Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Semarang (UNNES) Implementasikan Kerja sama dengan La Maison De I’Indonésie melalui kegiatan “Kuliah Umum Kewirausahaan” dengan narasumber Mathieu Morgan dari Prancis dan Rafal dari Polandia. Kegiat diadakan di FIP UNNES Sekaran Gunungpati Semarang, Selasa 5/3.
Bagus Kisworo Kepala Laboraturium Jurusan PLS FIP sekaligus dosen pengampu mata kuliah manajemen kewirausahaan memaparkan perkembangan menuju revolusi industry 4.0 perlu diikuti adanya sumberdaya manusia yang adaptif dengan perkembangan jaman.
“Tidak harus dengan memproduksi teknologi canggih, namun yang perlu kita lakukan adalah perubahan perspektif dalam ruang lingkup pendidikan nonformal mengenai peluang implementasi keilmuan dalam persaingan secara global.” Kata Bagus Kisworo
Chief Executive Officer (CEO) La Maison De I’Indonésie, Mathieu Morgan menjelaskan tentang La Maison De I’Indonésie (Kampung Indonesia) yang merupakan pusat budaya Indonesia di Prancis berbasis pada cross cultural understanding yang dikelola oleh Prancis dan Indonesia..
Mathieu Morgan mengapresiasi hasil karya mahasiswa berupa rajutan, baju, makanan yang tergabung di art community mahasiswa yang sudah mampu berwirausaha. Selain itu, Mathieu memaparkan sumberdaya alam Indonesia mampu bersaing dan mempunyai nilai jual secara global. Untuk mampu bersaing perlu adanya jejaring yang merupakan kunci dalam kesuksesan berwirausaha.
“La Maison De I’Indonésie siap memfasilitasi mahasiswa dan dosen untuk mengembangkan preneurship dalam sektor pendidikan, pertanian, dan kuliner. Melalui gerakani kewirausahaan saya berharap mampu melahirkan wirausahanan Muda.” Kata Morgan.
Rafal dari Polandia menyampaikan pentingnya menganalisis potensi SDA yang ada untuk dikembangankan menjadi barang unggul baik tingkat nasional dan internasional.
“Berbisnis bukan hanya bicara tentang uang, esensi utama dari belajar kewirausahaan adalah bisnis itu belajar, berbisnis juga perlu lebih satu bidang ilmu dan salah satu dampak dari berbisnis merupakan berwirausaha. Be creative, be positif.” Pungkas Rafal
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment