Universitas Negeri Semarang (UNNES) sekarang atas arahan dari Kemenristekdikti akan membuka program studi Pendidikan Profesi Guru (PPG). Ini sebagai bagian dari revitalisasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) untuk penyiapan guru Indonesia yang profesional.
Rektor Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan itu saat membuka Orientasi Perkuliahan Pendidikan Profesi Guru Dalam Jabatan Tahun 2017, Kamis (3/8) di LP3 UNNES kampus Sekaran Gunungpati.
Hadir sebagi nara sumber Dr Totok Bintoro MPd dan Dr Dwi Wijanarko dari Kemristekdikti.
Jumlah LPTK di Indonesi ada 400 lebih yang negeri eks IKIP ada 12 ada dalam bentuk asosiasi LPTK terus melakukan pertemuan untuk mengembangkan berbagai upaya dalam revitalisasi LPTK. Dimana LPTK itu harus kuat yakni dalam standar. Standar program LPTK itu ada dalam standar nasional Dikti, UNNES sudah menjadi perguruan tinggi unggul dengan akreditas A maka memiliki komitmen untuk meningkatkan mutu secara berkelanjutan agar mutu UNNES dalam pelaksanaan program studi di atas standar nasional atau melampaui standar nasional.
Sebelumnya, Kepala Pusat Pengembangan PPG dan Sertifikasi Drs Agus Yuwono MSi MPd melaporkan, jumlah peserta yang dinyatakan lolos tes on line dan penempatan PPG di LPTK UNNES sejumlah 50 orang, namun 3 orang tidak melakukan lapor diri sehingga yang mengikuti kegiatan ini 47 orang.
Perkuliahan dilaksanakan selama 4 bulan akan menempuh 36 SKS terdiri atas 24 SKS di perkuliahan dan 12 SKS berdasarkan penghitungan RPL melalui portofolio.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment