Delegasi dari Universitas Negeri Semarang (UNNES) mendapatkan kesempatan yang luar biasa untuk bekerja sama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia Jeddah (KJRI Jeddah) pada Senin (4/11). Konsul Jenderal Republik Indonesia untuk Jeddah, Mohamad Hery Saripudin mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada delegasi UNNES. Menurut beliau, KJRI Jeddah merupakan KJRI yang istimewa. KJRI Jeddah adalah laboratorium diplomasi pelayanan warga negara Indonesia. Salah satu pelayanan yang unik adalah permasalahan umroh dan haji. Banyak kasus-kasus khusus yang harus dihadapi KJRI Jeddah termasuk perlindungan tenaga kerja Indonesia baik yang legal maupun ilegal. Selain itu, KJRI Jeddah juga menyelenggarakan sekolah Indonesia di Jeddah. Saat ini, terdapat 1327 siswa yang tengah bersekolah di sekolah Indonesia Jeddah.
Pada kesempatan ini, UNNES mengadakan program Professors Go to School antarbangsa. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum, Prof. Dr. Rustono, M.Hum, dan Dr. S. Martono, M.Si berbicara pada sesi motivasi dan pemberian semangat kepada siswa sekolah Indonesia di Jeddah untuk menjadi pemimpin di masa depan. Prof. Dr. Achmad Slamet, M.Si dan Prof. Dr. Tri Joko Raharjo, M.Pd. memberikan materi tentang kurikulum 2013 kepada guru-guru di sekolah Indonesia Jeddah. Kerja sama tersebut diakhiri dengan kuliah umum Rektor UNNES di hadapan perkumpulan mahasiswa Indonesia yang belajar di Jeddah, Mekkah dan sekitarnya.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment