Friday, 3 November 2017

Pengabdi UNNES Lakukan Diseminasi Produk Teknologi di Kabupaten Magelang

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) merupakan salah satu soko guru dan penopang pertumbuhan ekonomi di daerah selain sektor pertanian. Sektor ini sudah terbukti menjadi salah satu sektor penting dalam pembangunan daerah maupun nasional.

Namun ketatnya persaingan regional maupun global saat ini, menuntut UMKM dapat meningkatkan daya saing dan kualitas produk yang dihasilkan.Salah satu masalah yang dihadapi oleh UMKM saat ini adalah minimnya penguasaan IPTEK yang mendukung usahanya.

Dalam rangka melaksanakan salah satu tupoksi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi UNNES, beberapa dosen melakukan pengabdian berupa diseminasi teknologi hasil-hasil penelitian yang diharapkan dapat mempercepat diseminasi dan pemanfaatan inovasi teknologi potensial hasil riset dan pengembangan LP2M UNNES kepada UMKM di Kabupaten Magelang.

Tim pengabdian terdiri atas Drs Sunyoto MSi (Ketua), dengan anggota Prof Dr Rustono MHum, Farid Ahmadi SKom MKom PhD, Dr Muh Fakhrihun Na’am SSn MSn, Indah Anisykurlillah SE MSi Akt CA, Dra Margunani MP, dan Eka Yuli Astuti MA.

Tujuan pengabdian ini yakni untuk memfasilitasi proses hilirisasi teknologi hasil litbang hasil riset ke Masyarakat, meningkatkan sinergi kelembagaan IPTEK pada berbagai tingkatan baik pusat maupun daerah, meningkatkan produktivitas, nilai tambah, kualitas maupun daya saing produk berbasis IPTEK, membentuk dan memperkuat jaringan antara penghasil teknologi dan pengguna IPTEK, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sasarannya mengakselerasi hilirisasi teknologi hasil litbang hasil riset UNNES ke UMKM di Kabupaten Magelang, untuk meningkatkan produktivitas, nilai tambah, kualitas maupun daya saing produk berbasis IPTEK di UMKM.

Diharapkan teknologi yang dihasilkan oleh LP2M UNNES dapat dimanfaatkan oleh UMKM di Kabupaten Magelang baik secara ekonomi maupun sosial, yang berdampak pada peningkatan kelayakan ekonomi, sosial budaya dan lingkungan. Metode yang diggunakan dalam kegiatan ini adalah Tematik Individual Training Camp, dimana UMKM akan didampingi oleh pengabdi UNNES selama 1 bulan untuk dapat meningkatkan kualitas produk agar dapat lebih berdaya saing di pasar domestik maupun ekpor.

Pengabdian ini dilakukan selama 3 bulan (Oktober – Desember 2017) dimulai dari identifikasi, persiapan, pelaksaksanaan, monitoring & evaluasi, serta upaya rencana tindak lanjut.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini didanai oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat, Subdit Pemberdayaan Masyarakat, Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Pada tahun 2017 UNNES memperoleh kepercayaan melakukan kegiatan diseminasi di 3 Kabupaten yakni, Kabupaten Semarang, Magelang dan Karanganyar.

Kegiatan dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Rustono MHum, dalam sambutannya menyampaikan, pemanfaatan teknologi hasil litbang LP2M UNNES berupa dukungan prototipe peralatan teknologi atau produk teknologi, perlu terus disesuaikan dengan kebutuhan UMKM dalam meningkatkan kualitas pengelolaan sumber daya lokal.

Lebih lanjut disampaikan kebijakan pengembangan penelitian dan pengabdian UNNES diupayakan terus sejalan dengan kerangka pengembangan Sistem Inovasi di Daerah (SIDa) dan Sistem Inovasi secara Nasional (SINas).

Hadir pada kegiatan ini Anggota Komisi X DPR RI Ir Bambang Sutrisno, dalam sambutannya menegaskan, UMKM wajib melakukan inovasi dan pembaharuan melalui kolaborasi dengan perguruan tinggi termasuk UNNES, dalam sisi produksi maupun pemasaran modern, agar dapat mengikuti keinginan konsumen, sehingga produk yang dijual akan selalu diminati pasar.


from Universitas Negeri Semarang

No comments:

Post a Comment