi tepat guna yang dibuktikan dengan paten, hak cipta atau HKI lainnya (maksimal 3 orang), pembuat konten kreatif di Instagram minimal 30kfollower atau youtube minimal 30k subscriber dengan konten akademik dan prestasi, motivasi, inovasi.
    4. Juara/prestasi olahraga yang diakui adalah juara untuk cabang olahraga yang diselenggarakan oleh KONI, Kemdikbud dan merupakan kejuaraan resmi yang diketahui oleh induk organisasi olahraga.
    5. Juara/prestasi seni, teknologi yang diakui adalah juara untuk peroranganmeliputi bidang musik, vokal, tari, penulisan/baca puisi, nembang macapat, seni lukis, seni kriya, komik, poster, batik, programmer, robotik, animator, desain, fotografi; juara untuk kelompok meliputi teater (maksimal 6 orang), karawitan/musik tradisi (maksimal 10 orang), tari (pasangan) yang diselenggarakan oleh Kemdikbud, atau Kementerian lainnya yang relevan.
    6. Juara Olimpiade/lomba bidang studi yang diakui adalah juara yang bersifat perorangan yang diselenggarakan oleh Kemdikbud, Kemenag atau kementerian lainnya.
  2. Juara lomba keagamaan yang diakui adalah juara MTQ atau lainnya yang bersifat perorangan yang diselenggarakan oleh Kemenag atau Kemdikbud.
  3. Bukti sertifikat, piagam kejuaraan atau surat keterangan sesuai bidang prestasi/kemampuan luar biasa pada huruf a sampai g harus disahkan oleh Kepala Dinas setempat atau pejabat/pengampu yang berwenang.
  4. Lulus Ujian Tulis Tes Bahasa Inggris dan Tes Potensi Akademik (TPA).

Nantinya akan ada tim seleksi telah mengatur ketentuan jenis kejuaraan yang diakui sebagai persyaratan atau tidak. Ketentuan ini digunakan untuk memastikan bahwa prestasi tersebut benar adanya dan diakui oleh lembaga berwenang.

Selain itu, siswa yang memenuhi persyaratan tersebut tidak otomatis lolos. Peserta akan diwawancari oleh tim seleksi terdahulu.

Informasi selengkapnya dan Pendaftaran dapat dilakukan melalui laman http://penerimaan.unnes.ac.id.

 


from Universitas Negeri Semarang

Monday 15 February 2021

Aktualisasikan Pembangunan Olahraga Nasional melalui Pendidikan, Menpora Dipercaya Menjadi Dosen Luar Biasa FIK UNNES

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) dipercaya menjadi dosen luar biasa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang (UNNES).Hal ini dilakukan sebagai upaya mendukung Menpora dalam mengaktualisasikan pembangunan keolahragaan Nasional melalui pendidikan.

Menurut Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum pengangkatan Menpora menjadi dosen luar biasa hal yang tepat kaeran beliau merupakan salah satu orang yang masuk dalam praktisi di bidang olahraga.

“Pengangkatan Dr H Zainudin Amali SE MSi sebagai dosen luar biasa di bidang keolahragaan sesuai dengan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dimana UNNES diharapkan berkolaborasi dengan kalangan industri dan praktisi, sangat tepat sekali karena beliau masuk dalam praktisi di bidang olahraga,” tutur Prof Fathur.

Selain itu, Prof Fathur menyampaikan pengangkatan ini juga sesuai dengan visi beliau memajukan olahraga dengan pendekatan IPTEK.

“Sebagai praktisi sekaligus akademisi akan mendekatkan science dengan practice/ implementasi bidang olahraga Selain itu, Menpora juga telah melakukan Uji Public Grand Desain Keolahragaan Nasional yang diselenggarakan secara kolaborasi Bersama FIK UNNES,” jelas Rektor UNNES.

Dekan FIK UNNES Prof. Tandiyo Rahayu menyampaikan berharap pengangkatan Dr H Zainudin Amali SE MSi menjadi Dosen Luar Biasa dapat menjadikan FIK UNNES menjadi semakin Luar Biasa didalam pengembangan keolahragaan dan mencetak prestasi yang luar biasa.

“FIK UNNES merupakan fakultas yang banyak mencetak atlet nasional dan internasional ini banyak memberikan sumbangsih dalam perolehan medali tingkat PON, Seagames dan Aseangames. Semoga pengangkatan Dr H Zainudin Amali SE MSi menjadi Dosen Luar Biasa di FIK UNNES menjadikan FIK UNNES menjadi semakin Luar Biasa didalam pengembangan keolahragaan dan mencetak prestasi yang luar biasa,” pungkas Dekan FIK.

Sebelumnya Menpora juga dianugerahi Penghargaan Konservasi Danau Limboto (Limboto Lake Conservation Award) untuk Kategori Prakarsa Konservasi.


from Universitas Negeri Semarang

Saturday 13 February 2021

Banjir Tak Kunjung Surut, Tim MAHAPALA UNNES Terus Aktif Ikuti Operasi SAR

Sudah lebih dari enam hari banjir merendam beberapa daerah di Kota Semarang, hingga Jumat (12/2/2021) air masih menggenang dibeberapa titik di wilayah Trimulya, Genuk.

Menyikapi hal tersebut, MAHAPALA Universitas Negeri Semarang (UNNES) sebagai satuan utama tanggap bencana Mahasiswa UNNES telah mengikuti tahapan operasi SAR sejak hari senin lalu, tahapan tersebut berupa koordinasi pembagian tim, evakuasi, dan distribusi logistik.

Perkembangan terbaru operasi SAR hari ini, satuan tim yang masih bertugas terdiri dari BASARNAS sebagai koordinator utama, BAGANA, MAHAPALA UNNES, LAZISNU, BPBD Kota Semarang serta sejumlah relawan gabungan lainnya.

Hingga larut malam, distribusi logistik dan bantuan masih terus dilakukan, luasnya daerah terdampak banjir memaksa tim untuk bekerja keras sepanjang hari.

Terhitung untuk hari ini, ribuan paket bantuan sudah terdistribusi dengan merata di wilayah RW1 sampai RW4 kelurahan Trimulya, Genuk.

Andi selaku koordinator Tim MAHAPALA UNNES yang bertugas hari ini menyampaikan, semangat para relawan yang tergabung dalam satuan operasi SAR kali ini luar biasa, walaupun terus diguyur hujan tim relawan tetap melakukan distribusi bantuan hingga larut malam.

Lebih lanjut, Ia berharap bantuan ini dapat membantu dan meringankan beban masyarakat sekitar.

Rencananya, tahapan SAR masih akan terus berlanjut hingga dua atau tiga hari kedepan mengingat kondisi dan juga curah hujan di sekitar Kota Semarang yang tak kunjung reda.

Kepala BASARNAS juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu siap siaga menghadapi segala kemungkinan buruk yang bisa terjadi.

“Tak lupa kami mengucapkan terima kasih kepada segenap masyarakat yang sudah membantu operasi SAR kali ini, pihak Universitas yang sudah mendukung kami sepenuhnya serta segenap anggota tim yang tidak pernah lelah untuk mengabdi kepada masyarakat”, ucap Safinatun.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 11 February 2021

Ketua MPR RI; Ketajaman Visi UNNES Melihat Industri Olahraga

“Gelar Doktor Honoris Causa yang diberikan UNNES ini adalah bentuk pengakuan akademis atas visi, pemikiran dan karya selama memipin organisasi keolahragaan. Saya meyakini, UNNES sudah melakukan kajian akademis keilmuan yang memadai. Terobosan UNNES ini adalah tonggak sejarah bagaimana kiprah tokoh olahraga diakui secara akademik oleh lembaga perguruan tinggi”.

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) H Bambang Soesatyo SE MBA saat memberikan sambutan dalam acara penganugerahan Gelar Kehormatan Honoris Causa kepada Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia Drs HAM Nurdin Halid, Kamis (11/2).

Selain itu, Bambang Soesatyo menyampaikan pemberian gelar kehormatan kepada Nurdin Halid merupakan ketajaman visi UNNES yang melihat industri olahraga sebagai aspek yang sangat penting dalam tatana kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara.

“Olahraga modern memiliki dimensi luas dan membawa impact yang besar secara sosial, ekonomi, budaya, memperkuat rasa kebangsaan, dan mempromosikan negara di kancah internasional,” jelasnya.

Ketua MPR RI juga menyebutkan gagasan Nurdin Halid dalam orasi Ilmiahnya berjudul “Penguatan Industri Olahraga Berbasis Koperasi Multi-Pihak : Sebuah Pendekatan Ekonomi Terapan dan Manjemen Ko-determinasi” langsung menyentuh ke konstitusi UUD NRI Tahun 1945.

“Gagasan Nurdin Halid ini langsung menyentuh ke konstitusi UUD NRI Tahun 1945 kita. Dalam Pembukaan UUD Negara Republik Indoensia tahun 1945, tertulis empat tugas konstitusional pemerintah. Empat tugas konsititual negara itu menjadi dasar filosofi ideologis dan konstitusional dari konsidren Undang-Undang No 3 Tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional pada pasal 3 dan 4. Lebih jauh, gagasan Nurdin Halid untuk mengokoperasikan industri olahraga nasional juga memiliki landasan konstitusional pasal 33 Ayat 1 UUD 1945. Tugas konstitusional keolahragaan nasional dijabarkan sangat baik dan jelas dalam orasi ilmiah Pak nurdin Halid ini,” ucap Bambang Soesatyo

Lebih lanjut, Bambang Soesatyo berharap pemerintah dalam hal ini Kemenpora bersama UNNES dapat mengembangkan dan mengoperasionalkan gagasan besar industri olahraga.

“Semoga pemerintah dalam hal ini Kemepora sebagai penanggungjawab utama pembangunan di bidang keolahragaan bersama UNNES dan Dewan Koperasi Indonesia bisa mengembangkan dan mengoperasionalkan gagasan besar ini,” pungkas Ketua MPR.

Sementara itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dr H Zainudin Amali SE MSi dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada UNNES yang telah memberi pengakuan atas paradigma baru, visi, misi, sistem, dan strategi Nudin Halid dalam membangun industri Olahraga, khususnya di bidang sepakbola.

Lebih lanjut, Menopra meunyampaikan, Seiring dengan kemajuan peradaban baru sebagai ‘buah’ dari Revolusi Industri 4.0, UNNES terus aktif melakukan kajian tentang manajemen dan industri Olahraga dengan pendekatan triple helix model yang berkembang menjadi penta helix model, pungkas Zainudin Amali.


from Universitas Negeri Semarang

Nurdin Halid Sampaikan Orasi Ilmiah Penguatan Indistri Olahraga Berbasis Koperasi Multi Pihak.

Nurdin Halid yang menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia akan memaparkan orasi Ilmiah berjudul “Penguatan Industri Olahraga Berbasis Koperasi Multi Pihak” di Universitas Negeri Semarag (Unnes) saat penganugerahan Doktor Kehormatan (Doktor Honoris Causa) pada Kamis 11 Februari 2021 secara Daring dan Luring.

Menurut Nurdin Halid dalam naskah orasinya kunci utama untuk meraih pasar olahraga di Indonesia adalah perlunya paradigma baru dalam mengembangkan olahraga menjadi industri. Inti paradigma baru itu ialah mengembangkan olahraga yang berorientasi pasar atau market orientation. Artinya, semua elemen dalam industri olahraga harus mampu secara kolektif menciptakan nilai pasar olahraga.

“Ada beberapa faktor kunci terciptanya nilai pasar olahraga demi tegaknya bangunan industri olahraga. Secara internal, faktor-faktor yang berpengaruh meliputi: kualitas dan prestasi tinggi tim atau atlet perorangan sebagai faktor utama penonton membanjiri stadion, kebintangan atlet yang bukan saja menarik penonton, tetapi juga sponsor, dan permainan yang bermutu dan menarik serta menjunjung tinggi asas fairplay sehingga menciptakan kepercayaan sponsor. Sedangkan factor ekternal meliputi Infrastruktur dasar dan fasilitas olahraga, Stadion sebagai ‘panggung’ pagelaran olahraga, Sponsorship, Media dan media sosial di Era Industri 4.0, Hak Siar TV, Regulasi dan penegakannya, Manajemen dan tenaga professional, Manajemen kompetisi, dan Penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi,” kata Nurdin Halid.

Naskah orasi ilmiah Nurdin Halid memaparkan dua argumentasi dasar perlunya pendekatan ekonomi terapan dalam pengembangan industri olahraga nasional. Pertama, industri olahraga memiliki dimensi luas sehingga pengembangannya harus multi-disipliner, mulai dari ilmu ekonomi mikro dan makro, pemasaran, komunikasi, IT, hingga sosiologi, budaya, politik, gizi, dan psikologi. Kedua, bahwa lingkungan eksternal semua lembaga berskala global, regional, nasional dan lokal sulit diproyeksi secara akurat karena arus perubahan yang terus terjadi secara cepat. Maka, satu-satunya cara yang dapat dikendalikan justru faktorfaktor internal lembaga atau badan usaha.

Melalui orasi Ilmiahnya Nurdin Juga akan memaparkan rantai panjang penciptaan nilai pasar olahraga yang berdimensi luas sekaligus membawa multi-impact. Untuk memperkuat dan mempercepat industrialisasi olahraga nasional, diperlukan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi. Pengelolaan liga dan event olahraga profesional sesungguhnya sarat dengan aspek ilmu pengetahuan dan teknologi.

Selain ekonomi terapan dan manajemen kodeterminasi, Nurdin Halid juga menyampaikan pentingnya pemangku olahraga prestasi Indonesia mencari ‘jalan baru’ untuk penguatan dan percepatan industrialisasi olahraga nasional di tengah dinamika perubahan yang sangat cepat, kompleks, dan sulit diprediksi.

“Salah satu ‘jalan baru’ itu ialah ‘koperasi multi-pihak’. Perusahaan koperasi milik multi-stakeholders menjadi episentrum seluruh proses bisnis sebuah industri olahraga. Perusahaan koperasilah yang mempertemukan dan mengoptimalkan peran dan kontribusi masing-masing elemen dalam ekosistem industri olahraga. Sebagai sebuah bisnis, maka perusahaan Koperasi Multi-Pihak ini yang menjalankan sistem ekonomi berbagi atau sharing economy yang menjadi trend bisnis mutakhir,” terang Nurdin Halid.

Rektor Unnes Prof Fathur Rokhman menyampaikan Penganugerahan Gelar Doktor Honoris Causa di Universitas Negeri Semarang merupakan pemberian gelar kehormatan berdasarkan Peraturan Menristekdikti Republik Indonesia Nomor 65 Tahun 2016 Tentang Gelar Doktor Kehormatan dan Peraturan Rektor Nomor 21 Tahun 2018 tentang Pedoman Pemberian Gelar Doktor Honoris Causa. Pemberian gelar Doctor Honoris Causa bagi Drs. H.A.M. Nurdin Halid didasarkan kajian Program Studi Doktor Pendidikan Olahraga di Pascasarjana Universitas Negeri Semarang terhadap kinerja persepakbolaan nasional pada masa kepemimpinan Nurdin Halid, yang dianggap memiliki kontribusi terhadap dimulainya pendekatan industry dalam pengelolaan organisasi sepakbola di Indonesia.

Prof Tandiyo selaku Promotor menyampaikan bidang Industri olahraga dinilai merupakan frasa yang relative baru dalam khasanah pengetahuan umum maupun pengetahuan keolahragaan di Indonesia. Industri olahraga menjadi bahan kajian Nurdin Halid karena aktivitas olahraga ternyata mampu menjadi penggerak kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Kepemimpinan Nurdin Halid Pada masa itu dinalai promovendus menjadikan geliat persepakbolaan nasional menjadi marak, dan ikut menggerakkan ekonomi rakyat, melalui ticketing yang tersistem, pengelolaan sponsor, hingga penyediaan merchandise dalam skala besar hingga skala produksi rumah tangga.

Buku dan Publikasi Ilmiah Nurdin Halid yang telah ditulis diantaranya buku berjudul Revolusi Sepakbola, Pengabdian 15 Tahun Mengubah Wajah Sepakbola Indonesia dan Sepakbola Indonesia Modern, Menuju Industri Sepakbola dan Pentas Dunia, sementara karya ilmiah yang Nurdin Halid tulis diantaranya Role of Triple Helix to Develop Multi Stake holder Cooperative: Conceptual Research in Sport industry, The analysis of Linkage and Multiplier Output of Arts, Entertainment, and Recreation Services Sector in Indonesia Economy: An Empirical Study on Football Industry dan Building a Cooperative-Based Competitive National Sports Industry Model: Resourced Based View Conceptualization.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 9 February 2021

Ringankan Beban, Menwa Bataliyon 902 UNNES Bagikan Sembako Warga Terdampak Banjir

Hujan yang berlangsung terus menerus dan berdampak banjir di beberapa tempat di Kota Semarang membuat rasa simpati dari Komandan dan Para Anggota Menwa 902 untuk peduli dan berinisiatif membantu meringankan beban para korban bencana alam banjir.

Kegiatan yang dilaksanakan dengan bakti sosial berupa pembagian sembako untuk korban banjir di daerah Kelurahan Bangetayu Kecamatan Genuk Kota Semarang,Minggu (7/2).

Komandan Menwa Batalion 902 UNNES Ichsan Ashari menyampaikan rasa duka atas korban bencana banjir dan berharap musibah banjir segera surut dan situasi kembali normal. Rasa korsa yang tinggi juga membuat Para Alumni Menwa UNNES yang tergabung didalam Ikatan Alumni Menwa UNNES (IARMI) diketuai Dr Yuswo Supatmo MKes ikut andil untuk membantu korban bencana dengan memberikan sembako seperti beras, telur, mi instan.
Banyaknya titik banjir di kota Semarang menjadikan penggerak jiwa kemanusiaan yang telah ditanamkan dalam disiplin jiwa Anggota Menwa,imbuhnya.

Perwakilan dari Warga yang terdampak, Buzairi Basari menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dan mendukung dalam kegiatan bakti sosial ini, semoga bantuan yang diberikan bermanfaat untuk yang warga yang sedang membutuhkan.


from Universitas Negeri Semarang

Selenggarakan FGD Tanggap Bencana, UNNES Berperan Dalam Mencegah dan Menghindari Resiko Bencana Khususnya Banjir dan Longsor.

Universitas Negeri Semarang menyelenggarakan Diskusi Ilmiah Terfokus (FGD) Tanggap Bencana dengan narasumber Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang (BASARNAS), yang dilaksanakan secara Daring, pada Selasa (9/2).

Kegiatan FGD Tanggap Bencana menghadirkan narasumber Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Semarang (BASARNAS) Jawa Tengah Nur Yahya Ssos MA dan Kepala UPT Konservasi UNNES Prof Dr Ir Amin Retnoningsih MSi yang dimoderatori oleh Surahmat SPd MHum Staf Ahli Bidang Publikasi Keilmuan.

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt. Dalam sambutannya Prof Zaenuri menyampaikan kegiatan ini sejalan dengan implementasi visi misi UNNES menjadi Universtas berwawasan konservasi dan bereputasi Internasional.

Selain itu, Prof Zaenuri berharap kegiatan ini dapat bermanfaat dan segera diimplementasikan untuk masyarakat.

Sementara itu, Kepala KPP Jawa Tengah Nur Yahya Ssos MA memapaparkan Potensi Bencana di Jawa Tengah dan Peta Rawan Bencana. Dijelaskannya dari peta potensi bencana alam mulai dari banjir, tanah longsor, kekeringan, rob semua tersebar di wilayah Jateng.

Untuk itu, perlu adanya peran masayarakat untuk tanggap dengan potensi bencana alam yang ada di sekitarnya.

“Risiko dari bencana alam harus diminimalkan. Masyarakat pun harus tanggap dengan potensi bencana alam yang ada di sekitarnya,” tutur Nur Yahya.

Selain itu, Kepala KPP Jawa Tengah Nur Yahya Ssos MA meminta peran akademisi termasuk UNNES kerjasama untuk melakukan penelitian, kajian-kajian dalam pemetaan bencana sebagai data yang akan digunakan BASARNAS.

“Kami belum memiliki laboratorium penelitian, maka dari itu perlunya kersajama yang kolaboratif antara UNNES dan BASARNAS. Misalnya dalam penelitian memetakan wilayah atau kajian dalam peta rawan bencana,” tutur Nur Yahya.

Dalam kesempatan ini, dan Kepala UPT Konservasi UNNES Prof Dr Ir Amin Retnoningsih MSi memaparkan Peran UNNES dalam Mencegah dan Menghindari Resiko Bencana Khususnya Banjir dan Longsor.

Prof Amin menurutkan, UNNES konsisten memelihara lingkungan sebagai sebagai upaya mencegah dan menghindari resiko bencana khususnya banjir dan tanah longsor.

“Sudah 11 Tahun UNNES meneguhkan visi menjadi Universitas Berwawasan Konservasi. Dengan impelemntasi 3 pilar konservasi yakni nilai karakter, seni budaya, serta sumber daya alam dan lingkungan,” jelas Kepala UPT Konservasi UNNES.

Selain itu, Prof Amin menjelaskan UNNES memberikan peran dalam memelihara lingkungan dengan mempertahankan dan meningkatkan tata ruang terbuka hijau di lingkungan kampus, melakukan program konservasi air melalui embung, dan pembuatan biopori, serta melakukan penanaman pohon secara rutin setiap tahun oleh mahasiswa baru di dalam dan di luar kampus.

Beliau menambahkan, melalui UPT Konservasi, UNNES akan mendorong dunia pendidikan khususnya sekolah untuk berkontribusi dalam pencegahan bencana dan kerusakan lingkungan melalui penyelenggaran UNNES Green School Ranking.

Prof Amin juga menyampaikan, Mahasiswa juga berperan dalam menanggulangi bencana melalui UKM SAR, Mahapala, Menwa, dan Pramuka, pungkas Prof Amin.

Hadir dalam kegiatan, Wakil Rektor, Kepala Lembaga, Dekan, Direktur Pascasarjana, Kordinator Bagian, dan Mahasiswa.


from Universitas Negeri Semarang

Semarang Banjir, MAHAPALA UNNES Ikut Serta Lakukan Evakuasi dan Distribusi Logistik

Curah hujan tinggi yang mengguyur kota Semarang sejak beberapa hari ini mengakibatkan beberapa wilayah di kota Semarang terendam banjir. Hingga hari Selasa (9/2/2021) air belum juga surut di sejumlah titik.

MAHAPALA UNNES beserta tim BASARNAS, Bagana Kota Semarang, Komunitas Mobil Panther, dan tim relawan yang bertugas ikut serta terjun ke lokasi banjir untuk membantu bagikan logistik di RW VII Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang.

Mila Santika selaku Koordinator tim MAHAPALA yang bertugas mengatakan selain lakukan distribusi logistik, MAHAPALA juga telah mempersiapkan satu set perahu untuk membantu evakuasi.

Hingga malam hari pembagian logistik terus berlanjut di lokasi yang berbeda, tepatnya di wilayah RW IV, Ngilir, Kecamatan Genuk, Kota Semarang.

“Distribusi logistik tetap berlanjut hingga malam hari dengan menggunakan perahu karena kedalaman banjir di wilayah ini sekitar setengah badan orang dewasa,” tutur Mila Santika.

Selain itu, Mila berpesan kepada masyarakat sebaiknya lebih mengutamakan keselamatan jiwa dan lebih peduli terhadap lingkungan dan alam sekitar tempat tinggal masing-masing.

“Untuk korban banjir sebaiknya secepatnya memberikan informasi membutuhkan pertolongan segera. Serta Untuk ke depannya, lebih bisa menjaga kebersihan lingkungan dan mencintai alam,” ungkapya.

Bukan hanya karena curah hujan ekstrim, banjir di Semarang kali ini juga diakibatkan oleh drainase sistem yang kurang baik. Beberapa ahli juga mengatakan bahwa banjir di Semarang disebabkan pula oleh pembangunan infrastruktur yang menyebabkan pengurangan daerah resapan air.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 8 February 2021

UNNES Dukung Program Kampus Mengajar Kemendikbud

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) akan meluncurkan Program Kampus Mengajar besok hari Selasa (9/2) pukul 13.00 WIB.

Program Kampus Mengajar merupakan bagian dari kebijakan Merdeka-Belajar Kampus-Merdeka (MBKM) dari Kemendikbud.

Program Kampus Mengajar bertujuan untuk memberikan solusi bagi sekolah dasar yang terdampak pandemic dengan memberdayakan para mahasiswa yang berdomisili di sekitar wilayah.

Program ini diharapkan untuk membantu para guru dan kepala sekolah dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, khususnya dalam bidang pembelajar literasi dan numerasi, serta membantu adaptasi teknologi dalam proses pembelajaran, baik Luring maupun Daring.

Menurut Kemendikbud Program Kampus Mengajar dianggap mampu memberikan manfaat berupa simbiosis mutualisme yang terjadi antara sekolah dasar dan mahasiswa.

Tak hanya itu, Program Kampus Mengajar akan menyediakan bantuan pembayaran UKT, pemberian uang saku, dan pengakuan konversi mata kuliah sebesar 12 SKS untuk mahasiswa terpilih.

Dalam kesempatan ini, Rektor Universitas Negeri Semarang Prof Dr Fathur Rokhman MHum mendukung kebijakan Program Kampus Mengajar yang digagas Kemendikbud.

Beliau berharap mahasiswa mendapat kesempatan untuk mengasah kemampuan interpersonal sekaligus mendapatkan pengalaman mengajar.

Selain itu, Prof Fathur mendorong agar banyak mahasiswa UNNES yang turut serta dalam Program Kampus Mengajar.

“Ini kesempatan yang luar biasa untuk mahasiswa UNNES yang mendapat kesempatan untuk berinteraiksi langsung dengan siswa sekolah dasar. Tak hanya Kemendikbud juga memberikan bantuan kepada mereka yng terpilih mengikuti program ini”, pungkas Prof Fathur.

Ikuti peluncuran Program Kampus Mengajar bersama Mendkibud Nadiem makarim dan bisa anda saksikan melalui kanal youtube KEMENDIKBUD RI.

Jangan tahan niat baikmu! Mari bersama ulurkan tangan dan memberikan dampak sosial langsung.


from Universitas Negeri Semarang

Ikuti Temanggung University Fair, Konservasi Bersenyum Perkenalkan UNNES

Organisasi Mahasiswa Daerah Temanggung UNNES atau yang lebih dikenal dengan Konservasi Bersenyum ikuti Temanggung University Fair #6 (TUF #6) secara daring melalui Zoom pada Minggu (24/1).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Temanggung tersebut bertujuan untuk memberikan ruang bagi siswa-siswi SMA/ SMK/ MA untuk mengetahui lebih lanjut apa saja yang ada di dunia Perkuliahan terutama di UNNES. Selain memberikan informasi lebih lanjut, juga memberikan arahan kepada calon mahasiswa apa yang perlu dipersiapkan untuk mencapai PTN/ PTS maupun Sekolah Kedinasan yang ada di Indonesia.

Kegiatan ini diikuti oleh 18 Universitas dan 10 Sekolah Kedinasan, salah satunya partisipasi dari Universitas Negeri Semarang yang diwakili oleh Organisasi Daerah UNNES yang disebut sebagai Konsevarai Bersenyum (KOBE).

Acara TUF #6 ini berbeda dengan TUF sebelumnya, yang saat ini mengharuskan secara daring dikarenakan kondisi yang tidak memungkinkan akibat adanya pandemi. Dengan adanya teknologi yang semakin canggih memudahkan acara terlaksana secara lancar dan nyaman.

Masing-masing Universitas dan Sekolah Kedinasan dibagi ke dalam breakout yang di pandu oleh moderator. Peserta diberi kesempatan tiga sesi dimana setiap sesi hanya bisa mengunjungi satu breakout Perguruan Tinggi saja. Jadi, peserta hanya bisa mengunjungi tiga breakout saja dari Universitas maupun dari Sekolah Kedinasan.

Dalam acara ini, peserta terlihat antusias dan sangat bersemangat untuk memperoleh infomasi yang di paparkan. Terlebih di breakout UNNES, dimana peserta yang mengunjungi lumayan banyak dan juga interaksinya sangat baik. Walaupun dilakukan secara daring akan tetapi peserta tetap memperoleh informasi secara lengkap dan rinci.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday 7 February 2021

Seminar Internasional, Maulana Habib Lutfhi; Tampilkan Indonesia yang Rahmatan Lil ‘alamin

Rektor Universitas Negeri Semarang Prof Dr Fathur Rokhman MHum beserta Tim Dies Natalis ke 56 mengunjungi Rois ‘Am Jam’iyyah Ahlith Thoriqoh al-Mu’tabaroh an-Nahdliyyah (JATMAN) Maulana Dr Hc Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya , Jumat (5/2).

Dalam pertemuan ini, Prof Fathur meminta doa dan dukungan kepada Habib Luthfi untuk menyelengarakan seminar bertaraf Internasional di beberapa negara yang dilakukan secara Daring.

“Seminar ini akan digelar bersamaan dengan peringatan Dies Natalis ke-56 UNNES mendatang. Insya Allah berkat bimbingan Abah Lutfi dua negara, Maroko dan Mesir sudah siap mendukung terlaksananya acara ini,” ucap Prof Fathur.

Webinar ini akan menghadirkan pembicara Maulana Dr Hc Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, HE Quadia Banabdallah Ambassador or Moroccan Embassy in Jakrta, dan Aziz El Kobaithi Idris Hasani President of The Internasional Academic Centre of Sufi.

Dalam kesempatan ini Maulana Dr Hc Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya menyampaikan seminar ini nantinya akan menampilkan wajah Indonesia yang rahmatan lil ‘alamin serta budaya Indonesia yang bernuansa religius dan untuk mendoakan keselamatan Bangsa dan Negara.

Maulana Habib Lutfi yang juga menjabat sebagai Anggota Wantimpres RI menjelaskan tentang Islam rahmatan lil alamin dengan analogi penyaluran tenaga listrik.

“Semua warga dapat menikmati manfaat tenaga listrik untuk penerangan maupun untuk yang lain tanpa memandang suku ataupun agamanya, dalam pemanfatan tenaga listrik tergatung kebutuhan masing-masing tanpa pernah mempersalahkan siapa yang menggunakan,” pungkas Maulana.

Turut hadir Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB) Prof Dr Arif Satria SP MSi, Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Perencanaan UNNES Dr Hendi Pratama SPd MA, Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Bahasa dan Seni, dan Tim Dies Natalis UNNES ke 56.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 5 February 2021

UNNES Selenggarakan FGD Kepemimpinan di Universitas Berkelas Dunia

Universitas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan Diskusi Ilmiah Terfokus yang mengangkat tema “ Challenges of Leader in Facing World Class University” pada Jumat (05/02) secara Daring.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber Rektor Universitas Negeri Semarang Prof Dr Fathur Rokhman MHum dan Rektor Institut Pertanian Bogor (IPB University) Prof Dr Arif Satria SP MSi yang dimoderatori oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Dr Hendi Pratama SPd MA.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum dalam sambutannya menyampaikan UNNES terus melebarkan sayapnya menuju Word Class University untuk itu,perlu penguatan karakter kepemimpinan.

Menurut Prof Fathur, penguatan karakter kepemimpinan harus ditumbuhkan ke seluruh civitas akademika.

“Pemimpin tidak hanya rektor, dekan, ketua lembaga. Tetapi harus ditumbuhkan ke seluruh warga universitas. Kita semua adalah pemimpin”, jelas Rektor UNNES.

Lebih lanjut, Rektor UNNES menyampaikan 5 prinsip kepemimpinan bertumbuh yakni menumbuhkan benih kepemimpinan, memperkuat pohon kepemimpinan, merangkai jejaring kepemimpinan, semakin kuat menghadapi badai, dan menyemai tunas kepemimpinan baru.

Sementara itu, Prof Arif Satria menyampaikan sebagai pemimpin yang hebat harus memiliki pola pikir yang selalu bertumbuh dan berkembang karena lingkungan selalu berubah (Growth Mindset).

“Growth mindset adalah pola pikir yang berkembang, Jadi, pemilik pola pikir ini tidak akan mau diam dan ingin selalu belajar banyak hal,” ucap Rektor IPB.

Prof Satria juga menjelaskan salah satu hal menarik dari growth mindset bahwa kegagalan sering disebut sebagai hambatan menuju kesuksesan yang harus dilakukan.

Selain itu, dalam kesempatan ini Prof Arif Ia memaparkan 3 kunci untuk meraih kesuksesan yaitu memiliki kemauan, kemampuan, dan kesempatan.

“Kalau orang punya kemampuan pasti dia akan bagus, kalau orang punya kemampuan pasti punya strategi yang bagus, kalau orang punya kemampuan pasti punya strategi baru. Jadi kalau kemampuan bisa ditumbuhkan melalui kemauan yang terus optimis bisa meraih kesuksesan,” pungkasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 4 February 2021

Diskusi Ilmiah Terfokus: Pra-Submisi Dokumen PTNBH UNNES

Univerisitas Negeri Semarang (UNNES) terus berupaya mengubah statusnya dari Perguruan Tinggi Negeri Badan Layanan Umum menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum.

Hal ini dibuktikan dengan Tim Akselerasi UNNES menuju PTNBH kembali melakukan diskusi ilmiah terfokus pada pra-submisi dokumen PTNBH UNNES 2021 sekaligus untuk mematangkan kesiapan dokumen UNNES menuju PTNBH bertempat di Grand Candi Hotel, Kamis (04/02).

Acara dibuka oleh Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman Mhum yang dalam kesempatan tersebut terus memacu UNNES untuk tetap produktif dan mengembangkan kapasitas dalam upaya UNNES menuju PTNBH pada tahun 2022.

“UNNES menargetkan menjadi PTNBH pada tahun 2022. Rencananya, pengajuan dokumen untuk menjadi PTN-BH akan disampaikan ke Kemendikbud dalam waktu dekat setelah melakukan diskusi ilmiah terfokus pra sumbmisi dokumen PTNBH”, ucap Prof Fathur.

Dalam sambutannya, Prof Fathur mengajak untuk terus mengembangkan kapasitas UNNES dengan meningkatkan literasi digital untuk mendukung terwujudnya UNNES Digital Smart campus 2021.

“Dengan adanya pembelajaran daring, UNNES berupaya untuk mengembangkan Digital Smart Campus dalam layanan prima agar mempermudah, mempercepat, dan meningkatkan akuntabilitas pelayanan dan nantinya akan menjadi contoh Perguruan Tinggi lainnya”, jelas Prof Fathur.

Prof Fathur juga mendorong semangat UNNES menuju klaster 1 sebagai bagian dari usaha UNNES menuju PTNBH.

“Kita juga menargetkan UNNES klaster 1, berbagai peningkatan kualitas dan prestasi sudah diraih”, tutur Rektor Guru Besar Bidang Sosiolingistik tersebut.

Selain itu, Rektor UNNES menyampaikan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) Unggul menjadi salah satu syarat untuk mewujudkan UNNES menjadi PTNBH.

“UNNES terus menyiapkan dan mempersembahkan kepada Indonesia, SDM Unggul yang telah siap menatap masa depan dengan penuh kenyakinan dan memiliki multikecakapan sebagai bekal untuk menghadapi berbagai tantangan,” jelas Prof Fathur.

Lebih lanjut, Prof Fathur menyampaikan untuk meraih PTNBH, ada 3 kunci yang perlu diperhatikan yakni kebersamaan kerja keras,dan integritas

“Semua ini berkat kerjasama dan kerja keras Tim Akeselerasi UNNES PTNBH. Ini luar biasa dengan persiapannya sangat matang sehingga dokumen UNNES menuju PTNBH sudah sangat baik dan cepat diperbaiki. Mudah mudahan dengan ini UNNES bisa menjadi PTNBH”, pungkas Syamsul Hadi.

Sebelumnya, Tim Direktorat Kelembagaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayan (Kemendikbud) melakukan pendampingan UNNES menuju PTNBH. Dalam kesempatan ini Tim Kemendikbud memberikan pengarahan untuk menuju PTNBH perlu penguatan pada tiga point, yakni Peningkatan Mutu Tri Dharma Perguruan Tinggi, Good Government, dan Kelayakan Finansial.


from Universitas Negeri Semarang

Perkuat Sports Science, FIK UNNES Jalin Kerjasama dengan Medifit

Universitas Negeri Semarang (UNNES) terus melebarkan sayap dalam menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, kali ini melalui Fakultas Ilmu Keolahragan (FIK) menjalin kerjasama dengan Medifit Active Rehabiltation Center, Jakarta Pusat (4/1) dengan penerapan protokol pencegahan Covid 19 yang ketat.

Dekan FIK UNNES Prof Dr Tandiyo Rahayu MPd dan Direktur Medifit drg Titik Imawati Sp Ort menandatangani dokumen kerjasama dalam bentuk Tridharma Peguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Dalam sambutannya, Dekan FIK UNNES menyampaikan, Kerjasama ini merupakan salah satu upaya dalam mengambangkan Terapi Fisik (Sports Science) yang ada di FIK UNNES dan kemajuan pusat studi keolahragaan bisa lebih signifikan dan relevan dengan dunia industri.

“Ini merupakan salah satu upaya Kami dalam mengembangkan kerjasama di bidang Terapi Fisik, dan penguatan sport industry di UNNES”, tutur Prof Tandiyo.

Lebih lanjut, Prof Tandiyo berharap Kegiatan ini dapat dioptimalkan untuk mendukung kegiatan akademik dosen dan mahasiswa, baik untuk kegiatan penelitian, magang, pendidikan, dan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka mewujudkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka.

Sementara itu, Direktur Medfit menyambut baik kerjasama yang terjalin antara UNNES dengan Medifit dan berharap kerjasama ini akan memberikan manfaat kepada dua belah pihak dan dapat segera diimpelemntasikan.

Kerjasama ini diinisiatori oleh Sekertaris Jurusan Ilmu Keolahragaan Mohammad Arif Ali, S.Si., M. Sc. dan Tim Gugus Kerjasama FIK.


from Universitas Negeri Semarang

Teliti Kinerja Pembelajaran Dosen Prodi Pendidikan Teknik Bangunan di Perguruan Tinggi Seluruh Indonesia, Wakil Dekan II FT Raih Gelar Doktor

Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Teknik meraih Dra Sri Handayani MPd raih gelar Doktor dalam Ujian Terbuka Gelar Doktor Pascasarjana UNNES pada Selasa (02/02).

Dra Sri Handayani MPd telah berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul “Kinerja Pembelajaran Dosen di Perguruan Tinggi Tinjauan Analisis dari Pengembangan Teori Kepemimpinan Path Goal “ di depan dewan penguji dengan predikat “Sangat Memuaskan”.

Disertasi dengan judul Kinerja Pembelajaran Dosen di Perguruan Tinggi Tinjauan Analisis dari Pengembangan Teori Kepemimpinan Path Goal membahas secara mendalam teori kepemimpinan yang selayaknya dapat diimplementasikan di Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan di Perguruan Tinggi seluruh Indonesia untuk mengoptimalkan kinerja Dosen di Program Studi tersebut.

Dalam temuan terbarunya, Dra Sri Handayani MPd menegaskan semakin tinggi peran kepemimpinan, kompetensi, dan kualitas pengetahuan yang dimiliki dosen maka semakin tinggi pembentukan kerja cerdas dosen dan kinerja pembelajaran dosen.

Dalam promosi ujian Doktor tersebut di pimpin oleh Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum yang diwakilkan oleh Prof Dr Agus Nuryatin MHum. Dengan penguji 1 Prof Dr Nasrun MS, Penguji 2 Dr Nur Qudus MT IPM, Penguji 3 Prof Dr Tri Joko Raharjo MPd, Penguji 4 Dr Kardoyo MPd, Penguji 5 Prof Dr Joko Sutarto MPd, dan Penguji 6 Prof Dr DYP Sugiharto MPd Kons.

Tentunya dengan Dra Sri Handayani MPd memperoleh gelar Doktor diharapkan semakin meningkatkan kualitas layanan akademik di Fakultas Teknik.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 3 February 2021

Perkuat Sinergi Pengembangan Tata Kelola Pendidikan, UNNES Gandeng Disdikbud Jateng

Universitas Negeri Semarang dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman yang ditandatangani oleh Rektor dan Gubernur Jawa Tengah.

Sebagai implementasi dari Nota Kesepakatan tersebut diantaranya adalah kerja sama antara UNNES dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah.

Dalam kunjungan audiensi ke Disdikbud Provinsi Jateng Tim UNNES yang dipimpin oleh Dr Walid MSi selaku Staf Ahli Rektor Bidang Kerja Sama Dalam Negeri dan Income Generating memaparkan beberapa sinergi kerja sama.

Selain itu, Dr Walid MSi mengatakan bahwa UNNES dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan telah diibaratkan seperti saudara sekandung, karena UNNES menghasilkan guru yang berkualitas Dan UNNES siap mensuport kegiatan kerja sama yang telah berjalan dan yang akan dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah.

Dalam pertemuan ini tim kerja sama UNNES diterima oleh Dr Hari Wuljanto MSi selaku Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah.

Beliau menyambut positif kedatangan dari Tim kerja Sama UNNES.

“Kami siap berkolaborasi dengan UNNES, dalam hal ini tentu bidang Pendidikan dan Kebudayaan yang kami utamakan”, tutur Dr. Heri Wuljanto, M.Si.

Beberapa point yang siap ditindak lanjuti dari pertemuan ini meliputi Pengembangan tata kelola sekolah digital di masa pandemi, Kerja Sama antara UNNES dengan Perguruan Tinggi Luar Negeri dalam hal pengembangan mutu pendidikan Menengah Atas, Pengembangan Klinik guru atau bengkel guru, dan Penyediaan Tenaga Ahli dari UNNES untuk pengembangan mutu di lingkungan Disdikbud provinsi Jateng.


from Universitas Negeri Semarang