Usulan pembangunan rumah sakit di Kecamatan Gunung Pati, Kota Semarang, disambut baik oleh Subagyono (30), warga kelurahan Nangka Sawit. Ia memandang, warga sekitar memang butuh rumah sakit. Selama ini, warga memang lebih memilih berobat ke RSUD Ungaran.
"Kalau di sana (Kabupaten Semarang) kan jalannya lebih bagus, angkutannya juga lebih banyak," katanya saat ditemui di pinggir Jalan Pamularsih, Kamis (2/1/2014).
Ia menjelaskan, terkadang jarak tempuh di Kabupaten Semarang lebih singkat dibanding ke pusat kota. Untuk ke RSUP dr Kariadi misalnya, ia butuh 45 menit hingga sejam. Belum lagi, tidak ada angkutan yang memadai menuju pusat kota.
Selama ini ada tiga RS yang jadi rujukan warga antara lain RSUP dr Kariadi, RSUD Tugu atau RSUD Ungaran. Tidak ada yang satupun yang aksesnya dekat dengan warga Gunungpati ataupun Mijen.
"Ada puskesmas tapi paling banter hanya opname tipus. Kalau setahu saya ada beberapa puskesmas yaitu puskesmas Gunung Pati, Puskesmas Karangmalang, Puskesmas Pongangan dan Puskesmas Sumur Gunung," tutur Bagyo.
Ia menganalogikan kebutuhan warga Gunung Pati dan sekitarnya, akan rumah sakit seperti makan. Jika sakit, mereka butuh pengobatan maksimal secepatnya dan selengkap mungkin seperti di rumah sakit. Bagaimanapun juga puskesmas memiliki keterbatasan.
Sumber: TribunJateng
No comments:
Post a Comment