Menjelang akhir tahun, Sang Merah Putih dibentangkan di negeri tetangga oleh mahasiswa dan dosen Universitas Negeri Semarang (UNNES) pada Kejuaraan 9th Asian University Woodball Championship 2017, di Hsinchu Taiwan (14-20/12). Dengan wajah ceria, mahasiswa yang memakai kostum berlogo UNNES di dada kanannya itu meraih berbagai medali dalam sebuah kompetisi bergengsi tingkat internasional.
Manajer tim woodball UNNES Kriswantoro MPd mengabarjan, pada kejuaraan Internasional yang diikuti 12 negara ini, Muhammad Khadiq mahasiswa PKLO dan Rifqi Najmuddin N (PJPGSD) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) UNNES berhasil meraih medali perak pada cabang dobel farway taiwan open.
Bukan hanya itu, pada single stroke, Muhammad Khadik juga berhasil mendapatkan perunggu. Adapun pada dobel farway taiwan open, Ahmad Faqih (PJKR) dan Ahmad Yopi Solpianda (IKOR) dapat perak, sedangkan pada single asian farway, Muhammad Khadik memperoleh perunggu.
Prestasi gemilang ini, menurut dekan FIK Prof Tandiyo Rahayu, sebagai kado akhir tahun bagi UNNES agar semakin menguatkan posisi UNNES di 2018 sebagai tahun internasionalisasi.
Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman sangat mengspresiasi capaian prestasi tim woodball UNNES yang sangat membanggakan ini. Capaian prestasi ini dan prestasi UNNES 2017 yang lain, kata Rektor, dapat dijadikan modal untuk terus maju bersama berprestasi dan bereputasi di tingkat dunia di tahun 2018 dan tahun-tahun mendatang.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment