Universitas Negeri Semarang (Unnes) akan menggelar pentas wayang kulit semalam suntuk dengan lakon Sang Balarama pada Jumat (1/4) di halaman belakang auditorium Unnes Sekaran, Gunungpati, Semarang. Pentas wayang kulit dengan dalang Ki Purbo Asmoro dari Solo ini merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingati Dies Natalis ke-51 Unnes.
Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum mengungkapkan, lakon Sang Balarama dipilih karena mengajarkan aspek kejujuran. Episode Balarama menolak ikut campur dalam perang Mahabharata ini menggambarkan situasi sulit yang sering dihadapi orang-orang yang baik dan jujur dalam hidup. Dipaksa memilih dua jalan yang sama-sama benar, tapi saling bertentangan, sering kali membuat orang berhadapan dengan buah simalakama.
“Hanya orang jujur yang menghadapi persoalan semacam ini. Orang yang tidak jujur tidak akan menemui persoalan semacam ini karena mereka pasti dikendalikan kelekatan atau hasrat pribadi, yakni kepentingan diri,” katanya, Kamis, (31/3).
Perhelatan seni tradisi ini diharapkan menjadi pengingat-ingat agar civitas academica senantiasa mengutamakan kejujuran dalam menjalani tugas pada tahun akselerasi inovasi.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment