Pelaksanaan tarawih keliling Badan Amalan Islam (BAI) Provinsi Jawa Tengah ini tentu mempunyai banyak hikmah.
Hikmah puasa bagi Unnes yakni melakukan sepirit kebersamaan bagi warga Unnes untuk saling menghargai antara yang satu dengan yang lain. Bagi yang tidak berpuasa menghargai yang berpuasa karena masing-masing itu akan mendapatkan kebaikan.
Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) Prof Dr Fathur Rokhman MHum manyampaikan itu saat memberi sambutan pada tarawih keliling hari ke IV Badan Amalan Islam (BAI) Provinsi Jawa Tengah, Minggu (21/6) di auditorium kampus Sekaran Gunungpati.
Bertindak sebagai Imam H Isa Anshari dan penceramah H Hapsin MA PhD.
Menurut Prof Fathur, spirit kebersamaan itu sangat penting karena merupakan suatu kohesi sosial. Sebuah lembaga tentu banyak perbedaan diantaranya perbedaan jabatan, ekonomi, latar belakang, dan pilihan agama.
Alhamdulillah bagi Unnes spirit itu menjadi suatu semangat untuk meningkatkan etos kerja sekaligus meningkatkan kajian-kajian keilmuan dan keagamaan. Selain ada aturan formal yang membuat puasa syah atau tidak H Hapsin MA PhD mengajak kepada jamaah tarawih bahwa, agar puasa kita bermakna mari meningkatkan puasa kita ini jangan hanya berpuasa sah dan tidaknya menurut fikih saja. Tapi bagaimana supaya kita juga bisa menahan diri dari yang dapat membatalkan pahala puasa.
Puasanya sah tapi tidak mendapat pahala dari Allah. Misalnya ngrasani orang lain, dan pada saat itu pula puasa kita mungkin tidak akan memberikan dampak positif terhadap sikap dan perilaku kita, terhadap akal dan pikiran kita.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment