SEKITARUNNES.COM, SURABAYA - Rencana penutupan lokalisasi Dolly dan Jarak terus dilakukan Pemkot Surabaya. Setelah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, uang kompensasi untuk PSK diperkirakan cair paling lambat bulan Juni.
"Ya
kemarin saya ke kementerian (Kemensos), disepakati sebelum bulan Juni
uang sudah keluar untuk Dolly dan Jarak," kata Wali Kota Risma kepada
detikcom, di sela-sela bluskan menggunakan sepeda, Jumat (11/4/2014).
Risma
mengaku selama ini dirinya menggunakan cara halus untuk menutup Dolly
dan Jarak. Hal ini menanggapi protes yang selalu dilakukan para pemilik
wisma. "Ya tidak apa apa mereka protes. Saya hanya jalankan aturan,
kalau aku keras dari dulu sudah selesai. Apalagi PSK sudah banyak yang
minta pulang," ujar Risma.
Risma juga mengaku mendapat pernyataan
dari PSK langsung yang sudah merasa tidak betah bekerja sebagai PSK.
"Mereka (PSK) tidak diberi pekerjaan lain. Kan tidak bisa bekerja tapi tidak terima uang," pungkas Risma.
Apakah
setelah ditutup semua PSK akan dipulangkan ke daerah asal? Risma
menyerahkan semua keputusan itu ke para PSK. "Terserah mereka tetap
disini atau pulang. Mereka kan juga kita beri ketrampilan dan bekal uang
modal untuk wirausaha setelah kita tutup," jawabnya.
Sumber : detik.com
No comments:
Post a Comment