Adanya perubahan dinamika dalam sebuah organisasi menjadikan elemen yang ada dalam organisasi tersebut juga berubah, termasuk Jadwal Retensi Arsip (JRA) Universitas Negeri Semarang (UNNES).
Beradaptasi dengan perubahan tersebut, UPT Kearsipan UNNES menyelenggarakan kegiatan sosialisasi JRA tahun 2020 secara virtual pada Senin (21/9).
“Kegiatan ini bertujuan untuk menginformasikan dan menyebarluaskan tentang JRA terbaru UNNES yang merupakan pembaharuan JRA UNNES tahun 2013. Sosialisasi diikuti oleh 111 peserta,” jelas Ketua panitia kegiatan Rohmadi SKom.
Dalam kegiatan yang dibuka oleh Kepala BUHK UNNES Dr Sutikno MSi ini, hadir dua narasumber dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Dra Sulistyowati MM dan arsiparis muda ANRI Rinta Kurniati SAP (a).
Dra Sulistyowati MM menjelaskan, UNNES sudah memiliki empat instrumen kearsipan. Salah satunya adalah JRA.
“UPT Kearsipan UNNES harus mampu mengawal JRA ini agar bisa diterapkan dengan baik di lembaga yang berlabel ‘wawasan konservasi’,” ungkap Koordinator Kelompok Penyelenggaraan Kearsipan pada PTN, Ormas, Orpol, dan Perseorangan ANRI itu.
Sementara itu, narasumber kedua Rinta Kurniawati SAP (a) mempraktikkan bagaimana cara meretensi sebuah arsip dengan baik dan benar.
“Jangan ragu untuk memusnahkan arsip, jika retensinya telah habis,” jelas Rinta Kurniati SAP (a).
Kegiatan sosialisasi ditutup dengan simpulan diskusi oleh moderator sekaligus Kepala UPT Kearsipan UNNES Agung Kuswantoro SPd MPd dengan meneriakan slogan “Ayo, praktikan JRA di UNNES mulai dari unit kerja masing-masing”.
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment