Keluarga besar Universitas Negeri Semarang (UNNES) berziarah ke makam Alm Prof Drs Wuryanto dan Alm Mayjen Moenadi, Sabtu (24/3).
Pagi hari, rombongan bertolak dari Semarang ke makam pimpinan pertama Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Semarang Prof Drs Wuryanto di Astana Bibis Luhur Mojongo Surakarta dan makam Drs Moenadi di Makam Pahlawan Surakarta.
Rektor UNNES Prof Dr Fathur Rokhman MHum menyampaikan, prestasi dan capaian UNNES hingga saat ini tak terlepas dari kontribusi dari pendahulunya.
“Mari mengingat kembali beliau sebagai inspirasi untuk kita semua,” ajaknya.
Prof Wuryanto, lanjut Rektor, memiliki kecemerlangan ketika mendirikan kampus IKIP Semarang di Kelud. Dia ditunjuk langsung oleh presiden untuk menjadi Presidium.
“Sebagai pendiri sekaligus pimpinan IKIP Semarang (sekarang UNNES), beliau memiliki perhatian besar terhadap pembentukkan karakter bagi calon pendidik agar dapat menjadi teladan,“ kenang Rektor.
Arif Riyadi SH, keponakan dari Alm Prof Drs Wuryanto menyambut kedatangan pimpinan UNNES dan rombongan dengan tangan terbuka.
“Terimaksih kepada pimpinan dan rombongan UNNES yang tetap menjalin silahturahmi dengan bapak. Kedepan, saya berharap UNNES menjadi Perguruan Tinggi yang unggul dan mampu berkontribusi terhadap perkembangan bangsa.
Setelah berdoa bersama, rombongan berlanjut ke makam Drs Meyjen Moenadi di Makam Pahlawan Surakarta.
“Dari beliau kita berterima kasih sekaligus belajar banyak. Tugas kita saat ini adalah mewujudkan cita-cita mereka yang belum sempat terlaksana,” pungkas Rektor.
Tomihendra Saputra (Student Staff)
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment