Menjadi mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) harus diatas standar baik. Jika kurang dari standar maka belajarnya perlu ditingkatkan lagi.
Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat menerima kembali lima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kebangsaan, Selasa (8/9) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.
Menurut Prof Fathur, standar baik untuk itu diantaranya Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,0 dan lulus tepat waktu. Untuk tingkat Sarjana (S1) delapan semester. Selain berstandar, juga berkarakter yang diperoleh dari masyarakat keilmuan dan profesi.
Prof Fathur berpesan kepada kelima mahasiswa itu, pengalaman dan ilmu yang diperoleh saat KKN mohon ditularkan pada mahasiswa Unnes lain dalam bentuk ceramah, menulis artikel sehingga ilmunya menjadi kekal.
“Ilmu itu hakiki, ilmu itu harus diteladani, dan ilmu itu harus ditulis supaya kekal,” kata Prof Fathur.
Nur Hariris dan Choerul Rahmad mahasiswa KKN menyampaikan, kelima mahasiswa Unnes ber KKN Kebangsaan bergabung 600 mahasiswa se-Indonesia dan Universitas Teknik Malaysia (UTM) selama 30 hari di Riau.
Nur Hariris menceriterakan, kegiatan itu mengusung tema “Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan”. Kegiatan KKN diantaranya Seminar, membuat kanal bloking untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan, membuat plangisasi himbauan kebakaran, membuat peraturan desa pencegahan kebakaran hutan dan pembukaan lahan baru.
Kemudian, revegetasi (penghijauan kembali), dan pembentukan MPA (masyarakat peduli api).
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment