Wednesday, 28 February 2018

Enam Warga UNNES Purna Tugas

Sebanyak enam warga Universitas Negeri Semarang (UNNES) memasuki purna tugas. Pelepasan oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Dr S Martono MSi, Rabu (28/2) di rektorat kampus Sekaran Gunungpati.

Mereka yakni Dr Partono Thomas MS Dosen Fakultas Ekonomi (FE), Drs Wuryanto MSi Dosen Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA), Trisna Saputra SPd (BUHK), Khomirah AMa (UPT perpustakaan), R Widarto (FIS) dan Marmo (FMIPA).

Dr Martono mengucapkan banyak terima kasih atas pengabdiannya yang telah membesarkan UNNES ini dan mohon maaf atas segala kekurangannya dalam melayani Bapak/Ibu semua.

Dr Martono juga menyampaikan, saat menjalani masa pensiun tetap menjaga silaturahmi dengan lembaga. Memang hubungan secara kedinasan telah berakhir, namun hubungan kekeluargaan dengan UNNES terus terjalin.


from Universitas Negeri Semarang

Monday, 26 February 2018

Gelar Rapat Kerja, FIK UNNES Dorong Dosen dan Mahasiswa Aktif di Kawasan ASEAN

Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Semarang menggelar rapat kerja di Griya Persada, Bandungan, Kabupaten Semarang, Jumat-Sabtu, 23-24 Februari 2018. Raker diikuti unsur pimpinan fakultas dan pengelola jurusan di lingkungan FIK UNNES.

Dekan Prof Tandiyo Rahayu MPd mengatakan, tahun 2018 akreditasi Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia meraih A. Selain itu, Prodi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) melakukan submit borang sertifikasi ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) dan meningkatkan artikel terindeks Scopus.

AUN adalah sebuah organisasi jejaring universitas di Asean yang mempunyai tujuan utama untuk memperkuat dan memperluas kerja sama di bidang pendidikan tinggi antarnegara ASEAN. AUN-QA adalah salah satu kegiatan yang dilakukan oleh AUN yang bertujuan untuk melakukan penjaminan mutu program studi yang menjadi anggota AUN.

AUN-QA merupakan sebuah assessment dan bukan akreditasi. Akreditasi sendiri merupakan bagian dari QA. Penilaian dilakukan secara mandiri (self assessment) dengan melakukan penulisan SAR (self-assesment report).

“Kami juga berkomitmen untuk meningkatkan layanan akademik untuk meningkatkan jumlah mahasiswa lulus tepat waktu, menguatkan laboratorium dan perpustakaan untuk mendukung perbaikan kualitas akademik,” ujarnya. Menurut Dekan, ke depan, FIK UNNES juga mendorong dan memfasilitasi mobilitas dosen dan mahasiswa untuk aktif dan eksis di kawasan ASEAN.


from Universitas Negeri Semarang

Saturday, 24 February 2018

Bangun Generasi Qurani, UNNES Kembali ikuti Kampus Nusantara Mengaji 2018

Dalam rangka kegiatan Kampus Nusantara Mengaji 2018, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof Mohammad Nasir, PhD memberikan sambutan kepada Perguruan Tinggi peserta kegiatan tersebut melalui jaringan teleconference pada Sabtu (29/9).

Dengan tema, Semangat NKRI Membentuk Generasi Qurani, kegiatan yang berpusat di Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) ini dipimpin langsung oleh Menristekdikti Mohammad Nasir dan diikuti secara serentak oleh Perguruan Tinggi Negeri di seluruh Indonesia.

Prof Nasir, dalam sambutannya, mengajak seluruh peserta dari Perguruan Tinggi yang ada untuk membangun Indonesia dengan keislaman. Oleh karena itu, ia mengapresiasi partisipasi dari seluruh peserta yang mengikuti kegiatan tersebut.

Sementara itu, acara Kampus Nusantara Mengaji di Rektorat Universitas Negeri Semarang (UNNES) berlangsung dengan khidmat. Hadir dalam kegiatan Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman, beserta jajaran pimpinan, kepala biro dan lembaga, serta kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT). Selain itu, turut hadir pula kalangan mahasiswa dari Unit Kegiatan Mahasiswa Kerohanian Islam, seperti UKKI, Teknologi Quran, dan sebagainya.

 

Dalam sambutannya, Prof Fathur mengingatkan, sebagai universitas, UNNES tidak hanya mengunggulkan keilmuan duniawi semata, tetapi juga menjunjung tinggi nilai keagamaan. Itulah sebabnya beliau mengapresiasi acara ini untuk meningkatkan kesadaran nilai-nilai Qurani di kalangan akademisi UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

FT Terus Tingkatkan Kinerja dan Pertahankan Prestasi

Perguruan Tinggi itu harus stabil tetap maju kedepan, taat asas, benar dan baik. Dan marilah kita jaga harmoni kebersamaan yang sudah kondusif, pesan Rektor UNNES melalui Wakil Rektor Bidang Akademik UNNES Prof Dr Rustono MHum dalam rapat kerja Fakultas Teknik (FT), Jumat (23/2), di Salatiga .

Dalam kesempatan ini Prof Rustono memaparkan, Pemantapan Kinerja UNNES Tahun Internasionalisasi Dan Tahun Mandiri Menyambut Era Disrupsi.

Ia mengapresiasi prestasi FT selama tahun 2017 atas capaian kinerja yang telah dicapai. Terbaik I Bidang Kerja Sama, Terbaik II Bidang Akademik, Peringkat III Kinerja Fakultas se-UNNES.

Yang lebih ditekankan pada era disrupsi adalah peran dosen sebagai sumber belajar atau pemberi pengetahuan menjadi mentor, fasilitator, motivator, bahkan inspirator mengembangkan imajinasi, kreativitas, karakter, mahasiswa yang dibutuhkan pada masa depan.

Maka dari itu, FT harus terus berbenah dalam menghadapi era disrupsi. Karena disrupsi mendorong terjadinya digitalisasi sistem pendidikan yang akan melahirkan inovasi sistem dan teknologi dibidang pendidikan.

Selaras dengan Prof Rustono, Dekan FT Dr Nur Qudus MT menyampaikan, FT akan terus berbenah dan tingkatkan prestasi menghadapi era disrupsi pada tahun Internasionalisasi UNNES.

Salah satu yang dilakukan adalah memperkuat program studi yang sudah ada untuk menghadapi era disrupsi yang terjadi saat ini. Semua program studi harus diperkuat sehingga akan menghasilkan lulusan yan berkualitas yang akan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat luas.


from Universitas Negeri Semarang

Friday, 23 February 2018

Dukung Kandri sebagai Desa Wisata, Mahasiswa UNNES Gelar Pentas Seni

Sejumlah mahasiswa Universitas Negeri Semarang yang tergabung dalam tim Kuliah Kerja Nyata Desa Kandri, Gunungpati, akan menggelar pementasan kesenian di desa yang oleh Pemerintah Kota Semarang dicanangkan sebagai salah satu desa wisata itu, Minggu, 25 Februari 2018, pukul 19.00.

Panitia kegiatan, Helvy Andri Lukman, dalam keterangannya kepada unnes.ac.id, mengatakan pementasan yang akan dilaksanakan di Lapangan Kridasana desa setempat adalah drama tari, konser karawitan, dan kesenian lesung. Acara yang bertajuk “Kandri One Night Present” itu terselenggara atas hasil kerja sama tim KKN UNNES Desa Kandri dengan Komunitas Gubug Rembug, Komunitas Kandri Etnic, dan Kelompok Karang Taruna RW I Kelurahan Kandri.

Ia menjelaskan, pada Minggu pagi, akan ada pula jalan santai, ekspo usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dan kesenian rakyat. Seluruh rangkaian acara ini terbuka untuk umum dan gratis.

“Dalam pementasan drama tari, kami mengangkat sejarah Desa Kandri yang kami kemas semenarik mungkin untuk bisa menarik minat para generasi penerus untuk mau mengenal dan mempelajarinya. Dalam konser karawitan, akan disuguhkan gending-gending dolanan yang bagi generasi sekarang sudah ditinggalkan dan nyaris tidak pernah dipedengarkan, apalagi dinyanyikan. Padahal, gending dolanan diciptakan sesuai dengan usia anak dan mengandung karakter luhur,” ujarnya.

Ia mengatakan, persiapan acara telah dilakukan beberapa bulan dan melibatkan sejumlah pihak. Helvy berharap kegiatan dapat  menarik minat semakin banyak orang untuk berkunjung ke desa yang berlokasi tak jauh dari objek wisata Waduk Jatibarang dan Goa Kreo di Gunungpati itu.

“Dalam merencanakan acara tersebut, kami juga didampingi oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jawa Tengah khususnya Bidang Pengembangan Destinasi. Kami juga dibimbing oleh Pokdarwis (kelompok sadar wisata) Pandanaran yang selalu memberikan saran untuk terselenggaranya acara ini,” kata dia.


from Universitas Negeri Semarang

Persiapan Pensiun Polisi, Polda Jateng Kerja Sama dengan UNNES

Universitas Negeri Semarang melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) memperluas jaringannya ke bebarapa intansi pemerintah.

Baru-baru ini POLDA Jawa Tengah menggandeng LP2M UNNES dalam penyiapan para polisi yang akan memasuki purnatugas dengan menyelenggarakan pembekalan dan pelatihan ketrampilan bagi pegawai negeri dan polisi se-Jawa Tengah.

pada tanggal 20-23 Februari 2018 peserta yang berjumlah 715 personel Polda Jateng dengan antusias tinggi selama 4 hari berturut turut yang dibagi menjadi 2 gelombang mengikuti pelatihan  yang bertempat di Hall Rama Shinta Ballroom Hotel Patra Jasa Semarang. Kegiatan dibuka oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Drs. Condro Kirono, MM., M.Hum.

Tema kegiatan ini adalah “Pensiun MANTAPS” yang artinya Mandiri, Taqwa, Produktif, dan Sukses. Ekspektasinya adalah kepada personel Polda Jateng yang memasuki masa pensiun menjadi mandiri dalam mengelola keuangan, lebih dekat dengan dengan Sang Pencipta, dan menghasilkan karya setelah purna tugas nanti.

Peran serta UNNES dalam pelatihan ini adalah memberikan bekal materi yang terkait dengan bagaimana memulai sebuah usaha di masa pensiun nanti . Selain pemberian materi juga dipamerkan beberapa produk-produk hasil hilirisasi produk penelitian yang dihasilkan oleh dosen UNNES.

Beberapa personel LP2M UNNES Hadir sebagai nara sumber dalam kegiatan tersebut antara lain Ketua Lp2M UNNES Prof. Dr. Totok Sumaryanto,M.Pd, Prof. Dr. Etty Soesilowati,SE,MM, Dra. Margunani,MP, Eka Yuli Astuti, M.Pd, Widodo, SN,M.Humm dan Farid Ahmadi,Ph.D


from Universitas Negeri Semarang

Gandeng PWI, UNNES Perguruan Tinggi Pertama Penyelenggara UKW

Bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jawa Tengah, Universitas Negeri Semarang (UNNES) menjadi perguruan tinggi pertama yang menyelenggarakan Ujian Kompetensi Wartawan (UKW).

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Dr Bambang Budi Raharjo mengatakan, UKW penting diselenggarakan untuk meningkatkan profesionalitas wartawan.

Peningkatan profesionalitas wartawan akan berdampak pada peningkatkan kualitas informasi di media.

“Masyarakat informasi seperti saat ini memerlukan informasi yang berkualitas. Dalam usaha itulah, profesionalitas wartawan sangat diperlukan,” katanya.

UKW kerja sama UNNES dan PWI Jateng diikuti 14 wartawan dari berbagai media. Mereka akan mengikuti ujian selama dua hari, Jumat-Sabtu (23-24/2). Sebelum UKW, UNNES dan PWI juga menandatanganai nota kesepahaman untuk menjalin kerja sama di berbagai bidang

Ketua PWI Provinsi Jawa Tengah Amir Machmud NS mengatakan, peningkatan profesionalitas wartawan terus dilakukan bersama berbagai mitra kerja.

“Unnes adalah perguruan tinggi pertama yang bermitra dengan PWI menyelenggarakan UKW. Bukan hanya pertama di Jawa Tengah, tapi tampaknya di Indonesia,” katanya.

Menurut Amir, wartawan profesional merupakan kebutuhan bersama. Sebagai organisasi profesi wartawan tertua, PWI berkomitmen meningkatkan profesionalitas anggotanya.

Melalui UKW, lanjut Amir, para jurnalis diuji bukan hanya keterampilan teknisnya, tetapi juga pemahaman dan penghayatannya terhadap etika profesi.


from Universitas Negeri Semarang

Rektor UNNES Serahkan SK Kepala Kantor Urusan Internasional dan Staf Ahli Bidang Kerjasama Luar Negri

Rektor Universitas Negeri Semarang (UNNES) Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyerahkan Surat Keputusan Rektor kepada Intan Permata Hapsari SPd MPd sebagai Kepala Kantor Urusan Internasional UNNES dan Fahrur Rozi SPd MPd PhD sebagai Staf Ahli Bidang Kerjasama Luar Negri Antar Waktu UNNES menggantikan Dr Ratna Dewi Kusumaningtyas ST MT.

Sebelum penyerahan SK diawali dengan pembacaan Pakta Integritas kemudian dilanjutkan penandatanganan untuk menjalankan amanah dengan sungguh-sungguh sesuai dengan tugas pokok dan fungsi.

Prof Fathur Rokhman menyampaikan, tugas staf ahli ini diantaranya memberi masukan kepada Rektor UNNES secara tertulis, dan mendukung tugas-tugas universitas, Kamis (22/2/2018).

Prof Fathur berpesan kepada kedua pejabat yang diangkat bahwa di era disrupsi ini tantangan UNNES ke depan sangat besar untuk itu lakukanlah amanah ini dengan sungguh-sungguh untuk kemajuan UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday, 22 February 2018

Rektor UNNES: FE teruslah Berprestasi di Era Disrupsi

Fakultas Ekonomi dianggap memiliki peran strategis dalam pengembangan Pilar Universitas. Hal tersebut disampaikan Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman, MHum, saat hadir dalam rapat kerja tahunan Fakultas Ekonomi tahun 2018 pada Senin (19/2) .

Menurutnya, dalam era disrupsi, semua orang harus bersama sama mendukung visi misi organisasi dan bersemangat berprestasi.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyatakan ikut bangga dengan sistem tata kelola yang adaptif dan responsive dari FE.

Dalam kegiatan tersebut, Rektor UNNES juga memaparkan tentang Pemantapan Kinerja Unnes di Tahun Internasionalisasi dan Tahun Mandiri menyambut Era Disrupsi.

“Semangat FE dalam menopang kekuatan UNNES harus terus ditingkatkan.” Rektor menambahkan.

Tidak hanya memotivasi segenap warga FE untuk bersemangat berprestasi, namun beliau juga mengingatkan tentang pentingnya publikasi international sebagaimana arahan dari Kemristekdikti. Setiap dosen harus melakukan publikasi dalam jurnal internasional yang memiliki impact factor (scopus) dan memiliki akun SINTA.

Berdasarkan data kemristekdikti, UNNES merupakan Perguruan Tinggi Terbaik 2 dengan indikator (1) target kinerja rektor dengan menteri terlampaui; (2) serapan anggaran Unnes diatas serapan anggaran Dikti/tata kelola keuangan yg baik; dan (3) Laporan Pertanggungjawaban Anggaran Unnes tepat waktu. Unnes juga masuk cluster 2 tingkat Perguruan Tinggi. Harapannya tahun depan Unnes dapat masuk cluster 1 dengan cara melakukan pengabdian berbasis riset. Karena selama ini UNNES masih berorientasi pada pengabdian berbasis komunitas. Rektor juga menegaskan akreditasi instansi A harus dapat dipertahankan sehingga tahun 2020 UNNES akan tetap mendapat akreditasi A. Salah satunya dengan kekuatan FE akan perolehan akreditasi A di semua Program Studi.

Terakhir, Rektor menyatakan bahwa di era disrupsi, universitas dibangun bukan dengan kekuatan melainkan kepercayaan dan kecepatan bergerak dalam menggapai cita cita.


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday, 21 February 2018

Subbag Tata Usaha BUHK Selenggarakan Sosialisasi Implementasi Integrasi Surat Tugas pada Siradi dengan Siremun

Sebanyak 120 orang Universitas Negeri Semarang (UNNES) terdiri atas Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan (WD 2), Asisten Direktur (Asdir) 2, Sekretaris Lembaga, Koordinator UPT, Kabag, Kasubbag Keuangan, Operator Input Surat Tugas, dan Operator Sistem Surat Dinas (Siradi) mengikuti Sosialisasi Implementasi Integrasi Surat Tugas pada Sistem Surat Dinas (Siradi) dengan Sistem Remunerasi (Siremun), Rabu (21/2/2018) di rektorat kampus UNNES Sekaran Gunungpati.

Kegiatan menghadirkan nara sumber Amir Mahmud SPd MSi (dosen FE UNNES), dan Anggyi Trisnawan Putra SSi MSi serta Kiki Baehaki dari UPT TIK UNNES dengan moderator Darmoyo SPd MKom Kepala Sub Bagian Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran.

Anggyi Trisnawan Putra menyampaikan tentang alur input data surat tugas ke Siradi, sedangkan Amir Mahmud menyampaikan tentang Rambu-rambu input surat tugas dalam sistem remunerasi.

Amir menjelaskan, dengan terintegrasinya surat tugas di Siradi dengan Siremun ini maka surat tugas bisa terinput secara maksimal.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday, 20 February 2018

Teguhkan Konservasi, Imake UNNES Lakukan Aksi Bersih Pantai

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Kebumen (Imake) Universitas Negeri Semarang (UNNES) melakukan aksi bersih pantai pada Sabtu (17/2) di Pantai Bocor Setrojenar, Buluspesantren, Kebumen.

Agenda bersih pantai semacam ini merupakan program kerja tahunan yang selalu mengalami peningkatan partisipan dan kemeriahan acara.

Ketua Imake UNNES Teddy Nurrohman menyampaikan kegiatan bertujuan untuk meneguhkan eksistensi UNNES sebagai kampus konservasi.

“UNNES merupakan kampus konservasi, melindungi kelestarian alam. Di sisi lain Kebumen merupakan surganya pantai di Jawa Tengah, dengan aksi ini kami ingin menyampaikan bahwa menjaga kebersihan pantai menjadi kewajiban kita bersama,” Jelas Teddy.

Aksi sosial yang diikuti oleh 148 partisipan ini, dimulai dengan apel yang dipimpin oleh Pembina Imake UNNES Rudi Salam MPd.

“Agenda tahunan ini,  merupakan wujud kepedulian mahasiswa UNNES yang sekaligus putra daerah Kebumen dalam menjaga kelestarian dan keberlangsungan alam. Setelah apel, kegiatan akan dilanjutkan dengan penanaman pohon, selusur pantai dengan berbekal trash bag, hingga ke permainan outbond pantai nantinya,” jelas Dosen Fakultas Ilmu Sosial tersebut.

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 07.00 hingga 13.00 WIB ini, mendapat tanggapan positif dari masyarakat.

Media setempat Kebumen Ekspres memberitakan, sebanyak 103 warga setempat turut berpartisipasi dan menyambut kegiatan ini dengan antusias, gembira, dan rasa bangga.

Senada dengan pemberitaan Kebumen Ekspres, salah seorang warga setempat, Feril mengapresiasi aksi nyata yang dilakukan oleh Imake UNNES tersebut.

“Kegiatan semacam ini patut dicontoh oleh organisasi daerah dari kampus dan daerah lainnya,” harap Feril.

Menurutnya, Media elektronik Kebumen pun memberikan apresiasi yang besar pada Imake UNNES. Hal tersebut, ditandai dengan on air nya Imake UNNES di salah satu radio swasta di Kebumen pada sore harinya.

Kegiatan ditutup dengan makan kudapan bersama, yang telah disediakan oleh panitia.

Dwi Hermawan (Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

FBS Fokus Publikasi dan Akreditasi

Rapat kerja Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) UNNES diadakan utamanya untuk meningkatkan publikasi internasional dan akreditasi Prodi. Pada pidato laporannya, Dekan FBS Prof Dr Agus Nuryatin MHum, menyampaikan bahwa publikasi internasional ditempuh dengan cara memaksimalkan konferensi internasional dan jurnal yang dimiliki FBS.

Dosen juga akan didampingi dalam penulisan jurnal melalui asistensi pelatihan dan penerjemahan. Akreditasi Prodi A di lingkungan FBS juga telah meningkat jumlahnya. Tahun ini prodi terakreditasi A akan ditambah lagi dengan cara reakreditasi maupun pengajuan banding.

Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman MHum, mengapresiasi langkah yanh dilakukan FBS. Internasionalisasi UNNES hanya bisa terwujud jika Prodi dan Fakultas juga sadar akan internasionalisasi.
Universitas harus melakukan inovasi di era disrupsi, jika tidak maka akan tergilas dengan perubahan-perubahan teknologi yang ekstrim. Rektor menegaskan bahwa laju dan kecepatan kemajuan harus melebihi standar nasional untuk mencapai reputasi internasional.

FBS memiliki potensi membukukan HAKI secara masif dan potensi ini jangan disia-siakan. Rektor berdoa agar FBS selalu menjadi terdepan dan menjadi teladan agar bersanding dan bersaing di tingkat UNNES maupun di tingkat nasional.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday, 15 February 2018

Diklatsar dan Pelantikan Anggota Angkatan XXXII KSR PMI Unit UNNES

Sebanyak 42 peserta calon anggota KSR PMI Unit Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengikuti Pendidikat dan Latihan Dasar (Diklatsar) selama 12 hari yakni mulai Senin sampai Jumat (12-23 Februari 2018).

Ketua panitia Didik Riyanto saat pembukaan melaporkan, kegiatan ini merupakan serangkaian kegiatan dari tes wawancara dan tes kesehatan, pradiklatsar, kemudian peserta harus mengikuti kegiatan diklatsar selama 120 jam agar resmi dilantik menjadi anggota KSR PMI Unit UNNES.

Diklatsar diikuti 42 peserta terdiri atas 11 peserta laki-laki dan 31 peserta perempuan. Dari jumlah tersebut 5 peserta berasal dari mahasiswa STIE BPD Jawa Tengah, Senin (12/2/2018) di PKMU kampus UNNES Sekaran Gunungpati Semarang.

Hadir diantaranya dari Birokrat UNNES, Perwakilan PMI Kota Semarang, KSR PMI se-Kota Semarang, dan perwakilan UKM lain yang ada di UNNES.

Diklatsar dibuka oleh Koordinator Dosen UKM Minat dan Kegemaran Drs Kusmuriyanto MSi ditandai dengan pemukulan Gong, dan diteruskan dengan penyematan tanda peserta.

Kusmuriyanto berharap setelah dilantik dan resmi menjadi anggota nanti bisa meneruskan perjuangan kakak-kakaknya dan juga bisa berprestasi secara maksimal. Sebab budaya prestasi itu sudah melekat di mahasiswa UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday, 13 February 2018

Kenalkan Lingkungan Dunia Kerja, Pusat Pengembangan Karier dan BK UNNES Selenggarakan Pelatihan Keterampilan Negosiasi

Pusat Pengembangan Karier, BK, MKU dan MKDK Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) Universitas Negeri Semarang (UNNES) memberikan kesempatan kepada 200 mahasiswa UNNES yang berminat mengikuti pelatihan keterampilan negosiasi. Pelatihan yang diselenggarakan pada Selasa (13/2) dan bertempat di ruang kelas C lantai 2 Laboratorium LPTK Terpadu ini, menghadirkan Nurhadi ST sebagai narasumber sekaligus coach.

“Seorang Negosiator yang baik adalah mereka yang memahami budaya lingkungan tempat negosiasi. Pemahaman inilah yang akn menjadi dasar keberlajutan proses negosiasi. Selain itu, anda perlu memastikan dapat menjaga kontak mata dengan lawan bicara saat berkomunikasi,” jelas Nurhadi.

Menurut Tenaga Kependidikan (Tendik) UGM tersebut, negosiator dapat menggali kebutuhan lawan bicara melalui i-SPIN Model. Ia menjelaskan, i-SPIN Model merupakan model yang sesuai dalam bernegosiasi dan mempertahankan kelanjutan komunikasi.

“Pertama, Intention. Sebagai seorang negosiator, kita harus mampu mengenali tujuan dari negosiasi tersebut. Kedua adalah Situation. Setelah mengenali tujuan, langkah selanjutnya adalah memetakan situasi lingkungan. Ketiga yakni Problem. Melalui situasi tersebut, kita lantas mengidentifikasi permasalahan yang muncul dan bahkan memperkirakan potensi masalah dikemudian hari,” jelas Direktur CEC tersebut.

Keempat, tambahnya, Implication yakni memahami dampak yang timbul jika permasalahan terselesaikan maupun jika tidak dapat terselesaikan. Kelima, Need Payoff. Terakhir, dengan mengemukakan apa yang dibutuhkan dan produk seperti apa yang mampu dihasilkan.

Pelatihan yang mengangkat tema “Be Good Negotiator” ini, berlangsung menarik dan interaktif antara narasumber dan peserta pelatihan.

Dwi Hermawan (Student Staff)


from Universitas Negeri Semarang

Monday, 12 February 2018

Penuh Haru, Suasana Pelepasan Jenazah Salah Satu Guru Besar UNNES, Alm. Professor Drs Nathan Hindarto PhD

Universitas Negeri Semarang (UNNES), resmi mengadakan penghormatan terakhir pada, Almarhum Prof Drs Nathan Hindarto PhD, dengan acara pelepasan yang dilakukan pada Senin (12/02), di Gedung Auditorium UNNES, Kampus UNNES Sekaran, Gunungpati, Semarang. Acara ini turut dihadiri oleh forum Senat UNNES, kerabat, serta keluarga almarhum. Bertindak selaku inspektur upacara pelepasan adalah Rektor UNNES, Prof Fathur Rokhman MHum.

Dalam pidato pelepasannya, Rektor mengatakan kehilangan yang cukup besar sepeninggal Almarhum. Beliau berkata bahwa Almarhum merupakan Guru Besar yang peduli terhadap pendidikan karakter. Lebih lanjut, beliau tidak hanya dikenal sebagai Profesor, tetapi juga seorang bapak dan guru untuk semua. Walaupun tidak semua orang terkait dengan bidang keilmuannya, beliau memperlihatkan talenta sosok guru yang penuh ketulusan bagi semua.

Rektor menambahkan, Prof Nathan melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab dan keikhlasan. Dengan demikian, Almarhum telah banyak berjasa besar terhadap UNNES dan Indonesia pada umumnya. Oleh karena itu, Prof Fathur berharap, semangat yang ditunjukkan Prof Nathan dalam mengembangkan almamater harus dilanjutkan oleh generasi penerus di FMIPA khusunya, dan UNNES pada umumnya.

Perlu diketahui bahwa semasa hidupnya, Prof Nathan pernah menjadi Sekretaris jurusan, Pembantu Dekan Bidang Akademik FMIPA, Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum, Sekretaris Jurusan Fisika, dan sampai saat ini masih menjabat sebagai Koordinator Program Studi Pendidikan IPA S2/S3 Pascasarjana UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Eko Sugiarto, Usia 30 Tahun Lulus Doktor dengan IPK 4

Dosen Jurusan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang (UNNES) Eko Sugiarto SPd MPd berhasil menyelesaikan pendidikan doktor pada usia 30 tahun. Dengan usia itu, Eko merupakan salah satu doktor termuda yang pernah diluluskan Universitas Negeri Semarang.

Dalam sidang terbuka di Kampus Pascarjana, Senin (12/2), Eko memaparkan disertasi berjudul “Representasi Pendidikan Seni Kolaboratif Sekolah-Masyarakat dalam Pewarisan Kriya Anyaman Desa Jepang Kabupaten Kudus”.

Para penguji mengapresiasi penelitian Eko dengan predikat “sangat memuaskan”. Secara akumulatif, Eko juga meraih indeks prestasi komulatif (IPK)sempurna, yaitu 4.

Promotornya, Prof Tjetjep Rohendi Rohidi MA memuji Eko sebagai pribadi yang ulet. Menurut profesor antropologi seni ini, Eko tidak hanya memiliki keunggulan akademik tetapi juga karakter.

Melalui penelitiannya Eko mengungkap model pendidikan kriya di lingkungan masyarakat Desa Jepang, Kabupaten Kudus. Kelestarian kriye anyaman di daerah tersebut ditopang oleh pendidikan informal di lingkup sekolah dan masyarakat.

Pola pewarisannya menggunakan metode melihat (menyaksikan), meniru dengan bimbingan orang tua, berkarya mandiri, dan pengulangan karya.


from Universitas Negeri Semarang

Rektor dan pimpinan UNNES Hadiri Haul ke-5 Abah Zuhri Semarang

Rektor dan pimpinan Universitas Negeri Semarang (UNNES) beserta rombongan menghadiri Haul Abah Syeikh Muhammad Saeful Anwar Zuhri Rosyid dan Prosesi Penggantian Luwur V. Prosesi diselenggarakan pada Minggu malam (11/2) bertempat di Masjid Baitul Hidayah Komplek Ponpes Salafiyah Az-Zuhri, Semarang.

Dalam acara yang turut dihadiri Menteri Agama Drs H Lukman Hakim Saifuddin, Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum berpesan untuk menjaga semangat persatuan dan kesatuan meski berada dalam keberagaman.

“Yang kita butuhkan bukan perbedaan, namun keragaman. Dengan berlandaskan pada Pancasila, UUD NRI 1945, dan Semangat Kebhinekaan kita akan mampu menjaga tegak dan utuhnya NKRI,” jelas Rektor.

Kita, tambah Rektor, mengenal Abah Syeikh Muhammad Saeful Anwar sebagai sosok yang sangat toleran, bersahaja, serta mampu menangkap esensi multikultral dan keragaman bangsa. Mari kita kenang jasa dan kita teladani akhlak beliau.

Senada dengan Rektor, Menteri Agama (Menag) menyampaikan terkait sosok Abah Syeikh Muhammad Saeful Anwar.

“Abah Syeikh Muhammad Saeful Anwar bin Mudatsir bin Zuhri bin Rosyid adalah sosok yang moderat. Beliau sangat menonjol mempunyai  kemampuan dan kemauan menghargai dan menghormati keragaman dan perbedaan yang ada di orang lain. Kemampuan Beliau ini sangat mewarnai perjalanan kehidupan Beliau saat berinteraksi, mengayomi dan melayani umat. Beliau adalah orang yang mampu menangkap esensi isi Alquran yang menuntut kita untuk menghormati dan menghargai kemajemukan,” terang Menag.

Menag melihat, almarhum yang tak lain adalah adik sepupu Menag, sebagai sosok yang sederhana dan apa adanya.

“Abah hidup apa adanya dan tidak berkeinginan hidup mewah. Beliau juga tidak terlalu mempedulikan bentuk luar dan latar belakang seseorang. Beliau suka berinteraksi dengan berbagai kelompok dan komunitas. Beliau benar-benar menjadikan agama hadir untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat kemanusiaan,” tuturnya.

Ketua panitia Abdul Haris menjelaskan selain Menteri Agama, turut hadir Kakanwil Kemenag Jateng, perwakilan Pemprov, Pemkot, TNI, Polri, dan beberapa rektor perguruan tinggi di Semarang.

Dalam Haul ke-5 ini, dua ribuan santri dan alumni dari berbagai elemen, golongan dan wilayah hadir, seperti Sedulur Sikep dari Blora, Pemuda Pancasila, Pagar Nusa, serta beberapa perwakilan ormas keagamaan dan beberapa tokoh lintas agama.


from Universitas Negeri Semarang

Akreditasi, Prodi S1 Teknik Sipil Divisitasi BAN PT

Program Studi (Prodi) Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang (UNNES) divisitasi oleh asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT), Senin (12/2/2018).

Tim Asesor terdiri atas Dr Ir Heru Purnomo DEA dari Universitas Indonesia (UI) dan Prof Ir I Gusti Bagus Sila Dharma MT PhD dari Universitas Udayana (Unud) Bali.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Rustono, Dekan FT Dr Nur Qudus, Wakil Dekan FT, dan pejabat terkait UNNES menyambut kehadiran para asesor.

Rektor menyampaikan bahwa tahun 2018 merupakan tahun Internasionalisasi bagi UNNES dan UNNES sudah terakreditasi A, Prof Fathur terus mendorong pengelola program studi agar terus memperbaiki akreditasi program studinya.

Prodi yang terakreditasi B didorong dan difasilitasi agar menjadi A. Adapun prodi yang sudah terakreditasi A harus dapat mempertahankannya.

Prof Fathur Berharap Prodi Teknik Sipil S1 ini nanti setelah di visitasi oleh Tim BAN PT menjadi lebih baik lagi.


from Universitas Negeri Semarang

Friday, 9 February 2018

Pastikan Isi PDSS, Sabtu 10 Februari Besok hari Terakhir Pengisian

Mohon kepada Kepala Sekolah memastikan untuk mengecek akses sekolah ke Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) untuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), sebab hari Sabtu besok (10/2/2018) merupakan hari terakhir untuk pengisian data.

Jika sekolah sampai hari dan tanggal tersebut belum menyelesaikan isian data siswa ke PDSS, maka sistem akan merekam data yang sudah diisikan. Untuk itu sekali lagi mohon para Kepala Sekolah harus memastikan data siswanya sudah diisikan ke PDSS.

Hal tersebut ditekankan oleh Alfath Yanuarto SKom dari UPT Teknologi Informasi dan Komunikasi Universitas Negeri Semarang (UNNES) saat sosialisasi SNMPTN dan SBMPTN 2018 di SMAN 3 Semarang, Kamis (8/2/2018) kemarin.

Sosialisasi diikuti 170 guru Bimbingan Konseling dan operator IT SMA dan SMK se-Kota Semarang. Pengisian dan verifikasi PDSS dibuka mulai 13 Januari sampai dengan 10 Februari 2018.

Lebih lanjut dikemukakan, pengisian PDSS di laman pdss.snmptn.ac.id dilakukan oleh kepala sekolah. “Dari situ, kepala sekolah akan mendapatkan password setiap siswa yang akan digunakan siswa untuk mendaftarkan diri,” katanya.

Disampaikan pula, PDSS merupakan basis data yang berisi rekam jejak kinerja sekolah dan prestasi akademik siswanya. “Karena data ini yang menjadi rujukan utama dalam seleksi, isian sesuai dengan kenyataan menjadi prioritas utama,” katanya.

Alfath menambahkan, jadwal pelaksanaan SNMPTN yaiti Pengisian dan Verifikasi PDSS 13 Januari – 10 Februari 2018, Pendaftaran SNMPTN 21 Februari – 6 Maret 2018, Pengumuman Hasil Seleksi 17 April 2018, dan Proses Verifikasi dan/atau Pendaftaran Ulang di PTN masing-masing (bagi yang lulus seleksi) 8 Mei 2018 bersamaan dengan ujian tertulis SBMPTN 2018.


from Universitas Negeri Semarang

UNNES Pelopori Olahraga Lempar Pisau dan Kapak

Universitas Negeri Semarang (UNNES) mempelopori pendidikan dan latihan (Diklat) olahraga lempar pisau dan kapak untuk menyiapkan bibit-bibit atletik mahasiswa.

Ketua panitia Noorochmat Isdaryanto SS MSi melaporkan, Diklat ini dilakukan dua hari Jumat dan Sabtu (9-10/2) di kampus UNNES Sekaran Gunungpati diikuti 60 peserta dari mahasiswa UKM Menwa, Pramuka, dan umum.

Noorochmat menjelaskan, karena UNNES merupakan kampus konservasi nama cabang olahraga ini diberi nama “Lempika UNNES Godhong Pring” dan sudah memiliki lagu kas sendiri, juga ciptaan sendiri mungkin lagu ini bisa di Hak Patenkan.

Diklat ini bertujuan untuk mengenalkan olahraga melempar pisau dan kapak, mengajarkan teknik melempar, dan menyiapkan bibit bibit unggul atlit UNNES olahraga lempar pisau dan kapak.

Noorochmat menambahkan komunitas lempar pisau dan kapak di Indonesia itu sudah banyak namun Diklat di kampus ini yang pertama kali di Indonesia. Teman-teman Komunitas Indonesia saat ini sedang memperjuangkan cabang olahraga ini masuk di cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON).

Setekah Diklat ini diagendakan akhir 2018 akan diadakan lomba Lempika (lempar pisau dan kapak). Harapannya UNNES jago pada cabang olahraga lembar pisau dan kapan.

Diklat ini menghadirkan pelatih Hary Houdine dari Malang, Anang Syaifudin dari Solo, dan saya sendiri Noorochmat (UNNES).

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum membuka Diklat dengan menancapkan pisau dan kapak di kayu tempat latihan.
Prof Fathur menyampaikan, Diklat ini merupakan sejarah. Ini agak aneh, tapi dibalik keanehan itu terdapat nilai-nilai bagian dari NKRI.

NIlai-nilai itu ada pada Sumber daya manusia (SDM) yang terlatih dengan kemampuan khusus yang dimilikinya.

Seorang yang menekuni cabang olahraga lempar ini bisa sukses jika memiliki beberapa hal diantaranya fokus, akurasi (ketepatan), dan kecepatan. Seseorang melempar ke suatu sasaran tanpa fokus maka lemparan itu bisa meleset dari sasaran yang sudah ditentukan.

Untuk itu berakraplah dengan alam, misalnya melempar harus memperhatikan arah angin supaya tepat sasaran, kata Prof Fathur.


from Universitas Negeri Semarang

FMIPA UNNES Adakan Konferensi Nasional Peneliti dan Pemerhati Burung Indonesia

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengadakan Konferensi Peneliti dan Pemerhati Burung di Indonesia yang ke-4, Kamis – Sabtu (7-9/2) di Auditorium UNNES Sekaran.

Saat ini di Indonesia marak perburuan dan perdagaangan satwa liar dalam berbagai bentuk. Itu dibuktikan dengan, banyaknya pedagang menjual berbagai jenis burung seperti perkici pelangi, betet, kasuari kepala hitam, elang, bahkan alap-alap pun ada. Yang lebih memprihatinkan lagi, satwa tersebut mulai diperdagangkan secara online.

Salah satu cara untuk mengurangi perburuan dan perdagangan burung liar adalah pendekatan yang dilakukan oleh peneliti dan pemerhati burung dari berbagai latar belakang ilmu melalui Konferensi Peneliti dan Pemerhati Burung di Indonesia (KPPBI) yang ke-4 dengan mengusung tema, “ Stop Perburuan dan Perdagangan Ilegal”.

Konferensi Nasional juga menjadi media pertemuan ilmiah untuk mendesiminasikan hasil penelitian atau pengamatan. Peneliti dan pemerhati bisa saling bertukar informasi terkini tentang dunia perburungan di Indonesia.

Ketua Panitia Margareta Rahayuningsih mengatakan, tujuan diadakannya konferensi ini adalah menyebarluaskan informasi terkini terkait konservasi burung di Indonesia, meningkatkan jaringan dan peran antar peneliti dan pemerhati burung, dan mengembangkan pengetahuan tentang burung di Indonesia.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat membuka acara ini menyampaikan, UNNES sebagai universitas yang berwawasan konservasi mendukung penuh kegiatan semacam ini. Konferensi ini adalah upaya melestarikan burung-burung liar di Indonesia beserta habitatnya. Indonesia merupakan salah satu negara terkaya jenis burung dengan ribuan jenis.
Ia menambahkan, jumlah yang sangat banyak tentu akan menjadi tantangan untuk melestarikan tiap jenis burung di Indonesia. Karena itu, Burung Indonesia menggalang dukungan masyarakat dan para pihak untuk bersama-sama melestarikan alam nusantara.

Sementara, Direktur Konservasi Keanekaragaman Hayati pada Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Ir Bambang Dahono Adji MM MSi menjelaskan, konservasi burung dapat dilakukan dengan penangkaran sebagai upaya perbanyakan melalui pengembangbiakan dan pembesaran tumbuhan dan satwa liar dengan tetap mempertahankan kemurnian jenisnya.

Tampil sebagai keynote speaker, Ir. Wiratno, M.Sc. (Dirjen KSDAE), Prof. Vijak Chimchome, PhD (Faculty of Forestry – Kasetsart University), Bas Van Balen (Peneliti dan Pemerhati Burung Indonesia), Adam Miller (Planet Indonesia), Dwi Nugroho Adhiasto (World Conservation Society), Riza Marlon (Wild Photography), Prof. Ani Mardiastuti (IPB), Dr Dewi Malia Prawiradilga, M.Sc. (LIPI), Dr Pramana Yuda (Lecturer of UAJY), Muhammad Iqbal (Daemeter Consulting).

Pada tanggal 10 Februari akan diadakan Birdwatching Field Trip lokasi di Rawa Pening, Ambarawa, Kabupaten Semarang.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday, 8 February 2018

Resmi Dibuka, Orientasi Akademik Program Pendidikan Professi Guru

Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali buka program orientasi akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) untuk periode 2018 pada Kamis (08/02), di Kampus UNNES Sekaran, Gunungpati, Semarang. Acara ini diikuti oleh 463 peserta dari seluruh universitas di Indonesia dengan rincian 171 orang untuk PPG Prajabatan dan 292 orang untuk PPG SM3T.

Peserta tersebut berasal dari jurusan PJOK, PGSD, PGPAUD, Bahasa Inggris, Matematika, Ekonomi, Bimbingan Konseling, Pendidikan Kewarganegaraan, Sosiologi dan Antropologi, Geografi, Sejarah, Fisika, Kimia, dan Biologi.

Para mahasiswa yang mengikuti program ini akan melakukan studi dalam waktu 6 bulan untuk PPG prajabatan dan 2 tahun untuk PPG SM3T. Program ini akan dilakukan mulai dari tanggal 8 Februari 2018.

Turut memberikan sambutan adalah Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman, MHum. Dalam sambutannya, beliau berpesan pada mahasiswa PPG agar menjadi pribadi yang percaya diri, karena mereka akan diberi bekal untuk mengabdi pada negara sebagai guru. Dengan bekal yang ada dari PPG, guru akan paham mengenai perubahan teknologi yang bisa digunakan untuk meningkatkan kemampuan masyarakat.


from Universitas Negeri Semarang

Kredit Transfer, Mahasiswa UNNES Kuliah di Malaysia dan Taiwan

Sebanyak 12 mahasiswa Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Negeri Semarang (UNNES) akan mengikuti program kredit transfer ke Malasyia dan Taiwan.

Dari jumlah tersebut, 10 mahasiswa akan mengikuti kredit transfer ke Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) selama satu semester. Adapun dua mahasiswa lainnya akan mengikuti kredit transfer ke Cheng Sui University Taiwan selama satu tahun.

Dekan FE Dr Wahyono menjelaskan, mahasiswa akan berangkat pada  12 Februari 2018 dan dijadwalkan mulai kuliah pada 20 Maret 2018.

“Program ini adalah bagian dari usaha kita menyiapkan mahasiswa yang memiliki wawasan global,” katanya, Kamis (8/2).

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman mengapresiasi  mahasiswa yang telah lulus seleksi program tersebut. Ia menyemangati mahasiswa agar  menjadikan kesempatan tersebut untuk mengembangkan potensi diri.

“Keberanian maju menghadapi tantangan itu penting. Anda sudah memiliki keberanian  itu,” kata profesor ilmu sosiolinguistik itu.

Ia berharap, mahasiswa dapat mengambil inspirasi agar kebaikan dari negara yang dikunjunginya dapat diadaptasi di Indonesia.

 


from Universitas Negeri Semarang

Wednesday, 7 February 2018

Prof Nathan Tutup Usia

Universitas Negeri Semarang (UNNES) kembali berduka. Guru besar Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Prof Drs Nathan Hindarto PhD berpulang ke rahmatan Ilahi, Rabu 6 Februari 2018, Pukul 17.52 di Kuala Lumpur Malaysia.

Prof  Nathan meninggal dalam usia 66 tahun. Almarhum, yang lahir di Purwodadi 13 Juni 1952, meninggalkan istri Anny K Utomo dan tiga anak.

Selain Aktif dikampus, Prof Nathan juga memiliki kegiatan sosial. Ia adalah Ketua Yayasan Eunike Puri Anjasmoro-Panti Asuhan Kristen sejak tahun 1994

Semasa hidupnya, Prof Nathan pernah menjadi Pembantu Dekan Bidang Akademik FMIPA, Pembantu Rektor Bidang II dan sampai saat ini masih menjabat sebagai Kepala Program Studi Pendidikan IPA S3 Pascasarjana UNNES.

Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan, Kami atas nama keluarga besar UNNES menyampaikan dukacita yang sangat mendalam atas berpulangnya almarhum Prof Drs Nathan PhD. Semoga seluruh ilmu yang telah beliau berikan menjadi amal ibadah yang tiada henti bagi almarhum dan semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan tabah atas kepergiannya.


from Universitas Negeri Semarang

Tuesday, 6 February 2018

Lomba Nyanyi Dangdut Akan Meriahkan Dies Natalis Ke-53

Panitia Dies Natalis ke-53 Universitas Negeri Semarang membuka pendaftaran peserta Lomba Nyanyi dan Joget Dangdut Antarsub Unit hingga 20 Februari 2018, setiap Senin-Jumat, pukul 09.00—14.00, di Kampung Budaya, kampus Sekaran, Gunungpati. Lomba akan dilaksanakan pada Jumat, 23 Februari 2018, mulai pukul 08.00, di tempat yang sama.

Panitia kegiatan, Bintang Hanggoro Putro, kepada unnes.ac.id, mengatakan syarat peserta adalah dosen dan tenaga kependidikan di fakultas atau sub unit UNNES, setiap kelompok terdiri atas satu orang penyanyi dan lima orang penari/ penjoget, peserta merupakan wakil dari fakultas atau unit yang dibuktikan dengan surat tugas pimpinan.

Untuk materi lomba, peserta disilakan memilih salah satu lagu, yaitu Sayang (Via Vallen), Konco Mesra (Via Vallen), Pikir Keri (Via Vallen), Suket Teki (Nella Kharisma), Sawangen (Maria Punjung), Banyu Langit (Nella Kharisma).

Setiap penampilan peserta akan diiringi oleh musik yang dimainkan secara langsung oleh OM Nem7raga UNNES. Seluruh peserta diwajibkan untuk hadir dalam temu teknis pada Selasa, 20 Februari 2018, pukul 09.00, di Kampung Budaya. Dalam kesempatan temu teknis itu, peserta dapat melakukan pengambilan nada dasar untuk materi yang akan dibawakan pada saat lomba.

Panitia akan memilih juara I, II, dan III masing-masing untuk kategori nyanyi dan joget. Seluruh juara akan mendapat uang pembinaan dan trofi. Kriteria penilaian menyanyi meliputi materi suara, teknik vokal, pembawaan, dan penampilan. Sedangkan kriteria penilaian lomba joget meliputi kreativitas gerak, kekompokan, dan rias busana.

Informasi lebih lanjut dapat diperloleh dengan menghubungi Bintang Hanggoro Putro (08157627237).


from Universitas Negeri Semarang

Monday, 5 February 2018

Kunjungi UNNES, Suez Canal University, Ismailia Egypt Ajak Kerjasama

Wakil Rektor Bidang Pengabdian kepada Masyarakat dan Pengembangan Lingkungan Suez Canal University, Ismailia Egypt, Mesir Prof Dr Atef Abou El-Nour mengunjungi Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengajak kerjasama tengtang Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Ajakan itu direspon positif oleh Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama Prof Dr YL Sukestiyarno didampingi Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Rustono, Dekan, Ketua lembaga dan pejabat terkait di lingkungan UNNES.

Hadir juga dari Suez Canal University, Ismailia Egypt Prof Dr Hassan Abdel Haleem Youssef, Ketua Departemen Antarbudaya FIB UGM Prof Dr Sangidu MHum, Dr Moh Masrukhi MHum (Bagian Kerjasama Prodi Sastra Arab) FIB UGM, KH Anizar Masyhadi SS (Wakil Pimpinan PM TAZAKKA), dan Subhan Jaelani Lc (KBRI Cairo).

Ajakan Kerjasama itu ditandai dengan penandatangan Minutes of Meeting (MoM) Prof Dr Atef Abou El-Nour dan Prof Dr YL Sukestiyarno , Senin (5/2/2018) di rektorat UNNES kampus Sekaran Gunungpati Semarang Jawa Tengah.

Prof Dr Atef Abou El-Nour menyampaikan, universita kami memiliki 28 fakultas dan 53 unit khusus untuk penelitian pendidikan dan pengabdian masyarakat. Ke 28 fakultas itu diantaranya fakultas Kedokteran, Kedokteran Gigi, Teknik, Perdagangan, Perhotelan, dan Olahraga.

Setelah penandatangan dilanjutkan diskusi tentang implementasi MoU diantaranya Seminar, penulisan di jurnal, pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, dan penelitian.


from Universitas Negeri Semarang

15 Calon Anggota Menwa UNNES Ikuti Diksar di Magelang

Sebanyak 15 calon anggota Resimen Mahasiswa (Menwa) Universitas Negeri Semarang (UNNES) mengikuti Pendidikan Dasar (Diksar) Mahadipa Yudha Angkatan 41 2018 di Rindam IV/Diponegoro Magelang (3/2/2018).

Komandan Menwa Suto Wijoyo Wisnu Teguh Purnomo menyampaikan, sebelum pelepasan ke-15 calon anggota ini diberi materi tentang kemenwaan, wawasan kebangsaan, kesehatan lapangan, dan kepemimpinan.

Suto juga mengemukakan, Diksar ini wajib diikuti oleh seluruh calon anggota agar resmi menjadi anggota Resimen Mahasiswa Indonesia (setelah Diksar dapat kartu tanda anggota).

Suto menjelaskan, kegiatan Diksar berlangsung selama 11 hari (3-14/2) yang diikuti oleh 371 calon anggota Menwa dari berbagai perguruan tinggi negeri dan swasta se-wilayah Jawa Tengah.

Pembina UKM Menwa UNNES Sugiarto SSi MSc AIFM saat pelepasan menuju Magelang menekankan, Diksar ini harus kalian ikuti dari awal sampai akhir dengan sungguh sungguh, sebab setelah daksar kalian memperoleh Kartu Tanda Anggota dan baret sehingga tercatat sebagai Menwa Indonesia.

Sugiarto menambahkan, ketika Diksar jangan lupa tetap menjalankan ibadah tepat waktu, dan mendoakan orangtua serta menjaga almamater UNNES.


from Universitas Negeri Semarang

Sunday, 4 February 2018

Kuliah Umum Pascasarjana: Mahasiwa Harus Siap Menghadapi “Disruptive Innovation”

Direktur Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) Dr Ir Patdono Suwignjo sebagai keynote speech menyampaikan tips menempuh program doktor dan perkembangan dunia pendidikan tinggi dan strategi menghadapinya, Sabtu (3/1) di Gedung Pascasarjana UNNES.

