Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (UNNES) menggandeng Mahkamah Konstitusi (MK) menyelenggarakan Seminar Nasional di Hotel Grand Candi Semarang, Senin (12/11). Kegiatan ini mengangkat tema Dinamika Demokrasi salam Pemilu Serentak dan Keutuhan Bangsa.
Hadir sebagai pembicara, Hakim Konstitusi Republik Indonesia Prof Dr Arief Hidayat SH MS, Direktur Jenderal Peraturan Perundang-undangan Kementerian Hukum dan HAM RI Prof Dr Widodo Ekatjahjana SH MHum, Ketua Badan Pengawas Pemilu RI Abhan SH, dan Dosen Fakultas Hukum UNNES Dr Indah Sri Utari SH MHum.
Prof Arief Hidayat mengatakan Demokrasi perwakilan, kekuasaan rakyat itu diwakilkan dan direpresentasikan kepada individu-individu yang dipilih oleh rakyat. “Pada titik ini, ketika perwakilan dari rakyat diberikan kepada individu, kerapkali bahkan selalu menimbulkan masalah paling pelik di semua negara penganut demokrasi yakni tercipta sebuah ‘jarak’ antara rakyat dan individu-individu yang mewakili rakyat itu,” katanya.
Selain seminar, didalam kegiatan tersebut juga dipaparkan call paper, dengan sub topik diantaranya, Sengketa Pemilihan Umum di Indonesia, Tindak Pidana Pemilihan Umum di Indonesia, Demokrasi dalam Pemilihan Umum, kemudian Gender, Politik, dan Pemilihan Umum, Media, Pemilu, dan Komunikasi Politik, Penegakan Hukum atas Korupsi Politik, Politik Uang dalam Demokrasi di Indonesia, Dampak Sosial Pemilihan Umum serta Pemilihan Umum dan Keutuhan Bangsa. Kesemuanya dipublikasikan melalui Prosiding/Jurnal Seminar Nasional Hukum UNNES.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment