Monday 31 December 2018

Lima Cara Rektor UNNES Dorong Produktivitas Dosen

Dalam lima tahun terakhir Universitas Negeri Semarang (Unnes) bertransformasi menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Selain telah meraih akreditasi institusi A, universitas ini menempati posisi 16 dalam daftar perguruan tinggi terbaik di Indonesia.

Prestasi itu, antara lain diperoleh dengan menciptakan iklim akademik yang produktif pada setiap dosen. Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum mendorong setiap dosen mencapai target kinerja yang ditetapkan.

Berikut lima strategi yang dilakukan Rektor Unnes mendorong dosen semakin produktif meneliti dan mempublikasikan karya ilmiah.

1. Bangun Sistem Pendampingan

Setiap dosen memperoleh pendampingan agar bisa berkarya secara produktif. Dosen berpangkat lektor kepala dan profesor didampingi agar mempublikasikan penelitiannya di jurnal internasional atau jurnal nasional terakreditasi.

Dengan memberi pendampingan, setiap dosen diharapkan tidak lagi mengalami kesulitan teknis dalam meneliti, menulis, dan mempublikasikan karyanya.

2. Berikan Penghargaan

Secara berkala, Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman memberikan penghargaan kepada dosen yang berprestasi. Penghargaan diberikan sebagai apresiasi agar dosen tersebut semakin produktif. Penghargaan juga diharapkan menjadi motivasi bagi dosen lain agar berkompetisi secara sehat.

Dalam evaluasi akhir tahun 2018 lalu, misalnya, Rektor memberikan penghargaan kepada tiga dosen dengan target kinerja terbaik. Ketiganya adalah Dr Wadiyo (FBS), Prof Dr Supriyadi MSi (FMIPA), dan Prof Dr Tandiyo Rahayu (FIK).

3. Kontrak Kerja dengan Target Terukur

Pengukuran kinerja dosen  dilakukan secara objektif karena setiap dosen mengisi kontrak kinerja melalui sistem yang daring pada setiap awal tahun. Dalam kontrak itu setiap dosen mencantumkan dekskripsi dan luaran sehingga terukur ketercapaiannya.

Sistem itu juga memungkinkan evaluasi kinerja dosen dapat dilakukan secara objektif, berbasis data, dan otentik.

4. Taat Azas

Pendampingan, penghargaan, dan evaluasi dilakukan sesuai aturan yang berlaku. Dalam pemberian target kinerja dan penghargaan, misalnya, Rektor Unnes merujuk ke Permenristekdikti Nomor 20 Tahun2017 Tentang Pemberian Tunjangan Profesi Dosen dan Tunjangan Kehormatan Profesor.

5. Komunikasi Intensif

Salah satu kekhasan Rektor Unnes dalam meningkatkan produktivitas dosen adalah melakukan komunikasi secara intensif. Secara rutin Rektor Unnes memberikan inspirasi dan motivasi melalui sistem broadcasting internal. Dengan cara itu, Rektor memastikan setiap dosen mendapat informasi yang cukup tentang visi, misi, dan program universitas.

Rektor Unnes juga melakukan komunikasi khusus, antara lain dengan memberikan kartu ucapan selamat ulang tahun kepada setiap dosen dan karyawan yang berulang tahun.


from Universitas Negeri Semarang

Rektor UNNES Serahkan SK Staf Ahli

Untuk mencapai target otonomi UNNES dan masuk klaster 1, Rektor UNNES  mengangkat staf ahli dan koordinator, Senin (31/12). Staf ahli diharapkan dapat mendukung nawacita UNNES melalui perencanaan, pengambilan keputusan, dan  keterlibatan  dalam kegiatan reputasi UNNES. ” Staf ahli harus mampu membuat perencaaan yang strategis, terukur, dan tepat sasaran. Selain itu, staf ahli juga diharapkan mampu melakukan eksekusi atas kebijakan yang ada serta dapat menjalanjan program dengan managemen yang baik.” Tutur Prof Fathur Rokhman.

Staf ahli yang diangkat terdiri atas, Prof Dr Rustono MHum sebagai Staf Ahli Penguatan LPTK Berkelas Dunia, Dr Ali Masyar  SH MH sebagai staf ahli  bidang hukum, Ahmad Syaifudin SS MPd sebagai staf ahli bidang analis data akademik, Dr rer.nat. Adi Nur Cahyono SPd MPd sebagai staf ahli bidang mahasiswa baru dan peningkatan mutu akademik, Moh Khoiruddin SE MSi sebagai staf ahli bidang umum, Indah Anisykurlillah SE MSi staf ahli bidang keuangan, Dr Tommi Yuniawan SPd MHum staf ahli bidang prestasi mahasiswa, Rudi Salam SPd MPd staf ahli bidang karakter mahasiswa dan pengembangan alumni, Dr Niken Subekti SSi MSi sebagai staf ahli bidang kerja sama luar negeri, Fahrur Rozi SPd MPd PhD staf ahli bidang kerja sama dalam negeri, dan Surahmat SPd MPd sebagai staf ahli pengembangan publikasi dan reputasi UNNES.

Rektor UNNES juga menyerahkan  SK kepada Prof Dr Rusdarti MSi sebagai Koordinator  Program Studi Pendidikan Ekonomi S2,  Dr Muhammad Khafid SPd MSi sebagai Koordinator Program Studi Ilmu Ekonomi S2, Khoirudin Fathoni ST MT sebagai koordinator bidang sumber daya alam dan lingkungan UPT  Konservasi.  Budi Prasetiyo SSi MKom sebagai koordinator bidang teknologi dan inovasi UPT Konservasi, dan Asep Purwo Yudi Utomo SPd MPd sebagai Koordinator bidang konservasi nilai seni dan budaya UPT konservasi.


from Universitas Negeri Semarang

Akhir 2018, Dua Warga UNNES Purna Tugas

Dua warga Universitas Negeri Semarang (UNNES) di akhir 2018 memasuki purna tugas. Pelepasan oleh Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum diwakili Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan (WR II) Dr S Martono MSi, Senin (31/12/2018) di rektorat Sekaran Gunungpati.

Mereka yaitu Narwito dan Harno  tenaga kependidikan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK).

Hadir WR III Dr Abdurrahman MPd, WR IV Prof Dr Agus Nuryatin MHum, Kepala Biro Hukum & Kepegawaian Drs Sutikno MSi, Kepala Biro Perencanaan & Keuangan Drs Heri Kismaryono MM, Ketua Korpri Unit UNNES Dr Rochmad MSi, Ketua paguyuban Wredatama Drs Zoedindarto Boedhyhartono, WD II Prof Dr dr Oktia Woro KH MKes FIK, dan pejabat terkait di lingkungan UNNES.

Dr S Martono menyampaikan, Pak Harno ini telah mengabdi selama 37 tahun 10 bulan dan Pak Narwito 31 tahun 8 bulan, masa pengabdian yang panjang ini telah membawa banyak prestasi untuk UNNES.  Kami atas nama lembaga dan pribadi mengucapkan terima kasih atas pengabdiannya dan mohon maaf saat melayani masih banyak kekurangannya, kata Dr S Martono.

Secara administrasi memang sudah putus, tapi hubungan kekeluargaan masih terjalin, untuk itu kritik dan saran membangun sangat dibutuhkan untuk kemajuan UNNES.

Drs Zoedindarto Boedhyhartono mengucapkan selamat memasuki purna tugas dan selamat bergabung di Paguyuban Wredatama para pensiunan UNNES, paling tidak ada dua kegiatan besar  dipaguyuban ini yakni saat Dies Natalis UNNES dan Halal bihalal bersama pimpinan dan pejabat UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 28 December 2018

Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman: Tingkatkan Inovasi dan Jaga Kohesifitas Kampus

Universitas Negeri Semarang (UNNES) harus meningkatkan inovasi perguruan tinggi dalam tantangan era disrupsi, yakni jangan berhenti berinovasi sesuai dengan standar nasional dengan sistem pencatatan dan pelaporan. Selain itu juga menjaga kohesifitas kampus.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat memberi arahan pada Rapat Tinjauan Manajemen dan Refleksi Akhir Tahun 2018 dan Monev Triwulan IV UNNES, Jumat (28/12/2018) di Auditorium Sekaran Gunungpati.

Hal itu sesuai dengan arahan Menteri Ristekdikti Prof H Mohamad Nasir PhD Ak saat Pelantikan Rektor UNNES 26 Oktober 2018 lalu dan arahan itu juga ditujukan kepada perguruan tinggi lain, kata Prof Fathur.

UNNES selalu membangun budaya prestasi. Capaian prestasi itu diantaranya peringkat kampus hijau UI Greenmetric Ranking dunia tahun 2018 yakni peringkat 85 dan Indonesia peringkat 5. Kemudian Sinta Awards 2018 UNNES Intitusi dengan jurnal terbanyak terindeks di Sinta (85 Jurnal), dan publikasi artikel UNNES di scopus naik secara signifikan yaitu pada 2014 sebanyak 72 artikel, dan 2018 naik menjadi 745 artikel.

Perstasi di bidang kinerja kemahasiswaan UNNES nomor 7 Nasional, sedangkan tata kelola keuangan UNNES meraih  wajar tanpa pengecualian (WTP) 8 tahun berturut-turut mulai 2010 sampai 2017.

Prof Fathur mengajak warga UNNES untuk melakukan akselerasi semangat otonomi UNNES 2019 yakni masuk klaster I Kemenristekdikti dan penyiapan PTN Badan Hukum. Setrategi percepatannya yaitu membangun kebersamaan kepemimpinan bertumbuh yang kokoh dan adaptif, meneguhkan integritas, dan membangun kinerja nyata.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 27 December 2018

Sosialisasi Cuti dan Legalisasi Online

BAAKK Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar Sosialisasi Cuti  dan legalisasi online , di Ruang Borobudur Gedung Retno Sriningsih lantai2 Kampus Sekaran, Kamis (27/12). Kegitan ini dihadiri dosen Kajur, kaprodi,WD1, Wadir 1 Pascasarjana, Staff Ahli Bid Akademik, Kepala BAKK, SubbagRegistrasi BAKK ketua prodi di lingkungan UNNES.

Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt mengatakan, BAAKK UNNES telah membuat tambahan menu pada aplikasi my.unnes.ac.id bagimahasiswa, ini sangat meningkatkan kemudahan bagi mahasiswa yang akan melakukancuti.

Staff Ahli Bidang Akademik Dr Eko Handoyo MSi mengatakan ada perbedaan antara cuti online dengan cuti sebelumnya. “Jika dulu mahasiswadatang ke kampus untuk mengambil formulir dan meminta persetujuan kaprodi, lalumengumpulkan formulir lagi dan ke bank, tapi kini mahasiswa hanya melapor dimenu my.unnes.ac.id untuk mendapatkan persetujuan,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang

Rektor UNNES Hadiri Haul Akbar Desa Ngroto Grobogan

Seperti tahun-tahun sebelumnya, agenda rutin Haul Akbar Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan dihadiri ribuan jamaah dari berbagai kota, Kamis (27/12/2018). 

Pelaksanaan kegiatan haul akbar ini dipusatkan di komplek Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda Desa Ngroto yang dipimpin oleh KH Munir Abdullah. Acara haul juga diisi dengan dzikir Maulidurrasul Muhammad SAW.

Sejumlah pejabat dan tamu undangan terlihat hadir dalam acara ini diantaranya para Habaib, masyayikh, kyai-kyai, Jajaran Pengurus Pusat dan Pengurus Wilayah Jawa Tengah (Jateng) & Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Perkumpulan Jama’ah Al Khidmah, Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, Bupati Grobogan Hj Sri Sumarni, Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum, dan para Rektor/civitas akademika dari universitas di Semarang (UIN, UNWAHAS, UNISSULA).

Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas undangan di Haul Akbar Desa Ngoto ini, terima kasih kepada Ky H Munir Abdulllah atas undanganya. 

Prof Fathur Rokhman juga mengucapkan terima kasih kepada ulama-ulama yg telah tetap setia mengajarkan kepada murid-murid maupun masyarakat setempat untuk menjaga kondusifitas di Indonesia ini.

Prof Fathur berharap melalui acara ini semua lapisan masyarakat bisa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan saling menghormati antaragama sehingga masing-masing pemeluk agama terbina kerukunan dalam menjalankan ibadahnya.

Prof Fathur Rokhman juga menyampaikan, UNNES dan Ponpes Miftahul Huda serta SMK Miftahul Huda yang satu lokasi dengan kompleks Ponpes ini juga sudah melakukan penandatangan kerjasama (MoU), ke depan baik Pondok maupun SMK  manajemen pengolaannya berbasis informasi dan teknologi (IT) sehingga akan memberikan kemudahan akses informasi bagi stake holder.

Prof Fathur Rokhman menambahkan karena UNNES sudah melakukan MoU dengan SMK Miftahul Huda maka akan memberikan pertimbangan khusus bagi santri lulusannya yang ingin study lanjut ke UNNES, pungkasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 26 December 2018

Rektor UNNES Lakukan Promosi dan Rotasi Jabatan

Akhir 2018, Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum melakukan  promosi dan rotasi jabatan di lingkungan UNNES, Pelantikan Rabu (26/12/2018) di auditorium Sekaran Gunungpati.

Mereka yang dipromosikan Arif Purnomo SPd SS MPd Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Antarwaktu Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Muhamad Burhanudin SS MA Kepala UPT Hubungan Masyarakat Antarwaktu.

Tugiman Susyanto SPd Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha – Pascasarjana, Trisni Wulandari Veronika SE MM (Kabag Tata Usaha FMIPA), Eko Febrianto SPd (Kabag Umum BUHK), Festi Zulfaturrohmah SPd Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Keuangan – FIP, Sudarno SPd (Kasubbag Umum dan Kepegawaian FE), dan Heru Dwi Prasetya SH MH (Kasubbag Akuntansi  Pascasarjana).

Kemudian, yang rotasi yakni Slamet Riyadi SPd Kepala Bagian (Kabag) Tata Usaha – LP2M, Gilir Utami SPd MPd (Kabag Tata Usaha FIS), Prini Hapsari SPd MM (Kabag Akademik- BAKK), Nining Wahyuningsih SE MSi (Kasubbag Program dan Akuntansi – LP2M),  Zikkri SPd (Kasubbag Umum dan Kepegawaian – FH), Sunarni SPd (Kasubbag Akademik dan Evaluasi – BAKK), dan Januharto Partono SPd (Kasubbag Registrasi dan Statistik – BAKK).

Prof Fathur Rokhman saat memberi sambutan menyampaikan bahwa jika  sebuah universitas terjalin dengan ikatan warga yang  berpikir positif dan memilki kesungguhan dalam melakukan pengabdiannya, maka akan terbangun atmosfor akademik yang memberikan ruang terbuka bagi kecemerlangan dan kemudahan dalam menjawab berbagai tantangan perubahan. 

Untuk itu mari bersama sama bepikir positif dan melaksanakan tugas yang terbaik untuk kemajuan UNNES ditahun 2019 ini UNNES menuju otonom menjadi universitas klaster I Kemenristek Dikti, ajak Prof Fathur.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 21 December 2018

Rektor UNNES: Peran Ibu Sangat Penting

Ibu merupakan wanita yang mulia, derajat ibu tiga tingkat dari pada ayah. Ibu telah mengandung kita selama 9 bulan 10 hari, setelah itu ibu melahirkan kita ke dunia ini, setelah kita lahir ibu menyusui kita dan merawat kita, membimbing kita, ke jalan yang benar tanpa kata lelah sampai sekarang. Untuk itulah peran ibu sangat penting.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat memberi pengarahan pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-19 Dharma Wanita Persatuan UNNES dan Hari Ibu ke-90, Jumat (21/12/2018) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Kita dapat mengetahui bahwa surga ada di telapak kaki ibu. Menurut riset membuktikan bahwa, ibu yang bekerja dengan ibu yang tidak bekerja (ibu rumah tangga) sama-sama pentingnya dalam hal peran mengasuh anak. untuk itu harmoni kita terus dibangun sehingga lebih sejahtera lagi.

Ketua Dharma Wanita Persatuan UNNES Dr Barokah Isdaryanti Fathur Rokhman MPd menyampaikan bahwa tidak terasa usia Dharma Wanita Persatuan UNNES sudah 19 tahun, ini menunjukan sudah dewasa. Untuk itu peran Dharma wanita ke depan dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya harus lebih ditingkatkan.

Kegiatan dengan tema Meningkatkan Peran Perempuan Melalui Literasi dalam Membangun Katahanan Keluarga, sebagai nara sumber Mulawarman SPd MPd PhD Kepala Laboratorium Bimbingan dan Konseling FIP UNNES.

Kegiatan diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan UNNES Dr Barokah Isdaryanti Fathur Rokhman MPd.


from Universitas Negeri Semarang

Peringatan Hari Ibu, UNNES Dharma Wanita UNNES Penanaman

22 Desember 2017 diperingati sebagai Hari Ibu. Makna Hari Ibu adalah hari kebangkitan perempuan Indonesia dan merupakan persatuan dan kesatuan kaum perempuan yang tidak terpisahkan dari kebangkitan dan perjuangan bangsa.

Kaum perempuan Indonesia tidak hanya menjadi pengguna hasil pembangunan, namun juga ikut berperan melaksanakan dan berpartisipasi di segenap aspek pembangunan nasional.

Peran politik berarti ikut serta dalam proses pengambilan keputusan dalam upaya membentuk keluarga, masyarakat, bangsa dan negara.

Universitas Negeri Semarang (UNNES) melaksanakan upacarabendera untuk dalam rangka peringatan Hari Ibu. Dalam suasana akhir tahun,peserta upacara segenap pimpinan, pegawai serta Dharma Wanita di lingkungan UNNES, Jumat (21/12).

Tema yang diangkat pada Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-90 ini yaitu “Bersama meningkatkan peran perempuan dan laki-laki dalam membangun ketahanan keluarga untuk kesejahteraan bangsa.

Dalam rangkaian Peringatan PHI Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum dan Ketua Dharma Wanita UNNES Dr Barokah Isdaryanti melakukan penanaman pohon didepan Gedung Prof Retno Sriningsih.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES bertengger di Posisi 5 UI Green Metric

UI GreenMetric merupakan acara publikasi bergengsi tahunan peringkat universitas hijau di dunia yang dilaksanakan oleh Universitas Indonesia. Pemeringkatan UI GreenMetric of World Universities dilandasi oleh tiga filosofi dasar, yakni Environment, Economic, dan Equity (3’Es) dengan bobot indikator penilaian yang terdiri atas Keadaan dan Infrastruktur Kampus, Energi dan Perubahan Iklim, Pengelolaan Sampah, Penggunaan Air, Transportasi , dan Pendidikan.

Beberapa negara yang baru bergabung di tahun 2018 yaitu Belgia, Bulgaria, Costa Rica, Croasia, Malta. Di Indonesia, terdapat 66 Perguruan Tinggi yang telah berpartisipasi dalam UI GreenMetric. Tahun ini, terdapat 719 universitas dari 81 negara yang berpartisipasi dalam UI Greenmetric. Jumlah tersebut meningkat dari tahun 2017 dengan 619 universitas dari 76 negara yang berpartisipasi. Beberapa negara yang baru berpartisipasi tahun ini adalah Belgia, Bulgaria, Kosta Rika, Kroasia, dan Malta.

Ditingkat internasional posisi tertinggi ditempati oleh Wageningen University & Research – Netherland dengan skor 9125, posisi kedua University of Nottingham – UK dengan skor 8600, University of California Davis – USA skor 8575 berada di posisi ketiga.

Di tingkat nasional Universitas Negeri Semarang (UNNES) di tahun 2018 ini menempati posisi 5 dan 85 dunia dengan skor 6925 Setelah sebelumnya berada di posisi 4 dengan skor 5785 di tahun 2017.

Kepala UPT Pengembangan Konservasi, Prof Dr Ir Amin Retnoningsih MSi mengungkapkan, bahwa secara skor UNNES naik, namun da perguruan tinggi lain yang naiknya lebih tinggi melebihi UNNES dan menjadikan posisi UNNES bergeser.

Prof Amin nerharap, tahun 2019 UNNES akan terus mencoba untuk kembali menambah capaian skor terutama terkait dengan pengelolaan transportasi dan infrastruktur hijau. Mudah-mudahan tahun depan UNNES akan kembali menemposisi kemarin atau bahkan melesat penjadi posisi lebih baik, itupun harus diperkuat oleh komitmen pimpinan dan seluruh warga UNNES.

Terpisah, Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan, dengan hasil yang ada saat ini UNNES akan terus berbenah untuk menjadi yang terbaik. Selain penghijauan yang sudah kita lakukan saat ini kita juga akan berbenah pada sarana transpotasi kampus, pengelolaan limbah dan sampah, dan pendidikan karakter mahasiswa.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday 19 December 2018

Sangat Dibutuhkan Industri Kesehatan, UNNES Buka Prodi Farmasi

Penerimaan Mahasiswa Baru 2019 Universitas Negeri Semarang (UNNES) membuka sejumlah program studi baru. Program studi baru itu adalah Farmasi dari Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan, UNNES siap mencetak tenaga profesional dalam bidang Farmasi.

Ia menyebutkan, latar belakang pendirian prodi ini adalah kebutuhan tenaga farmasi untuk rumah sakit umum dan daerah saat ini tergolong tinggi. Diprediksi, beberapa tahun ke depan Indonesia masih mengalami kekurangan tenaga farmasi.

Belum lagi kebutuhan tenaga farmasi untuk rumah sakit TNI dan Polri yang sekarang juga masih banyak membutuhkan tenaga farmasi.

Dengan adanya prodi Farmasi, kini UNNES memiliki sebanyak 68prodi jenjang S-1. Pada periode pertamanya, program studi ini memiliki kuota sebanyak 40 mahasiswa.

Melalui program studi ini, UNNES berharap dapat mengambil bagian dan turut andil dalam upaya memperbaiki pelayanan kesehatan di Indonesia. UNNES akan menerapkan standar kurikulum yang berkualitas dan unggul, sehingga diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang siap menjadi tenaga kerja handal dibidang farmasi dan kesehatan.

Informasi lebih lanjut dapat mengakses melalui laman website penerimaan.unnes.ac.id atau media sosial resmi UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 18 December 2018

Refleksi Akhir Tahun 2018, Dua Dalang UNNES Akan Babar “Sastra Jendra”

Prof Ismunandar Berikan Contoh Konservasi Kurangi SampahPlastik

Saya kalau bepergian tiap hari selalu membawa minuman sendiri dari rumah, tidak beli air minum kemasan dalam botol plastik. Sebab tidak terasa jika sedikit-sedikit kalau masing-masing penyumbang empat botol plastik dikalikan berapa ribu orang penduduk Indonesia kan banyak sekali.

Konon Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik nomor dua terbesar sampah plastik dunia. Kemudian, sampah plastik itu terbawa air mengalir disungai dan terakhir dilaut jadi mikro plastik kalau dimakan ikan kemudian ikannya kita makan ya banyak dampak-dampak yang tidak kita harapkan.

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjenbelmawa)Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Prof Dr Ismunandar menyampaikan itu saat mengawali kuliah umum kepada ribuan mahasiswaUniversitas Negeri Semarang (UNNES), Senin (17/12/2018) di auditorium kampus Sekaran Gunungpati.

Prof Ismunandar mengajak dan mengibau kepada warga UNNES (mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan) untuk mengurangi beli minuman kemasan dalam botol plastik, lebih baik membawa minum dari rumah jika habis bisa diisi ulang lagi, kan dikampus sudah ada air yang siap minum, tegasnya.


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa ADik dan Daerah 3T Harus Menjadi Agen Perubahan

Ada yang beda dengan pembekalan matrikulasi mahasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Papua, Papua Barat dan Daerah 3T di Universitas Negeri Semarang (UNNES) tahun ini. Hadir Direktorat Jenderal (Dirjen) Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Prof Dr Ismunandar.

Salah satu tujuan Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Papua, Papua Barat dan Daerah 3T adalah memberikan kesempatan kepada anak Papua dan Daerah 3T lulusan SMA/SMK/sederajat yang berprestasi akademik untuk memperoleh pendidikan tinggi di PTN unggulan, dan menyiapkan sumber daya manusia anak-anak Papua dan Daerah 3T yang berkualitas untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional.

Beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Papua, Papua Barat dan Daerah 3T adalah bantuan biaya pendidikan dalam rangka percepatan dan pemerataan di bidang pendidikan tinggi di daerah 3T (Terluar, Tertinggal, Terdepan) yang merupakan program khusus sebagai wujud keberpihakan pemerintah bagi provinsi Papua, Papua Barat, dan Daerah 3T.

Saat memberikan sambutan di Hotel C3 Ungaran (17/12), Dirjen Belmawa menyampaikan, raihlah mimpimu dan kalian harus fokus terhadap mimpimu untuk masa depan. Untuk mewujudkan semua itu kalian harus giat belajar, bersungguh-sungguh serta tetap konsisten.

Prof Ismunandar menambahkan, disinilah kesempatan kalian berkumpul bersama teman-teman mahasiswa lain dari seluruh Indonesia dan jadikan semua mahasiswa-mahasiswa ini sebagai netwoork kamu dan bersama sama mempunyai satu visi, dan tetap harus belajar terus tentang kebersamaan dan bersosialisasi, sehingga jika semua dilakukan dengan hati maka hasilnya pasti akan membanggakan.

Demikian juga Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum, UNNES akan melakukan berbagai upaya untuk mempercepat masa study mahasiswa Afirmasi Papua dan Daerah 3T tanpa mengurangi kwalitas keilmuanya.

Disamping itu mereka juga akan dibekali dengan pendidikan Karakter berbasis Konservasi yang merupakan upaya pendidikan untuk menyemaikan dan mengembangkan nilai-nilai religius, jujur, peduli, toleran, demokratis, santun, cerdas, dan tangguh ke dalam diri mahasiswa dengan maksud agar mereka mampu menjadi agen perubahan yang mencintai NKRI.


from Universitas Negeri Semarang

Dirjen Belmawa Kemristekdikti: Terus Kuliah Fasilitas Negara Manfaatkan untukPrestasi

Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Dirjenbelmawa) Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) Prof Dr Ismunandar PhD mengajak kepada ribuan mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) untuk terus berprestasi.

Ajakan itu disampaikan pada Kuliah Umum dengan tema “Softskill Kepemimpinan Bagi Mahasiswa di Era Disrupsi”,  Senin (17/12) di auditorium kampus Sekaran.

“Terus kuliah fasilitas dari negara melalui Bidik misi ini harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk prestasi, prestasi, dan prestasi”, tegas Prof Ismunandar.

Prof Ismunandar juga mengemukakan, kita semua harus semangat untuk terus maju dan pendidikan adalah satu-satunya cara untuk meningkatkan derajat sosialnya melalui pendidikan.

Untuk itu restu orang tua adalah segalanya jangan sekali sekali lupakan itu. Orang tua itu tidak hanya ayah dan ibu saja tapi termasuk juga guru di sekolah dan dosen kita di kampus. Jadi restu dari orang, restu dari guru, dan restu dari dosen kita adalah menentukan kesuksesan kita, terangnya.

Generasi merupakan agen perubahan yakni dapat mendorong perubahan dengan cara pandang, pola pikir, sikap, memiliki komitmen moral, semangat untuk maju, berprestasi tinggi lebih produktif dan memiliki rasa cinta tanah air yang kuat mewujudkan Indonesia yang berdaulat berdikari, dan berkepribadian.

Kemudian, generasi juga siap untuk berkompetisi dan unggul di dunia global. Masa depan Indonesia penuh dengan tantangan, untuk itu diperlukan tenaga profesional berkualitas dari generasi muda Indonesia.

Tantangan generasi milenial yang mengamcam peradaban bangsa diantaranya pengangguran meningkat 7 juta orang, radikalisme, berita hoax, dan narkoba.

Sebelumnya, Rektor UNNES Prof Dr Fathur MHum saat membuka kegiatan menyampaikan, salah satu prestasi yang harus dimiliki oleh mahasiswa adalah Soft skill. Menurut riset didalam meraih sukses,  soft skill itu menduduki 80 persen dibanding dengan hard skill.

Oleh karena itu soft skill harus dikembangkan terus, salah satu yang dikembangkan adalah Leadership (kepemimpinan). dan mahasiswa adalah termasuk calon seorang pemimpin.

Kuliah Umum dipandu oleh Dr Suparmin, hadir Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr Abdurrahman MPd, dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan.


from Universitas Negeri Semarang

Mahasiswa UNNES Torehkan Prestasi pada AUG Myanmar

Prestasi yang membanggakan ditorehkan oleh mahasiswi PJKR FIK UNNES Aqidatul Izzah dalam ajang Asean University Games (AUG) di Myanmar (11-17/12).

Atlet panahan Indonesia ini berhasil menyabet medali perak pada nomor mixed team recurve dan medali perunggu pada nomor individual recurve woman yang diikuti oleh 10 negara Asean.

Saat ditemui Aqidatul Izzah  menyampaikan, Saya merasa bersyukur dapatmenjadi bagian dari pertandingan ini di semester pertama saya kuliah. Banyakpengalaman yang saya peroleh dimana saya dapat bertemu dengan atlet-atlet hebatdi asia tenggara. Semoga semakin banyak mahasiswa UNNES yang dapat menjadi bagian dari event-event mahasiswa lainnya baik di level nasional maupuninternasional.

Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNNES Prof Dr Tandiyo Rahayu MPd menyampaikan terima kasih atas prestasi yang diperoleh
Aqidatul Izzah mahasiswi PJKR FIK UNNES .

Ia mengungkapkan, terus bersemangat dan jangan cepat puas, perolehan prestasi mahasiswa di Asean University Games ini diharapkan mampu menstimulus dan  menambah motivasi para mahasiswa untuk bisa berprestasi, dan membuat bangga lembaga.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday 16 December 2018

Sesdirjen Kelembagaan, Iptek dan Dikti Dorong UNNES Hilirisasi Riset

Untuk mendorong Universitas Negeri Semarang (UNNES) menuju universitas otonomi pimpinan UNNES disemester 2 tahun 2018 menguatkan koordinasi melalui rapat pimpinan di Bandung Sabtu-Minggu (15-16/12).

Hadir dalam acara ini perwakilan dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Sesdirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti, Dr Ir Agus Indarjo MPil.

Dalam kesempatan ini Dr Agus menyampaikan, capaian UNNES di tahun 2018 sudah mengalami peningkatan yang cukup siknifikan.

Ia menambahkan, di era industri 4.0 UNNES paling tidak harus meningkatkan hasil penelitian hendaknya jangan sekadar dalam bentuk laporan, tetapi dalam hilirisasi riset sehingga dapat meningkatkan pendapan perguruan tinggi.

Dr Agus Indarjo menyebutkan, penguatan kelembagaan iptek diarahkan dalam bentuk kemampuan memberikan sumbangan nyata bagi daya saing sektor produksi, keberlanjutan dan pemanfaatan sumber daya alam, penyiapan masyarakat Indonesia dalam menyongsong kegiatan global yang maju dan modern, serta ketersediaan faktor yang diperlukan seperti SDM, sarana prasarana, dan kelembagaan iptek.

Dalam kegiatan ini seluruh pimpinan Fakultas, unit, dan bidang yang ada di UNNES termasuk Wakil Rektor dan Dekan menyampaikan presentasi untuk mempertanggungjawabkan capaian kinerja di tahun 2018 dan menyampaikan rencana kerja tahun 2019.

Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman MHum, pada sambutan pembukaan rapat menyampaikan bahwa saat ini pejabat harus mampu merealisasikan kinerja. Tidak boleh ada kegiatan unit yang tidak ada korelasinya dengan target yang telah ditentukan. Ini berlaku untuk semua unit di UNNES.

Rektor menekankan pentingnya peningkatan peringkat UNNES melalui peningkatan kinerja diberbagai bidang. Pemeringkatan semester 2 ini dapat digunakan untuk merefleksi diri.

Lebih lanjut, peningkatan prestasi mahasiswa dan dosen di dalam peningkatan keunggulan perguruan tinggi yang otonom dan mempunyai reputasi internasional.

Fakultas Matematika dan Pengetahuan Alam (FMIPA) UNNES mendapatkan penilaian sebagai fakultas dengan peringkat capaian kegiatan semester 2 yang terbaik menurut  penilaian Badan Penjaminan Mutu (BPM).

Secara berurutan, peringkat penilaian kinerja fakultas adalah sebagai berikut:

Penilaian Bidang Akadfemik

1. FMIPA

2. FT

3. FE

Penilaian Bidang Kemahasiswaan

1. FE

2. FIS

3. FT

Penilaian Bidang Sumber Daya Manusia

1. FMIPA

2. FBS

3. FIP

Penilaian Bidang Kerjasama

1. FIK

2. FIS

3. FH

Penilaian Bidang Umum

1. FMIPA

2. FT

3. FE

Penilaian Kinerja Non Fakultas

1. LP3

2. LP2

3. Badan Pengembang Bisnis


from Universitas Negeri Semarang

Saturday 15 December 2018

Dosen UNNES Kenalkan Budaya Semarang Di New Zealand

Satu lagi dosen UNNES mengangkat budaya khas Semarang di mancanegara. Zaenal Abidin, dosen Jurusan Ilmu Komputer membawakan tari Semarangan dalam kegiatan Christmas Greetings yang diselenggarakan oleh the Institute of Natural and Mathematical Sciences (INMS) dan New Zealand Institute of Advanced Study (NZIAS).

Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan kampus ini, selain untuk perayaan menyambut natal, kegiatan ini digunakan untuk memberikan apresiasi kepada staf akademik yang berprestasi dan memperkenalkan staf baru yang bergabung dalam institusi tersebut.

Kegiatan ini digunakan oleh Zaenal untuk mempromosikan budaya Semarang melalui tari Semarangan dan Promosi UNNES yang saat itu mendapatkan sambutan baik dari Prof Dianne Brunton selaku Head of Institute.

Ketiga Zaenal mengucapkan, “We are hoping of having collaborative works in the future between INMS, Massey University and the Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Universitas Negeri Semarang”, langsung mendapatkan sambutan baik dari Prof Dianne dan seluruh staff.

Hal itu bisa terjadi karena peran UNNES yang diwakili Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat melepas saya untuk studi di New Zealand, beliau mengungkapkan setiap staf yang tugas belajar ke luar negeri diharapkan bisa membuka peluang kerjasama untuk memperkuat lembaga”.


from Universitas Negeri Semarang

Pengelola Bidikmisi UNNES Dapatkan Penghargaan Dari Kemristekdikti

Sebagai tradisi dalam bentuk apresiasi dan motivasi segala bentuk kegiatan Bidang Kemahasiswaan di lingkungan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) untuk terus berkarya dalam penalaran, kreativitas, minat, bakat, serta mental spiritual mahasiswa, Kemenristekdikti melalui Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan menyelenggarakan “Malam Anugerah Kemahasiswaan Tahun 2018”, bertempat di Hotel Atlet Century, Jakarta, Jumat (14/12/18).

Kegiatan ini untuk memicu mahasiswa dalam beinovasi, sains, dan teknologi untuk memenangkan persaingan di era milenial ini. Mahasiswa harus terus terlatih dan melakukan kolaborasi dengan kegiatan kemahasiswaan.

Ditahun 2018 ini Universitas Negeri Semarang (UNNES) mendapatkan penganugerahan terbaik ke-3 dalam pengelolaan Bidikmisi.

Sebagai Ketua Pengelola Bidikmisi UNNES, Dr Parmin MPd menyampaikan, tahun ini kita berhasil kembali melaporkan pelaksanaan pengelola Bidikmisi tepat waktu dan sesuai panduan pengelola yang diterbitkan Kemristekdikti.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNNES Dr Abdurrahman MPd bangga dapat memperoleh penghargaan ini. Ia menyampaikan, penghargaan ini merupakan kerja bersama antara pimpinan, pengelola dan mahasiswa. Semoga ini dapat menjadi pemicu mahasiswa UNNES untuk lebih berprestasi dan berinovasi.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 14 December 2018

Mahasiswa UNNES Boyong Medali Emas Kejuaraan Nasional Panahan

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali menorehkan prestasi. Kabar membanggakan ini datang dari tiga mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) dalam Kejuaraan Nasional Panahan 2018 yang diselenggarakan selama tujuh hari (1-7/12).

Kejuaran yang bertempat di Lapangan Panahan Senayan Gelora Bung Karno Jakarta Pusat ini, mengantarkan Hendika Pratama dan Aqidatul Izzah meraih medali emas pada nomor eliminasi mixed team divisi compound dan beregu recurve putri. Sedangkan medali perunggu berhasil dipinang Panji Hardi P dengan total jarak 30 m divisi nasional putra.

Aqidatul Izzah saat ini juga sedang mengikuti Asian University Games (AUG) di Myanmar selama enam hari (11-17/12). Mahasiswi Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi ini menjadi satu-satunya mahasiswa UNNES dari Jawa Tengah yang bergabung dalam Tim Indonesia.

Pengurus Perpani Provinsi Jawa Tengah dan Pembina Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Panahan UNNES Martin Sudarmono SPd MPd mengatakan prestasi para atlet sungguh membanggakan almamater dan Jawa Tengah. Dosen FIK ini berharap prestasi para atlet dapat terus berlanjut pada kejuaraan-kejuaraan lainnya.

“Target terdekat capaian prestasi pada ajang POMNAS tahun 2019 Jakarta, namun tidak menutup kemungkinan akan membela tim Jawa Tengah pada ajang Pra PON tahun 2019. Perolehan prestasi juga diharapkn pada PON 2020 di Papua”, jelasnya.

Para atlet yang berstatus mahasiswa UNNES ini dianjurkan giat berlatih supaya mendulang banyak prestasi dan membawa nama baik UNNES di tingkat nasional maupun internasional. Apalagi dengan berdirinya UKM Panahan setidaknya dapat memfasilitasi para atlet panahan untuk terus berlatih tanpa  meninggalkan aktivitas akademik. 


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Adakan Worshop Percepat Publikasi Jurnal Internasional

Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengadakan workshop percepatan publikasi internasional bereputasi di Gedung Rektorat(13/12) . 

Acara ini dibukaoleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Zaenuri MSi Akt. Saat memberikan sambutan menyampaikan, agar semua dosen di lingkungan UNNES memiliki ID Scopus agar dapat bersanding dan bersaing di kancah Internasional.

Ia berharap, agar publikasi UNNES meningkat menjadi dari 746 yang terindeks Scopus di akhir tahun 2018 akan meningkat 1000 artikel Internasional yang bereputasi pada tahun 2019. 

Hal ini dapat dicapai dengan adanya kebersamaan bertumbuh dalam semangat berpacu dalam prestasi. Narasumber dalam Workshop percepatan publikasi ini adalah Dr Ade Gafar Abdullah MSi dari Universitas Pendidikan Indonesia didampingi oleh DrNiken Subekti MSi sebagai Moderator. 

Acara dihadirioleh seluruh Dekan, Wakil Dekan bidang Akademik, dan Ketua penyelenggara Internasional Conference di masing masing Fakultas di lingkungan UNNES.

Strategi yang akan digunakan UNNES kedepan adalah dengan menegakkan aturan Wajib Publikasi Internasional sebagai syarat lulus S2 dan S3, membuat layanan pelatihan untuk klinik artikel dan membuat pelatihan menulis secara berjenjang khususnya untuk dosen pascasarjana UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 13 December 2018

Talkshow bersama RRI: Sukseskan Pemilu yang Berdaulat

Radio Republik Indonesia (RRI) berkolaborasi dengan Univeritas Negeri Semarang (UNNES) menyelenggarakan talkshow bertema “Memilih itu Juara: Pemilih Berdaulat Negara Kuat” di Auditorium Gedung Prof Wuryanto, Kamis (13//12).

Silvi Purwani yang bertindak sebagai moderator mengawalperbincangan hangat bersama empat narasumber yaitu Putnawati Spdi MSiperwakilan dari Komisioner KPU Jawa Tengah, Marsma TNI AU Latif Ainul Yaqin SE MM dari Kepala Perwakilan Pertahanan Indonesia Jawa Tengah, TantriRahmawati selaku Dewan Pengawas RRI dan Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan UNNESDr. Abdurrahman MPd.

Acara yang dihadiri oleh mahasiswa UNNES, Politeknik Maritim Semarang, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Semarang, Universitas Katolik Soegijapranata, dan Universitas PGRI Semarang ini terbagi dalam dia sesi. Pada sesi pertama moderator membidik para narasumber dengan sejumlah pertanyaan sesuai bidangnya masing-masing. Sesi kedua diperuntukan bagi audience baik yang hadir di auditorium maupun lewat radio.

Pembicaraan dibuka dengan tata cara menjadi pemilih yang berdaulat. Pertama pastikan diri sudah terdafatar menjadi pemilih dengan melihat laman kpu.go.id, setelah itu kenali dan cermati visi misi tiap calon yang terdaftar barulah memilih calon yang sesuai kebutuhan masyarakat pada tanggal 17 April 2019.

“Buang jauh-jauh pikiran untuk golput, karena satu suara menentukan masa depan Indonesia. Tanpa kita sadari, sebenarnya kita sedang menyiapkan pemimpin yang akan membuat masa depan yang lebih baik. Tunjukan eksistensi kalian para kaum milenial,” tukas Latif.

NidaMR (Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday 11 December 2018

UNNES Inisiasi FGD Penyusunan Peraturan Pengadaan Barang dan Jasa PTN BLU

Sejak 2008 lalu, Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia diberi kesempatan untuk menjadi satuan  kerja Badan Layanan Umum (BLU). Namun dalam perjalanannya, pengelolaan BLU pada PTN masih ditemui kekurangsesuaian apabila dibandingkan dengan aturan yang ada. 

Disela-sela Forum Diskusi Penyusunan Peraturan Pengadaan Barang dan Jasa Bagi Satuan Kerja PTN BLU se-Indonesia yang diadakan UNNES di Hotel Grand Arkenso Simpanglima, Semarang, Senin (10/12) yang diikuti para wakil rektor dari 34 PTN BLU see Indonesia, Wakil Rektor Bidang II, Dr S Martono menyampaikan, banyak ditemui pengelolaan keuangan BLU yang kurang optimal dalam implementasinya. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya kekurangluwesan dalam melakukan pengelolaan keuangan, khususnya terkait dengan  pengadaan barang dan jasa.

Diakui Wakil Rektor II, hal itu terjadi dikarenakan rata-rata perguruan tinggi masih mengikuti pola aturan pengelolaan secara umum. Padahal sebenarnya pola pengelolaan keuangan BLU merupakan model pengelolaan pegelolaan satuan kerja (Satket) yang relatif ideal. 

Ia juga berpesan, pengelolaan keuangan BLU memberi kelonggaran dalam pengelolaan keuangan secara langsung atas pendapatan yang diperolehnya. Hal ini bisa dituangkan dalam Peraturan Rektor.

Selain itu, satker BLU diberi keleluasaan melakukan pengadaan di luar aturan umum. Kemudian juga dapat memanfaatkan dana idle untuk meningkatkan produktivitasnya.

Juga ditambahkan, dengan kata lain satker BLU merupakan satuan kerja yang diberi kewenangan mengelola langsung pendapatannya, namun bersifat nirlaba dan  diharapkan meningkatkan produktivtas dan kinerja layanannya. Untuk itu, satker BLU merupakan salah satu alternatif model yang cukup ideal dalam pengelolaan pendidikan.

Terkait dengan pengadaan barang dan jasa, ia menjelaskan sebenarnya telah ditegaskan baik dalam PP No 74 Tahun 2012 tentang Perubahan atas PP No 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Badan Layanan Umum dan pada Peraturan Presiden No 16 Tahun 2018, bahwa PTN BLU dapat mengatur sendiri pengadaan barang dan jasa. 

“Maka dari itu perlu dimanfaatkan dengan baik peluang yang telah diberikan tersebut,” terangnya.

Meski demikian, karakteristik PTN yang berbeda-beda akan memberikan corak yang berbeda pula dalam mengatur aturan pengadaan. Misalnya saja PTN yang memiliki Fakultas Kedokteran tentu berbeda dengan kebutuhan yang ada di Fakultas Seni dan Budaya.

Kembali sitegaskan, Hasil diskusi inilah nanti akan ditindaklanjuti dengan memberikan rekomendasi kepada seluruh PTN BLU bagaimana langkah yang terbaik untuk pengadaan barang dan jasa.

Rektor UNNES Prof Fathury Rokhman Mhum saat membuka acara menjelaskan, kegiatan ini merupakan lanjutan pertemuan sebelumnya yang digelar di Bali, beberapa waktu lalu. Dia berharap agar diskusi  yang diinisiasi oleh UNNES into dapat membantu setiap satuan kerja dalam menerapkan aturan tentang pengadan barang dan jasa di PTN BLU.


from Universitas Negeri Semarang

Friday 7 December 2018

UNNES Tanda Tangani MoU Penjaminan Mutu dan Terima Penghargaan dari Kemenristekdikti

Badan Penjamin Mutu (BPM) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar Focus Group Discussion (FGD) dan melakukan penandatanganan MoU dan MoA implementasi penjaminan mutu antara UNNES dengan Universitas Nahdathul Ulama (UNU) Kalimantan Barat, Universitas PGRI (UPGRI) Palembang, dan Universitas Pandanaran (UNPAND) Semarang pada Jumat (7/12).

Bertempat di Ruang Senat Kampus UNNES, FGD kali ini mengangkat tema ‘Analisis Pemeringkatan Perguruan Tinggi Kemenristekdikti’ dengan menghadirkan Prof Dr Ir Ambariyanto MSc sebagai narasumber.

Prof Ambariyanto menjelaskan, dalam pemeringkatan klasterisasi universitas terdapat beberapa indikator, seperti Sumber Daya Manusia (25%), kelembagaan (28%), kemahasiswaan (12%), penelitian dan pngabdian (30%), dan inovasi (5%).

“Setiap katagori memiliki bobot tersendiri dan saat upload data haruslah selengkap mungkin dan submit dengan benar sehingga dapat membuat indikator naik,” ungkap Prof Ambariyanto.

 

Penandatanganan MoU dan Penerimaan Penghargaan dari Kemenristekdikti

Selain penyelenggaraan FGD, dalam kegiatan ini juga dilakukan penandatanganan MoU dan MoA implementasi penjaminan mutu antara UNNES dengan UNU Kalimantan Barat, UPGRI Palembang, dan UNPAND Semarang.

Rektor UPGRI Palembang Dr H Bukman Lian MM MSi menjelaskan, banyak yang diperoleh dari UNNES.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada UNNES atas kerja sama ini, kami berharap ini akan membawa angin segar bagi kami. Kami juga berharap kerja sama ini dapat dibawa lebih jauh lagi,” jelas Dr Bukman Lian.

Kami berharap, imbuhnya, ilmu yang ada di UNNES dapat dibagikan kepada kami. Kami haus akan informasi dan perubahan, maka dari itu kami bertiga datang kemari.

Sementara itu, Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman MHum menjelaskan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya UNNES untuk meningkatkan laju visi UNNES yakni menjadi Universitas Berwawasan Konservasi dan Bereputasi Internasional.

“Bentuk kerjasama ini melingkupi pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi yaitu di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu, juga meliputi peningkatan kualitas SDM, penyedia ahli, seminar, lokakarya, dan diskusi,” ungkap Prof Fathur.

Dalam kesempatan ini, UNNES juga mendapatkan sertifikat apresiasi dari Kemenristekdikti atas kinerjanya dalam melaksanakan Program Asuh Perguruan Tinggi (PT) Unggul dalam mengembangkan budaya mutu.


from Universitas Negeri Semarang

Gelar Seminar Anti Korupsi, FH UNNES Hadirkan Antasari Azhar

Korupsi merupakan permasalahan laten yang seolah menjadi hal biasa di negeri ini. Tindakan tercela ini merupakan permasalah mendesak yang menuntut penyelesaian secepatnya.

Berbagai catatan tentang korupsi yang setiap hari diberitakan oleh media massa, menjelaskan adanya peningkatan dan pengembangan model-model korupsi. Retorika anti korupsi tidak cukup ampuh untuk memberhentikan praktik tercela ini.

Sehingga perlu adanya forum yang secara khusus mengedukasi masyarakat, berkaitan dengan beragam model korupsi dan upaya pencegahannya.

Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang penyelenggaraan Seminar Anti Korupsi oleh Pusat Kajian Anti Korupsi Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada Jumat (7/12).

Seminar yang bertempat di Gedung Dekanat Fakultas Hukum ini, mengangkat tema ‘Risalah Sakti Kebenaran Hakiki, Potret Pejuang Anti Korupsi’.

Hadir sebagai narasumber, Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar.

Dalam pemaparannya, Antasari mengajak peserta seminar untuk menghindari perilaku dan sikap permisif yang berujung pada tindakan korupsi.

“Karakter permisif  akan membuka peluang seseorang atau kelompok untuk melakukan korupsi, perilaku ini adalah bagian dari embrio korupsi. Perlu adanya sebuah model pendidikan guna mencegah tindakan semacam ini ,” jelas Antasari didepan ratusan peserta seminar.

 

Pendidikan Anti Korupsi dan Menjauhi Karakter Permisif

Menurutnya, pendidikan anti korupsi merupakan salah satu langkah awal menangkal karakter permisif. Pendidikan ini dapat dimulai sedari dini, seperti dengan tidak memberikan upah kepada anak kecil saat disuruh membelikan sesuatu di warung.

Tindakan tercela ini, imbuhnya, timbul lantaran adanya sikap permisif yang tumbuh secara sosial maupun struktural, mulai dari kehidupan bermasyarakat, berbangsa, serta bernegara.

“Ada contoh paling mudah dari karakter permisif, yakni seorang pimpinan proyek. Ketika pimpinan proyek memiliki kelebihan anggaran, kemudian pimpinan itu piawai serta pandai dalam mengelola anggaran, sehingga anggaran menjadi berlebih,” jelasnya.

Dengan perkembangan teknologi dan informasi yang ada saat ini, Antasari Azhar berharap masyarakat dapat dengan mudah mengetahui beragam modus kasus korupsi.

Antasari Azhar mengimbau agar para pelajar, mahasiswa, hingga beragam elemen masyarakat dapat menjauhi karakter permisif  guna memberantas bahaya laten korupsi.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday 6 December 2018

22 Profesor dan Doktor UNNES, Hilirisasi Model Pembelajaran Inovatif ke Sekolah

Sebanyak 22 Profesor dan Doktor UNNES, melakukan hilirisasi model pembelajaran inovatif ke sekolah melalui program Penugasan Dosen di Sekolah (PDS). Dalam program tersebut, UNNES menggandeng lima sekolah mitra.

“PDS merupakan program unggulan dari Belmawa Dikti, dalam rangka revitalisasi peran dan fungsi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). Pada 2018 ini, Dikti menggandeng 89 perguruan tinggi baik negeri maupun swasta yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk didalamnya Universitas Negeri Semarang (UNNES),”papar Ketua PDS Unnes Prof Rustono,disela Diseminasi Hasil PDS di Rektorat, Kampus Sekaran Gunungpati, Senin (3/12).

Dipaparkan, program tersebut telah berjalan sejak bulan Juli 2018 hingga Oktober 2018. Sebanyak 22 Dosen dari 7 Fakultas yaitu FIP, FBS, FIS, FMIPA, FT, FIK dan FE bermitra dengan guru sesuai dengan bidang studinya, berkolaborasi untuk melaksanakan empat kegiatan kolaboratif.

“Kerjasama kolaboratif tersebut dilakukan dalam menyusun perangkat pembelajaran inovatif, implementasi model pembelajaran inovatif di kelas, melaksanakan penelitian tindakan kelas dan publikasi ilmiah.  Keseluruhan kegiatan ini, dilaksankan kolaborasi antara dosen dengan guru,” tandasnya. 

Prof Rustono berharap, program kemitraan yang selama ini sudah terjalin tidak berhenti, artinya dosen dan guru dapat terus bekerjasama dalam berbagai kegiatan seperti penelitian, publikasi maupun pengabdian. “Dosen pelaksana juga diharapkan mampu menjadi model, bagi mahasiswa calon guru serta bagi rekan dosen dalam prodinya. Para kepala sekolah dan gur pun mengaku Program PDS dari UNNES , memberikan manfaat besar dalam meningkatkan kompetensi pembelajaran di sekolah,” tandasnya.

Dalam seminar hasil kali ini, para dosen pelaksana PDS dari 11 Program Studi Kependidikan UNNES, turut seta memaparkan hasil serta lesson learn selama mereka berada di sekolah. Mereka mengaku bahwa PDS telah memberikan pengalaman bagi dosen Progam Sarjana Pendidikan dan Program Profesi Guru, dalam memahami lingkungan persekolahan dan peserta didik. 

Begitupun dengan Guru Mitra juga memperoleh manfaat dalam kegiatan PDS ini. Guru memperoleh update ilmu, terkait dengan materi pelajaran maupun model-model pembelajaran inovatif. Hal tersebut terbukti mampu meningkatkan antusiasme siswa, dalam mengikuti proses pembelajaran serta mampu meningkatkan hasil belajar siswa. Atas capaian tersebuut,  para guru berharap akan ada program lanjutan dari PDS ini.


from Universitas Negeri Semarang

Monday 3 December 2018

Semangat Baru Menjadikan UNNES Bereputasi Internasional

Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum melantik sejumlah pimpinan baru di lingkungan UNNES. Pejabat baru yang dilantik terdiri atas dua Wakil Dekan, dan satu Sekretaris Lembaga.

Dalam pelantikan sekaligus pengambilan sumpah jabatan pada Senin (3/12) tersebut, turut hadir jajaran pimpinan di lingkungan UNNES.

Sejatinya, pergantian kepemimpinan dalam suatu organisasi merupakan sebuah kebiasaan. Namun demikian, kebiasaan ini perlu dikuatkan dengan semangat baru untuk melanjutkan tradisi prestasi.

Dalam sambutannya, Rektor UNNES Prof Fathur berharap, warga UNNES mampu terus berpacu dengan akselerasi dan lompatan inovasi.

Rektor berharap, meskimemiliki kemapanan organisasidan berbagai prestasi UNNES masih memiliki sejumlah tantangan. Tatantangan besar ini antara lain berkaitan dengan visi menjadi universitas berwawasan konservasi dan bereputasi internasional.

Rektor menegaskan, selain itu UNNES memiliki tantangan di era inovasi dan distruptif. Oleh karena itu, UNNES harus mengembangkan diri sehingga peran sosial dan kebangsaan semakin relevan.

Dalam pelantikan yang diselenggarakan di Gedung Prof Wuryanto Auditorium UNNES ini, dilantiklah Dr Hendi Pratama MA sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr Parmin MPd sebagai Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan FMIPA, dan Drs Ngabiyanto MPd sebagai Sekretaris LP3.


from Universitas Negeri Semarang

Saturday 1 December 2018

Ikuti International Students Summit 2018, Mahasiswa Internasional UNNES Raih Juara 2 Lomba Pidato Bahasa Daerah

Tiga Mahasiswa Internasional UNNES mengikuti International Students Summit 2018 di Universitas Negeri Malang pada Rabu hingga Jum’at (28-30/11).

International Student Summit (ISS) merupakan acara rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi yang bertujuan untuk mempertemukan semua mahasiswa internasional dari berbagai negara yang sedang menempuh studi mereka di Indonesia.

Kegiatan yang dihadiri oleh 142 mahasiswa internasional dari 43 negara ini juga bertujuan sebagai forum bertukar pikiran tentang isu-isu penting dan solusi yang harus diambil oleh mahasiswa internasional di Indonesia.

Berpusat di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang, pelaksanaan hari pertama berlangsung dengan penuh antusisme dari peserta kegaiatan.

Dr Gatut Susanto MM MPd selaku Narasumber pada Welcoming Session berharap, peserta senantiasa belajar dan beradaptasi dengan kebudayaan di Indonesia.

“Pembelajaran kebudayaan dan pentingnya adaptasi merupakan kunci untuk hidup di Indonesia. Berkawanlah dengan warga lokal, baik itu di kampus maupun di tempat lain,” terang Direktur BIPA UM tersebut.

Tahun ini, ISS yang mengusung tema tentang Unity, Diversity, and Equality; mengadakan 3 jenis lomba yaitu  Poster Competition, Karaoke Competition, dan Local Language Speech Competition yang diikuti lebih dari 13 universitas di Indonesia.

Delegasi UNNES yang terdiri dari Valeria Grajales Ramirez (Kolombia – Darmasiswa Program) mengikuti Poster Competition, Mariah Rakotovao (Madagaskar – Darmasiswa Program) mengikuti Karaoke Competition, dan Nurtilek Kadyrov (Kyrgyztan – Pendidikan Bahasa Inggris 2015) yang mengikuti Local Language Speech Competition  berhasil tampil dengan sangat memuaskan.

Lomba yang berlangsung secara bersamaan itu berakhir dengan Gala Dinner pada malam harinya. Nurtilek Kadyrov yang membawakan pidato tentang keberagaman Indonesia, keluar sebagai Juara II Local Language Speech Competition dari keseluruhan 32 peserta yang bertanding.

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari itu dilanjutkan dengan Rafting dan Bonding Peserta di Kasembon, Malang pada hari kedua serta closing ceremony pada hari ketiga.

Kardi Kurniawan (Staf Kerjasama dan Perencanaan UNNES)

 

 


from Universitas Negeri Semarang