Tuesday, 28 September 2021

Tingkatkan Kompetensi Multikultural Konselor, Jurusan BK UNNES Adakan Pelatihan Berstrategi Experiental Blended Learning

Tim Pengabdian Masyarakat Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Semarang (UNNES), hari ini menggelar pelatihan bagi para Konselor atau Guru BK se-kota Salatiga.

Proses pelatihan dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 27 sampai 28 September 2021 yang dilakukan melalui kombinasi zoom meeting dan google classroom, dimana kegiatan pelatihan yang dilaksanakan secara syncronus melalui zoom meeting serta kegiatan pelatihan yang dilaksanakan secara asyncronus melalui google classroom yang diikuti sebanyak 27 peserta.

Program pelatihan yang diselenggarakan tim pengabdian BK UNNES ini merupakan salah satu bentuk implementasi tridarma perguruan tinggi.

Sebagai koordinator Tim Pengabdian Masyarakat Jurusan BK UNNES Dr Heru Mugiarso MPd Kons bersama dengan tim mengadakan pelatihan ini untuk mewadahi Konselor dan Guru BK di sekolah yang bertujuan untuk membantu konselor sekolah agar mencapai tingkat pemahaman, wawasan, keterampilan, nilai dan sikap yang terstandar berkenaan dengan berbagai aspek multikultural dalam kehidupan masyarakat dan bangsa yang majemuk.

Pada hari pertama, Senin 27 September 2021 kegiatan pelatihan dibuka dengan sambutan dari Ketua Jurusan Bimbingan dan Konseling UNNES Kusnarto Kurniawan, MPd Kons. Dilanjutkan dengan pengisian Pre-Test oleh peserta sebelum memasuki materi pertama.

Pemaparan materi pertama disampaikan oleh Dr Heru Mugiarso MPd Kons dengan judul “Konsep dan Praksis Pengembangan Kompetensi Multikultural Konselor”.

Materi selanjutnya dengan judul “Refleksi Isu dan Tantangan Multikultural di Sekolah” disampaikan oleh Eem Munawaroh SPd MPd. Setelah penyampaian materi kedua para peserta dibuatkan kelompok untuk berdiskusi membahas atau merefleksikan isu-isu multikultural yang ada disekitarnya yang kemudian hasilnya dipresentasikan.

Setelah kegiatan syncronus ditutup peserta diarahkan untuk melanjutkan kegiatan secara mandiri yaitu asyncron dengan menyelesaikan tugas-tugas yang telah disediakan melalui google classroom.

Hari kedua, Selasa 28 September 2021 kegiatan pelatihan dilanjutkan dengan pemberian materi ketiga dengan judul “Strategi Intervensi Bimbingan dan Konseling Berbasis Multikultural” oleh Zakki Nurul Amin SPd MPd. Kemudian dilanjutkan pemberian materi terakhir dalam kegiatan pelatihan kali ini oleh Abdul Kholiq SPd MPd beserta Boby Ardhian Nusantara MPd dengan judul “Pengembangan Perangkat Layanan BK Berbasis Keberagaman”.

Setelah semua materi diberikan para peserta seperti pertemuan pertama dibagi dalam kelompok-kelompok kecil untuk melakukan diskusi serta merefleksikan materi pada kegiatan hari ini.

Pada akhir kegiatan dilakukan evaluasi yang diharapkan bisa dijadikan untuk perbaikan tim pengabdian masyarakat BK UNNES kedepannya melalui masukan-masukan dari peserta selama kegiatan ini berlangsung.


from Universitas Negeri Semarang

No comments:

Post a Comment