Sesuai dengan arahan Walikota Semarang, Dinas Kesehatan Pemkot Semarang, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 tingkat kota provinsi dan surat edaran dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), Panitia Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) UNNES menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dalam pelaksanaan UTBK tahun 2020.
Protokol kesehatan yang wajib dipenuhi antara lain penggunaan masker, mencuci tangan sebelum masuk ruang ujian, menggunakan hansanitizer, pemeriksaan suhu tubuh, hingga penerapan physical distancing untuk tempat duduk peserta.
Rektor UNNES Prof Fathur Rokhman M Hum menyampaikan UNNES memberlakukan protokol kesehatan dengan ketat terhadap peserta maupun petugas pelaksana ujian pada pelaksanaan UTBK tahun ini, Minggu (5/7) Pagi.
“UNNES memberlakukan protkokol kesehatan yang ketat bagi peserta dan petugas pada pelaksanaan UTBK tahun ini. UNNES menyiapkan 26 orang tenaga kesehatan per sesi,” kata Fathur Rokhman.
Selain itu, Prof Fathur menjelaskan bagi peserta yang suhu tubuhnya lebih dari 37,5 derajat Celcius tidak akan diizinkan ikut ujian pada hari itu.
Rektor UNNES juga mengapresiasi kepada semua pihak yang sudah membantu berlangsungya pelaksanaan UTBK sehingga berjalan lancar dan tertib.
Pada sesi pertama pelaksanaan UTBK di UNNES di hadiri 565 Peserta dan yang tidak hadir sejumlah 25 peserta.
M Fauzan
from Universitas Negeri Semarang
No comments:
Post a Comment