Dr Patdono menjelaskankan, mengapa harus ada kebijaksanaan baru Strategic Inflection Point karena periode yang lalu, dimana tidak ada perguruan tinggi asing beroperasi di indonesia atau globalisasi, tidak ada disruptive innovation di pendidikan tinggi. Dan sekarang, peguruan tinggi asing sudah masuk Indonesia, dan disruptive innovation di pendidikan tinggi.

Untuk itu, mahasiswa harus siap menghadapi disruptive innovation di pendidikan tinggi. Ia memberikan empat tips antara lain, pertama: mahasiswa mempunyai kemampuan beda-beda. Bantuan teknologi digunakan untuk memudahkan mahasiswa memilih matakuliah yang sesuai dengan kemampuannya. Kedua: peningkatan konektivitas semua peralatan yang ada akan membuat komunikasi antara mahasiswa dengan dosen, tutor, dan perguruan tinggi. Ketiga: virtual reality dapat membuat seolah-olah mahasiswa benar-benar melaksanakan praktikum. Keempat: online learning platform dengan bantuan AI dapat beradaptasi dengan kebutuhan mahasiswa.

Senada dengan Dr Patdono, Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum saat membuka kuliah umum ini menjelaskan, UNNES terus bersiap menghadapi disruptive innovation antara lain dengan peningkatan mutu dan layanan yang berkualitas, selalu membuat inovasi baru, dan melakukan kerjasama internasional.

Direktur Pascasarjana UNNES Prof Dr Achmad Slamet MSi berharap, dengan adanya kuliah umum ini mahasiswa Pascasarjana dapat termotifasi untuk lulus tepat waktu dan mempunyai daya saing. Dan saya senang melihat 1200 mahasiswa Pascasarjana mengikuti kuliah umum ini dengan semangat dan antusias.


from Universitas Negeri Semarang

Saturday, 3 February 2018

Wardono Dapatkan Gelar Doktor Ke-2 Dengan Hasil Cumlaude

Mendapatkan gelar Doktor bidang Manajemen Kependidikan pada 2011, tak lantas membuat Dr Wardono MSi berhenti menempuh pendidikan. Pada Selasa (30/1) Wardono kembali mengikuti ujian promotor doktor bidang Pendidikan Matematika di Pascasarjana UNNES dengan hasil Cumlaude.

Dengan Desertasi berjudul “Proses Matematisasi dan Literasi Matematika Siswa SMP pada Pembelajaran Problem Based Learning Realistik Edmono Schoology”, ia mempresentasikan didepan penguji Prof Dr Fathur Rokhman MHum, Prof Dr Achmad Slamet MSi, Prof Dr rer nat Wahyu Hardyanto MSi, Dr Mulyono MSi, dan Dr Isnarto MSi.

Dr Wardono menyampaikan, Program International Student Assesment (PISA) melakukan penilaian setiap tiga tahun sekali sejak tahun 2000. Penilaian PISA, kemampuan literasi matematika siswa SMP di Indonesia masih diurutan bawah. Maka, untuk membantu siswa dan pengajar matematika, perlu dipikirkan cara pembelajaran untuk meningkatkan penilaian tersebut.

Ia berharap, produk disertasi ini dapat terus dibaca dan dimanfaatkan bagi yang berkepentingan, terutama Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Sekolah, Dosen, Siswa, dan Mahasiswa dalam rangka mengembangkan sumberdaya manusia dibidang pendidikan.

Kepala Program Studi Statistika Terapan dan Komputasi FMIPA UNNES ini lulus S1 tahun 1985 di IKIP Semarang, ditahun 1990 ia melanjutkan pendidikan S2 di ITB.


from Universitas Negeri Semarang

Thursday, 1 February 2018

Kagiatan Internasionalisai Jurusan Kimia FMIPA UNNES Di Tahun 2018

Enam dosen dan Eenam mahasiswa dari Jabatan kimia Universiti Teknologi Malaysia (UTM) melakukan scientific visit and networking di Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Semarang (UNNES) selama dua hari, Senin-Selasa (29-30/1/2018).

Assoc Prof Dr Roswanira sebagai ketua tim dari UTM, yang juga sebagai ketua grup riset Enzym Technology and Green Synthesis Group (ETGS), membawa serta Dr Naji Arafat Mahat (Forensic science expert), Dr Nursyafreena Attan (Material Science and Catalysis expert), Dr Sheela Chandren (Photocatalysis and nanostructure materials expert), Dr Fazira Ilyana Abdul Razak (Organometallic synthesis and computational expert), dan Dr Mohd Afiq Mohd Huri (Explosive analysis).

Kedatangan Dr Roswanira dan tim-nya disambut oleh Dekan FMIPA Prof Dr Zaenuri beserta jajarannya.
Kedatangan Dr Roswanira dan tim-nya adalah untuk memperkenalkan Jurusan Kimia UTM dengan segala aktivitas akademik maupun non-akademiknya kepada sivitas akademik di Jurusan Kimia FMIPA.

Beberapa peluang kerjasama ditawarkan, diantaranya riset bersama, penulisan book chapter, dan students’ mobility. UNNES telah memiliki MoU dengan UTM, kegiatan ini sebagai salah satu implementasi dari point-point penting yang disepakati dalam MoU.

Kegiatan tanggal 30 Januari 2018 di jurusan kimia juga melibatkan tim Forensik Jawa Tengah. Tim dari UTM (Dr Naji Arafat Mahat berserta tim) mempresentasikan research activites of Forensic Science. Kerjasama antara UNNES, UTM, dan Lab Forensik Jawa Tengah telah terwujud dengan ditandatanganinya MoM antara ketiga belah pihak

Di akhir kegiatan, Dekan FMIPA menyerahkan serangkaian cenderamata kepada tamu-tamu UTM, dan sebagai balasan Dr Roswanira juga menyerahkan cinderamata kepada Dekan FMIPA dan Ketua Jurusan Kimia Dr Nanik Wijayati MSi.


from Universitas Negeri Semarang

Sambut Gerhana Bulan Total, UNNES Gelar Shalat Bersama 

Dalam menyambut gerhana bulan total, Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggelar Shalat Gerhana bersama di Masjid Ulul Albab (MUA) kampus Sekaran, Rabu malam (31/1). Kegiatan itu dihadiri dosen, tendik, mahasiswa, da warga di sekitar kampus.

Dr H Fahrudin yang bertindak sebagai imam dan khotib mengatakan, gerhana dahulu sering dikaitkan dengan mitos, tetapi nabi Muhammad SAW meluruskan bahwa gerhana tak ada kaitannya dengan mitos apapun. “Gerhana merupakaan fenomena alam, ini merupakan sebuah kebesaran Allah,” katanya.

Ia menambahkan, Sebagai umat Islam, Rasulullah telah berpesan agar kita melaksanakan shalat khusuf yang dilakukan sebanyak dua rakaat dan banyak bersedah.

Sementara itu, Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman MHum mengatakan, fenomena gerhana adalah sebuah hikmah bagi kita, dan kita sebagai manusia perlu mensyukuri dengan mendirikan shalat agar dapat menambah iman dan taqwa kita kepada Allah.


from Universitas Negeri Semarang