Demi penguatan kelembagaan dan meningkatkan kualitas akademik, Fakultas Hukum (FH) Universitas Negeri Semarang (Unnes) dan The Institute For Migrant Rights (IMR) sepakat mengadakan kerja sama,
bentuk kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman oleh Dekan FH Sartono Sahlan MH dan Direktur IMR Pranoto Iskandar, Jumat (8/5) di ruang senat FH kampus Sekaran Gunungpati.
Seperti diungkapkan Sartono Sahlan MH, ruang lingkup kerjasama ini meliputi Kegiatan pengembangan dan pemberdayaan kualitas sumber daya manusia, Penelitian, termasuk di dalamnya pengembangan Ilmu Hukum, pengkajian, studi, seminar, publikasi, serta pengembangan jurnal Fakultas.
“Adapun tujuan dari kerja sama ini dalam upaya perintisan kerjasama di bidang pendidikan, publikasi, seminar dan Focus Group Discussion (FGD) dalam rangka implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut dilaksanakan pula Seminar tentang Hukum Imigrasi dengan pembicara Joshua Snider dari Faculty of Social Sciences Nottingham University Malaysia Campus serta Pranoto Iskandar dari The Institute For Migrant Rights dengan moderator Dani Muhtada PhD.
Kegiatan Seminar Internasional ini dimaksudkan untuk menghimpun pemikiran kritis dari para narasumber dan peserta dalam menyikapi persoalan para pencari suaka di Indonesia, mengingat jumlah mereka setiap tahunnya semakin meningkat, sementara Indonesia tidak menjadi negara peserta dari konvensi pencari suaka internasional.
from Universitas Negeri Semarang » Languages » Bahasa Indonesia http://ift.tt/1L5vJpH
via IFTTT
No comments:
Post a Comment