Pendopo Kabupaten Tegal menjadi saksi para Perangkat Desa di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Tegal yang bersedia meningkatkan keilmuannya di Universitas Negeri Semarang (UNNES), Selasa (27/9).
Wakil Rektor Bidang Akademik UNNES Prof Dr Zaenuri SE MSi Akt mensosialisasikan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebagai tindak lanjut dari pertemuan Mendes PDTT, Halim Iskandar dengan Rektor UNNES, Prof Dr Fathur Rokhman MHum.
Prof Zaenuri menjelaskan RPL merupakan pengakuan atas capaian pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal atau nonformal atau informal, dan/atau pengalaman kerja ke dalam pendidikan formal.
“Sehingga ini merupakan kesempatan emas para perangkat desa mulai dari jajaran Kepala Desa, Pengurus PKK, Karang Taruna, hingga Ketua RT untuk dapat melanjutkna studinya di UNNES,” jelas Wakil Rektor Bidang Akademik.
Sementara, Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Widodo Joko menyambut hangat program yang diinisiasi oleh Gus Menteri bersama Rektor UNNES untuk meningkatkan kualitas SDM di Kabupaten Tegal.
“Mari saudara-saudaraku Kades, PKK menlanjutkan studi di UNNES yang hanya akan ditempuh selama dua tahun. Kuliahnya dilakukan secara online cukup dari Tegal. Hanya butuh tiga kali pertemuan untuk tatap muka di UNNES, cukup naik kereta, sangat irit,” ajak Sekda dalam memberikan sambutan pembukanya.
Dalam kesempatan ini disampaikan pula terkait teknis pelaksanaan Program RPL unutk Sarjana dan Magister UNNES.
Ke depan, Pemda Kabupaten Tegal akan melakukan pemetaan dan pendataan jumlah perangkat desa yang berminat dan kemudian program studi yang dibutuhkan baru akan difasilitasi oleh UNNES. Harapannya, program RPL Des aini akan dilaksanakan pada semserter Genap tahun ajaran 2022/2023.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment