Tuesday 13 October 2015

BBS, Mengangkat Tradisi Memacu konservasi


Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), Universitas Negeri Semarang (Unnes) menggelar pembukaan Bulan Bahasa dan Seni (BBS) 2015 di Panggung Terbuka FBS, Selasa (13/10). “Mengangkat Tradisi Memacu konservasi” menjadi tema pada BBS tahun ini. Acara diawali dengan menari bersama, yang dilanjutkan paduan tampilan permainan perkusi, tari barong sai, pembacaan puisi, lalu disambung dengan seni barongan dan tayub. Bersamaan dengan tampinan seni pertunjukan tersebut, tiga mahasiswa Jurusan Seni Rupa beraksi melukis secara langsung. Lukisan wajah Rektor menjadi salah satu lukisan yang menyedot perhatian mahasiswa.

Suara tabuhan bedug bertalu-talu yang dilakukan Rektor Unnes Prof Dr Fathur Rokhman MHum menjadi penanda pembukaan BBS. Selesai membuka acara, Rektor Unnes kemudian ikut menari tayub berbaur degan dosen dan mahasiswa yang memadati lapangan dan panggung terbuka FBS. “Saya mengapresiasi kreasi mahasiswa, dosen, dan karyawan di FBS yang telah menyemarakkan kegiatan pembukaan BBS tahun 2015 ini,” ungkap Prof Fathur Rokhman.

Dekan FBS Prof Dr Agus Nuryatin MHum mengungkapkan, tema BBS tahun 2015 ini yaitu Mengangkat Tradisi Memacu Konservasi dengan rangkaian kegiatan yang akan berlangsung sampai bulan November 2015. Rangkaian acara BBS yang bakal berlangsung meliputi panggung seni budaya, konferensi internasional, bedah buku, seminar nasional seni rupa, seminar dan FBS awards.

from Universitas Negeri Semarang

No comments:

Post a Comment