Tuesday 24 November 2015

Dosen Unnes Raih “Young Scientist Award” dari FAOPS

Dosen Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang (Unnes) memperoleh penghargaan Young Scientist Award dari Federation of the Asian and Oceanian Physiological Societies (FAOPS) yang berbasis di Taiwan.

Penghargaan diberikan langsung oleh President FAOPS Prof Julie Yh Chan di Bangkok, Minggu (22/11) dalam kongres FAOPS ke-8. Penghargaan itu diperoleh Siti Baitul atas penelitiannya tentang obesitas yang dilakukan di Indonesia.

Melalui penelitian ini, Siti mengungkap latihan beban dan latihan Aquarobic terhadap obesitas dan remodeling tulang.

“Saya dapat menyimpulkan bahwa latihan beban dan latihan aquarobic dapat menurunkan derajat obesitas dan meningkatkan aktivitas remodeling tulang,” ungkap Siti Baitul.

Oleh karena itu, ia menyarankan agar wanita obesitas untuk melakukan latihan beban dan latihan aquarobic sebagai upaya menurunkan derajat obesitas dan meningkatkan aktivitas remodeling tulang.

“Apabila penurunan obesitas menjadi tujuan utama, disarankan melakukan latihan aquarobic. Sebaliknya, apabila peningkatan aktivitas remodeling tulang menjadi tujuan utama, disarankan menggunakan latihan beban,” papar International Judges Aerobic Gymnastics ini.

Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman mengapresiasi penghargaan yang diterima salah satu dosennya. Menurutnya, penghargaan tersebut merupakan apresiasi masyarakat internasional yang berharga.

“Tugas kita sebagai perguruan tinggi yaitu melalukan penelitian dan publikasi. Tentu akan lebih baik kalau publikasi tersebut juga diakses pembaca internasional,” katanya.


from Universitas Negeri Semarang » Languages » Bahasa Indonesia

No comments:

Post a Comment