Tuesday, 26 May 2015

Mahasiswa Unnes Peragakan Mahakarya Budaya Semarang


Empat puluh empat karya desainer busana, enam karya tata boga dan delapan karya body painting diperagakan, Selasa (26/5) di auditorium kampus Universitas negeri semarang (Unnes) Sekaran, Gunungpati.

Acara yang mengangkat tema “Mahakarya Budaya Semarang Dalam Harmoni Konservasi” merupakan gelar karya mahasiswa Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas teknik Unnes. Mereka menampilkan baju, makanan dengan tema Sampookong, Pohon Asem, Tugu Muda, Lawang Sewu dan beberapa simbol Semarang lainnya.

Rektor Unnes, Prof Fathur Rokhman menyambut baik kegiatan yang juga merupakan bentuk partisipasi mahasiswa dalam rangka ikut melestarikan budaya Semarang itu.

“Hal ini sesuai dengan apa yang diangkat Unnes sebagai Universitas Konservasi, dimana salah satunya adalah konservasi budaya,”  Katanya.

Menurut Prof Fathur, jika mahasiswa Unnes tidak memiliki nilai budaya yang besar, maka gelar karya dengan tema mengangkat budaya Semarang ini sulit terlaksana.

“Mata kuliah gelar karya ini merupakan puncak dari semua mata kuliah yang ditempuh mahasiswa yang menuntut kreativitas dan inovatif mahasiswa,” tegas profesor sosiolinguistik itu.

Ketua Panitia Gelar Karya, Wahyudi mengatakan, tujuan acara ini  untuk menampilkan karya kreatif mahasiswa jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Unnes.

“Selain itu, acara ini juga merupakan bentuk partisipasi mahasiswa Unnes untuk ikut melestarikan budaya Semarang,“ jelasnya.

Selain peragaan busana, juga tersedia stand-stand yang menyajikan jajanan khas dari Semarang.


from Universitas Negeri Semarang » Languages » Bahasa Indonesia http://ift.tt/1HtCm1k
via IFTTT

No comments:

Post a Comment