Friday, 1 March 2019

UPT Kearsipan Mencatat 2.194 Berkas

UPT Kearsipan UNNES dan Biro Perencanaan dan Keuangan (BPK) saling bekerjasama dalam pengelolaan kearsipan. BPK, khususnya bagian akuntansi sedang mengelola arsip inaktifnya.

Menurut Koordinator Sistem dan Layanan UPT Kearsipan UNNES, Agung Kuswantoro SPd MPd mengatakan bahwa arsip inaktif milik bagian akuntansi BPK yang belum tercatat yaitu tahun 2007, 2008, 2009, dan 2010. Keberadaan arsip-arsip tersebut berada di depo UPT Kearsipan UNNES.

Arsip yang sudah terdata dalam daftar pertelaan arsip sementara yaitu arsip tahun 2007 dan 2008. Sedangkan, arsip yang dalam tahap proses pendataan daftar pertelaan arsip sementara yaitu arsip tahun 2009 dan 2010. Jumlah arsip tahun 2007 yang telah terdata berjumlah 780 berkas, sedangkan jumlah arsip tahun 2008 yang telah terdata berjumlah 1414 berkas. Jadi, total ada 2.194 berkas.

Adapun urutan dalam tahapan pengelolaan arsip inaktif yaitu pemilihan, pemberkasan/pengelompokan arsip, pendeskripsian, memberikan nomor defenitif pada kartu deskriptif, pengisian berkas, memasukkan arsip kedalam folder, dan pembungkusan arsip. Ujar, Agung Kuswantoro.

Kepala UPT Kearsipan UNNES, Dr Muhsin MSi menegaskan kegiatan ini adalah program UPT Kearsipan untuk melakukan pembinaan kearsipan pada unit kerja di lingkungan UNNES. Harapannya, unit-unit kerja di UNNES dapat menata dan mengolah kearsipan yang benar sesuai kaidah kearsipan.


from Universitas Negeri Semarang

No comments:

Post a Comment